Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN INDRAMAYU

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS PASEKAN
Jln. Brawijaya No. 01 Kec.Pasekan Kab.Indramayu Kode Pos 45228
Email : puskesmaspasekan004@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


KELAS GIZI
NOMOR : 440/ /KAK.P3/I/2019

A. PENDAHULUAN
Dalam undang-undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan, khususnya pada
Bab VIII tentang Gizi, pada pasal 141 ayat I menyatakan bahwa upaya perbaikan gizi
masyarakat ditujukan untuk meningkatkan mutu gizi perorangan dan masyarakat, antara lain
melalui perbaikan pola konsumsi makanan, perbaikan perilaku sadar gizi dan peningkatan
akses mutu pelayanan gizi dan kesehatan sesuai dengan kemajuan ilmu serta teknologi.
Upaya perbaikan perilaku sadar gizi dapat dilakukan dengan penyuluhan gizi seimbang
melalui kelas gizi sebagai upaya dalam memberikan pendidikan kesehatan kepada
masyarakat,kelompok atau individu.
B. LATAR BELAKANG
Program perbaikan gizi masyarakat merupakan program pokok untuk mewujudkan
derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Masalah gizi merupakan masalah yang
penanganannya harus dilaksanakan secara terpadu dengan berbagai sektor, bukan hanya
dengan pendekatan medis. Masalah gizi berkaitan erat dengan masalah ekonomi dan
perilaku serta pengetahuan masyarakat. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang
kesehatan dipengaruhi oleh rendahnya tingkat pengetahuan masyarakat akan pentingnya
kesehatan dan dampak kedepan jika kesehatan terabaikan. Keadaan gizi masyarakat yang
optimal, dapat meningkatkan produktifitas dan angka harapan hidup masyarakat.
Keadaan gizi masyarakat di wilayah Kecamatan Pasekan berdasarkan hasil
Pemantauan Status Gizi (PSG) kegiatan operasi timbang pada tahun 2017 dengan indikator
BB/U diperoleh data balita status gizi sangat kurang 1,1 %, kurang 10,2%, baik 85,6% dan
lebih 3,%. Dengan indikator TB/U terdapat balita dengan status gizi sangat pendek 7,6%,
pendek 14,6% dan normal 77,8%. Sedangkan dengan indikator BB/TB terdapat balita
dengan sangat kurus 0,7%, kurus 6,1% normal 83,4% dan gemuk 9,8%. Salah satu upaya
yang dapat dilakukan adalah penyuluhan gizi seimbang melalui kelas gizi sebagai upaya
dalam pemberian pendidikan kesehatan. Kegiatan dimaksud pada hakekatnya adalah suatu
kegiatan untuk menyampaikan pesan kesehatan kepada masyarakat, kelompok atau
individu. Dengan harapan bahwa dengan adanya pesan tersebut, masyarakat, kelompok
atau individu dapat memperoleh pengetahuan kesehatan yang lebih baik, sehingga
pengetahuan tersebut diharapkan dapat berpengaruh terhadap perilakunya.
Program kelas gizi ini bertujuan untuk memberikan dan meningkatkan
Pengetahuan, Sikap, Tindakan, dan Pola Asuh Ibu balita terhadap balitanya. Dengan
adanya peningkatan Pengetahuan, Sikap, Tindakan, dan Pola Asuh Ibu balita terhadap
balitanya diharapkan ibu balita dapat mengaplikasikannya dalam kesehariannya dan Berat
Badan Balita gizi kurang dapat meningkat sesuai dengan standart pertumbuhannya.
Kelas gizi mengadopsi konsep 'positive deviance' dan perubahan status gizi anak
dari buruk menjadi kurang dan dari kurang menjadi baik. Intervensi yang diberikan berupa
pemberian obat cacing, penimbangan, pemberian multivitamin dan mineral, makan bersama
(makanan utama dan snack dengan menu lokal), pemberian pesan kesehatan dan gizi serta
keterampilan memasak makanan lokal yang bergizi tinggi dan cocok untuk balita. Dengan
demikian diharapkan >70% anak mengalami kenaikan berat badan.
Pelaksanaan Kelas Gizi merupakan intepretasi kegiatan yang berbasis Positive
Deviance. Positive Deviance (PD) merupakan pendekatan yang berbasis pada kekuatan
atau modal atas dasar keyakinan bahwa disetiap masyarakat ada indiviu-individu tertentu
yang mempunyai kebiasaan / prilaku yang memungkinkan mereka dapat menemukan cara
yang lebih baik untuk mencegah kekurangan gizi dibandingkan dengan keluarga yang lain
yang kondisinya sama.
Pendekatan dengan cara ini memungkinkan ratusan kelompok masyarakat
diintervensi untuk dapat mengurangi jumlah anak kurang gizi pada saat ini dan mencegah
terjadinya kekurangan gizi di tahun-tahun mendatang setelah program tersebut selesai
dilaksanakan. Pendekatan positive deviance didasarkan pada asumsi bahwa beberapa
solusi untuk masalah-masalah masyarakat sudah ada dalam masyarakat dan hanya perlu
untuk ditemukan. Karena perubahan prilaku berlangsung perlahan, sejumlah besar praktisi
kesehatan setuju bahwa solusi yang ditemukan di masyarakat dapat lebih bertahan
dibandingkan solusi dari luar yang dibawa masuk kedalam masyarakat tersebut. Dengan
demikian diharapkan prevalensi gizi kurang dan gizi buruk di Puskesmas Pasekan dapat
menurun.
C. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan masyarakat, kelompok atau individu mengenai gizi
seimbang.
b. Tujuan Khusus
1. Mengurangi prevalensi balita gizi kurang dan buruk
2. Mempertahankan status gizi baik dari anak-anak dalam keluarga masing-masing
secara mandiri.
3. Mencegah kekurangan gizi pada anak-anak yang akan lahir kemudian di
masyarakat, dengan merubah perilaku dan kebiasaanya menjadi perilaku sehat, pola
makan sehat , beragam dan aman, serta pola hidup sehat.
4. Meningkatkan kemandirian masyarakat dalam mengatasi masalah gizi .di
lingkunganya
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. Kegiatan Pokok
Edukasi gizi.
2. Rincian Kegiatan
Pemberian materi gizi oleh Petugas gizi dan Bidan Desa mengenai gizi seimbang, ASI
Eksklusif, gizi dan pola makan balita.
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
1. Persiapan
a. Sosialisasi kepada sasaran/peserta.
b. Menyiapkan absensi.
c. Menyiapkan materi.
2. Pelaksanaan
a. Absensi peserta kegatan
b. Pemberian materi oleh petugas gizi dan atau Bidan Desa
c. Melaporkan basil kegiatan
d. Rencana tindak lanjut
F. SASARAN
Sasaran ibu balita gizi buruk dan kurang.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan pelaksanaan Bulan Penimbangan Balita dilakukan 2 (dua) kali setahun.
No Jenis Kegiatan Bulan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Kelas Gizi √ √

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan setelah selesai kegiatan oleh pelaksana dan
melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan ke Penanggung jawab UKM dan Kepala
Puskesmas.
I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
Pencatatan dan pelaporan program gizi Puskesmas dilakukan oleh Petugas Gizi dan
dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu.

Indramayu,
Kepala UPTD Puskesmas Pasekan,

Hj Warcitem, S.Tr.Keb, SKM


NIP. 19730328 199301 2 002

Anda mungkin juga menyukai