LK 1.

Modul 2
NUR NAIMUN NINGTIAS,S.P
Judul Modul STRUKTUR DAN FUNGSI PADA MAKHLUK
HIDUP
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. SEL TUMBUHAN DAN HEWAN
2. JARINGAN, ORGAN DAN PROSES
FISIOLOGI PADA TUMBUHAN
3. JARINGAN DAN SISTEM ORGAN PADA
HEWAN/MANUSIA
4. METABOLISME

No Butir Refleksi Respon/Jawaban

1 Daftar peta konsep (istilah
dan definisi) di modul ini
Kegiatan Belajar 1.
1. Sel merupakan unit terkecil secara
struktural dan fungsional yang
menyusun tubuh makhluk hidup
2. omnis cellula ex cellulae (semua sel
berasal dari sel sebelumnya).
3. Di dalam sel hidup terdapat senyawa
kimiawi yang dihasilkan dari aktivitas
sel, disebut biomolekul
4. Dinding sel merupakan komponen sel
yang terdapat pada sel tumbuhan
5. Lamela tengah adalah suatu lapisan
yang terdapat diantara dua buah sel
yang bersebelahan.
6. Dinding sel primer adalah dinding sel
pertama yang dibentuk pada saat
pembentukan sebuah sel baru.
7. Dinding sel sekunder adalah dinding
sel yang terbentuk dalam peristiwa
penebalan dinding sel.
8. Lignin : zat kayu
9. Membran plasma atau membran sel
atau selaput plasma merupakan
selaput terluar sel yang tersusun dari
molekul lipoprotein (fosfolipida dan
protein) dan molekul-molekul lain yag
menyempurnakan struktur membran
plasma
10. protein intrinsik (integral) merupakan
protein yang berada di sela-sela
phospholipida
11. protein ekstrinsik (perifer) merupakan
protein yang terdapat di permukaan
phospholipida
12. fosfolipida bilayer yaitu dua lapisan
lemak yang berikatan dengan fosfat.
13. Fosfolipid merupakan molekul fosfat
(bagian kepala) dan molekul lemak
(bagian ekor) yang mirip dengan kepala
dan ekor.
14. Protein membran merupakan protein
yang terdapat pada membran sel
15. protein integral (protein intrinsik)
merupakan protein yang menembus
fosfolipida bilayer berperan dalam
transpotasi beberapa molekul masuk
dan keluar sel.
16. protein perifer (protein ekstrinsik)
merupakan protein yang tidak
menembus atau di permukaan
fosfolipida, protein perifer biasanya
berupa hormon atau enzim berperan
mengatur kerja membran plasma.
17. Glikolipid adalah molekul karbohidrat
yang berikatan dengan lipida
18. Glikoprotein adalah molekul kar
bohidrat yang berikatan dengan
molekul protein
19. Nukleoplasma (plasma inti) merupakan
cairan yang tersusun dari protein
20. Nukleus atau inti sel merupakan
komponen sel bermembran yang
bentuknya bulat atau lonjong seperti
cakram.
21. Nukleoplasma (plasma inti) merupakan
cairan yang tersusun dari protein
22. Retikulum endoplasma merupakan
perluasan membran yang saling
berhubungan yang membentuk saluran
pipih atau lubang seperti tabung di
dalam sitoplasma.
23. Lisosom adalah suatu organel sel yang
berbentuk kantung (bola) diselubungi
oleh selaput atau membran tunggal.
24. Mitokondria disebut juga kondriosom
merupakan organel sel tempat
berlangsungnya respirasi sel pada
makhluk hidup.
25. Ribosom merupakan organel
bermembran, berisi untai RNA dan
protein yang beragam, karbohidrat,
sedikit lemak dan mineral
26. Plastida adalah organel yang tersebar
di sitoplasma pada sel tumbuhan
27. Leukoplas adalah plastida yang tidak
berwarna
28. Kloroplas merupakan plastida yang
berwarna hijau
29. Kromoplas merupakan plastida yang
menghasilkan warna selain hijau
30. Sentrosom adalah organel sel yang
terdiri dari dua sentriol yang disusun
secara ortogonal
31. Glioksisom merupakan mikrobodi yang
 terdapat pada sel tumbuhan.
32. Mikrotubulus adalah salah satu
komponen sitoplasma, terdapat pada
sel-sel hewan maupun sel tumbuhan
berupa silinder atau tabung panjang
dan berongga
33. Mikrofilamen merupakan benang-
benang halus yang tersusun dari
protein aktin.
34. Transpor aktif menggerakan molekul
melintasi membran sel dari daerah
konsentrasi rendah ke daerah
konsentrasi tinggi
35. Pompa ion adalah transpor ion melalui
membran dengan cara melakukan
pertukaran ion dari dalam sel dengan
ion di luar sel.
36. Endositosis merupakan transpor yang
memerlukan energi
37. Eksositosis merupakan proses
pengeluaran zat dari dalam sel keluar
sel.
38. Transpor pasif merupakan transpor
ion, molekul, senyawa dari luar atau
dalam sel yang tidak memerlukan
energi.
39. Difusi merupakan penyebaran molekul-
molekul suatu zat dari konsentrasi
tinggi ke konsentrasi rendah hingga
terjadi keseimbangan konsentrasi.
40. Osmosis : air dari larutan yang
konsentrasinya rendah (hipotonis) akan
bergerak ke konsentrasi yang lebih
tinggi (hipertonis).

Kegiatan Bejajar 2.
41. Jaringan tumbuhan merupakan
kelompok sel tumbuhan yang memiliki
sifat dan fungsi yang sama
42. meristen apikal (meristem ujung)
adalah meristem yang terdapat di
ujung-ujung batang, cabang atau
ujung akar, meristem apikal selalu
menghasilkan sel-sel untuk tumbuh
memanjang
43. meristem lateral adalah meristem yang
terdapat di sisi lateral batang atau
lateral akar
44. meristen interkalar, adalah meristem
yang terdapat diantara jaringan dewasa
45. Stomata merupakan celah pada
epidermis organ tumbuhan yang
berwarna hijau, terutama daun.
46. Trikoma merupakan tonjolan sel
 epidermis ke arah luar
47. Jaringan pengangkut merupakan
jaringan khusus pada tumbuh-
tumbuhan berpembuluh untuk
mengangkut air beserta unsur-unsur
hara yang terlarut di dalamnya yang
diserap oleh akar dari tanah dan
mengangkut zat-zat makanan hasil
fotosintesis untuk disalurkan ke
bagian-bagian lain pada tumbuhan,
yang semuanyaitu memungkinkan
tumbuhan untuk hidup dan
berkembang.
48. Xilem merupakan jaringan yang terdiri
dari beberapa tipe sel baik yang hidup
maupun yang tidak hidup.
49. Trakeid merupakan unsur xilem yang
selnya memanjang dan berujung
runcing,
50. Trakea merupakan unsur xilem yang
pendek dan lebar,
51. Floem merupakan jaringan pengangkut
yang berfungsi mengantarkan hasil
fotosintesis keseluruh bagian
tumbbuhan.
52. Akar merupakan organ tumbuhan yang
biasanya berada di bawah tanah,
meskipun ada yang berada di
permukaan tanah
53. Batang merupakan sumbu tubuh
tumbuhan dengan daun dan akar yang
melekat padanya.
54. Korteks merupakan daerah antara
epidermis dan silinder pembuluh paling
luar.
55. Stele merupakan sistem jaringan
primer yang terdiri atas satuan berkas
pengangkut beserta jaringan dasar
pendukungnya misalnya empulur,
perisikel, jaringan intervaskuler, baik
tersusun sederhana maupun kompleks
56. Daun merupakan organ yang
mempunyai peran yang sangat penting
bagi kelangsungan hidup tumbuhan.
57. Daun dorsiventral atau bifasial, yaitu
daun yang mesofilnya terdiferensiasi
menjadi parenkim palisade di satu sisi
daun dan parenkim spons di sisi
lainnya.
58. Daun isobilateral atau isolateral atau
unifasial, yaitu daun yang mesofilnya
tidak terdiferensiasi menjadi parenkim
yang berbeda atau mesofilnya
terdiferensiasi menjadi
 parenkimpalisade di kedua sisi daun
dan parenkim spons diantara parenkim
palisade.
59. Daun sentris, yaitu daun yang
parenkim pada mesofilnya berada
kelililing di bawah epidermis pada daun
yang bentuknya segitiga (tidak pipih)
seperti pada parenkim pada daun
Pinus merkusii.
60. Bunga merupakan organ reproduksi
generatif pada tumbuhan
Spermatophyta, karena pada bungalah
terbentuk serbuk sari (polen) yang
meruakan gamet jantan dan kandung
lembaga yang merupakan gamet
betina.
61. Benang sari (satamen) merupakan alat
kelamin jantan pada bunga, terdiri dari
kepala sari (antera) dan tangkai sari
(filamentum).
62. Putik (pistilum) merupakan alat
kelamin betina pada bunga, terdiri dari
kepala puti (stigma), tangkai puti
(stilus) dan bakal buah (ovarium).
63. Epikarp/eksokarp merupakan lapisan
luar yang keras dan tidak tembus air
64. Mesokarp merupakan lapisan yang
tebal dan berserabut, misalnya
bersabut (kelapa), berdaging (mangga
dan pepaya)
65. Endokarp merupakan lapisan paling
dalam yang tersusun atas lapisan sel
yang sangat keras dan tebal, misalnya
tempurung (kelapa), berupa selaput
tipis (rambutan)
66. Sistem transportasi ekstravaskuler
merupakan sistem transportasi pada
jenis tanaman tingkat tinggi
67. Apoplas merupakan sistem
pengangkutan air dan mineral dari
dalam tanah masuk melalui rambut
akar ke korteks akar melalui jaringan
mati atau sel mati tanaman
68. Sistem transportasi simplas pada
tanaman yaitu pengangkutan air dan
mineral dari dalam tanah melalui
jaringan hidup atau sel hidup
tumbuhan, dari sitoplasma sel yang
satu ke sitoplasma sel berikutnya
hingga sampai ke endodermis
69. Transpirasi adalah proses hilangnya air
dalam bentuk uap air dari tumbuhan
stomata, kutikula, dan lentisel
70. transpirasi kutikular merupakan
 transpirasi yang tejadi secara langsung
melalui kutikula pada epidermis.
71. Respirasi adalah suatu proses reaksi
katabolisme memecah molekul-
molekul gula menjadi molekul
anorganik karbondioksida (CO2) dan
air (H2O) dan energi
72. Fotosintesis merupakan proses fisiologi
yang hanya terjadi pada tumbuhan.
Fotosintesis terjadi pada organ
tumbuhan yang berwarna hijau, yang
mempunyai klorofil, seperti daun.
73. Gerak merupakan salah satu tanda
atau gejala yang ditunjukkan makhluk
hidup.
74. gerak endonom : rangsangannya dari
dalam tubuh tumbuhan
75. gerak etionom : rangsangannya dari
luar tubuh tumbuhan

Kegiatan Belajar 3.
76. Jaringan adalah sekumpulan sel yang
mempunyai bentuk, asal, fungsi dan
struktur yang sama.
77. jaringan epitel merupakan jaringan
yang melapisi permukaan organ baik di
permukaam luar maun dalam organ
yang berhadapan dengan rongga/ruang
78. jaringan ikat merupakan jaringan yang
berperan sebagai pengikat, penyokong
serta pemberi bentuk tubuh
79. jaringan otot merupakan jaringan yang
berperan dalam menggerakkan anggora
tubuh
80. jaringan saraf merupakan jaringan
yang mberperan dalam menanggapi
rangsangan serta menghantarkan
impuls.
81. Matriks intersel/ekstrasel yaitu bahan
yang terdapat di antara sel-sel pada
jaringan ikat, terdiri dari protein serat
(serat kolagen, serat retikular, dan
sistem serat elastin) dan substansia
dasar.
82. Fasia adalah jaringan ikat berbentuk
lembaran yang menyelimuti otot.
83. Ligamen adalah jaringan ikat
berbentuk seperti tali yang berperan
sebagai penghubung antar tulang.
84. Tendon adalah ujung otot yang melekat
pada tulang.
85. Kartilago merupakan jaringan
penyokong, terdiri dari sel-sel tulang
rawan ( disebut kondrosit), serabut,
 dan matriks ( disebut kondrin).
86. Jaringan adiposa :Jaringan ikat lemak
87. Osteosit :Jaringan tulang disusun oleh
sel-sel tulang
88. Havers :sistem unit dasar tulang.
89. Limfa merupakan suatu cairan yang
dikumpulkan dari berbagai jaringan
dan kembali ke aliran darah.
90. Dendrit adalah perluasan sitoplasma
badan sel saraf
91. Akson merupakan perpanjangan
sitoplasma badan sel saraf
92. Neurilemma atau sel schwan ini
merupakan penyokong akson pada
beberapa hewan vertebrata.
93. Tulang dikatakan sebagai alat gerak
pasif
94. otot adalah alat gerak aktif.
95. Rangka aksial merupakan rangka
sumbu tubuh
96. Rangka apendikular merupakan rangka
tambahan yang menyusun alat gerak
tangan dan kaki.
97. Eksitabilitas :otot memiliki kemampuan
merespons dengan kuat jika ada
stimulus
98. Kontraktilitas: otot memiliki
kemampuan berkontraksi atau
memendek.
99. Ekstensibilitas: otot memiliki
kemampuan berelaksasi atau
memanjang.
100. Elastisitas: otot memiliki kemampuan
untuk kembali pada bentuk semula.
101. Otot antagonis: yakni otot yang bekerja
saling berlawanan..
102. Otot sinergis: otot yang saling
mendukung kerja satu sama lain,
sehingga meghasilkan gerakan satu
arah.
103. Persendian (artikulasi) adalah
hubungan antara dua tulang atau
lebih, baik yang dapat digerakkan
maupun yang tidak dapat
digerakkanSinfibrosis adalah sendi
yang dihubungkan dengan jaringan
ikat fibrosa rapat. Terdapat pada
persendian di tulang tengkorak
104. Sinkondrosis adalah sendi yang tulang-
tulangnya dihubungkan dengan
kartilago hialin. Terdapat pada
persendian antara tulang rusuk dengan
ruas tulang belakang.
105. Diartrosis: persendian yang
 memungkinkan terjadinya gerakan.
Dapat dikelempokkan menjadi:
106. Sendi peluru, sendi yang
memungkinkan pergerakan
107. Amfiartrosis atau sendi kaku,
persendian dengan pergerakan terbatas
yang memungkinkan terjadinya sedikit
gerakan sebagai respon,
108. Simfisis adalah sendi yang
dihubungkan dengan diskus kartilago,
yang menjadi bantalan sendi dan
memungkinkan terjadinya sedikit
gerakan. Contoh terdapat antara
tulang-tulang pubis
109. Sindesmosis adalah sendi yang
dihubungkan dengan serat-serat
jaringan ikat kolagen. Contoh pada
persendian antara tulang tibia dengan
fibula.
110. Gomposis adalah sendi di mana tulang
berbentuk kerucut masuk dengan pas
dalam kantung tulang. Terdapatpada
gigi yang tertanam pada kantung
tulang rahang
111. Nodus sinoatrial :Kemampuan jantung
berdenyut yang menghasilkan
kontraksi otot jantung dipicu oleh
suatu jaringan tertentu
112. Sistol : peristiwa impuls menyebabkan
otot berkontraksi
113. otot-otot ventrikel mengalami relaksasi
atau biasa pula disebut diastol
114. Vena merupakan pembuluh darah
balik yang membawa darah dari
seluruh tubuh menuju jantung. Setelah
terjadi difusi.
115. Kapiler adalah pembuluh darah yang
paling kecil
116. Sistem peredaran darah pulmonalis
yaitu sistem peredaran darah dari
jantung, menuju ke paru-paru, dan
kembali ke jantung.
117. Sistem peredaran darah sistemik yaitu
sistem peredaran darah dari jantung,
diedarkan ke seluruh tubuh, dan
kembali lagi ke jantung.
118. Sklerosis yaitu penyakit yang
disebabkan oleh pengerasan pembuluh
darah.
119. Atherosklerosis :Jika pengerasan ini
disebabkan oleh penimbunan kolesterol
(lemak) pada pembuluh darah
120. Arteriosklerosis : jika pengerasan ini
disebabkan oleh endapan zat kapur
 dalam pembuluh darah
121. Koronaria trombosis yaitu
terbentuknya gumpalan darah dalam
arteri koronaria sehingga aliran darah
ke jantung terganggu dan berkurang.
122. Varises adalah pelebaran vena yang
terjadi di daerah betis. Hal ini terjadi
karena pembuluh darah yang
terhambat yang diakibatkan posisi kaki
dilipat sesaat setelah beraktifitas.
123. Embolus adalah jenis penyakit jantung
akibat tersumbatnya arteri menuju
otak
124. Trombus merupakan darah yang
menggumpal dalam pembuluh.
125. Esofagus erupakan saluran yang
menghubungkan antara rongga mulut
dengan lambung.
126. Lambung adalah kelanjutan dari
esophagus, berbentuk seperti kantung
127. Hati merupakan organ terbesar dari
tubuh
128. Pankreas adalah organ kelenjar yang
terletak di belakang perut dan
berfungsi sebagai kelenjar endokrin
serta eksokrin.
129. Usus halus (intestinum) merupakan
tempat penyerapan sari makanan dan
tempat terjadinya proses pencernaan
yang paling panjang
130. Rektum dan Anus :Merupakan lubang
tempat pembuangan feses dari tubuh.
131. Faring merupakan rongga pertigaan ke
arah saluran pencernaan, saluran
pernapasan dan saluran rongga
hidung.
132. Laring adalah saluran udara yang
terletak dari bagian depan faring
hingga bagian bawah trakea.
133. Sistem ekskresi adalah sistem
pembuangan zat sisa metabolisme yang
sudah tidak berguna atau berbahaya
jika terakumulasi dalam tubuh.
134. Korteks adalah bagian kulit ginjal
135. Nefron adalah unit fungsional terkecil
dari ginjal
136. Glomerulus merupakan tempat filtrasi
(penyaringan) pertama dalam proses
pembentukan urin.
137. filtrasi : penyaringan terjadi di
glomerolus, ,menuju kapsula bawman,
terbentuk urin primer
138. reabsorpsi :penyerapan kembali di
tubulus proksimal, zat-zat yang masih
 berguna yang terdapat dalam urine
primer diserap kembali ke dalam darah
seperti: air, glukosa, asam amino, serta
berbagai jenis ion.
139. augmentasi :penambahan zat-zat sisa
yang tidak dibutuhkan oleh tubuh ke
urin di tubulus distal, terbentuklah
urin yang sebenarnya
140. Sistem saraf adalah sistem koordinasi
pada tubuh berupa penghantaran
impuls saraf ke susunan saraf pusat
141. Otak merupakan pusat kendali tubuh.
Otak memiliki 3 bagian utama, yakni
cerebrum (otak besar), cerebellum (otak
kecil) dan brainstem (batang otak),
142. Sistem endokrin merupakan
sekumpulan kelenjar yang
memproduksi hormon.
143. hipotalamus : Pengendalian produksi
hormon di otak
144. “master of glands” : kelenjar hipofisis
karena kelenjar ini banyak
menghasilkan hormon- hormon yang
akan mempengaruhi kerja kelenjar lain
untuk menghasilkan hormon.
145. Tiroksin adalah asam amino yang
mengandung yodium.
146. Kulit adalah alat indra yang peka
terhadap rangsangan berupa sentuhan,
tekanan, panas, dingin, dan nyeri atau
sakit
147. Vas deferens merupakan saluran
khusus kelanjutan dari epididimis yang
meninggalkan skrotum hingga
mencapai rongga perut melalui kanalis
inguinalis, menuju kantong semen.
148. Uretra adalah saluran yang
menghubungkan kantung kemih ke
lingkungan luar tubuh.
149. Spermatogenesis merupakan proses
pembentukan sperma, terjadi di testis
150. Oogenesis adalah proses pembentukan
sel telur (ovum), terjadi di indung telur
(ovarium).
151. Epididimis merupakan saluran panjang
dan berkelok kelok yang berfungsi
sebagai tempat penimbunan sperma.
152. Saluran ejakulasi merupakan saluran
pendek yang menghubungkan kantung
semen dengan uretra.
153. Uretra adalah saluran yang
menghubungkan kantung kemih ke
lingkungan luar tubuh.
154. Vesikula seminalis atau kantung mani
 merupakan kelenjar kelamin yang
berjumlah sepasang dan berada di
belakang kantung kemih.
155. Kelenjar prostat terletak di bawah
kantung kemih dan merupakan
pertemuan antara uretra dengan vas
deferens
156. Skrotum adalah kantong yang
membungkus dari testis, epididimis,
dan ujung bawah funiculus
spermatikus
157. Tunika albugenia : selapis simpai
jaringan ikat padat pada epitel
germinatium yang menutupi ovarium .
158. Fimbria merupakan bagian yang
menyerupai jari-jari tangan tuba
fallopi.
159. Endometrium yaitu epitel kelenjar
yang membatasi rongga uterus.
160. Pertahanan nonspesifik (alamiah)
merupakan imunitas bawaan sejak
lahir, berupa komponen normal tubuh
yang selalu di temukan pada individu
sehat, dan siap mencegah serta
menyingkirkan dengan cepat antigen
yang masuk kedalam tubuh.
161. Inflamasi adalah reaksi lokal jaringan
terhadap infeksi atau cedera.
Penyebabnya antara lain terbakar,
toksin, produk bakteri, gigitan
serangga, atau pukulan keras.
Inflamasi dapat bersifat akut (jangka
pendek) atau kronik (berlangsung
lama).
162. pertahanan spesifik adalah mekanisme
pertahanan yang diperankan oleh sel
limfosit, dengan atau tanpa bantuan
komponen sistem imun lainnya seperti
sel makrofag dan komplemen
163. Imunitas aktif, merupakan jenis
imunitas yang diperoleh akibat kontak
langsung dengan toksin atau pantogen
sehingga tubuh mampu memproduksi
antibodinya sendiri.
164. Imunitas pasif, merupakan jenis
imunitas dimana jika antibodi dari satu
individu dipindahkan ke individu
lainnya

Kegiatan Belajar 4.
165. Metabolisme merupakan reaksi-reaksi
kimia yang terjadi pada organisme
hingga pada tingkat sel.
166. Enzim merupakan molekul yang
 tersusun sebagian besarnya adalah
protein (apoenzim) dan bagian kecilnya
non protein (gugus prostetik) yang
sangat mempengaruhi aktifnya sebuah
enzim
167. Katabolisme adalah reaksi
pemecahan/penguraian senyawa
komplek menjadi yang lebih sederhana
dan reaksi ini menghasilkan energi
168. Anabolisme adalah reaksi
pembentukan (sintesis) senyawa
komplek dari senyawa- senyawa yang
sederhana atau pembentukan senyawa
organik dari senyawa anorganik. Reaksi
anabolisme membutuhkan energi
169. Inhibitor adalah zat yag dapat
menghambat kerja enzim
170. Aktivator merupakan molekul yang
mempermudah enzim berikatan dengan
substratnya.
171. Glikolisis adalah tahap pemecahan
glukosa, terjadi di sitoplasma (di luar
mitikondria)dan tidak membutuhkan
oksigen
172. Respirasi anaerob merupakan respirasi
yang tidak memerlukan oksigen.
173. Respirasi aerob merupakan respirasi
yag memerlukan oksigen
174. Fermentasi adalah proses penguraian
karbohidrat menjadi senyawa lain dan
menghasilkan energi, tanpa bantuan
oksigen
175. Fermentasi asam laktat yaitu respirasi
anaerob yang menghasilkan asam
laktat sebagai produk akhir
176. Fermentasi alkohol merupakan
respirasi anaerob yang menghasilkan
etanol (alkohol) sebagai produk akhir
selain ATP dan CO₂
177. Reduksi asetaldehid, merupakan
tahapan akhir pada fermentasi alkohol.
178. Reaksi terang merupakan reaksi
penangkapan energi cahaya. Energi
cahaya (foton) ditangkap oleh pusat
reaksi fotosintesis (fotosistem).
179. Fotosistem merupakan pusat reaksi
fotosintesis di dalam sitem tilakoid
(grana) yang memiliki klorofil dan
pigmen asesori (tambahan).
180. Reaksi gelap merupakan reaksi tahap
kedua dari fotosintesis. Disebut reaksi
gelap karena reaksi ini tidak
memerlukan cahaya.
181. reaksi gelap fotosintesis sering disebut
 siklus Calvin-Benson atau siklus Calvin
182. Lemak merupakan makromolekul yang
tersusun atas gliserol dan asam lemak.
183. Protein merupakan makromolekul yang
tersusun atas polipeptida

2 Daftar materi yang sulit JARINGAN, ORGAN DAN PROSES

dipahami di modul ini FISIOLOGI PADA TUMBUHAN

3 Daftar materi yang sering JARINGAN DAN SISTEM ORGAN PADA

mengalami miskonsepsi HEWAN/MANUSIA