A. Kompetensi Inti
3. Pengetahuan
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasitentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang
dan lingkup kajian/kerja Fisika pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks,
berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Keterampilan
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kajian/kerjaFisika. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan
mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan,
gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar
Keterampilan
Melalui diskusi dan kerja kelompok , peserta didik dapat:
a. Melakukan pengukuran sesuai dengan aturan dengan tepat
E. Materi Pembelajaran
Contoh :
Jarak antara Pati – Kudus adalah 25 km.
Lama perjalanan dari rumah ke sekolah adalah 30 menit.
Besaran Turunan
Besaran Turunan suatu besaran yang tersusun atas beberapa besaran
pokok, sehingga satuannya juga tersusun atas beberapa satuan besaran
pokok.
Contoh :
1. Luas dirumuskan sebagai px l.Satuan panjang dan lebar adalah (m)
sehingga satuan Luas adalah m.m ( m 2 )
2. Kecepatan dirumuskan sebagai jarak per satuan waktu, satuan jarak (m)
dan satuan waktu (s), sehingga satuan kecepatan adalah m/s.
3. Percepatan dirumuskan sebagai perubahan kecepatan setiap waktu,
satuan kecepatan m / s dan satuan waktu (s) maka satuan percepatan
menjadi m / s 2 atau dapat ditulis m.s –2.
4. Gaya dirumuskan sebagai masa x percepatan . Satuan masa kg dan
satuan percepatan m / s 2, maka satuan gaya adalah kg.m / s 2.
5. Usaha dirumuskan sebagai gaya x jarak , satuan gaya kg.m / s 2
sedang satuan jarak (m) maka satuan usaha adalah kg.m / s 2 x m
sehingga menjadi kg. m 2 / s 2 atau dapat ditulis kg.m 2. s –2.
B. Pengukuran
1. Pengertian Pengukuran
Pengukuran adalah
2. Pengukuran Panjang,
Pengukuran besaran panjang dilakukan dengan menggunakan alat ukur
besaran panjang, yaitu mistar, jangka sorong, dan micrometer sekrup
Mistar
Jangka Sorong
3. Pengukuran Massa
Pengukuran massa dilakukan dengan menggunakan neraca pegas atau
dinamometer, neraca ohaus
Neraca
Fase 1:
Mengamati:
Guru meminta peserta didik untuk
melihat berbagai jenis peralatan dan
Identifikasi kelengkapan alat ukur (diperlihatkan
Masalah oleh guru) dan membaca buku untuk
mengidentifikasi berbagai jenis Alat
ukur
Fase 2:
Mengamati:
Siswa membaca prosedur melakukan
pengukuran
Siswa memilih alat ukur yang sesuai
dan melakukan pengukuran
Pengumpulan Data
Menanya:
Setelah melakukan kegiatan di atas
Guru memberikan pertanyaan yang
menyangkut besaran fisis beserta contoh
dalam kehidupan sehari-hari
Peserta didik mendiskusikan besaran
fisis yang bisa mereka temui disekitar
mereka dan alat ukur yang digunakan.
Mengkomunikasikan
Guru mempersilahkan
mempresentasikan hasil pengukuran
Peserta didik mempersentasikan hasil
kerja kelompak
Fase 3:
Mengumpulkan informasi:
Siswa menggali informasi tentang
berbagai jenis alat ukur yang sesuai
dengan besaran yang diukur melalui
diskusi kemudian salah satu kelompok
diskusi diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya ke
depan kelas. Sementara kelompok lain,
menanggapi dan menyempurnakan apa
yang dipresentasikan.
Fase 4:
Melalui tanya jawab, guru
Pembuktian mengarahkan semua siswa pada
kesimpulan mengenai macam-macam
besaran fisis beserta alat ukur yang
digunakan, berdasarkan hasil review
terhadap presentasi salah satu
kelompok.
Fase 5 :
Menalar
Guru memaparkan pengertian besaran
pokok dan besaran turunan beserta
contohnya
Peserta didik mengelompokkan contoh
yang termasuk besaran pokok dan
besaran satuan
Fase 6:
Menarik Guru memberikan soal yang terkait
kesimpulan / dengan besaran fisis beserta alat ukur
generalisasi yang digunakan
Kegiatan 15
1. Peserta didik menyimpulkan materi
Penutup Menit
yang telah dipelajari
2. Guru memberikan tugas praktik
menggambar sudut bebas
1. Media : LCD
2. Alat : Jangka Sorong, Micrometer Scrup, Neraca Ohauss
3. Bahan : kelereng
4. Sumber Belajar : Buku paket dan LKS
I. Penilaian Pembelajaran
1. Tes tertulis
Kisi-kisi tertertulis
NO Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal No. Bentuk
Soal Soal
1 3.1. Besaran Siswa dapat menjelaskan Prinsip- 1 PG
dan prinsip pengukuran besaran fisis
Menerapkan prinsip-
2 Satuan Siswa dapat menerapkan konsep 2 PG
prinsip pengukuran
Angka angka penting dalam hasil pengukuran
besaran fisis, angka
3 Penting Siswa dapat menerapkan notasi ilmiah 3 PG
penting dan notasi
ilmiah pada bidang Notasi ke dalam hasil pengukuran
teknologi dan ilmiah
rekayasa
Uraian
Kunci Jawaban Skor/
NO Soal
bbt
1 Tuliskan pengertian besaran pokok dan besaran turunan E 3
beserta contohnya
2 Tuliskan nilai yang terukur pada polpen, pensil dengan B 3
menggunakan mistar ukur.
3 Tuliskan dengan notasi ilmiah dari angka berikut : 4
a. 300.000.000
b. 0,000000789
TOTAL SKOR MAKSIMAL 10
JmlSkor
Nilai x100
SkorMaksimal
2. Penilaian kinerja
Komponen/Sub Komponen
No Indikator Skor
Penilaian
1 Persiapan Kerja
a. Penggunaan alat dan 91 - 100
Penggunaan alat dan bahan sesuai prosedur
bahan
Penggunaan alat dan bahan kurang sesuai
80 - 90
prosedur
Penggunaan alat dan bahan tidak sesuai
70 - 79
prosedur
b. Ketersediaan alat dan 91 - 100
Ketersediaan alat dan bahan lengkap
bahan
Ketersediaan alat dan bahan cukup lengkap 80 - 90
Ketersediaan alat dan bahan kurang lengkap 70 - 79
2 Proses dan Hasil Kerja
a. Kemampuan memilih alat 91 - 100
Kemampuan memilih alat ukur yang sesuai
ukur yang sesuai
Cukup mampu memilih alat ukur yang
80 - 90
sesuai
Kurang mampu memilih alat ukur yang
70 - 79
sesuai
b. Kemampuan menggunakan 91 - 100
Kemampuan menggunakan alat ukur
alat ukur
Cukup mampu menggunakan alat ukur 80 - 90
Kurang mampu menggunakan alat ukur 70 - 79
c. kemampuan membaca hasil 91 - 100
Mampu membaca alat ukur
pengukuran
Cukup mampu membaca alat ukur 80 - 90
Kurang mampu membaca alat ukur 70 - 79
d. ketepatan dalam membaca 91 - 100
Mampu membaca alat ukur dengan tepat
alat ukur
Cukup mampu membaca alat ukur dengan
80 - 90
tepat
Kurang mampu membaca alat ukur dengan
70 - 79
tepat
e. Hasil pengukuran 91 - 100
Hasil pengukuran tepat
Hasil pengukuran cukup tepat
80 - 90
Hasil pengukuran kurang tepat
70 - 79
3 Sikap kerja
a. Keterampilan dalam bekerja 91 -100
Bekerja dengan terampil
Bekerja dengan cukup terampil 80 - 90
Bekerja dengan kurang terampil 70 - 79
b. Kedisiplinan dalam bekerja 91 - 100
Bekerja dengan disiplin
Bekerja dengan cukup disiplin 80 - 90
Bekerja dengan kurang disiplin 70 - 79
c. Tanggung jawab dalam 91 - 100
Bertanggung jawab
bekerja
Cukup bertanggung jawab 80 - 90
Kurang bertanggung jawab 70 - 79
d. Konsentrasi dalam bekerja 91 - 100
Bekerja dengan konsentrasi
Bekerja dengan cukup konsentrasi 80 - 90
Bekerja dengan kurang konsentrasi 70 - 79
4 Waktu
Penyelesaian pekerjaan 91 - 100
Selesai sebelum waktu berakhir
Selesai tepat waktu 80 - 90
Selesai setelah waktu berakhir 70 - 79
Susanti Pusparini
NIP
*) KI dan KD Sikap Spritual dan Sikap Sosial ditambahkan untuk mata pelajaran Pendididkan
Agama dan PPKn.
**) Semua sintaksis/langkah model pembelajaran dapat lengkap pada setiap pertemuan, atau
dapat lengkap pada beberapa pertemuan.