Anda di halaman 1dari 31

LAPORAN PROGAM PENDIDIKAN SISTEM GANDA ( PSG )

TAHUN PELAJARAN 2018/2019

NAMA KELOMPOK : 1. ANGGI SAGITA


2. AYU IRMAWATI
3. DANISAH
4. DESY ANGGI ASIH
5. DEVI ANGGRAENI
6. KHOIRUN ANNISA R
7. LILIS WINARTI
8. PUPUT WIDIASARI
PROGRAM DIKLAT : AKUNTANSI
NAMA PERUSAHAAN : BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN
ASET DAERAH ( BPKAD )
ALAMAT PERUSAHAAN : Jl. Dr. Soetomo No.1, Jomblan, Dukuhwringin,Slawi,
Kabupaten Tegal

BADAN PELAKSANA PENDIDIKAN MA’ ARIF NU


SMK NU 01 ISLAMIYAH KRAMAT
Jl. Garuda No. 39 Kemantran - Kramat – Tegal
Telp/fax ( 0283 ) 3303500 / 6144969
PENGESAHAN

Judul Laporan PSG : Substansi Bidang Perbendaharaan, Akuntansi dan Pelaporan


Lokasi PSG : BPKAD Kabupaten Tegal
Program Diklat : Akuntansi

Dinyatakan telah menyelesaikan kegiatan PSG pada BPKAD Kabupaten Tegal dari tanggal 11
Desember 2018 sampai dengan tanggal 4 Maret 2019.

Kramat, 4 Maret 2019

Pembimbing Penyelia

Sumarto, S.Pd. Aripin, S.IP, MM


NIP. - NIP. 196707031992031015

Mengetahui,
Kepala Sekolah,

Dra. Hj. Fatikha, MM


NIPY. 19640423 199607 2 03
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah segala puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas
limpahan rahmat dan hidayah-Nya, saya dapat menyelesaikan Pendidikan Sistem Ganda ( PSG )
atau Prakerin dan juga pembuatan laporan Prakerin. Laporan prakerin ini disusun berdasarkan
hasil yang saya peroleh selama melaksanakan Pendidikan Sistem Ganda ( PSG ) di Badan
Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Tegal mulai dari tanggal 11 Desember sampai
4 Maret 2018. Dengan adanya kegiatan prakerin ini, diharapkan siswa mampu meningkatkan
pengetahuan, pengalaman, kemampuan, serta keterampilan yang mungkin tidak diperoleh di
pendidikan formal sekolah.

Kegiatan prakerin ini merupakan salah satu bentuk penerapan teori yang telah siswa
dapatkan di bangku sekolah ke dalam praktek di dunia kerja yang sebenarnya.. Selain itu siswa
dapat mengetahui, memahami serta menganalisis gejala-gejala atau fenomena yang terjadi secara
langsung di dunia kerja khususnya yang berkaitan dengan Keuangan Publik. Dalam kegiatan
prakerin ini, siswa dituntut untuk dapat mengembangkan pola pikir yang kreatif, penuh inisiatif,
bertanggungjawab, dan juga tanggap atas segala permasalahan yang ada, sehingga kegiatan
prakerin ini dapat dijadikan sebagai bekal siswa. Kegiatan prakerin merupakan pijakan awal bagi
siswa untuk melangkah ke dalam dunia kerja yang nyata. Selama prakerin, siswa mengikuti
segala kegiatan dan aktivitas yang ada di instansi tempat siswa prakerin.

Penulis menyadari bahwa laporan prakerin ini masih jauh dari kata sempurna. Terlebih
jika tanpa bantuan, bimbingan, serta doa dan semangat dari semua pihak yang turut terlibat di
dalam proses prakerin hingga proses penyusunan laporan prakerin ini. Penulis hanya mampu
mengucapkan terima kasih atas semua yang telah diberikan kepada penulis. Untuk itu, pada
kesempatan kali ini, izinkan penulis untuk menuturkan ucapan terima kasih kepada :

a.
b.
c. Bapak Budi Sukamto, SIP selaku Kepala BPKAD Kabupaten Tegal yang telah
menerima dan mengizinkan penulis untuk melakukan kegiatan prakerin di BPKAD
Kabupaten Tegal. Terimakasih atas segala bantuan dan kerjasamanya selama penulis
melakukan kegiatan prakerin disana.
d. Bapak Bustanul Arifin, S.IP, MM selaku Kepala Subbagian Umum & Kepegawaian
yang telah membantu dan mengarahkan penulis ke bidang yang tepat untuk pokok
bahasan Tugas Akhir yang akan disusun oleh penulis. Terimakasih atas segala
bantuan selama penulis melakukan prakerin disana.
e. Bapak Asta Sediyadi, SE selaku Kepala Bidang Perbendaharaan, Akuntansi &
Pelaporan yang telah menjadi pembimbing dan pemberi arahan kepada penulis untuk
pokok bahasan Tugas Akhir. Terimakasih atas bantuan dan kerjasamanya selama
penulis melakukan kegiatan prakerin disana.
f. Bapak Bangun Nuraharjo, SE, M.Si selaku Kepala Bidang Anggaran yang telah
memberikan arahan terhadap pokok bahasan yang akan penulis bahas untuk
penyusunan Tugas Akhir. Terimakasih atas segala bantuan dan kerjasamanya selama
penulis melakukan kegiatan prakerin disana.
g. Seluruh staff BPKAD Kabupaten Tegal khususnya di Bidang Akuntansi Pendanaan
dan Pelaporan yang telah membimbing, mengarahkan, dan mengajarkan tentang
pokok bahasan yang ingin penulis bahas untuk Tugas Akhir penulis. Terima kasih
atas segala bantuan dan kerjasamanya selama penulis melakukan kegiatan prakerin
disana, kesabaran, dan perhatian yang mereka berikan.
h. Kedua orang tua penulis yang tidak pernah berhenti memberikan doa, motivasi dan
semangat, sehingga penulis selalu semangat dan berusaha yang sebaik mungkin
dalam kuliah dan menimba ilmu di kampus. Terimakasih banyak atas cinta dan kasih
sayang mereka yang selalu menjadi kekuatan dan semangat untuk penulis.
i. Seluruh keluarga penulis yang tak henti-hentinya menyemangati penulis, memberikan
doa serta dorongan supaya penulis bisa memberikan yang terbaik untuk keluarga.
j. Sahabatku yang telah menjadi sahabat sekaligus keluarga selama penulis berada
diKramat, khususnya kepada teman yang selalu membantu penulis dalam mengikuti
kegitan prakerin serta menyusun laporan prakerin ini. Terimakasih atas segala support
dan doa dari kalian untuk penulis.
k. Semua pihak yang telah turut membantu penulis, baik langsung maupun tidak
langsung. Hanya ucapan terimakasih yang tulus yang mampu penulis berikan.
Dalam penyusunan serta pembuatan laporan prakerin ini, penulis menyadari masih
terdapat banyak kekurangan yang dibuat baik sengaja maupun tidak sengaja. Penulis hanyalah
manusia biasa yang tidak pernah luput dari kesalahan. Oleh karena itu, penulis sangat
mengharapkan saran dan kritik yang membangun sebagai pembelajaran bagi penulis
kedepannya. Terimakasih. Akhir kata semoga dapat bermanfaat bagi penulis sendiri, institusi
pendidikan dan masyarakat luas.

Kramat, 04 Maret 2019

Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL i

PENGESAHAN ii

KATA PENGANTAR iii

DAFTAR ISI iv

DAFTAR GAMBAR v

DAFTAR TABEL vi

LAMPIRAN-LAMPIRAN vii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang 1

1.2 Tujuan Kegiatan Prakerin 2

1.3 Manfaat Kegiatan Prakerin 3

1.4 Ruang Lingkup Kegiatan Prakerin 4

1.5 Waktu Pelaksanaan Prakerin 5

1.6 Sistematika Penulisan 6

BAB II GAMBARAN UMUM BPKAD KABUPATEN TEGAL

2.1 Sejarah Singkat BPKAD Kabupaten Tegal 7

2.2 Lokasi BPKAD Kabupaten Tegal 8

2.3 Visi, Misi, BPKAD Kabupaten Tegal 9

2.4 Struktur Organisasi BPKAD Kabupaten Tegal 10

2.5 Tugas dari Masing-Masing Bidang di BPKAD Kabupaten Tegal 11

2.6 Tugas Pokok dan Fungsi BPKAD Kabupaten Tegal 12

2.7 Jumlah Pegawai BPKAD Kabupaten Tegal 1


BAB III KEGIATAN PRAKERIN

3.1 Persiapan Prakerin 14

3.2 Pelaksanaan Kegiatan Prakerin 15

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan 16

4.2 Saran 17

DAFTAR PUSTAKA 18
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam meningkatkan kemampuan siswa yang nantinya akan memasuki dunia kerja maka
Smk NU 1 Islamiyah Kramat sebagai lembaga tingkat tinggi berusaha mewujudkan dengan
meningkatkan kualitas siswa. Khususnya Smk NU 1 Islamiyah Kramat dengan Program Diklat
Akuntansi sangat mendorong siswa untuk meningkatkan kualitas pengetahuannya melalui
Pendidikan Sistem Ganda ( PSG ) atau prakerin. Prakerin dijadikan sebagai wadah siswa untuk
mengaplikasikan teori-teori yang telah diperoleh di bangku sekolah kedalam praktek kerja yang
sesungguhnya. Selain itu, prakerin sangat bermanfaat bagi siswa karena selain mempraktekan
teori yang telah diperoleh siswa juga dapat menambah pengetahuan khususnya dalam
menyelenggarakan tugas suatu instansi yang berkaitan dengan ilmu keuangan publik.

Siswa dapat mengamati secara langsung kegiatan dan tugas dari pegawai instansi
pemerintah serta ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang ada di instansi, sehingga siswa akan
mengetahui secara garis besar bagaimana gambaran dunia kerja yang sebenarnya. Melalui
kegiatan prakerin tersebut, diharapkan nantinya siswa dapat mempersiapkan apa saja yang
dibutuhkan sebelum terjun ke dalam dunia kerja yang sebenarnya. siswa dapat meningkatkan
kompetensi, tidak hanya dalam hal teori, tetapi juga dalam hal kemampuan praktek secara
langsung di lapangan. Dalam kegiatan magang kali ini, penulis memilih lokasi di Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Tegal, karena instansi ini
termasuk salah satu Lembaga Teknis Daerah yang ada di wilayah Kabupaten Tegal. Penulis
ingin mengetahui bagaimana Realisasi Pencairan APBD melalui aplikasi SPPiDOL di BPKAD
Kabupaten Tegal.

Selama pelaksanaan prakerin, siswa dibimbing untuk mengamati dan melihat secara
langsung praktek teknis dan non-teknis yang sedang berlangsung di lapangan dan
membandingkannya dengan bekal teori yang sudah diperoleh selama menjalani sekolah di Smk
NU 1 Islamiyah Kramat. Hasil pengamatan dan dokumentasi ditulis dalam bentuk laporan yang
merupakan syarat penulis kelulusan di Semester II.
1.2 Tujuan Kegiatan Prakerin

Tujuan dari kegiatan prakerin ini adalah :

a. Menghasilkan Tenaga Kerja yang memiliki keahlian, profesional yaitu tenaga kerja
yang memilikitingkat pengetahuan, ketrampilan, dan etos kerja yang sesuai dengan
tuntutan lapangan kerja.
b. Memperkokoh “ LINK AND MATCH “ antara Sekolah dengan Dunia Kerja.
c. Meningkatkan efisiansi program pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang
berkualitas dan profesional.
d. Memberikan Pengetahuan dan Penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai
bagian dari proses pendidikan.

1.3 Manfaat Kegiatan Prakerin

Kegiatan prakerin ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang nyata, baik itu bagi instansi,
maupun bagi Smk NU 1 Islamiyah Kramat. Adapun manfaat yang diharapkan dari kegiatan
prakerin ini antara lain :

- Bagi Penulis
1. Sebagai wadah untuk pengimplementasian mahasiswa berdasarkan pengetahuan
yang diperoleh dari Program AKUNTANSI. Memberikan pengetahuan,
keterampilan, pengalaman, dan keahlian baru yang dapat digunakan di masa yang
akan datang.
2. Melatih dan mempersiapkan siswa untuk masuk ke dunia kerja.
- Bagi Instansi
1. Sebagai sarana untuk memperbarui informasi mengenai perkembangan
pendidikan di tingkat SMK.
2. Menumbuhkan kerjasama yang saling menguntungkan dan bermanfaat antara
Instansi Pemerintah dengan Lembaga SMK Khususnya SMK NU 01
ISLAMIYAH KRAMAT. Sebagai sarana penyesuaian kualifikasi kemampuan
dalam menentukan kebijakan dalam rangka penerimaan pegawai.
- Bagi SMK NU 01 ISLAMIYAH KRAMAT
1. Merupakan salah satu evaluasi pencapaian materi yang dikuasai oleh siswa
2. Menumbuhkan kerjasama yang saling menguntungkan dan bermanfaat dengan
instansi pemerintah.
3. Sebagai umpan balik untuk menyempurnakan materi sekolah yang sesuai dengan
kebutuhan di lingkungan Instansi Pemerintah.
4. Dapat mewakili SMK Keuangan Publik dalam memperoleh informasi dari
Instansi tentang peluang kerja serta kualifikasi tenaga kerja yang dibutuhkan.

1.4 Ruang Lingkup Kegiatan Prakerin

Selama melaksanakan Pendidikan Sistem Ganda ( PSG ) di Badan Pengelolaan Keuangan


dan Aset Daerah Kabupaten Tegal penulis ditempatkan di Bidang Perbendaharaan, Akuntansi,
dan Pelaporan yang menangani tentang masalah Pendanaan, Akuntansi dan Pelaporan sesuai
dengan pedoman dan dasar hukum yang telah ditetapkan. Disamping itu penulis juga mencari
data dan informasi pendukung yang dibutuhkan dalam rangka pengerjaan Tugas Akhir mengenai
Realisasi Pencairan APBD melalui Aplikasi SPPiDOL di BPKAD Kabupaten Tegal. Kegiatan
Sekolah Kerja Praktek sesuai dengan kemampuan siswanya.

1.5 Waktu Pelaksanaan Prakerin

Kegiatan Sekolah Kerja Praktek ini dilaksanakan pada :

Tempat : BPKAD Kabupaten Tegal

Alamat : Jl. Dr. Soetomo No.1, Jomblang, Dukuhwringin, Slawi, Kabupaten Tegal

Waktu : 11 Desember 2018 - 04 Maret 2019

Hari : Senin – Jumat

Pukul : 07.15 – 14.00 WIB


1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika Penulisan dimaksudkan untuk memudahkan penulis dalam menyusun


laporannya. Adapun sistematika penulisan laporan ini adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini menyajikan tentang Latar Belakang, Tujuan dan Manfaat Sekolah Kerja Praktek,
Ruang Lingkup Kegiatan Magang, Waktu Pelaksanaan Prakerin serta Sistematika Penulisan.

BAB II GAMBARAN UMUM BPKAD KABUPATEN TEGAL

Dalam bab ini mengupas tentang Sejarah, Profil, Visi dan Misi, Struktur Organisasi, Fungsi,
Tugas dan Tanggung Jawab BPKAD Kabupaten Tegal.

BAB III KEGIATAN PRAKERIN

Berisi tentang kegiatan yang dilakukan selama mengikuti Sekolah Kerja Praktek di BPKAD serta
hambatan-hambatan yang ditemukan selama pelaksanaannya.

BAB IV PENUTUP

Dalam bab ini menyajikan tentang Kesimpulan dan Saran.


BAB II

GAMBARAN UMUM BPKAD KABUPATEN TEGAL

2.1 Sejarah Singkat BPKAD Kabupaten Tegal

Sebagai salah satu perangkat daerah yang melaksanakan fungsi penunjang pelaksanaan
urusan pemerintahan di bidang pengelolaan keuangan dan aset daerah, Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah yang sebelumnya masih berbentuk Dinas yaitu Dinas Pendapatan,
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Tegal telah menyusun Rencana Strategis
Tahun 2014-2019 yang telah ditetapkan dengan Keputusan Kepala Dinas Pendapatan,
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Tegal Tahun 2014, sebagai pedoman
perencanaan program dan kegiatan di DPPKAD Kabupaten Tegal dari Tahun 2014 sampai 2019.
Pada perjalanannya, Renstra yang telah ditetapkan tersebut perlu ditinjau kembali, karena
terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang menjadi landasan hukum
penyelenggaraan pemerintahan daerah, yaitu berlakunya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun
2014 tentang Pemerintahan Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang
Perangkat Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi RRPJPD dan
RPJMD, serta Tata Cara Perubahan RPJPD, RPJMD.

Perubahan peraturan perundang-undangan tersebut berdampak pada perubahan


pembagian urusan dan kewenangan pemerintah daerah, perubahan bentuk dan susunan perangkat
daerah, serta pembagian tugas pokok dan fungsi pada setiap perangkat daerah. Untuk itu
Pemerintah Kabupaten Tegal telah menerbitkan Peraturan Daerah Kabupaten Tegal Nomor 12
Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Tegal dan
Peraturan Bupati Tegal Nomor 72 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas
dan Fungsi serta Tata Kerja badan-badan daerah Kabupaten Tegal. Bersamaan dengan penataan
organisasi perangkat daerah, Pemerintah Kabupaten Tegal juga telah merumuskan Indikator
Kinerja Utama (IKU) melalui Peraturan Bupati Tegal Nomor 52 Tahun 2017. Oleh sebab itu,
maka setiap perangkat daerah perlu melakukan review Renstra untuk mengintepretasikan ulang
target dan indikator kinerja yang telah tertuang dalam Renstra perangkat daerah yang lama,
dengan menyesuaikan bentuk dan susunan perangkat daerah yang baru, tugas pokok dan fungsi
yang baru, dan perspektif Indikator Kinerja Utama (IKU) yang telah ditetapkan baik pada
tingkatan pemerintah daerah maupun perangkat daerah. Interpretasi target dan indikator kinerja
tersebut tetap berpedoman dan mengarah pada pencapaian visi dan misi dalam RPJMD
Kabupaten Tegal Tahun 2014-2019. Hal ini dilakukan karena Pemerintah Kabupaten Tegal telah
mengambil kebijakan untuk tidak melakukan perubahan RPJMD Kabupaten Tegal Tahun 2014-
2019 yang telah ditetapkan melalui Peraturan Daerah Kabupaten Tegal Nomor 5 Tahun 2014
tentang RPJMD Kabupaten Tegal Tahun 2014-2019.

Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) merupakan Organisasi


Perangkat Daerah baru sebagai implementasi Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014, dimana
sebelumnya masih merupakan Dinas yang mengelola Keuangan dan Aset Daerah juga mengurusi
Pendapatan Daerah terkait PAD berupa Pajak-Pajak daerah dengan nama SKPD Dinas
Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah. Perubahan Tupoksi telah dirubah dengan
tidak lagi menjadi Dinas melainkan Badan, nomenklatur baru sekarang menjadi Badan Pengelola
Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dan Tupoksi pengelolaan pendapatan dikelola oleh Badan
Pengelola Pendapatan Daerah (BPPD). Reviem Renstra Badan Pengelola Keuangan dan Aset
Daerah Kabupaten Tegal Tahun 2014-2019 memuat tujuan, sasaran, program, dan kegiatan
pembangunan dalam rangka pelaksanaan urusan pemerintahan wajib di bidang pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah yang merupakan tugas dan fungsi BPKAD Kabupaten Tegal.
Reviem Renstra menjadi pedoman dalam penyusunan program dan kegiatan tahunan yang
dituangkan dalam Rencana Kerja (Renja) ke depan, dan menjadi tolak ukur dalam melakukan
monitoring dan evaluasi pencapaian tujuan, sasaran dan target kinerja yang mengarah pada
penilaian capaian Indikator Kinerja Utama (IKU).

2.2 Lokasi BPKAD Kabupaten Tegal

Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah ( BPKAD ) Kabupaten Tegal bertempat
di Pemerintah Kabupaten Tegal yang berlokasi di Jl. Dr. Soetomo No.1, Jomblang,
Dukuhwringin, Slawi, Kabupaten Tegal.
2.3 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran BPKAD Kabupaten Tegal

 Visi BPKAD Kabupaten Tegal

“ Terwujudnya Tata Kelola Keuangan dan Aset Daerah yang Akuntabel dan Transparan”.

 Misi BPKAD Kabupaten Tegal

Untuk mewujudkan Visi yang sudah tercantum diatas, maka BPKAD Kabupaten Tegal
menetapkan Misi sebagai berikut :

Mewujudkan aparatur yang bersih dan responsive terhadap pengelolaan keuangan dan
aset daerah.

Mengoptimalkan pengelolaan keuangan daerah.

Mewujudkan pengelolaan keuangan daerah yang transparan dan akuntabel.

Mewujudkan tertib pengelolaan aset daerah.

2.4 Struktur Organisasi BPKAD Kabupaten Tegal

Berdasarkan Peraturan Bupati Tegal Nomor 72 Tahun 2016 tentang Kedudukan Susunan
Organisasi Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan-Badan Daerah Kabupaten Tegal, struktur
organisasi BPKAD Kabupaten Tegal terdiri dari :

1. Kepala Badan

2. Sekretaris Badan, terdiri dari :

a. Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan


b. Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

3. Kepala Bidang Perbendaharaan, Akuntansi dan Pelaporan, terdiri dari :

a. Kepala Sub Bidang Perbendaharaan


b. Kepala Sub Bidang Kas Daerah
c. Kepala Sub Bidang Akuntansi dan Pelaporan
4. Kepala Bidang Aset Daerah, terdiri dari :

a. Kepala Sub Bidang Aset Daerah 1


b. Kepala Sub Bidang Aset Daerah 2
c. Kepala Sub Bidang Aset Daerah 3

5. Kepala Bidang Anggaran, terdiri dari :

a. Kepala Sub Bidang Anggaran 1


b. Kepala Sub Bidang Anggaran 2
c. Kepala Sub Bidang Anggaran 3
Gambar 2.1

STRUKTUR ORGANISASI BPKAD KABUPATEN TEGAL

Aripin,
S.Ip, MM

Subbid Aset 3

Khoirul Mei R, SE,MM


2.5 Tugas pokok dan fungsi dari Masing-Masing Bidang di BPKAD Kabupaten Tegal

1. Kepala Badan

Tugas Pokok : Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah mempunyai tugas
pokok menyelenggarakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi dan
tugas pembantuan di bidang perencanaan, pengkoordinasian dan pengendalian anggaran,
perbendaharaan, akuntansi dan pelaporan, serta aset daerah.

Fungsi :

a. Penetapan rencana kerja.


b. Perumusan kebijakan teknis bidang perencanaan dan pengendalian operasional
anggaran, perbendaharaan, akuntansi dan pelaporan, serta aset daerah.
c. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan bidang pengelolaan
keuangan dan aset daerah.
d. Pembinaan dan pelaksanaan tugas bidang pengelolaan keuangan dan aset daerah.
e. Pembinaan pengelolaan urusan keskretariatan Badan.
f. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Badan.

2.Sekretaris

Tugas Pokok : Sekretaris Badan mempunyai tugas pokok membantu Kepala Badan dalam
melaksanakan pengkoordinasian penyiapan bahan penyusunan perencanaan,
penatausahaan urusan perencanaan, keuangan, kepegawaian dan umum, dan
pengkoordinasian penyelenggaraan tugas Badan.

Fungsi :

a. Penyiapan bahan dan pengkoordinasian penyusunan draf rencana kerja.


b. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis kesekretariatan.
c. Penyiapan bahan dan pengkoordinasian perumusan draf kebijakan teknis bidang
pengelolaan keuangan, dan aset daerah.
d. Pengkoordinasian penyelenggaraan tugas Badan.
e. Penyiapan bahan bimbingan dan pengendalian teknis Badan.
f. Pengkoordinasian penyiapan bahan penyusunan laporan penyelenggaraan tugas
Badan.
g. Pengelolaan urusan perencanaan, keuangan, kepegawaian, dan umum.
h. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sekretariat.

3.Kepala Subbagian Perencanaan dan Keuangan

Tugas Pokok : Kepala Subbagian Perencanaan dan Keuangan mempunyai tugas pokok
membantu Sekretaris dalam melakukan identifikasi, analisa, pengolahan dan penyajian
data untuk penyiapan bahan penyusunan rencana kerja, dan melakukan penyiapan bahan
monitoring, evaluasi dan pelaporan serta pengelolaan keuangan.

Fungsi :

a. Penelaahan data sebagai bahan penyusunan rencana kerja.


b. Penelaahan data sebagai bahan perumusan kebijakan teknis perencanaan dan
pengelolaan keuangan Badan.
c. Penyiapan data sebagai bahan monitoring dan evaluasi pelaksanaan rencana kerja dan
pengelolaan keuangan Badan.
d. Penyiapan data sebagai bahan penyusunan pelaporan pelaksanaan rencana kerja dan
pengelolaan keuangan Badan.
e. Pengelolaan sistem informasi manajemen terintegrasi.
f. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Subbagian Perencanaan dan
Keuangan.

4.Kepala Subbagian Umum dan Kepegawaian

Tugas Pokok : Kepala Subbagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas pokok
membantu Sekretaris dalam melakukan urusan ketatausahaan, kepegawaian, rumah
tangga, perlengkapan, perpustakaan, humas dan protocol serta aset.

Fungsi :

a. Penelaahan data sebagai bahan penyusunan rencana kerja.


b. Penelaahan data sebagai bahan perumusan kebijakan teknis pengelolaan urusan
umum dan kepegawaian.
c. Pengelolaan urusan ketatausahaan dan kearsipan.
d. Pengelolaan administrasi kepegawaian.
e. Pelaksanaan urusan rumah tangga, perlengkapan, perpustakaan, humas, dan protokol.
f. Pengelolaan dan penatausahaan aset Badan.
g. Pengelolaan kearsipan Badan.
h. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Subbagian Umum dan
Kepegawaian.

5.Kepala Bidang Anggaran

Tugas pokok : Kepala Bidang Anggaran mempunyai tugas pokok membantu Kepala
Dinas dalam melaksanakan penyiapan bahan penyusunan Rancangan APBD dan
Rancangan Perubahan APBD serta pengendalian penyusunan anggaran.

Fungsi :

a. Perumusan prosedur penyusunan Rancangan APBD dan Rancangan Perubahan


APBD.
b. Penyusunan pedoman dan petunjuk teknis penyusunan anggaran.
c. Pengendalian penyusunan anggaran.

6.Kepala Subbidang Anggaran 1

Tugas pokok : Kepala Sub Bidang Anggaran 1 mempunyai tugas pokok membantu
Kepala Bidang Anggaran dalam melakukan penyiapan data/informasi sebagai bahan
penyusunan Rancangan APBD pada (1) Sekretariat Daerah (2) Dinas Pendidikan (3)
Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (4) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (5)
Dinas Komunikasi dan Informatika (6) Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (7) Dinas
Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (8) Badan Pengelola Keuangan dan
Aset Daerah (9) RSUD Dr Soesilo (10) Kecamatan Margasari (11) Kecamatan Bumijawa
(12) Kecamatan Bojong (13) Kecamatan Balapulang (14) Kecamatan Pagerbarang (15)
Kecamatan Lebaksiu.

Fungsi :

a. Penelaahan data/informasi sebagai bahan penyusunan rencana kerja.


b. Penelaahan data/informasi sebagai bahan perumusan kebijakan umum dan teknis
operasional penyiapan RAPBD.
c. Penyiapan bahan koordinasi penyusunan KUA PPAS dan KUPA PPAS.
d. Penyiapan data/informasi sebagai bahan penyusunan Rancangan APBD dan
Perubahan Rancangan APBD.
e. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sub Bidang Anggaran 1.

7. Kepala Subbidang Anggaran 2

Tugas Pokok : Kepala Sub Bidang Anggaran 2 mempunyai tugas pokok membantu
Kepala Bidang Anggaran dalam melakukan penyiapan data/informasi sebagai bahan
penyusunan Rancangan APBD dan Perubahan Rancangan APBD pada Sekretariat
Daerah, Dinas Pendidikan, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil, Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Kearsipan dan
Perpustakaan, Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Badan
Pengelola Keuangan dan Aset Daerah RSUD Dr Soesilo, Kecamatan Margasari,
Kecamatan Bumijawa, Kecamatan Bojong, Kecamatan Balapulang, Kecamatan
Pagerbarang dan Kecamatan Lebaksiu.

Fungsi :

a. Penelaahan data/informasi sebagai bahan penyusunan rencana kerja.


b. Penelaahan data/informasi sebagai bahan perumusan kebijakan umum dan teknis
operasional penyiapan RAPBD.
c. Penyiapan bahan koordinasi penyusunan KUA PPAS dan KUPA PPAS.
d. Penyiapan data/informasi sebagai bahan penyusunan Rancangan APBD dan
Perubahan Rancangan APBD.
e. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sub Bidang Anggaran 2.

8. Kepala Subbidang Anggaran 3

Tugas Pokok : Kepala Sub Bidang Anggaran 3 mempunyai tugas pokok membantu
Kepala Bidang Anggaran dalam melakukan penyiapan data/informasi sebagai bahan
penyusunan Rancangan APBD dan Perubahan Rancangan APBD pada Inspektorat
Daerah, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Sosial, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas
Perhubungan, Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, Dinas Kelautan, Perikanan dan
Peternakan, Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah, BPBD, Kantor Kesatuan Bangsa dan
Perlindungan Masyarakat, Kecamatan Dukuhturi, Kecamatan Talang, Kecamatan Tarub,
Kecamatan Kramat, Kecamatan Suradadi, dan Kecamatan Warureja.

Fungsi :

a. Penelaahan data/informasi sebagai bahan penyusunan rencana kerja.


b. Penelaahan data/informasi sebagai bahan perumusan kebijakan umum dan teknis
operasional penyiapan RAPBD.
c. Penyiapan bahan koordinasi penyusunan KUA PPAS dan KUPA PPAS.
d. Penyiapan data/informasi sebagai bahan penyusunan Rancangan APBD dan
Perubahan Rancangan APBD.
e. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sub Bidang Anggaran 3.

9. Kepala Bidang Perbendaharaan, Akuntansi, dan Pelaporan

Tugas Pokok : Kepala Bidang Perbendaharaan, Akuntansi dan Pelaporan mempunyai


tugas pokok membantu Kepala Badan dalam melaksanakan pengelolaan keuangan daerah
di bidang perbendaharaan, dan selaku Kuasa Bendahara Umum Daerah, serta akuntansi
dan pelaporan.

Fungsi :

a. Penyiapan bahan penyusunan rencana kerja.


b. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis perbendaharaan, akuntansi, dan
pelaporan.
c. Penyiapan bahan penyusunan anggaran kas.
d. Penyiapan bahan penerbitan Surat Penyediaan Dana (SPD) atau dengan sebutan lain;
e. Penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D)
f. Pelaksanaan pengendalian Kas daerah.
g. Penyiapan bahan pembinaan Bendaharawan.
h. Penyiapan bahan penyelenggaraan akuntansi dan pelaporan.
i. Penyiapan bahan penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dan
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD.
j. Penyiapan bahan bimbingan dan pengendalian pelaksanaan akuntansi SKPD.
k. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas bidang perbendaharaan dan
akuntansi, penelaahan data/informasi sebagai bahan penyusunan rencana kerja.

10. Kepala Subbidang Perbendaharaan

Tugas Pokok : Kepala Sub Bidang Perbendaharaan mempunyai tugas pokok membantu
Kepala Bidang Perbendaharaan, Akuntansi, dan Pelaporan dalam melakukan penelitian
kelengkapan SPM untuk pelaksanaan pelayanan pencairan anggaran.

Fungsi :

a. Penelaahan data sebagai bahan penyusunan rencana kerja.


b. Penelaahan data sebagai bahan perumusan kebijakan teknis perbendaharaan.
c. Pelaksanaan penelitian kelengkapan SPM.
d. Penyiapan bahan penerbitan SP2D.
e. Penyiapan data/informasi sebagai bahan penerbitan SKPP.
f. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sub Bidang Perbendaharaan.

11. Kepala Subbidang Kas Daerah

Tugas Pokok : Kepala Sub Bidang Kas Daerah mempunyai tugas pokok membantu
Kepala Bidang Perbendaharaan. Akuntansi dan Pelaporan dalam melaksanakan urusan
administrasi kas daerah.

Fungsi :

a. Penelaahan data sebagai bahan penyusunan rencana kerja.


b. Penelaahan data sebagai bahan perumusan teknis pengelolaan administrasi kas
daerah.
c. Penyusunan administrasi/pembukuan kas daerah.
d. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sub Bidang Kas Daerah.

12. Kepala Subbidang Akuntansi dan Pelaporan


Tugas Pokok : Kepala Sub Bidang Akuntansi dan Pelaporan mempunyai tugas pokok
membantu Kepala Bidang Perbendaharaan, Akuntansi dan Pelaporan dalam melakukan
penyelenggaraan akuntansi dan pelaporan.

Fungsi :

a. Penelaahan data sebagai bahan penyusunan rencana kerja.


b. Penelaahan data sebagai bahan perumusan kebijakan teknis penyelenggaraan
akuntansi dan pelaporan.
c. Penyiapan data sebagai bahan penyelenggaraan akuntansi dan pelaporan.
d. Penyiapan data sebagai bahan penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah
dan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD.
e. Penyiapan data bahan koordinasi, bimbingan dan pengendalian pelaksanaan akuntansi
SKPD.
f. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sub Bidang Akuntansi dan
Pelaporan.

13. Kepala Bidang Aset Daerah

Tugas Pokok : Kepala Bidang Aset Daerah mempunyai tugas pokok membantu Kepala
Badan dalam melaksanakan pengelolaan aset daerah.

Fungsi :

a. Penyiapan bahan penyusunan rencana kerja.


b. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional pengelolaan aset daerah.
c. Pelaksanaan pengelolaan aset daerah.
d. Penyiapan bahan pembinaan administrasi aset daerah.
e. Pelaksanaan penatausahaan aset daerah.
f. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Bidang Aset Daerah.

14. Kepala Subbidang Aset Daerah 1

Tugas Pokok : Kepala Sub Bidang Aset Daerah 1 mempunyai tugas pokok membantu
Kepala Bidang Aset Daerah dalam melakukan pengelolaan Aset Daerah pada Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan; Sekretariat DPRD; Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan;
Dinas Lingkungan Hidup; Dinas Pemberdayaan Masyarakat & Desa; Badan
Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah; Inspektorat; Dinas Kearsiapan dan
Perpustakaan Daerah; Dinas Komunikasi dan Informatika; BPBD; Kecamatan Bumijawa;
Kecamatan Balapulang; Kecamatan Dukuhwaru; Kecamatan Adiwerna; Kecamatan
Kramat; Kecamatan Suradadi.

Fungsi :

a. Penelaahan data sebagai bahan penyusunan rencana kerja.


b. Penelaahan data sebagai bahan perumusan kebijakan teknis pengelolaan aset daerah.
c. Penelaahan data sebagai bahan pengadaan aset daerah.
d. Pelaksanaan fasilitasi pemanfaatan aset daerah.
e. Pelaksanaan pengamanan aset dan penyiapan data sebagai bahan penilaian aset
daerah.
f. Penelaahan data sebagai bahan penatausahaan aset daerah.
g. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sub Bidang Aset Daerah 1

15. Kepala Subbidang Aset Daerah 2

Tugas Pokok : Kepala Sub Bidang Aset Daerah II mempunyai tugas pokok membantu
Kepala Bidang Aset Daerah dalam melakukan pengelolaan Aset Daerah pada Perangkat
Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tegal yang meliputi Dinas Kesehatan;
RSUD Soeselo Slawi; RSUD Suradadi; Dinas P3A&P2KB; Dinas Perdagangan,
Koperasi, UKM; Badan Perencananaan Pembangunan Daerah dan Penelitian
Pengembangan; Satpol PP; Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu; Dinas
Perhubungan; Kesbangpol; Kecamatan Bojong; Kecamatan Kedungbanteng; Kecamatan
Margasari; Kecamatan Lebaksiu; Kecamatan Talang; Kecamatan Tarub.

Fungsi :

a. Penelaahan data sebagai bahan penyusunan rencana kerja.


b. Penelaahan data sebagai bahan perumusan kebijakan teknis pengelolaan aset daerah.
c. Penelaahan data sebagai bahan pelaksanaan pengadaan aset daerah.
d. Pelaksanaan fasilitasi pemanfaatan aset daerah.
e. Pelaksanaan pengamanan aset dan penyiapan data sebagai bahan penilaian aset
daerah.
f. Penelaahan data sebagai bahan penatausahaan aset daerah.
g. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sub Bidang Aset Daerah II

16. Kepala Subbidang Aset Daerah 3

Tugas Pokok : Kepala Sub Bidang Aset Daerah III mempunyai tugas pokok membantu
Kepala Bidang Aset Daerah dalam melakukan pengelolaan Aset Daerah pada Perangkat
Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tegal yang meliputi Dinas Pekerjaan
Umum; Sekretariat Daerah; Dinas Perindustrian & Tenaga Kerja; Dinas Sosial; Dinas
Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Tata Ruang dan Pertanahan; Dinas Kelautan,
Perikanan dan Peternakan; Dinas Kependudukan & Pencatatan Sipil; Badan Pengelola
Keuangan dan Aset Daerah; Badan Pengelola Pendapatan Daerah; Kecamatan Warureja;
Kecamatan Jatinegara; Kecamatan Dukuhturi; Kecamatan Slawi; Kecamatan Pangkah;
Kecamatan Pagerbarang.

Fungsi :

a. Penelaahan data sebagai bahan penyusunan rencana kerja.


b. Penelaahan data sebagai bahan perumusan kebijakan teknis pengelolaan aset daerah.
c. Penelaahan data sebagai bahan pelaksanaan pengadaan aset daerah.
d. Pelaksanaan fasilitasi pemanfaatan aset daerah.
e. Pelaksanaan pengamanan aset dan penyiapan data sebagai bahan penilaian aset
daerah.
f. Penelaahan data sebagai bahan penatausahaan aset daerah.
g. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sub Bidang Aset Daerah III

2.6 Tugas Pokok dan Fungsi BPKAD Kabupaten Tegal


Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah selain sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD) juga sebagai Satuan Kerja Pengelola Keuangan Daerah (SKPKD), dimana Kepala
SKPKD adalah selaku Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD). Disamping itu juga
melaksanakan fungsi Bendahara Umum Daerah (BUD). Kewenangan BPKAD sebagaimana
diatur dalam Peraturan Bupati Tegal Nomor 72 Tahun 2016 tentang Kedudukan Susunan
Organisasi Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan-Badan Daerah Kabupaten Tegal adalah
sebagai berikut :
1. Menyelenggarakan pengelolaan keuangan dan aset daerah, antara lain :
a. Perumusan Peraturan Daerah tentang pokok-pokok pengelolaan keuangan daerah.
b. Perumusan kebijakan umum APBD dan penetapan plafon anggaran sementara.
c. Perumusan Peraturan Daerah tentang APBD dan Perubahan APBD.
d. Perumusan kebijakan pendanaan urusan pemerintahan yang menjadi tanggung jawab
bersama antara kabupaten dan desa.
e. Perumusan kebijakan, pelaksanaan, dan pengawasan pengelolaan investasi dan aset
daerah.
f. Fasilitasi pengelolaan aset daerah.
g. Perumusan kebijakan, pelaksanaan dan pengawasan pengelolaan pinjaman dan
obligasi daerah, serta badan layanan umum.
h. Pengelolaan data dasar penghitungan dana alokasi umum (DAU).
i. Pengelolaan dan pelaporan DAU dan dana alokasi khusus (DAK).
j. Pengendalian dan pelaporan pengelolaan dana bagi hasil (DBH).
k. Perumusan kebijakan tentang sistem dan prosedur pengelolaan keuangan daerah dan
aset daerah.
l. Perumusan laporan keuangan pemerintah daerah.
m. Perumusan Peraturan Daerah tentang pertnaggungjawaban pelaksanaan APBD.
n. Perumusan laporan keuangan dan pertanggungjawaban pelaksanaan pendanaan
urusan pemerintahan yang menjadi tanggung jawab bersama.
o. Menyelenggarakan kesekretariatan/ketatausahaan Badan.
2. Menyelenggarakan kegiatan Perbendaharaan, Pengelolaan Kas Daerah, Pengelolaan
Akuntansi dan Pelaporan, Penyusunan APBD dan Pengelolaan BMD.
2.7 Jumlah Pegawai BPKAD Kabupaten Tegal

Tabel 2.1

Data Pegawai BPKAD berdasarkan Komposisi Bidang

NO Tingkat Eselon Jumlah Prosentase


Pegawai
1. Sekretariat 14 30,4 %
2. Bidang Anggaran 8 17,3 %
3. Bidang Aset Daerah 10 21,7 %
4. Bidang Perbendaharaan, Akuntansi 14 30,4 %
dan Pelaporan
Jumlah 46 100 %

Sumber : Subbagian Umum dan Kepegawaian BPKAd Kabupaten Tegal tahun 2016
BAB III
KEGIATAN PRAKERIN
3.1 Persiapan Prakerin
Sebelum memulai kegiatan prakerin di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
(BPKAD) Kabupaten Tegal, penulis diberikan pengarahan oleh Kasubag Umum &
Kepegawaian, pengarahan yang diberikan kepada penulis meliputi jadwal kerja, seragam kerja (
berpenampilan sopan, rapi, dan selalu memakai almamater kampus), penempatan bagaian dan
pembimbingan penulis serta menekankan kepada siswa prakerin untuk bersikap disiplin, baik
dalam hal waktu maupun dalam melakukan segala tugas yang diberikan oleh atasan maupun
pegawai yang ada di masing-masing bagian. Selain itu, siswa prakerin juga diharuskan untuk
mengikuti Apel Pagi untuk laporan kehadiran bersama pegawai lain di depan halaman BPKAD.

Pelaksanaan prakerin di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD)


Kabupaten Tegal bertempat di Jl. Dr. Soetomo No.1, Jomblang, Dukuhwringin, Slawi,
Kabupaten Tegal yang dilaksanakan selama 3 bulan kerja. Pelaksanaan prakerin dimulai pada
tanggal 11 Desember 2018 sampai dengan 04 Maret 2019 setiap hari Senin – Jumat dari pukul
07.30 sampai dengan 14.00 WIB. Selama prakerin. penulis ditempatkan pada Bidang
Perbendaharaan, Akuntansi dan Pelaporan. Peraturan yang harus dipatuhi oleh peserta prakerin
yaitu :

1. Hadir tepat waktu di Kantor BPKAD pukul 07.15 setiap hari Senin – Jumat.
2. Mengikuti Apel Pagi dan Laporan kehadiran di halaman BPKAD.
3. Istirahat makan siang dan sholat pukul 12.00 – 13.00 WIB.
4. Apabila ada kepentingan dan harus meninggalkan kantor maka harus meminta izin
terlebih dahulu.
5. Berpakaian sopan, rapi, dan selalu memakai almamater sekolah.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan

Penulis melakukan kegiatan prakerin pada organisasi pemerintahan yaitu Badan


Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Tegal. Kegiatan prakerin dilakukan selama 3
bulan kerja atau selama kurang lebih 10 minggu. Selama prakerin di BPKAD, penulis
mendapatkan banyak pengaalaman, pengetahuan, serta hal-hal baru yang sangat bermanfaat.
Dari kegiatan prakerin ini, penulis juga dapat memperoleh wawasan mengenai proses pencairan
dana APBD serta sejauh mana Realisasi dari pencairan dana APBD melalui Aplikasi SPPiDOL
yang ada di BPKAD Kabupaten Tegal. Melalui kegiatan prakerin, penulis dapat
mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh dari perkuliahan dan mencoba menemukan sesuatu
yang baru yang belum diperoleh dari pendidikan formal.

Dalam kegiatan prakerin ini, penulis dapat mengetahui secara langsung bagaimana
kegiatan yang dilakukan oleh BPKAD Kabupaten Tegal khususnya pada Bidang
Perbendaharaan, Akuntansi dan Pelaporan. Seluruh staff sangat ramah dan membuka diri untuk
berinteraksi dengan penulis serta mengajak diskusi mengenai perkuliahan maupun kegiatan di
BPKAD. Selama prakerin tidak ditemukan permasalahan yang terjadi, justru terlihat baik dari
ketekunan dan keuletan para pegawai dalam bekerja. Banyak manfaat yang penulis dapatkan di
BPKAD Kabupaten Tegal dan penulis membagikan pengetahuan yang penulis dapat selama
magang ke dalam Laporan Prakerin ini, yang selanjutnya diharapkan dapat memberikan manfaat
bagi orang lain.
4.2 Saran

Selama pelaksanaan Prakerin di BPKAD Kabupaten Tegal, ada beberapa kekurangan


yang terlihat seperti kurangnya kedisiplinan para pegawai dalam memanfaatkan waktu yang ada,
misalnya lamanya waktu istirahat yang masih belum diperhatikan sehingga banyak pegawai yang
datang terlambat ke kantor setelah istirahat.

Penulis berharap BPKAD Kabupaten Tegal dapat lebih tegas dalam menjalankan
peraturan dan memanfaatkan waktu, sehingga jika ada tamu tidak perlu menunggu lama dengan
yang bersangkutan. Selain itu perlu meningkatkan kinerja para pegawai sehingga dapat
bermanfaat untuk masyarakat, instansi atau lembaga lain yang membutuhkan informasi yang up
to date dan pelayanan yang optimal dari BPKAD Kabupaten Tegal.
DAFTAR PUSTAKA

https://bpkad.tegalkab.go.id

Peraturan Bupati Tegal Nomor 72 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Struktur Organisasi, Tugas
dan Fungsi serta Tata Kerja Badan-Badan Daerah Kabupaten Tegal.

Anda mungkin juga menyukai