115
LAMPIRAN 1
116
117
118
1
119
120
121
LAMPIRAN 2
Silabus
122
Doc. No. F/PROSES 3/WAKA 1/2
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No. 1
Effective Date 19 SEPTEMBER 2018
SILABUS
Page Halaman 123 dari 16
SILABUS
Kompetensi Inti:
KI-3 Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI-4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan9 dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung.
Mengkomunikasikan
1. Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
instalasi penerangan 1 fasa
dengan pemasangan
124
Doc. No. F/PROSES 3/WAKA 1/2
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No. 1
Effective Date 19 SEPTEMBER 2018
SILABUS
Page Halaman 125 dari 16
126
Doc. No. F/PROSES 3/WAKA 1/2
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No. 1
Effective Date 19 SEPTEMBER 2018
SILABUS
Page Halaman 127 dari 16
127
Doc. No. F/PROSES 3/WAKA 1/2
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No. 1
Effective Date 19 SEPTEMBER 2018
SILABUS
Page Halaman 128 dari 16
128
Doc. No. F/PROSES 3/WAKA 1/2
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No. 1
Effective Date 19 SEPTEMBER 2018
SILABUS
Page Halaman 129 dari 16
129
Doc. No. F/PROSES 3/WAKA 1/2
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No. 1
Effective Date 19 SEPTEMBER 2018
SILABUS
Page Halaman 130 dari 16
130
Doc. No. F/PROSES 3/WAKA 1/2
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No. 1
Effective Date 19 SEPTEMBER 2018
SILABUS
Page Halaman 131 dari 16
132
Doc. No. F/PROSES 3/WAKA 1/2
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No. 1
Effective Date 19 SEPTEMBER 2018
SILABUS
Page Halaman 133 dari 16
133
Doc. No. F/PROSES 3/WAKA 1/2
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No. 1
Effective Date 19 SEPTEMBER 2018
SILABUS
Page Halaman 134 dari 16
134
Doc. No. F/PROSES 3/WAKA 1/2
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No. 1
Effective Date 19 SEPTEMBER 2018
SILABUS
Page Halaman 135 dari 16
135
Doc. No. F/PROSES 3/WAKA 1/2
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No. 1
Effective Date 19 SEPTEMBER 2018
SILABUS
Page Halaman 136 dari 16
Mengasosiasi
1. Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada
yang lebih kompleks terkait
dengan penerangan jalan
umum
2. Membandingkan data hasil
observasi dengan standar
dan persyaratan-
persyaratan yang ada di
PUIL 2011
137
Doc. No. F/PROSES 3/WAKA 1/2
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No. 1
Effective Date 19 SEPTEMBER 2018
SILABUS
Page Halaman 138 dari 16
138
LAMPIRAN 3
139
140
141
142
143
144
145
146
147
148
LAMPIRAN 4
Instrumen Penelitian
149
Kisi-kisi Instrumen Lembar Observasi Keaktifan Belajar Siswa
150
151
152
153
Kisi - Kisi Instrumen Aspek Kognitif Siswa Siklus I
Jumlah No.
No. Materi Indikator Butir Butir
Soal Soal
1. Karakteristik Fungsi penerangan jalan
1 1
Penerangan Jalan umum.
Umum (PJU) Jenis-jenis sistem penerangan
2 5, 7
lampu jalan.
2. Persyaratan umum Persyaratan pemasangan 12, 17,
3
dalam perencanaan tiang lampu jalan. 21
pemasangan Persyaratan pemasangan
13, 22,
Penerangan Jalan jenis-jenis lampu penerangan 4
24, 25
Umum (PJU) jalan.
3. Macam-macam Menyebutkan komponen
2, 4,
komponen dan instalasi penerangan jalan 4
10, 14
perlengkapan pada umum.
pemasangan Menjelaskan fungsi dan
Penerangan Jalan prinsip kerja komponen 15, 18,
3
Umum (PJU) instalasi penerangan jalan 20
umum
4. Menentukan Menentukan jenis pengaman
kebutuhan gawai pada instalasi penerangan
pengaman pada jalan umum. 2 8, 23
Penerangan Jalan
Umum (PJU)
5. Menafsirkan gambar Gambar jenis pemasangan
3, 9,
kerja pemasangan tiang dan lampu penerangan 4
11, 16
Penerangan Jalan jalan.
Umun (PJU) Simbol pemasangan lampu
2 6, 19
penerangan jalan.
154
Pretest dan Posttest Siklus I Nama :
No. Presensi :
Petunjuk Mengerjakan :
Berdoalah sebelum memulai mengerjakan soal !
Kerjakan soal pada lembar di bawah ini !
Tuliskan nama dan nomer presensi anda !
Jawablah setiap butir soal pilihan ganda dengan membubuhkan anda silang (X) pada pilihan
jawaban yang benar !
Apabila terjadi kesalahan dalam memilih jawaban berilah tanda sama dengan (=), kemudian
pilihlah jawaban yang benar !
Periksalah lembar jawaban anda terlebih dahulu sebelum diserahkan kepada guru !
155
4. Di bawah ini yang bukan merupakan merupakan komponen utama dalam instalasi
penerangan jalan umum adalah....
a. Fotosel / LDR.
b. panel induk PJU.
c. kabel.
d. lampu.
e. tiang lampu.
5. Jenis sistem penerangan lampu jalan yang digunakan pada jalan persimpangan adalah....
a. Sistem parsial.
b. Sistem menerus.
c. Sistem menerus dan parsial.
d. Sistem menerus bergradasi.
e. Sistem parsial berdegradasi.
6. Gambar di bawah merupakan simbol dari....
a. lampu lengan tunggal.
b. lampu lengan ganda.
c. lampu tanpa tiang.
d. lampu menara.
e. panel lampu.
7. Jenis jalan yang disarankan untuk menggunakan sistem penerangan lampu dengan sistem
menerus dan parsial adalah....
a. jalan terowongan.
b. jembatan.
c. jalan persimpangan.
d. jalan arteri.
e. interchange.
8. Pengaman yang digunakan pada instalasi penerangan jalan umum jika terjadi arus hubung
singkat dan beban lebih adalah....
a. MCB.
b. NFB.
c. Fuse.
d. ELCB.
e. Patrun lebur.
156
9. Gambar di bawah ini merupakan armatur untuk jenis lampu....
a. SON.
b. HPL.
c. Sodium.
d. HPIT.
e. Merkuri.
10. Berikut ini merupakan komponen yang ada di dalam panel penerangan jalan umum,
kecuali....
a. MCB.
b. Kontaktor.
c. Timer Switch
d. ELCB
e. Lampu dan Armatur
11. Dari gambar jenis pemasangan tiang lampu di bawah, dimanakah penempatan tiang lampu
jalan dipasang ?
a. sisi kiri jalan.
b. sisi kanan jalan.
c. sisi kiri dan kanan jalan berselang seling.
d. sisi kiri dan kanan jalan berhadapan.
e. di setiap persimpangan dan tengah jalan jalan.
12. Rata-rata tinggi jenis tiang lampu menara yang biasa di pasang di jalan umum adalah....
a. 10 meter
b. 15 meter
c. 20 meter
d. 25 meter
e. 30 meter
13. Salah satu aspek dasar yang harus diperhitungkan dalam suatu perencanaan instalasi
penerangan jalan umum adalah....
a. pemilihan jenis dan kualitas sumber cahaya/lampu, data fotometrik lampu dan lokasi
sumber listrik.
b. pemilihan jenis lampu berdasarkan daya lampu dan merk lampu yang akan digunakan.
c. pemilihan jenis lampu dan sistem pemasangan tinggi tiang dan sudut pencahayaan.
d. pemilihan jenis lampu tanpa memperhitungkan bangunan sekitar dan menggunakan
daya lampu yang besar.
157
e. pemilihan jenis lampu dengan memperhitungkan kondisi jalan dan sudut
pencahayaannya saja.
14. Nama komponen dari gambar di bawah ini adalah....
a. Fitting.
b. Ballast.
c. Kapasitor.
d. Ignitor.
e. Relay.
15. Fungsi dari komponen ignitor adalah....
a. berfungsi untuk memanaskan lilitan yang ada di dalam ballas sehingga lampu dapat
menyala dengan terang.
b. berfungsi untuk memanaskan elemen yang ada di dalam bohlam lampu, sehingga
terjadi loncatan panas antara ujung + dan – lampu yang mengakibatkan lampu akan
menyala.
c. berfungsi untuk menyimpan arus listrik sementara dan menstabilkan tegangan listrik
keluaran sehingga lampu dapat menyala dengan stabil.
d. berfungsi untuk menyimpan arus dan memperbaiki faktor daya pada lampu
penerangan jalan, sehingga lampu penerangan jalan dapat menyala dengan arus yang
lebih rendah.
e. berfungsi untuk membatasi arus dan menstabilkan tegangan yang masuk ke lampu,
sehingga lampu akan menyala tanpa ada gangguan.
16. Gambar di bawah ini merupakan rumah lampu untuk jenis lampu....
a. SON.
b. HPL.
c. Sodium.
d. HPIT.
e. Merkuri.
17. Tinggi lampu penerangan jalan jika jenis lampu yang digunakan adalah lampu SON 250
Watt adalah....
a. 4m
b. 6m
c. 8m
d. 10 m
e. 12 m
158
18. Prinsip kerja dari komponen ballast adalah....
a. induktif.
b. kapasitif.
c. elektromagnetis.
d. resistif.
e. GGL induksi.
19. Pada gambar di bawah ini yang termasuk simbol lampu tanpa tiang adalah....
a.
b.
c.
d.
e.
20. Prinsip kerja dari komponen pengaman MCB pada penerangan jalan umum adalah....
a. elektromagnetis.
b. resistif.
c. induktif.
d. rimetal.
e. bimetal dan elektromagnetis.
21. Tinggi lampu penerangan jalan jika jenis lampu yang digunakan adalah lampu SOX 180
Watt adalah....
a. 4m
b. 6m
c. 8m
d. 10 m
e. 12 m
159
22. Nilai tingkat/kuat pencahayaan yang diperlukan pada penerangan jalan jika jenis lampu
yang digunakan adalah lampu SON 250 Watt adalah....
a. 10 lux
b. 15 lux
c. 20 lux
d. 25 lux
e. 30 lux
23. Pengaman atau MCB yang digunakan pada instalasi penerangan jalan umum jika diketahui
daya lampu adalah 350 Watt adalah....
a. 2A
b. 4A
c. 6A
d. 10 A
e. 16 A
24. Batasan kuat pencahayaan untuk daerah komersil pada terowongan dengan jenis jalan
arteri adalah....
a. 28 lux
b. 23 lux
c. 20 lux
d. 15 lux
e. 10 lux
25. Rasio maksimum kemerataan pencahayaan jalur lalu lintas di daerah komersil/pusat kota
adalah....
a. 3:1
b. 6:1
c. 10:1
d. 1:6
e. 1:10
160
Kisi - Kisi Instrumen Aspek Kognitif Siswa Siklus II
Jumlah No.
No. Materi Indikator Butir Butir
Soal Soal
1. Karakteristik Jenis-jenis sistem 2 4, 12
Penerangan Jalan penerangan lampu jalan.
Umum (PJU)
2. Persyaratan umum Syarat-syarat dalam 5 1, 6, 8,
dalam perencanaan perencanaan instalasi 11, 24
pemasangan penerangan jalan umum.
Penerangan Jalan
Umum (PJU)
3. Macam-macam Menyebutkan komponen 2 10, 19
komponen dan instalasi penerangan jalan
perlengkapan pada umum.
pemasangan Menjelaskan fungsi dan 5 2, 4, 14,
Penerangan Jalan prinsip kerja komponen 20, 21
Umum (PJU) instalasi penerangan jalan
umum
4. Menentukan kuat Menentukan nilai kuat 5 9, 13,
pencahayaan pencahayaan pada instalasi 18, 22,
(iluminasi) pada penerangan jalan umum. 23
Penerangan Jalan
Umum (PJU)
5. Menentukan nilai
Menghitung nilai arus untuk 2 16, 17
rating gawaimenentukan rating gawai
pengaman padapengaman instalasi
Penerangan Jalan
penerangan jalan umum.
Umum (PJU) Menghitung nilai daya pada 1 25
instalasi penerangan jalan.
6. Menafsirkan gambar Gambar jenis tiang dan 2 3, 7
kerja pemasangan lampu pemasangan jalan.
Penerangan Jalan Simbol pemasangan lampu 1 15
Umun (PJU) penerangan jalan.
161
Pretest dan Posttest Siklus II Nama :
No. Presensi :
Petunjuk Mengerjakan :
Berdoalah sebelum memulai mengerjakan soal !
Kerjakan soal pada lembar di bawah ini !
Tuliskan nama dan nomer presensi anda !
Jawablah setiap butir soal pilihan ganda dengan membubuhkan anda silang (X) pada pilihan
jawaban yang benar !
Apabila terjadi kesalahan dalam memilih jawaban berilah tanda sama dengan (=), kemudian
pilihlah jawaban yang benar !
Periksalah lembar jawaban anda terlebih dahulu sebelum diserahkan kepada guru !
1. Salah satu aspek dasar yang perlu diperhatikan dalam perencanaan instalasi penerangan
jalan umum adalah....
a. pemilihan jenis dan kualitas sumber cahaya/lampu, data fotometrik lampu dan lokasi
sumber listrik.
b. pemilihan jenis lampu berdasarkan daya lampu dan merk lampu yang akan digunakan.
c. pemilihan jenis lampu dan sistem pemasangan tinggi tiang dan sudut pencahayaan.
d. pemilihan jenis lampu tanpa memperhitungkan bangunan sekitar dan menggunakan
daya lampu yang besar.
e. pemilihan jenis lampu dengan memperhitungkan kondisi jalan dan sudut
pencahayaannya saja.
2. Fungsi dari komponen MCB pada instalasi penerangan jalan umum adalah....
a. berfungsi sebagai alat pengaman hubung singkat.
b. berfungsi sebagai alat pengaman beban lebih.
c. berfungsi sebagai alat pengaman arus hubung singkat dan beban lebih.
d. berfungsi sebagai alat pengaman beban lebih dan pembatas arus listrik.
e. berfungsi sebagai alat pengaman arus hubung singkat dan arus bocor.
162
3. Dari gambar jenis pemasangan tiang lampu di bawah, penempatan tiang lampu jalan yang
benar adalah....
f. sisi kiri jalan.
g. sisi kanan jalan.
h. di bagian tengah/media jalan.
i. di sisi kiri dan kanan jalan.
j. di persimpangan dan tempat yang luas.
4. Jenis jalan yang tepat untuk penerangan jalan dengan sistem menerus bergradasi adalah....
a. jalan kolektor.
b. jalan Lokal.
c. persimpangan.
d. interchange.
e. terowongan.
5. Fungsi dari komponen LDR (Light Dependent Resistor) dalam instalasi penerangan jalan
umum adalah....
a. resistor yang nilai resistansinya dapat berubah-ubah bergantung pada kegelapan.
b. resistor yang nilai resistansi dapat berubah-ubah bergantung dari intensitas cahaya
yang menyelimuti permukaannya.
c. resistor yang nilai resistansinya dapat berubah-ubah berdasarkan waktu dipagi dan
sore hari.
d. resistor yang nilai resistansinya tetap tanpa memperhatikan intensitas cahaya yang
menyelimuti permukaannya.
e. resistor yang nilai resistansinya dapat berubah-ubah bergantung pada suhu dan
kelembapan lingkungan.
6. Berikut ini merupakan beberapa tempat yang memerlukan perhatian khusus dalam
perencanaan penerangan jalan, kecuali....
a. lebar ruang milik jalan yang bervariasi dalam satu ruas jalan.
b. jalan–jalan khusus di daerah pedesaan.
c. jembatan sempit/panjang, jalan layang dan jalan bawah tanah (terowongan.
d. tempat yang luas seperti persimpangan, interchange, tempat parkir, dll.
e. tempat-tempat yang memiliki kondisi lengkung horisontal (tikungan) tajam.
163
7. Gambar di bawah ini merupakan rumah lampu untuk jenis lampu....
f. HPL.
g. Sodium.
h. SOX.
i. SON.
j. Merkuri.
8. Tinggi lampu penerangan jalan jika jenis lampu yang digunakan adalah lampu SOX 55
Watt adalah....
a. 14 m
b. 12 m
c. 10 m
d. 8m
e. 6m
9. Nilai batas kuat pencahayaan yang diperlukan untuk jenis jalan layang (fly over) adalah....
a. 11 - 20 lux
b. 15 – 20 lux
c. 20 – 25 lux
d. 21 - 30 lux
e. 30 – 35 lux
10. Nama komponen dari gambar di bawah ini adalah....
a. Fitting.
b. Ballast.
c. Kapasitor.
d. Ignitor.
e. Relay.
11. Berikut ini merupakan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perencanaan
pencahayaan pada terowongan, kecuali....
a. tingkat kesilauan seminimal mungkin.
b. memberikan adaptasi pencahayaan yang baik.
c. memberikapn pencahayaan yang sangat terang untuk mengetahui jika ada kendaraan
yang melaju dari arah yang berlawanan.
d. memberikan pencahayaan yang jelas rambu-rambu lalu-lintas.
e. memberikan pantulan yang cukup dan warna yang kontras pada permukaan
terowongan.
164
12. Jenis sistem penerangan lampu jalan yang digunakan pada jalan persimpangan adalah....
f. Sistem parsial.
g. Sistem menerus.
h. Sistem menerus dan parsial.
i. Sistem menerus bergradasi.
j. Sistem parsial berdegradasi.
13. Rasio maksimum kemerataan pencahayaan pada jalan terowongan adalah....
a. 3:1
b. 4:1
c. 6:1
d. 1:4
e. 1:6
14. Fungsi dari komponen ignitor adalah....
a. berfungsi untuk memanaskan lilitan yang ada di dalam ballas sehingga lampu dapat
menyala dengan terang.
b. berfungsi untuk memanaskan elemen yang ada di dalam bohlam lampu, sehingga
terjadi loncatan panas antara ujung + dan – lampu yang mengakibatkan lampu akan
menyala.
c. berfungsi untuk menyimpan arus listrik sementara dan menstabilkan tegangan listrik
keluaran sehingga lampu dapat menyala dengan stabil.
d. berfungsi untuk menyimpan arus dan memperbaiki faktor daya pada lampu
penerangan jalan, sehingga lampu penerangan jalan dapat menyala dengan arus yang
lebih rendah.
e. berfungsi untuk membatasi arus dan menstabilkan tegangan yang masuk ke lampu,
sehingga lampu akan menyala tanpa ada gangguan.
15. Gambar di bawah merupakan simbol dari....
a. lampu lengan tunggal.
b. lampu lengan ganda.
c. lampu tanpa tiang.
d. lampu menara.
e. penel lampu.
16. Nilai arus yang mengalir pada instalasi penerangan jalan umum jika diketahui daya lampu
yang digunakan SON 400 Watt dan cos phi sebesar 0,85 adalah....
a. 2,8 A
165
b. 2,6 A
c. 2,4 A
d. 2,2 A
e. 2A
17. Ssebuah instalasi penerangan jalan umum menggunakan 2 lampu SOX 135 Watt,
berapakah rating pengaman MCB yang digunakan pada tiang lampu tersebut ?
a. 2A
b. 4A
c. 6A
d. 10 A
e. 16 A
18. Nilai batas kuat pencahayaan untuk daerah komersil pada terowongan dengan jenis jalan
arteri adalah....
a. 28 lux
b. 23 lux
c. 20 lux
d. 15 lux
e. 10 lux
19. Berikut ini merupakan jenis lampu penerangan jalan jika ditinjau dari karakteristik dan
penggunaannya, kecuali....
a. lampu merkuri bertekanan tinggi (MBF/U).
b. lampu merkuri bertekanan rendah (SOX).
c. lampu sodium bertekanan tinggi (SON).
d. lampu tornado hemat energy.
e. Metal Halide Lamp (HPI,HPI/T).
20. Alat yang berfungsi untuk memperbaiki faktor daya pada lampu penerangan jalan umum
adalah....
a. Ballast.
b. Ignitor.
c. MCB.
d. Fitting.
e. Kapasitor.
21. Prinsip kerja dari komponen ballast pada instalasi penerangan jalan umum adalah....
a. kapasitif.
166
b. resistif.
c. induktif.
d. elektromagnetis.
e. panas / bimetal.
22. Rentang nilai batas tingkat kesilauan yang baik berdasar standarisasi CIE adalah....
a. 5 % - 10 %
b. 10 % - 20 %
c. 20 % - 25 %
d. 20 % - 30 %
e. 30 % - 40 %
23. Diketahui sebuah jalan yang memiliki lebar 8 meter akan dipasang penerangan
menggunakan lampu SON 150 Watt dengan lumen sebesar 6800. Berapa nilai kuat
penerangan (lux) yang dihasilkan jika jarak antar lampu 30 meter ?
a. 14 Lux
b. 17 Lux
c. 20 Lux
d. 23 Lux
e. 25 Lux
24. Tinggi lampu penerangan jalan jika jenis lampu yang digunakan adalah lampu SON 250
Watt adalah....
a. 4 m
b. 6 m
c. 8 m
d. 10 m
e. 12 m
25. Diketahui arus yang mengalir pada instalasi penerangan jalan umum sebesar 1,42 ampere
dan cos phi 0,8. Berapa daya lampu yang digunakan pada penerangan jalan tersebut?
a. 150 Watt
b. 175 Watt
c. 200 Watt
d. 225 Watt
e. 250 Watt
167
Kisi-kisi Instrumen Aspek Psikomotor Siswa
Aspek Yang
No. Skor Indikator Deskripsi Pencapaian
Dinilai
1. Menentukan 1 Tidak dapat menyebutkan komponen dan bahan yang
komponen dibutuhkan dalam instalasi penerangan jalan umum
dan bahan 2 Dapat menyebutkan minimal 2 komponen dan bahan
untuk yang dibutuhkan dalam instalasi penerangan jalan umum
instalasi 3 Dapat menyebutkan minimal 4 komponen dan bahan
penerangan yang dibutuhkan dalam instalasi penerangan jalan umum
jalan umum 4 Dapat menyebutkan seluruh komponen dan bahan yang
dibutuhkan dalam instalasi penerangan jalan umum
dengan benar
2 Menggambar 1 Tidak dapat menggambar rangkaian instalasi penerangan
rangkaian jalan umum
instalasi 2 Dapat menggambar diagram garis tunggal instalasi
penerangan penerangan jalan umum
jalan umum 3 Dapat menggambar diagram garis tunggal dan
pengawatan instalasi penerangan jalan umum.
4 Dapat menggambar diagram garis tunggal dan
pengawatan menjelaskan cara kerja rangkaian instalasi
penerangan jalan umum serta
3 Hasil 1 Rangkaian instalasi penerangan jalan umum tidak selesai
Rangkaian 2 Rangkaian instalasi penerangan jalan umum selesai
instalasi tetapi tidak dapat berfungsi
penerangan 3 Rangkaian instalasi penerangan jalan umum berfungsi,
jalan umum tetapi tidak sesuai standar PUIL
4 Rangkaian instalasi penerangan jalan umum berfungsi
dengan baik dan benar sesuai standar PUIL.
168
Aspek Yang
No. Skor Indikator Deskripsi Pencapaian
Dinilai
4 Waktu 1 Membutuhkan waktu lebih dari 120 menit
penyelesaian 2 Membutuhkan waktu antara 90-120 menit
instalasi 3 Membutuhkan waktu antara 60-90 menit
penerangan 4 Membutuhkan waktu kurang dari 60 menit
jalan umum
5 Kerapian 1 Hasil rangkaian instalasi penerangan jalan umum tidak
hasil rapi, tidak ada toleransi kabel untuk sambungan baru,
rangkaian dan sambungan kabel tidak kuat.
instalasi 2 Hasil rangkaian instalasi penerangan jalan umum rapi
penerangan akan tetapi tidak ada toleransi sambungan kabel, dan
jalan umum sambungan tidak kuat
3 Hasil rangkaian instalasi penerangan jalan umum rapi,
ada toleransi kabel untuk sambungan baru, dan
sambungannya tidak kuat
4 Hasil instalasi penerangan jalan umum rapi, terdapat
toleransi kabel untuk sambungan bru, dan
sambungannya kuat
169
170
171
172
LAMPIRAN 5
(RPP)
173
Doc. No.
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No.
RENCANA PELAKSANAAN Effective Date
PEMBELAJARAN (RPP) Page Halaman 174 dari 10
A. Kompetensi Inti
3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
B. Kompetensi Dasar
3.13 Menerapkan prosedur perakitan komponen Instalasi Penerangan Jalan Umum
4.13 Merakit komponen instalasi Penerangan Jalan Umum
D. Tujuan Pembelajaran
3.14.1 Setelah mempelajari pemasangan komponen lampu PJU menentukan komponen-
komponen dalam instalasi Penerangan Jalan Umum sesuai dengan jenis lampu yang
digunakan dengan benar
3.14.2 Setelah mempelajari pemasangan komponen lampu PJU, siswa dapat melengkapi
gambar rangkaian perakitan komponen instalasi Penerangan Jalan Umum sesuai
dengan jenis lampu dengan benar
4.14.1 Setelah mempelajari prosedur instalasi lampu PJU, siswa dapat melaksanakan
perakitan komponen instalasi Penerangan Jalan Umum sesuai dengan jenis lampu
yang digunakan
4.14.2 Setelah memasang instalasi lampu PJU, siswa dapat menguji hasil rakitan komponen
instalasi Penerangan Jalan Umum sesuai dengna jenis lampu yang digunakan
174
Doc. No.
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No.
RENCANA PELAKSANAAN Effective Date
PEMBELAJARAN (RPP) Page Halaman 175 dari 10
E. Materi Pokok/Pembelajaran
3.14.1 Komponen instalasi penerangan jalan umum.
3.14.2 Simbol-simbol rangkaian instalasi penerangan jalan umum.
4.14.1 Prinsip kerja pemasangan komponen instalasi penerangan jalan umum.
4.14.2 Standar pemasangan instalasi penerangan jalan umum.
..
F. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Active Learning
3. Metode : Learning Tournament
4. Media Pembelajaran : LCD Proyektor, Laptop, Bahan Tayang (PPT), Papan tulis, Alat
ukur listrik, Alat/komponen Instalasi penerangan listrik
G. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Kesatu
Deskripsi Kegiatan Alokasi
Kegiatan
Guru Siswa Waktu
Pendahuluan Pembukaan : Pembukaan 30
1. Meberikan salam dan memandu 1. Menjawab salam. Menit
berdoa . 2. Berdo’a dalam hati.
2. Mempresensi kehadiran siswa. 4. Mendengarkan
3. Menjelaskan garis besar materi, penjelasan guru
tujuan belajar, dan teknik terkait garis besar
penilaian. materi, tujuan
belajar, dan teknik
Apersepsi : penilaian.
1. Mengapersepsi mengenai model
pembelajaran aktif dengan Apersepsi
metode turnamen belajar 1. Memperhatikan
2. Memberikan motivasi kepada penjelasan guru
siswa untuk menguasai materi. tentang materi yang
terkait.
Topik Materi : 2. Siswa menjadi
1. Menjelaskan tujuan termotivasi.
pembelajaran yang harus dicapai
peserta didik baik berbentuk Topik materi
kemampuan proses maupun Memperhatikan
kemampuan produk. penyampaian guru
2. Menjelaskan manfaat penguasan tentanag topik materi
kompetensi dasar ini sebagai yang dijelaskan oleh
modal awal untuk menguasai guru.
pasangan kompetensi dasar
lainnya yang tercakup dalam
mata pelajaran instalasi
penerangan listrik.
175
Doc. No.
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No.
RENCANA PELAKSANAAN Effective Date
PEMBELAJARAN (RPP) Page Halaman 176 dari 10
176
Doc. No.
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No.
RENCANA PELAKSANAAN Effective Date
PEMBELAJARAN (RPP) Page Halaman 177 dari 10
Mengkomunikasikan :
Meminta setiap kelompok untuk
menyampaikan hasil tugas setiap
tahap pada turnamen belajar.
2. Pertemuan Kedua
Deskripsi Kegiatan Alokasi
Kegiatan
Guru Siswa Waktu
Pendahuluan Pembukaan : Pembukaan 30
1. Meberikan salam dan 1. Menjawab salam. Menit
memandu berdoa . 2. Berdo’a dalam hati.
2. Mempresensi kehadiran 3. Mendengarkan
siswa. penjelasan guru terkait
3. Mengulas kembali materi yang garis besar materi,
telah dipelajari pada tujuan belajar, dan
pertemuan sebelumnya. teknik penilaian.
4. Menjelaskan garis besar
materi, tujuan belajar, dan Apersepsi
teknik penilaian. 1. Memperhatikan
penjelasan guru tentang
Apersepsi : materi yang terkait.
1. Mengapersepsi mengenai 2. Siswa menjadi
materi praktik instalasi termotivasi.
penerangan jalan umu kendali
manual dengan MC. Topik materi
2. Memberikan motivasi kepada Memperhatikan
siswa untuk menguasai materi. penyampaian guru
tentanag topik materi yang
Topik Materi : dijelaskan oleh guru.
1. Menjelaskan tujuan
pembelajaran yang harus
dicapai peserta didik baik
berbentuk kemampuan proses
maupun kemampuan produk.
177
Doc. No.
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No.
RENCANA PELAKSANAAN Effective Date
PEMBELAJARAN (RPP) Page Halaman 178 dari 10
2. Menjelaskan manfaat
penguasan kompetensi dasar
ini sebagai modal awal untuk
menguasai pasangan
kompetensi dasar lainnya yang
tercakup dalam mata pelajaran
instalasi penerangan listrik.
Kegiatan Inti Mengamati : Mengamati : 135
1. Menjelaskan tentang teori 1. Memperhatikan Menit
pengantar terkait karakteristik penjelasan guru dengan
pemaangan komponen instalasi baik.
penerangan jalan umum. 2. Mengamati cara
2. Menjelaskan prinsip kerja dari pemasangan
rangkaian instalasi penerangan komponen-komponen
jalan umum kendali manual instalasi penerangan
menggunakan MC. jalan umum.
3. Menjelaskan macam-macam
lampu penerangan jalan umum Menanya :
yang digunakan dalam praktik Bertanya tentang masalah
dan cara pemasangangnnya. yang dihadapi dalam
proses pembelajaran
Menanya : praktik pemasangan
Memberikan kesempatan kepada instalasi penerangan jalan
siswa untuk bertanya tentang teori umum.
penerangan jalan umum
Mencoba :
Mencoba : 1. Menlengkapi gambar
1. Meberikan jobsheet kepada rangkaian instalasi
siswa dan meminta untuk penerangan jalan umum
melengkapi gambar rangkaian pada jobsheet.
pada jobsheet. 2. Merakit rangkain
2. Menginstruksikan kepada siswa instalasi penerangan
untuk merakit rangkaian jalan umum kendali
instalasi penerangan jalan manual menggunakan
umum kendali manual MC
menggunakan MC. 3. Mengerjakan soal
3. Meminta siswa mengerjakan posttest siklus I.
soal posttest siklus I
Mengasosiasi :
Mengasosiasi : Menganalisa dan membuat
1. Mengarahkan siswa agar dapat kesimpulan dalam bentuk
menganalisa dan membuat laporan sementara.
kesimpulan hasil praktik
instalasi peneranganjalan
umum. Mengkomunikasikan :
2. Mengamati, membimbing dan 1. Menyampaikan cara
menilai kegiatan siswa. kerja dari hasil
rangkaian instalasi
178
Doc. No.
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No.
RENCANA PELAKSANAAN Effective Date
PEMBELAJARAN (RPP) Page Halaman 179 dari 10
3. Pertemuan Ketiga
Deskripsi Kegiatan Alokasi
Kegiatan
Guru Siswa Waktu
Pendahuluan Pembukaan : Pembukaan 30
1. Meberikan salam dan memandu 1. Menjawab salam. Menit
berdoa. 2. Berdo’a dalam hati.
2. Mempresensi kehadiran siswa. 3. Mendengarkan
3. Menjelaskan garis besar materi, penjelasan guru terkait
tujuan belajar, dan teknik garis besar materi, tujuan
penilaian. belajar, dan teknik
penilaian.
Apersepsi :
1. Mengapersepsi materi terkain Apersepsi
penerangan jalan umum pintar 1. Memperhatikan
dan kuat pencahayaan PJU penjelasan guru tentang
2. Memberikan motivasi kepada materi yang terkait.
siswa untuk menguasai materi. 2. Siswa menjadi
termotivasi.
Topik Materi :
1. Menjelaskan tujuan pembelajaran Topik materi
yang harus dicapai peserta didik Memperhatikan penyampaian
baik berbentuk pengetahuan PJU guru tentanag topik materi
pintar dan kuat pencahayaan PJU. yang dijelaskan oleh guru.
2. Menjelaskan manfaat penguasan
kompetensi dasar ini sebagai
modal awal untuk menguasai
179
Doc. No.
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No.
RENCANA PELAKSANAAN Effective Date
PEMBELAJARAN (RPP) Page Halaman 180 dari 10
180
Doc. No.
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No.
RENCANA PELAKSANAAN Effective Date
PEMBELAJARAN (RPP) Page Halaman 181 dari 10
4. Pertemuan Keempat
Deskripsi Kegiatan Alokasi
Kegiatan
Guru Siswa Waktu
Pendahuluan Pembukaan : Pembukaan 30
1. Meberikan salam dan memandu 1. Menjawab salam. Menit
berdoa . 2. Berdo’a dalam hati.
2. Mempresensi kehadiran siswa. 3. Mendengarkan
3. Mengulas kembali materi yang penjelasan guru terkait
telah dipelajari pada pertemuan garis besar materi, tujuan
sebelumnya. belajar, dan teknik
4. Menjelaskan garis besar materi, penilaian.
tujuan belajar, dan teknik
penilaian. Apersepsi
1. Memperhatikan
Apersepsi : penjelasan guru tentang
1. Mengapersepsi mengenai materi materi yang terkait.
praktik instalasi penerangan jalan 2. Siswa menjadi
umum kendali manual dan termotivasi.
otomatis dengan LDR.
2. Memberikan motivasi kepada Topik materi
siswa untuk menguasai materi. Memperhatikan penyampaian
guru tentanag topik materi
Topik Materi : yang dijelaskan oleh guru.
1. Menjelaskan tujuan pembelajaran
yang harus dicapai peserta didik
baik berbentuk kemampuan
proses maupun kemampuan
produk.
2. Menjelaskan manfaat penguasan
kompetensi dasar ini sebagai
modal awal untuk menguasai
pasangan kompetensi dasar
lainnya yang tercakup dalam
mata pelajaran instalasi
penerangan listrik.
Kegiatan Inti Mengamati : Mengamati : 135
1. Menjelaskan teori pengantar 1. Memperhatikan Menit
terkait karakteristik penjelasan guru dengan
pemasangan komponen baik.
instalasi penerangan kendali 2. Mengamati cara
pemasangan komponen-
manual dan otomatis.
komponen instalasi
2. Menjelaskan prinsip kerja dari
penerangan jalan umum.
rangkaian instalasi penerangan
181
Doc. No.
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No.
RENCANA PELAKSANAAN Effective Date
PEMBELAJARAN (RPP) Page Halaman 182 dari 10
182
Doc. No.
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA Rev. No.
RENCANA PELAKSANAAN Effective Date
PEMBELAJARAN (RPP) Page Halaman 183 dari 10
Verifikasi
183
LAMPIRAN 6
Jobsheet
1. Jobsheet 1
2. Jobsheet 2
185
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA
T. Elektro Jobsheet 01
Instalasi Penerangan
TITL Waktu : 4 x 45 Menit
Jalan Umum
Instalasi Penerangan Listrik Tgl :
Kendali Manual
Sem 4 Nama / No :
I. TUJUAN
Setelah pembelajaran ini diharapkan siswa dapat :
1. menggambar perencanaan instalasi penerangan jalan umum.
2. membuat rangkaian instalasi penerangan jalan umum kendali manual dengan
magnetic contactor.
3. menjelaskan dan cara keja darikomponen instalasi penerangan jalan umum.
4. menjelaskan prinsip kerja dari rangkaian instalasi penerangan jalan umum.
186
e. Tidak bercanda saat kegiatan praktik berlangsung.
IV. GAMBAR RANGKAIAN
V. LANGKAH KERJA
a. Menyiapkan alat dan bahan.
b. Melengkapi gambar rangkaian yang ada pada jobsheet.
c. Membuat rangkaian instalasi penerangan jalan umum sesuai dengan gambar
rangkaian pada jobsheet.
d. Melaporkan hasil rangkaian kepada guru pembimbing
e. Mengoperasikan hasil rangkaian instalasi penerangan jalan umum dengan
didampingi oleh guru pembimbing
f. Membuat analisa rangkaian dan karakteristik komponen dari instalasi penerangan
jalan umum yang telah dipraktikan.
g. Membuat laporan praktik.
187
VI. TUGAS
1. Jelskan fungsi dan prinsip kerja dari :
a. Magnetic Contactor
b. MCB
c. Lampu SON, LED, HPL, HPIT
2. Buatlah kesimpulan dari hasil praktik
188
SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA
T. Elektro Instalasi Penerangan Jobsheet 02
TITL Jalan Umum Waktu : 4 x 45 Menit
Instalasi Penerangan Listrik Kendali Manual - Tgl :
Sem 4 Otomatis Nama / No :
I. TUJUAN
Setelah pembelajaran ini diharapkan siswa dapat :
5. menggambar perencanaan instalasi penerangan jalan umum.
6. membuat rangkaian instalasi penerangan jalan umum kendali manual dan otomatis
dengan photocell / LDR.
7. Menjelaskan fungsi dan cara keja dari komponen instalasi penerangan jalan umum.
8. menjelaskan prinsip kerja dari rangkaian instalasi penerangan jalan umum.
189
h. Jauhkan peralatan yang tidak digunakan dari tempat kerja.
i. Gunakan alat pelindung diri (APD) sesuai kebutuhan.
j. Tidak bercanda saat kegiatan praktik berlangsung.
V. LANGKAH KERJA
h. Menyiapkan alat dan bahan.
i. Melengkapi gambar rangkaian yang ada pada jobsheet.
j. Membuat rangkaian instalasi penerangan jalan umum sesuai dengan gambar
rangkaian pada jobsheet.
k. Melaporkan hasil rangkaian kepada guru pembimbing
l. Mengoperasikan hasil rangkaian instalasi penerangan jalan umum dengan
didampingi oleh guru pembimbing
m. Membuat analisa rangkaian dan karakteristik komponen dari instalasi penerangan
jalan umum yang telah dipraktikan.
190
n. Membuat laporan praktik.
VI. TUGAS
3. Jelskan fungsi dan prinsip kerja dari :
a. kWh Meter
b. Photocell / LDR
4. Buatlah kesimpulan dari hasil praktik
191
LAMPIRAN 7
192
193
LAMPIRAN 8
Surat Keputusan
194
195
196
LAMPIRAN 9
Dokumentasi Penelitian
197
198
199