ISI
c. Motto
Kepuasan anda adalah kebahagiaan kami
d. Janji Layanan
“ MENAWAN”
M emberikan pelayanan yang bermutu
E mpati terhadap kebutuhan kesehatan
N yaman dengan lingkungan bersih dan indah
A manah menjaga keselamatan pasien
W aktu yang cepat dan tepat dalam tindakan
A dil dan tidak memihak
N iat yang tulus dan ikhlas
f. Janji Pelayanan
Dengan ini, kami Menyatakan Sanggup Menyelenggarakan
Pelayanan sesuai standar yang telah di tetapkan dan apabila tidak menepati
janji ini, kami siap menerima sanksi sesuai perundang-undangan yang berlaku
g. Jaminan Pelayanan
Dilayani oleh tenaga profesional sesuai dengan kompetensi yang mengacu
pada SPM, ISO 9001 : 2008 dan Akreditasi 16 Pelayanan
i. Struktur Organisasi
Struktur organisasi RSUD Arifin Achmad ditetapkan berdasarkan
peraturan daerah Nomor 8 tahun 2008 tanggal 30 desember 2008 tentang
Organisasi dan tata kerja Inspektorat, Badan perencanaan pembangunan
Daerah dan lembaga teknis Daerah Provinsi Riau adalah sebagai berikut :
1. Direktur
2. Direktorat Medik dan Keperawatan, terdiri dari :
2.1. Bidang Pelayanan Medik, terdiri dari :
2.1.1. Seksi Perencanaan Pelayanan Medik
2.1.2. Seksi Monitoring dan Evaluasi Pelayanan Medik
2.2. Bidang Keperawatan, terdiri dari :
2.2.1. Seksi Perencanaan Pelayanan Keperawatan
2.2.2. Seksi Monitoring dan Evaluasi Keperawatan
2.3. Bidang Fasilitas Pelayanan Medik, terdiri dari :
2.3.1. Seksi Perencanaan Fasilitas Pelayanan Medik
2.3.2. Seksi Monitoring dan Evaluasi Fasilitas Pelayanan
Medik
3. Direktorat Umum, Sumber Daya Manusia dan Pendidikan, terdiri dari :
3.1. Bagian Sumber Daya Manusia, terdiri dari :
3.1.1. Sub Bagian Administrasi Pegawai
3.1.2. Sub Bagian Pengembangan dan Mutasi Pegawai
3.2. Bagian Pendidikan dan Penelitian, terdiri dari :
3.2.1. Sub Bagian Pendidikan dan Pelatihan
3.2.2. Sub Bagian Penelitian/Pengembangan Perpustakaan
3.3. Bagian Tata Usaha, terdiri dari :
3.3.1. Sub Bagian Umum
3.3.2. Sub Bagian Rumah Tangga
3.3.3. Sub Bagian Hukum, Humas dan Kemitraan.
4. Direktorat Keuangan, terdiri dari :
4.1. Bagian Perbendaharaan dan Mobilisasi Dana, terdiri dari :
4.1.1. Sub Bagian Perbendaharaan
4.1.2. Sub Bagian Mobilisasi Dana
4.2. Bagian Akuntansi, terdiri dari :
4.2.1. Sub Bagian Akuntansi Keuangan
4.2.2. Sub Bagian Akuntansi Manajemen dan Verifikasi
4.3. Bagian Perencanaan Anggaran, terdiri dari :
4.3.1. Sub Bagian Penyusunan Anggaran
4.3.2. Sub Bagian Evaluasi dan Pelaporan
3. Penyelenggaran makanan
a. Perencanaan Menu
Proses penyusunan menu merupakan suatu kegiatan menetapkan,
merumuskan dan menyusun hidangan dalam variasi yang serasi untuk
memenuhi kebutuhan gizi pasien. Perencanaan Menu RSUD Arifin
Ahmad dibedakan berdasarkan kelas perawatan.
b. Pengadaan Bahan Makanan
Pengadaan bahan makanan adalah kegiatan atau upaya menyediakan
semua bahan makanan yang dibutuhkan sesuai dengan spesifikasi, jumlah
konsumen, dan macam atau jenis dalam menu. Pengadaan bahan makanan
terdiri atas pemesanan dan pembelian bahan makanan. Pemesanan dan
pembelian bahan makanan di instalasi gizi RSUD AA adalah melalui
pemasok bahan makanan (sistem lelang). Pemesanan dan pembelian bahan
makanan disesuaikan dengan kebutuhan (perencanaan menu), waktu
penggunaannya dan mempertimbangkan kapasitas tempat penyimpanan.
Oleh karena itu, pemesanan dan pembelian bahan makanan di RSUD
Arifin Ahmad ada yang dilakukan setiap hati utntuk bahan makanan basah
sedangkan bahan makanan kering dilakukan sesuai dengan perputaran
menu.
c. Penerimaan dan Penyimpanan Bahan Makanan
Penerimaan bahan makanan adalah kegiatan lanjutan dari
pemesanan dan pembelian bahan makanan dimana merupakan proses atau
serangkaian kegiatan meneliti, memeriksa, mencatat dan melaporkan
bahan yang diterima sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan.
Penerimaan dilakukan pada subuh sehingga pada saat PKL kami
tidak dapat melakukan pengamatan. Ruang penerimaan terpisah dari
ruangan pengolahan dan langsung terhubung dengan pintu keluar.
Terdapat meja dan timbangan didalam ruangan. Penerimaan bahan
makanan sesuai dengan faktur, spesifikasi, satuan, dan jumlah yang
dipesan. Jika tidak sesuai, maka bahan makanan akan dikembalikan dan
dapat diganti atau ditambahkan pada proses penerimaan berikutnya. Selain
itu ada catatan penggantian bahan makanan dalam faktur pemesanan
Penyimpanan bahan makanan di RSUD Arifin Ahmad dibedakan
antara bahan makanan kering dan bahan makanan basah. Penyimpanan
bahan makanan dilakukan bila ada bahan makanan yang perlu disimpan.
Karena ada pula sebagian bahan makanan yang langsung digunakan
langsung setelah penerimaan. Penyimpanan bahan makanan
menggunakan system fifo, dimana bahan makanan yang pertama
disimpan akan pertama dikeluarkan atau digunakan. Pengeluaran bahan
makanan dicatat dalam kartu stok. Penyimpanan bahan makanan
disesuaikan dengan bahan makanannya dan suhu penyimpanannya. Bahan
makanan kering disimpan pada suhu ruangan ber ac serta menggunakan
kantu control suhu yang diisi setiap hari. Sedangkan untuk bahan
makanan basah, lauk hewani disimpan di kulkas dan freezer. Buah
disimpan pada suhu ruang, tetapi biasanya langsung digunakan. Sayuran
dan lauk nabati, biasanya disimpan dilemari es dan bisa juga langsung
digunakan. Untuk bahan basah biasanya disimpan selama 1 hari.
d. Persiapan, Pengolahan dan Pendistribusian makanan
Persiapan bahan makanan adalah serangkaian kegiatan dalam
penanganan bahan makanan yaitu meliputi membersihkan, memotong,
mengupas, merendam dan sebagainya.
Proses persiapan yang diikuti sedikit karena telah berlangsung dan
hampir selesai. Bahan yang dapat diperhatikan yaitu: buncis dan brokoli.
Bahan makanan ini merupakan menu untuk sore. Namun, tidak terlihat
apakah sayuran tersebut dicuci dahulu sebelum dipotong atau tidak.
Petugas pengolahan melakukan proses persiapan sayuran di dalam ruang
penyimpanan bahan makanan basah.
Pengolahan merupakan suatu kegiatan mengubah bahan makanan
mentah menjadi makanan siap dimakan, berkualitas dan aman untuk
dikonsumsi. Pengolahan bahan makanan di instalasi gizi RSUD Arifin
Ahmad mengolah semua makanan utama dan selingan bagi pasien ruang
rawat kelas 2 dan 3. Untuk ruang rawat kelas 1, VIP dan Royal VIP,
seluruh pengolahan makanan (utama dan snack) dikelola oleh rekanan.
e. Distribusi Makanan
Sistem distribusi di instalasi RSUD Arifin Ahmad menggunakan 2
sistem, sentralisasi dan desentralisasi. Sistem sentralisasi dilakukan untuk
pelayanan pasien ruang rawat kelas 2 dan 3 , sedangkan system
desentralisasi dilakukan untuk pelayanan pasien ruang rawat kelas 1, VIP
dan Royal VIP. Alat yang digunakan untuk distribusi (ruang rawat kelas 2
dan 3) yaitu troli tertutup, plato dan alat saji. Masing-masing ruangan
memiliki troli sendiri. Troli yang ada berjumlah 15 buah. Sedangkan untuk
pendistribusian makan pasien ruang rawat kelas 1, VIP, dan Royal VIP
dilaksanakan oleh petugas yang berasal dari rekanan rekanan.
Jadwal distribusi:
Pagi 06.00 s/d 07.00
Snack pagi 09.00 s/d 10.00
Makan siang 11.30 s/d 12.30
Snack siang 15.00 s/d 16.00
Makan malam 17.30 s/d 18.30
2.3 Permasalahan dan Cara Mengatasi
a. Permasalahan yang di temui di instalasi gizi yaitu :
Persiapan bahan makanan sudah di lakukan pada hari ini untuk
menu hari berikutnya. Contoh : buncis sudah di potong terlebih
dahulu
Penerima bahan makanan tidak ada di tempat
Belum ada alat mesin pencuci piring
Tergenang nya air di tempat pencucian alat makan sehingga
mengakibatkan
lantai licin
Masih menggunakan tabung gas yang kecil
Sanitasi kebersihan ruangan kurang
Kurang nya kebersihan pada troli distribusi makanan