Anda di halaman 1dari 26

Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019

Dewi Muthohharoh

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : MA NU Ma’arif Kudus


Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia
Kelas/Semester : X/2
Program : IPA/IPS
Materi Pokok : Teks Negosiasi
Alokasi Waktu: 2 Pertemuan (2 x 4 Jam Pelajaran x 45 menit)
 KI 3: Memahami, menerapkan, dan  KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah abstrak
konseptual, prosedural, dan metakognitif terkait dengan pengembangan dari yang
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan bertindak secara efektif dan kreatif, serta
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, mampu menggunakan metode sesuai kaidah
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban keilmuan
terkait penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
 KD 3.11: Menganalisis isi, struktur  KD 4.11: Mengkonstruksikan teks
(orientasi, pengajuan, penawaran, negosiasi dengan memerhatikan isi, struktur
persetujuan, penutup) dan kebahasaan teks (orientasi, pengajuan, penawaran,
negosiasi. persetujuan, penutup) dan kebahasaan
IPK IPK
Pertemuan I Pertemuan II
3.11.1 Menelaah isi teks negosiasi 4.11.1 Membuat teks negosiasi dengan
3.11.2 Mengelompokkan struktur teks
memperhatikan isi, struktur dan
negosiasi berdasarkan unsur
kebahasaan.
strukturnya 4.11.2 Memainkan peran dialog negosiasi
3.11.3 Menemukan pasangan tuturan teks
dengan memperhatikan isi, struktur
negosiasi
dan kebahasaan.
3.11.4 Menganalisis kebahasaan teks
negosiasi.
Tujuan pembelajaran (untuk mencapai semua IPK ) :
Pertemuan I
Melalui model pembelajaran saintifik peserta didik diharapkan dapat:
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

 Menelaah isi teks negosiasi


 Mengelompokkan struktur teks negosiasi berdasarkan unsur strukturnya
 Menemukan pasangan tuturan teks negosiasi
 Menganalisis kebahasaan teks negosiasi.
Pertemuan II
Melalui diskusi kelompok peserta didik dapat:
 Membuat teks negosiasi dengan memperhatikan isi, struktur dan kebahasaan.
 Memainkan peran dialog negosiasi dengan memperhatikan isi, struktur dan
kebahasaan.
Materi Pelajaran : Pengetahuan (Faktual sampai dengan metakognitif dan sebagainya)
1. Materi pembelajaran reguler :
a. Faktual : Teks Negosiasi dan Video negosiasi (terlampir)
b. Konseptual : Struktur dan kebahasaan, pasangan tuturan teks negosiasi (terlampir)
c. Prosedural : Membuat teks negosiasi (terlampir)
d. Metakognitif : Memainkan peran dialog negosiasi.
2. Materi pembelajaran remedial :
Konsep sulit yang diprediksikan harus diulang melalui pembelajaran remidi terdiri dari
Penyusunan teks negosiasi.
3. Materi pembelajaran pengayaan :
Menyusun teks negosiasi berdasarkan pengamatan lingkungan sekitar.
Pendekatan dan Model Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Discovery learning dan Project Based Learning (Pembelajaran
Berbasis Projek)
3. Metode : Tanya jawab, role playing, penugasan dan diskusi
Media Pembelajaran
 Teks Negosiasi
 Video Negosiasi
 LCD Proyektor
 Laptop

Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
Sintak Kegiatan PPK/ Literasi/ Alokasi Waktu
4C/ HOTS
A. Pendahuluan 10 menit
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

Model 1) Peserta didik merespon salam


Religius
Pembelajaran: dan berdoa untuk memulai
Discovery pembelajaran. Disiplin
Learning 2) Guru memeriksa kehadiran
peserta didik sebagai sikap
disiplin
3) Peserta didik merespon
pertanyaan dari guru berkaitan
dengan materi pembelajaran
sebelumnya tentang teks
negosiasi.
4) Peserta didik menerima
informasi tentang indikator dan
tujuan pembelajaran dengan
realitas kehidupan sehari-hari.
5) Peserta didik menerima
informasi kompetensi, cakupan
Simulasi dan
materi, manfaat, dan langkah
Identifikasi
pembelajaran yang akan
Masalah
dilaksanakan.
B. Inti 60 menit
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

Mengamati
1) Peserta didik menyanyikan lagu
Cinta Tanah Air
kebangsaan “Indonesia Raya”
2) Guru memberikan motivasi
bahwa dalam lagu “Indonesia
Raya” menunjukkan bahwa
bangsa Indonesia harus
cermat dan
mencintai dan bangga tanah air.
kesungguhan
3) Peserta didik mengamati dan
mengidentifikasi isi materi video
contoh negosiasi (yang
ditayangkan) dengan sungguh- berpikir kritis
sungguh.
4) Peserta didik melakukan
pengamatan video contoh
negosiasi.
“Peserta didik diminta
Mengumpulkan
mencermati isi video dengan
Informasi
melibatkan pola pikir kritis,
menyampaikan komentar
terhadap isi video tersebut dari
beberapa bagian.”
Menanya
Mandiri, kreatif,
Peserta didik memberikan komentar
dan rasa ingin
terhadap isi, struktur dan
tahu (HOTS)
kebahasaan dari video yang
ditayangkan.
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

Pegolahan Mengumpulkan informasi


Literasi
Informasi Peserta didik menyatu dengan
Perpustakaan
kelompok yang disepakati untuk
mengumpulkan informasi yang
relevan melalui kegiatan:
Mengamati, Membaca buku teks,
mengunduh melalui internet untuk
mencari dan membaca artikel, dan
Mengumpulkan data/informasi
melalui diskusi kelompok guna
menemukan materi struktur dan
Verifikasi kebahasaan teks negosiasi.
Hasil Mengkomunikasikan
1) Peserta didik berdiskusi untuk Gotong royong
berpikir kritis,
merancang sebuah teks
Bekerja sama
negosiasi.
2) Peserta didik menganalisis tugas
(menelaah isi, struktur,
kebahasaan, dan pasangan
tuturan teks negosiasi serta
menyusun teks negosiasi dalam
bentuk surat penawaran) yang
telah dikerjakan kelompok lain.
3) Peserta didik memberikan
Generalisasi komentar dan menyampaikan
hasil telaah teks negosiasi.
4) Peserta didik melaksanakan
diskusi kelompok kecil untuk
melakukan simulasi (HOTS)
dengan bimbingan guru..
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

Mengasosiasikan
Berpikir kritis
1) Peserta didik memilih topik
Bekerja sama
dengan kelompokknya.
2) Peserta didik menentukan peran
dengan teman satu kelompok
sesuai karakter masing-masing.
3) Peserta didik menentukan garis
besar adegan dalam
kelompoknya.
4) Peserta didik membuat form
pengamatan dalam kegiatan
bermain peran bersama
kelompoknya.
5) Peserta didik menentukan
pokok-pokok yang akan diamati
hasil diskusi.
C. Penutup 20 menit
1) Peserta didik menyimpulkan Kreatif,
berpikir kritis
materi yang telah dipelajari.
2) Masing-masing ketua kelompok
meminta anggotanya untuk
serius dalam mempersiapkan
pemeranan pada pertemuan Komunikatif
berikutnya.
3) Guru memberikan penugasan
pengamatan langsung terhadap
proses negosiasi di lingkungan
sekitar
4) Peserta didik menerima Religius
informasi pembelajaran yang
akan dilaksanakan pada
pertemuan berikutnya.
5) Peserta didik mengakhiri
kegiatan pembelajaran dengan
berdoa bersama-sama

Pertemuan 2
Sintak Kegiatan PPK/ Literasi/ Alokasi Waktu
4C/ HOTS
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

A. Pendahuluan 10 menit
1) Peserta didik merespon salam Religius
dan berdoa untuk memulai
pembelajaran. Disiplin
2) Guru memeriksa kehadiran
peserta didik sebagai sikap
disiplin
3) Peserta didik menerima
informasi tentang indikator dan
tujuan pembelajaran dengan
realitas kehidupan sehari-hari.
4) Peserta didik menerima
informasi kompetensi, cakupan
materi, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
B. Inti 60 menit
Mengamati
Peserta didik mengamati salah satu
Mandiri, cermat
tugas kelompok terbaik “video
rekaman terhadap pengamatan
kegiatan negosiasi di
lingkungannya” yang ditayangkan.
Menanya
Berani
Peserta didik mengajukan
Rasa ingin tahu
pertanyaan berkaitan dengan
tayangan yang diamati.
Mengumpulkan informasi
Mandiri
Peserta didik mengumpulkan
informasi yang relevan untuk
memainkan peran.
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

Model Mengkomunikasikan
1) Satu kelompok melaksanakan Kreatif , berpikir
Pembelajaran:
tugas memainkan peran dengan kritis, bekerja
role playing
dialog yang mereka buat. sama
2) Kelompok lain melakukan
pengamatan terhadap kelompok
yang memainkan peran dengan
melakukan aktivitas mencatat
serta memperhatikan isi, struktur
serta kebahasaan.
3) Peserta didik melakukan diskusi
mengenai kekurangan saat
dialog negosiasi.
Mengasosiasikan
Stimulasi dan Teliti
Peserta didik merevisi dialog
Identifikasi negosiasi berdasarkan masukan dari
Masalah teman.
C. Penutup 20 menit
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

1) Peserta didik mengemukakan/ Mandiri


Berpikir kritis
mengomentari secara lisan dari
hasil pengamatan terhadap
bagian-bagian sebuah permainan
Mengumpulkan peran dari form yang telah
Informasi disiapkan. Terlihat bagaimana
peserta didik menganalisis, dan
mengevaluasi
2) Peserta didik mengungkapkan
HOTS
Pegolahan
manfaat belajar teks negosiasi
Informasi
dalam kehidupan sehari-hari..
Komunikatif
3) Peserta didik merumuskan
kesimpulan tentang isi, struktur
dan kebahasaan teks negosiasi
yang dibimbing guru.
4) Peserta didik merespon
penegasan dan motivasi dari
guru.
Verifikasi 5) Peserta didik mengikuti
Religius
Hasil penilaian untuk mengetahui
tingkat ketercapaian kompetensi.
6) Peserta didik menerima
Generalisasi
informasi pembelajaran yang
akan dilaksanakan pada
pertemuan berikutnya.
7) Peserta didik mengakhiri
kegiatan pembelajaran dengan
berdoa bersama-sama.

Sumber Belajar
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

Mulyadi, Yadi, dkk. 2016. Buku Teks Pendamping Bahasa Indonesia untuk Siswa SMA-
MA/SMK-MAK Kelas X. Bandung: Yrama Widya.
Setiyaningsih, Ika, dkk. 2016. PR Bahasa Indonesia untuk SMA/MA Kelas X Semester 2.
Yogyakarta: Intan Pariwara.
Sobandi. 2017. Mandiri Bahasa Indonesia untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Erlangga.
Suryaman, Maman, dkk. 2017. Buku Guru Bahasa Indonesia Kurikulum 2013 Revisi 2017
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X. Jakarta: Kemendikbud.
Penilaian Proses dan Hasil Belajar
No. Aspek Teknik Bentuk Instrumen
1 Sikap Observasi lembar pengamatan aktivitas siswa
(terlampir)
2 Pengetahuan Tes tertulis  soal uraian (terlampir)
Penugasan  tugas terstruktur (terlampir)
3 Keterampilan Portofolio  format penilaian (terlampir)
Penilaian praktik  format penilaian (terlampir)
Rencana Tindak Lanjut Hasil Penilaian (Remedial/atau Pengayaan) (terlampir)

Kudus, Agustus 2019


Guru Mata Pelajaran

Dewi Muthohharoh, S.Pd.

Lampiran 1
MATERI PEMBELAJARAN
1. Materi Reguler
a. Faktual :
Contoh Teks Negoisasi
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

1. Contoh Teks Negoisasi Jual Beli


Pembeli : “ Pak saya mau beli sepeda yang ini, berapa harganya? “
Penjual: “ Oo.. kalau yang itu harga nya 900 ribu mas.”
Pembeli : “Apakah boleh kurang harganya pak? “
Penjual : “Boleh, Mas mau nawar berapa?”
Pembeli : “Yaudah kalo gitu 800 ribu saja pak”
Penjual : “wah tidak bisa mas, kalau segitu mah”
Pembeli : “Kalau 825 ribu gimana pak?”
Penjual : “Tidak bisa juga mas, gimana kalau 850 ribu aja mas? “
Pembeli : “Baiklah pak, saya mau, ini uangnya“

2. Contoh Teks Negoisasi di Lingkungan Masyarakat


Satpol PP : “Maaf pak, kami ditugaskan oleh pemerintah, akan menggusur wilayah
ini”
Warga : “Loh kok,Pemerintah tidak memberitahukan informasinya terlebih dahulu,
bahwa wilayah ini akan digusur “
Satpol PP : “Memang begitu pak, katanya tidak perlu diberitahukan kepada warga
terlebih dahulu, jadi sekali lagi maaf ya pak”
Warga : “Kalau begitu tidak bisa pak, kami bakalan mencegah semua aktivitas
penggusuran, sampai kami mendapatkan tempat tinggal baru yang bisa
kami tempati”
Satpol PP : “Oo, yasudah , kami akan datang kembali jika semua warga sudah
mendapatkan tempat tinggal”
Warga : “Oke, terima kasih pak.”

3. Contoh Teks Negoisasi di Lingkungan Keluarga


Bapak : ”Nak kamu kan sudah lulus sekolah MTs, untuk meneruskan ke jenjang yang
lebih tinggi, Bapak Sekolahin kamu Di SMA Ya?
Anak : ”Jangan di SMA pak, saya tidak mau.”
Bapak : “Kenapa?”
Anak : “Saya maunya sekolah di MA pak, Saya ingin mempelajari ilmu agama lebih
dalam lagi.”
Bapak : “Yasudah, Bapak sih terserah kamu saja, kamu mau sekolah dimana saja
bapak tidak keberatan, yang terpenting kamunya rajin belajar!”
Anak : “Siap pak. Terimakasih.”

4. Contoh Teks Negoisasi di Lingkungan Sekolah


Ketua Osis : “Pak, sekolah kita sama sekali tidak memiliki ruang koperasi,
bagaimana kalau di sekolah kita mendirikan sebuah unit
koperasi ? “
Pak Kepala Sekolah : “Boleh saja, tapi masalahnya sekolah kita tidak mempunyai
dana untuk membuatnya, bagaimana pendapatmu, apakah kita
harus meminta dana ke pemerintah?”
Ketua Osis : “Kalau memang itu caranya, saya dan segenap perwakilan para
osis setuju dengan usulan Bapak kepala sekolah, karena ini
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

kepentingan pemerintah juga untuk memberikan fasilitas yang


baik kepada rakyatnya dalam dunia pendidkan.”
Pak Kepala Sekolah : “Oke, nanti bapak akan ajukan ini ke Pemerintah, terima kasih
atas usulannya.
Ketua Osis : “Sama-sama pak.”

b. Konseptual : Struktur dan kebahasaan, pasangan tuturan teks negosiasi


1) Struktur Teks Negosiasi
a) Struktur teks negosiasi sederhana, misalnya perundingan antara wakil karyawan
dengan wakil pengusaha.
(1) Pembukaan: berisi salam (pembuka), perkenalan, dan penyampaian maksud dan
tujuan.
(2) Isi : berisi perundingan penyelesaian permasalahan (tawar-menawar) yang
dinegosiasikan.
(3) Penutup : berisi ucapan terima kasih dan salam (penutup).

b) Struktur teks negosiasi jual-beli


(1) Orientasi : salam pembuka dan menanyakan kepentingan pembeli
(2) Permintaan: permintaan pembeli kepada penjual
(3) Pemenuhan: pemenuhan penjual terhadap permintaan pembeli
(4) Penawaran : negosiasi / tawar menawar harga antara penjual dan pembeli
(5) Persetujuan: kesepakatan harga antara penjual dan pembeli
(6) Pembelian: transaksi/pembayaran barang oleh pembeli kepada penjual
(7) Penutup : ucapan terima kasih dan salam penutup
c) Struktur teks negosiasi antara pengusaha dan pihak bank
(1) orientasi : salam pembuka, perkenalan, dan menyampaikan kepentingan
(2) pengajuan: permintaan kredit oleh nasabah (pengusaha)
(3) penawaran : proses tawar-menawar (negosiasi) jumlah pinjaman oleh nasabah
dengan pihak bank
(4) persetujuan : hasil negosiasi atau jumlah pinjaman yang disepakati antara nasabah
dengan pihak bank
(5) penutup : ucapan terima kasih dan salam penutup

2) Kebahasaan Teks Negosiasi


Sebuah teks negosiasi dikatakan baik jika mengikuti kaidah kebahasaan teks negosiasi.
kaidah kebahasaan teks negosiasi tersebut antara lain:
a. negosiasi umumnya berisi pasangan tuturan.
b. negosiasi dilakukan dengan bahasa yang persuasif yaitu bahasa yang digunakan untuk
membujuk atau menarik perhatian, misalnya dalam kalimat: "Bagus itu, bu. Cocok
untuk dipakai sendiri atau untuk suvenir".
c. negosiasi menggunakan bahasa interogatif, misalnya saat menanyakan kepentingan.
d. negosiasi juga dilakukan dengan bahasa permohonan, misalnya dalam menawar harga
kepada penjual.
e. menggunakan bahasa argumentatif, yaitu menjabarkan argumen secara logis dan
didukung dengan fakta yang tepat.
f. menggunakan bahasa yang sopan dan santun. Tentunya dalam bernegosiasi kita harus
menggunakan bahasa yang santun agar pihak kedua merasa dihargai.
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

3) Pasangan Tuturan
Berikut contoh-contoh pasangan tuturan.
a) Mengucapkan salam > membalas salam
b) Bertanya > menjawab atau tidak menjawab
c) Meminta tolong > memenuhi atau menolak permintan
d) Meminta > memenuhi atau menolak permintaan
e) Menawarkan > menerima atau menolak tawaran
f) Mengusulkan > menerima atau menolak usulan

Berdasarkan pasangan tuturan teks negosiasi karyawan dan pengusaha dapat disusun
sebagai berikut.
Wakil karyawan : “Selamat sore, Pak.” Mengucapkan salam
Wakil Perusahaan : “Selamat sore. Mari, silakan duduk.“
Membalas salam/ Memerintah
Wakil karyawan : “Ya, terima kasih.” Mematuhi perintah
Wakil Perusahaan : “Saya, Hadi Winoto, wakil dari perusahaan. Anda siapa?”
Bertanya
Wakil karyawan : “Saya Suparmin, yang dipercaya teman-teman untuk menemui
pimpinan.” (Mereka bersalaman) Menjawab
Wakil Perusahaan : “Sebenarnya, apa yang terjadi? Semua karyawan di perusahaan
ini melakukan demonstrasi. Kalau begini caranya, perusahaan
bisa bangkrut dan karyawan bisa di-PHK.” Bertanya
Wakil karyawan : “Tidak ada apa-apa, Pak. Kami hanya ingin memperbaiki nasib
dan hidup layak.” Menjawab
Wakil Perusahaan : “Maksudnya?” Bertanya
Wakil karyawan : “Ya, pasti Bapak tahu. Kami, karyawan, sudah bekerja keras
demi perusahaan. Tetapi, kami merasa kurang mendapatkan
imbalan yang pantas. Kami tidak dapat memenuhi kebutuhan
sehari-hari hanya dengan uang Rp2.000.000,00 sebulan.
Paling tidak, kami menerima upah sebesar Rp3.000.000,00.”
Menjawab/Meminta
Wakil Perusahaan : “Itu tidak mungkin. Perusahaan sudah menanggung beban
terlalu berat. Listrik naik, bahan bakar naik, dan biaya
operasional lain juga naik. Kenaikan UMP (upah minimum
provinsi) belum bisa naik sekarang.”
Menolak permintaan
Wakil karyawan : “Kalau begitu, kami tetap akan melakukan aksi mogok kerja
sampai tuntutan kami dipenuhi.” Menawarkan
Wakil Perusahaan : “Tidak boleh demikian. Kita harus mencari jalan tengah.”
Menolak tawaran
Wakil karyawan : “Lalu, bagaimana?” Bertanya
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

Wakil Perusahaan : “Saya akan mengusulkan kenaikan tersebut kepada direksi.


Perusahaan hanya mampu menaikkan UMP sampai
Rp2.400.000,00. Tidak lebih dari itu. Anda sendiri tahu bahwa
pada situasi global ini perusahaan mana pun mengalami
kesulitan.” Menjawab/menawarkan
Wakil karyawan : “Tidak bisa, Pak. Ini kota Jakarta, Pak. Semua harus dibeli
dengan uang. Ya, tolong diusahakan bagaimana caranya agar
kami dapat hidup layak. Paling tidak kami menerima gaji
sebesar Rp2.800.000,00.” Menolak tawaran
Wakil Perusahaan : ”Nanti saya akan mengusulkan ke direksi sebesar
Rp2.600.000,00.” Menawarkan
Wakil karyawan : “Tapi, usahakan lebih, Pak. Kami akan bekerja lebih keras lagi.”
Menerima tawaran
Wakil Perusahaan : “Baiklah, akan saya coba. Tolong kendalikan teman-teman
karyawan dan sampaikan kepada mereka mulai besok semua
karyawan harus masuk kerja kembali. Karyawan yang mogok
kerja akan kena sanksi.” Meminta tolong
Wakil karyawan : “Baik, Pak. Terima kasih. Boleh saya keluar?” Memenuhi
permintaan/bertanya
Wakil Perusahaan : Ya, silakan. Menjawab

Perhatikan tuturan “Baik, Pak. Terima kasih. Boleh saya keluar?” (tuturan 19). Tuturan
itu merupakan permintaan izin untuk meninggalkan ruang negosiasi. Hal itu
menunjukkan bahwa negosiasi sudah selesai. Negosiasi di atas dilakukan dengan bahasa
yang santun. Yaitu negosiasi dilakukah dengan sikap dan perkataan yang menghargai
orang lain. Salah satu bukti yang menunjukkan bahasa santun pada negosiasi itu adalah
penggunaan ungkapan silakan duduk.

c. Prosedural : Membuat teks negosiasi dan menyusun teks negosiasi dalam bentuk
surat penawaran
1) Membuat teks negosiasi
Langkah-langkah membuat teks negosiasi yaitu
a) Menentukan topik/tema
Tentukan topik/tema teks negosiasi yang akan kita buat, misalnya negosiasi pada
kegiatan jual beli, rencana kegiatan, kerja sama, program kerja, sengketa, atau
perselisihan.

b) Mengumpulkan bahan
Bahan tulisan dapat diperoleh dari buku, internet, surat kabar, tayangan televisi,
pengamatan langsung, pengalaman pribadi, pengalaman orang lain atau dari sumber
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

lainnya. Bahan yang dikumpulkan tentu harus sesuai dengan topik yang akan
dikembangkan.
c) Menyusun kerangka
Menyusun kerangka berarti menyusun bagian-bagian proses negosiasi yang meliputi
orientasi, pengajuan, penawaran, persetujuan, dan penutup.
d) Mengembangkan kerangka
Mengembangkan kerangka tersebut menjadi teks negosiasi yang utuh.
e) Memberi judul
Berikan judul yang tepat untuk teks negosiasi sesuai kerangka yang sudah
dikembangkan.

Lampiran 2
INSTRUMEN PENUGASAN 1

Satuan Pendidikan : MA NU Ma’arif Kudus


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas :X
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

Kompetensi dasar : 3.11 Menganalisis isi, struktur (orientasi, pengajuan, penawaran,


persetujuan, penutup) dan kebahasaan teks negosiasi.
Indikator :
3.11.1 Menelaah isi teks negosiasi
3.11.2 Mengelompokkan struktur teks negosiasi berdasarkan unsur
strukturnya
3.11.3 Menemukan pasangan tuturan teks negosiasi
3.11.4 Menganalisis kebahasaan teks negosiasi.
Materi : Menganalisis Teks Negosiasi
Tugas :
Lakukanlah Pengamatan Kegiatan pemeranan teks negosiasi secara langsung
1. Rekam dan amati kegiatan negosiasi meliputi :
a. transaksi pedagang di pasar
b. transaksi pedagang HP di conter
c. rapat osis/pramuka/karangtaruna
2. buatlah garis besar isi pembahasan!
3. catatlah bagaimana struktur negosiasi yang digunakan!
4. kemukakan pendapatmu bagaimanakah kebahasaan yang digunakan!
5. Temukan pasangan tuturan yang digunakan!

INSTRUMEN PENUGASAN 2

Satuan Pendidikan : MA NU Ma’arif Kudus


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas :X
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

Kompetensi dasar : 4.11 Mengkonstruksikan teks negosiasi dengan memerhatikan isi,


struktur (orientasi, pengajuan, penawaran, persetujuan, penutup)
dan kebahasaan.
Indikator :
4.11.1 Membuat teks negosiasi dengan memperhatikan isi, struktur
dan kebahasaan.
4.11.2 Memainkan peran dialog negosiasi dengan memperhatikan isi,
struktur dan kebahasaan.
Materi : Mengonstruksikan teks negosiasi
Tugas :
Lakukanlah pengamatan kegiatan pemeranan teks negosiasi
1. Rekam dan amati kegiatan bermain peran negosiasi dari kelompok yang tampil!
2. Buatlah garis besar isi pembahasan!
3. Catatlah bagaimana struktur negosiasi yang digunakan!
4. Kemukakan pendapatmu bagaimanakah kebahasaan yang digunakan!
5. Temukan pasangan tuturan yang digunakan!

Lampiran 3
INSTRUMEN PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
LEMBAR PENILAIAN DIRI PESERTA DIDIK
Petunjuk pengisian:
1. Tuliskan nama dan nomor absen Anda pada kolom yang telah disediakan
2. Bacalah pernyataan-pernyataan berikut dengan seksama
3. Berikan tanggapan atas pernyataan-pernyataan yang ada dengan memberi tanda (√) pada
kolom yang disediakan

No Pernyataan Jawaban
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

Ya Tidak
1. Saya merasa senang mengikuti pembelajaran bahasa Indonesia
tentang mengonstruksikan teks negosiasi
2. Saya merasa termotivasi untuk mempelajari tentang
mengonstruksikan teks negosiasi
3. Saya selalu memperhatikan setiap penjelasan yang disampaikan oleh
guru
4. Saya tidak pernah gaduh saat mengikuti pembelajaran
5. Saya selalu membawa alat belajar dan buku referensi saat
pembelajaran
6. Saya selalu mencatat hal-hal yang penting terkait dengan materi
mengonstruksikan teks negosiasi
7. Saya dapat memahami materi mengonstruksikan teks negosiasi
dengan lebih mudah setelah pembelajaran
8. Saya dapat mengaitkan materi teks negosiasi dalam kehidupan
sehari-hari
9. Saya selalu berpartisipasi aktif dalam diskusi kelompok
10. Saya selalu menyelesaikan tugas yang diberikan guru
11. Saya selalu mengumpulkan tepat waktu tugas yang diberikan guru
12. Saya selalu mengikuti kegiatan diskusi dengan sungguh-sungguh
13. Saya tidak pernah menyontek saat mengerjakan tes
14. Saya selalu mendengarkan pendapat orang lain
15. Saya selalu menghargai dan mau menerima pendapat orang lain

JURNAL PENILAIAN SIKAP


No Nama Tanggal Kejadian/perilaku Aspek Sikap Positif/ Tindak lanjut
Negatif

Penilaian Sikap
LEMBAR PENILAIAN ANTARTEMAN
Petunjuk pengisian:
1. Amati perilaku 2 orang temanmu selama mengikuti kegiatan kelompok
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

2. Isilah kolom yang tersedia dengan tanda cek (√) jika temanmu menunjukkan perilaku yang
sesuai dengan pernyataan untuk indikator yang kamu amati atau tanda strip ( - ) jika
temanmu tidak menunjukkan perilaku tersebut.
3. Serahkan hasil pengamatan kepada bapak/ibu guru.

Nama teman : 1. .......................................... 2. ..................................


Nama Penilai : ………………………………………………….
Kelas/Semester : …………………..
No Pernyataan / Indikator Pengamatan Teman 1 Teman 2
1 Teman saya mengajukan pertanyaan dengan sopan
2. Teman saya mengerjakan kegiatan sesuai pembagian tugas
3. Teman saya mengemukakan ide untuk menyelesaikan masalah
4. Teman saya memaksa kelompok untuk menerima usulnya
5. Teman saya menyela pembicaraan teman sekelompok
6. Teman saya menjawab pertanyaan yang diajukan teman lain
7. Teman saya menertawakan pendapat teman saya yang aneh
8. Teman saya melaksanakan kesepakatan kelompok meskipun
tidak sesuai dengan pendapatnya.
RUBRIK PENILAIAN PENUGASAN
Nama Kelompok : ………………………………………………………
Kelas : ………………………………………………………
Tanggal Pengumpulan : ………………………………………………………
No Kategori Skor Alasan
1 Apakah tugas pengamatan lengkap isi pemeranan
teks negosiasi?
2 Apakah terdapat uraian tentang struktur negosiasi?
3 Apakah bahasa yang digunakan untuk
menginterpretasikan lugas, sederhana, runtut dan
sesuai dengan kaidah PUEBI?
4 Apakah penyelesaian yang dikerjakan sesuai
kesepakatan?
5 Apakah membuat komentar kesimpulan?
Jumlah
Kriteria:
5 = sangat baik
4 = baik
3 = cukup
2 = kurang
1 = sangat kurang

2. Penilaian Unjuk Kerja


Instrumen Penilaian Unjuk Kerja
No Nama Siswa Kreativitas Kerapian Tampilan Skor/Jumlah
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

No Nama Siswa Kreativitas Kerapian Tampilan Skor/Jumlah

Penskoran: Jumlah Skor:


A. Tidak Baik Skor 1 12 – 15 = Sangat Baik
B. Kurang Baik Skor 2 7 – 11 = Baik
C. Cukup Baik Skor 3 4–6 = Cukup
D. Baik Skor 4 1–3 = Kurang
E. Sangat Baik Skor 5
Lembar Observasi Diskusi Kelompok
No Nama Siswa Aspek yang dinilai Skor/Jumlah
1 2 3 4 5 6

Aspek yang dinilai:


1. Kemampuan menyampaikan pendapat.
2. Kemampuan memberikan argumentasi.
3. Kemampuan memberikan kritik.
4. Kemampuan mengajukan pertanyaan.
5. Kemampuan menggunakan bahasa yang baik.
6. Kelancaran berbicara.
Penskoran: Jumlah Skor:
A. Tidak Baik Skor 1 24 – 30 = Sangat Baik
B. Kurang Baik Skor 2 18 – 23 = Baik
C. Cukup Baik Skor 3 12 – 17 = Cukup
D. Baik Skor 4 6 – 11 = Kurang
E. Sangat Baik Skor 5

Lembar Penilaian Proses Diskusi


No Nama Siswa Kriteria Penilaian Skor/Jumlah
1 2 3 4 5

Keterangan: Rentang Skor:


1. Aktivitas dalam kelompok baik 12 – 15 = Sangat Baik
2. Tanggung jawab individu 9 – 11 = Baik
3. Pemikiran 6–8 = Cukup
4. Keberanian berpendapat 3–5 = Kurang
5. Keberanian tampil
3. Penilaian Keterampilan
LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN
PENILAIAN PORTOFOLIO
Tugas
1. Simpan setiap tugas yang diberikan ke dalam map individu Siswa (warna map sesuai
dengan kelas masing-masing/tiap kelas beda warna map!
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

2. Buat rangkuman dari setiap tugas yang telah diberikan dan rangkuman dibuat pada
kertas folio bergaris!
3. Batas waktu pengumpulan tugas adalah di pertemuan terakhir!

Rubrik Penilaian
Jenis Tugas : ………………….
Kelas : ………………….
Tanda Tangan Tanggal
Tugas
No Nama Siswa Nilai pengumpulan
KD Siswa Guru

1
2
3
4
5.

Pedoman Penskoran:
Kriteria yang dinilai Skor
Maksimal
Siswa menyimpan semua tugas yang telah dikerjakan dengan lengkap, dan tugas 4
dikerjakan dengan benar, serta dikumpulkan tepat waktu
Siswa menyimpan tugas-tugas yang telah dikerjakan, dan sebagian besar benar 3
tapi kurang lengkap, serta dikumpulkan tepat waktu
Siswa menyimpan tugas-tugas yang telah dikerjakan, namun sebagian besar 2
salah, kurang lengkap, dan tidak dikumpulkan tepat waktu
Siswa menyimpan tugas-tugas yang telah dikerjakan, namun tugas yang 1
dikerjakan salah, dan kurang lengkap, serta tidak dikumpulkan tepat waktu
Siswa tidak menyimpan satu pun tugas-tugas yang diberikan karena tidak pernah 0
mengumpulkan tugas
4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru
bisa memberikan soal tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Identifikasi isi teks negosiasi!
2) Kelompokkan struktur teks negosiasi berdasarkan unsur strukturnya!
3) Temukan pasangan tuturan dalam teks negosiasi tersebut!
4) Analisislah kebahasaan teks negosiasi tersebut!
CONTOH PROGRAM REMIDI
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

(KD / Indikator) : ……………………………………………..


KKM : ……………………………………………..
Nama Indikator yang Bentuk Nilai
Nilai
No Peserta Belum Tindakan Setelah Keterangan
Ulangan
Didik Dikuasai Remedial Remedial
1
2
3
4
5
dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang teks negosiasi yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang teks negosiasi.
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang teks negosiasi yang terbaru.
4) Menyusun teks negosiasi berdasarkan pengamatan lingkungan sekitar.
5. Penilaian Pengetahuan
a. Tes tertulis
Tingkat
Kompetensi No
IPK Bentuk Level Kognitif Kesukaran
Dasar Soal
M SD SK
KD 3.11: 4.11.1 Menelaah isi teks 1 Uraian Pengetahuan √
Menganalisis isi, negosiasi dan
struktur Pemahaman
2 √
(orientasi, (L1)
pengajuan, Penerapan (L2)
4.11.2 Mengelompokkan 3 Uraian Penerapan (L2) √
penawaran,
struktur teks
persetujuan,
negosiasi
penutup) dan
berdasarkan unsur
kebahasaan teks
strukturnya
negosiasi.
4.11.3 Menemukan 4 Uraian Pengetahuan √
pasangan tuturan dan
teks negosiasi Pemahaman
5 √
(L1)
Penerapan (L2)
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

4.11.4 Menganalisis 6 Uraian Penerapan (L2) √


kebahasaan teks
7 Penalaran (L3) √
negosiasi.
KD 4.11: 4.11.1 Membuat teks 8 Uraian Penalaran (L3) √
Mengkonstruksik negosiasi dengan
an teks negosiasi memperhatikan 9 Penalaran (L3) √
dengan isi, struktur dan
memerhatikan isi, kebahasaan.
4.11.2 Memainkan peran 10 Uraian Penalaran (L3) √
struktur
dialog negosiasi
(orientasi,
dengan
pengajuan,
memperhatikan isi,
penawaran,
struktur dan
persetujuan,
kebahasaan
penutup) dan
kebahasaan
SOAL
Bacalah kedua teks negosiasi berikut dengan sungguh-sungguh dan cermat!.
Teks 1
Pegawai Bank : "Selamat pagi pak, silahkan duduk, ada yang bisa kami bantu?"
Nasabah : "Selamat pagi bu. Ya, terimakasih."
Nasabah : "Begini bu, saya ingin mengajukan proposal peminjaman uang untuk usaha
ikan lele saya."
Pegawai Bank : "Maaf, bisa saya lihat proposalnya?"
Nasabah : "Ini bu, silahkan."
Pegawai bank : "Sebenarnya, proposal bapak ini sangat bagus, tidak ada masalah. Cuma kami
dari pihak bank tidak bisa memenuhi permintaan dana sebesar 500 juta."
Nasabah : "Jadi, kira-kira pihak bank mampu memberikan berapa bu?"
Pegawai Bank : "Setelah saya hitung, kami hanya menyanggupi sampai 300 juta pak, dengan
bunga 4 %."
Nasabah : "Tidak bisa ditambah lagi bu? Usaha ini sebenarnya sangat sukses, pesanan
ikan lele ke kami dari seluruh Indonesia."
Nasabah : "Dana ini rencananya akan kami gunakan untuk menambah kapasitas
produksi untuk memenuhi permintaan ikan lele tersebut"
Pegawai Bank : "Tunggu dulu pak, saya hitung ulang dulu"
Pegawai Bank : "Yah, sepertinya kami sanggup memberikan 350 juta".
Nasabah : "Wah, apakah tidak bisa dinaikin lagi bu? Gimana kalau 400 juta?"
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

Pegawai Bank : "Maaf pak, hanya segitu yang bisa kami sanggupi."

Teks 2
Wali Kelas : "Anto, bagaimana rencana Study Wisata ke Tanjung Bira, apakah semua
temanmu setuju?"
Ketua Kelas : "Saya sudah berbicara dengan teman-teman bu, cuma ada usulan study
wisatanya ke Pantai Marina aja bu."
Wali Kelas : "Wah, kenapa bisa begitu?"
Ketua Kelas : "Kalau Tanjung Bira sekolah kita sudah sangat sering berkunjung ke sana bu.
Sedangkan, Pantai Marina belum pernah sama sekali."
Wali Kelas : "Tapi anto, ibu sudah bicarakan rencana ini ke bapak kepala sekolah dan
beliau sudah menyetujuinya"
Ketua Kelas : "Iya bu, tapi sepertinya banyak teman-teman yang tidak ikut jika study wisata
itu dilaksanakan di Tanjung Biara."
Wali Kelas : "Aduh, jadi gimana yah, padahal ibu sudah mempersiapkan semuanya."
Ketua Kelas : "Begini saja bu, biar saya dan teman-teman yang menghadap ke kepala
sekolah dan menceritakan rencana ini."
Wali Kelas : "Baiklah kalau begitu, secepatnya kamu bicara dengan beliau, laporkan ke
ibu hasilnya".
Ketua Kelas : "Baik bu."

Setelah membaca kedua teks di atas, jawablah pertanyaan berikut dengan tepat!
1. Identifikasilah isi teks negosiasi dengan benar!
2. Carilah perbedaan isi teks negosiasi dengan benar!
3. Analisislah struktur teks negosiasi dengan benar!
4. Temukan pasangan tuturan dalam teks negosiasi tersebut!
5. Dalam proses tawar menawar adakah pihak yang lebih dominan? Jika ada, tunjukkan
tuturannya!
6. Kemukakan komentarmu terhadap kebahasaan teks negosiasi tersebut!
7. Seandainya Kamu sebagai seorang pimpinan, karyawanmu menuntut kenaikan upah,
sementara perusahaanmu dalam kondisi yang sedang tidak mungkin menaikkan upah.
Solusi apakah yang akan Kamu lakukan? (soal HOTS)
8. Sebagai ketua RT Kamu harus memenuhi keinginan warga yang berbeda pendapat dalam
rencana pembangunan lapangan olahraga baru. Kemukakan rencanamu! (soal HOTS)
9. Buatlah sebuah teks dialog negosiasi dengan memperhatikan isi, struktur dan kebahasaan!
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

10. Pilihlah peran yang sesuai dan lakukan permainan drama negosiasi sesuai teks negosiasi
yang dibuat!

b. Rubrik Penilaian Tes Tertulis


Soal Aspek yang dinilai Skor
1 Siswa menuliskan isi teks negosiasi dengan sangat tepat 4
Siswa menuliskan isi teks negosiasi dengan tepat 3
Siswa menuliskan isi teks negosiasi dengan kurang tepat 2
Siswa menuliskan isi teks negosiasi dengan tidak tepat 1

Soal Aspek yang dinilai Skor


2 Siswa menjelaskan perbedaan isi teks negosiasi dengan sangat tepat 4
Siswa menjelaskan perbedaan isi teks negosiasi dengan tepat 3
Siswa menjelaskan perbedaan isi teks negosiasi dengan kurang tepat 2
Siswa menjelaskan perbedaan isi teks negosiasi dengan tidak tepat 1

Soal Aspek yang dinilai Skor


3 Siswa menjelaskan bagian-bagian struktur teks negosiasi dengan sangat 4
tepat
Siswa menjelaskan bagian-bagian struktur teks negosiasi dengan tepat 3
Siswa menjelaskan bagian-bagian struktur teks negosiasi dengan kurang 2
tepat
Siswa menjelaskan bagian-bagian struktur teks negosiasi dengan tidak tepat 1

Soal Aspek yang dinilai Skor


4 Siswa menemukan pasangan tuturan dalam teks negosiasi dengan sangat 4
tepat
Siswa menemukan pasangan tuturan dalam teks negosiasi dengan tepat 3
Siswa menemukan pasangan tuturan dalam teks negosiasi dengan kurang 2
tepat
Siswa menemukan pasangan tuturan dalam teks negosiasi dengan tidak 1
tepat

Soal Aspek yang dinilai Skor


5 Siswa menunjukkan adanya pihak yang dominan dengan sangat tepat 4
Siswa menunjukkan adanya pihak yang dominan dengan tepat 3
Siswa menunjukkan adanya pihak yang dominan dengan kurang tepat 2
Siswa menunjukkan adanya pihak yang dominan dengan tidak tepat 1

Soal Aspek yang dinilai Skor


6 Siswa mengomentari sisi kebahasaan teks negosiasi dengan sangat tepat 4
Daring PPG Kemenag Dalam Jabatan 2019
Dewi Muthohharoh

Siswa mengomentari sisi kebahasaan teks negosiasi dengan tepat 3


Siswa mengomentari sisi kebahasaan teks negosiasi dengan kurang tepat 2
Siswa mengomentari sisi kebahasaan teks negosiasi dengan tidak tepat 1

Soal Aspek yang dinilai Skor


7 Siswa memberikan solusi dengan sangat tepat 4
Siswa memberikan solusi dengan tepat 3
Siswa memberikan solusi dengan kurang tepat 2
Siswa memberikan solusi dengan tidak tepat 1

Soal Aspek yang dinilai Skor


8 Siswa mengemukakan rencana dengan sangat tepat 4
Siswa mengemukakan rencana dengan tepat 3
Siswa mengemukakan rencana dengan kurang tepat 2
Siswa mengemukakan rencana dengan tidak tepat 1

Soal Aspek yang dinilai Skor


9 Siswa membuat teks dialog negosiasi dengan sangat tepat 4
Siswa membuat teks dialog negosiasi dengan tepat 3
Siswa membuat teks dialog negosiasi dengan kurang tepat 2
Siswa membuat teks dialog negosiasi dengan tidak tepat 1

Soal Aspek yang dinilai Skor


10 Siswa memilih peran dengan sangat tepat 4
Siswa memilih peran dengan tepat 3
Siswa memilih peran dengan kurang tepat 2
Siswa memilih peran dengan tidak tepat 1

Perolehans kor
Nilai  x100
Jumlahskor

Anda mungkin juga menyukai