Anda di halaman 1dari 4

Padamulanya, RSUD Tarakan hanya berbentuk balai pengobatan.

kemudian pada tahun 1956,


beralih menjadi puskesmas kecamatan gambir dan suku dinas kesehatan jakarta pusat dengan
luas gedung 2.570m2 tahun 1987, puskesmas tersebut beralih lagi menjadi RS kelas C,
berdasarkan SK Menkes 15/1989 berlantai 4 yang dilengkapi dengan 30 tempat tidur. Pada
tahun 1997, rumah sakit ini berganti menjadi rumah sakit kelas B Non pendidikan yang
dilengkapi dengan 153 tempat tidur. Mulai tahun 2006, rsud tarakan telah beralih
menjaditelah beralih status menjadi BLUD secara penuh dengan sertifikasi ISO 9001:2008
dan akreditasi 5 pelayanan. RSUD ini terdiri atas dua gedung utama, yakni gedung DP II dan
gedung DP I yang dilengkapi pasilitas 352 tempat tidur (kelas III sebanyak 70%).

 1953 : Balai pengobatan


 1956 : Puskesmas Kec. Gambir dan suku dinas kesehatan jakarta pusat berlantai 2,
Luas gedung 2.570m2
 1987 : Menjadi RS Kelas C, SK MENKES 15/1989 berlantai 4, penambahan gedung
: 2170m2, luas tanah : 6662m2, jumlah bed : 30 TT
 1997 : RS Kelas B non pendidikan ( SK MENKES No.1224/MENKES/SK/1997)
Rumah Sakit unit SWADANA (perda DKI NO. 10/1997) kapasitas tempat tidur : 153
TT
 1999 : Mendapatkan Akreditasi dasar 5 pelayanan
 2001 : pembangunan gedung blok C berlantai 3 ( sekarang berfungsi sebagai ruang
IGD,patologi Anatomi, hemodialisa dan ruang isolasi )
 2003 : Pembangunan gedung belakang berlantai 6 yang terletak di Jl. Siantar,
bersebelahan dengan Jl Kyai caringin, beroperasional mulai bulan juni 2003. kapasitas
tempat tidur : 142TT ( Kelas III: 102TT/72% ) Ls tanah : 3440 M2, Luas bangunan :
11.656M2
 2004 : Renovasi total gedung DP I berlantai 8yang dimulai pertengahan tahun 2004
dan selesai akhir tahun 2005. Beropersi bulan maret tahun 2006.
 2006 : RSUD tarakan Mempunyai dua buah gedung yaitu : Gedung Depan dan
Gedung belakang. Kapsitas tempat tidur : 352 TT ( kelas III : 70%) dan UPT
DINKES dengan pengelolaan keuangan BLU Penuh. Gedung Depan berlantai 8
dibangun terdiri 2 blok yaitu blok A dan blok B, beopersional Mulai 2006. Gedung
Belakang belantai 7 beroperasional tahun 2007 Blok C yang menempel pada gedung
depan jembatan penghubung antara gedung depan dan belakang.
 2009 : Berdasarkan pergub No 71 th 2009 tentang organisasi dan tata kerja RSUD
Tarakan Telah berubah menjadi Lembaga Tekhnis Daerah ( LTD ), Pemda Dki
Jakarta bertanggung jawab langsung kepada sekretaris daerah. RSUD Tarakan sebagai
satuan kerja perangkat daerah ( SKPD ) yang merupakan pola pengelolaan keuangan
badan layanan umum daerah ( PPK – BLUD ).
 Tahun 2012 mendapatkan Sertifikat Akredetikat 16 pelayanan
 Tahun 2011 dikembangan menjadi peningkatan pelayanan Critikal Care
Center Dengan jumlah tempat tidur 464 TT
 Tanggal 24 April 2012 diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta. Oleh DR. Ing Fauzi
Bowo sebagai Pusat Penanganan Pasien Gawat dan Penanganan Perawatan Pasien
Kritis ( Critikal Care Center ).
 2014 : 24 Februari, ditetapkan sebagai Rumah Sakit Umum Daerah Kelas B
PENDIDIKAN Sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor :
HK.02.03/I/0270/2014/Tentang Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan Sebagai Rumah
Sakit Utama Fakultas Kedokteran Universitas Krida Wacana Jakarta Sebagai
Pengakuan bahwa rsud tarakan telah memenuhi Standar Rumah Sakit Pendidikan
Berdasarkan ( KEPMENKES RI No.1069/MENKES/SK/XI/III/2008) Tentang
Pedoman, Klasifikasi dan Standar Rumah Sakit Pendidikan.
 2014 : 30 Juni, ditetapkan sebagai Rumah Sakit Umum Daerah Kelas A Sesuai
dengan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor : HK.02.02/MENKES/192/Tentang
Peningkatan Kelas Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan Milik Pemerintah Provinsi
DKI Jakarta ( PERMENKES RI No.340/MENKES/Per/III/2010) Tentang Klasifikasi
Rumah Sakit.

VISI
AMAN, TERPERCAYA DAN MEMUASKAN
( SAFETY AND TRUSTED AND SATISFACTION )
Aman
Memberikan pelayanan kesehatan dengan memperhatikan faktor-faktor keselamatan untuk
konsumen, petugas dan rumah sakit.

Terpercaya
Meningkatkan budaya kerja dengan mengutamakan quality assurance untuk meningkatkan
kepercayaan konsumen.

Memuaskan
Meningkatkan kompetensi sdm dalam memberikan pelayanan yang berkualitas agar kepuasan
konsumen tercapai.

MISI

 Memberikan pelayanan kesehatan yang prima untuk seluruh lapisan masyarakat


 Meningkatkan budaya kerja yang harmonis untuk membentuk sdm yang berkualitas
sesuai dengan perkembangan iptek serta tututan konsumen tentang pelayanan
berkualitas
 Mengutamakan Quality assurance and patient safety dalam meningkatkankepercayaan
dan kepuasan konsumen
 Melaksanakan pendidikan dan penelitian dibidang kesehatan
 Meningkatkan sarana dan prasarana untuk memberikan pelayanan optimal
TUGAS
RSUD Tarakan Jakarta Mempunyai tugas memberikan pelayanankesehatan perorangan
secara paripurna dengan mengutamakan upaya penyembuhan (Kuratif), Pemulihan
(Rehabilitatif) dan Pencegahan (Preventif) yang dilakukan secara terpadu serta peningkatan
promotif

FUNGSI
RSUD Tarakan mempunyai fungsi:

1. Penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja dan anggaran RSUD Tarakan


2. Penyelenggaraan pelayanan medis
3. Penyelenggaraan pelayanan penunjang medis
4. Penyelenggaraan pelayanan asuhan keperawatan
5. Penyelenggaraan pelayanan rujukan dan ambulans
6. Penyelenggaraan peningkatan mutu pelayanan
7. Penyelenggaraan urusan rekam medis
8. Penyelenggaraan pelayanan kegawatdaruratan
9. Penyelenggaraan kesehatan dan keselamatan kerja
10. Penyelenggaraan kesehatan lingkungan rumah sakit
11. Penyelenggaraan pelayanan pemulsaran rumah sakit
12. Penyelenggraan keselamatan pasien
13. Fasilitas penyelenggraan pendidikan dan pelatihan tenaga kesehatan
14. Fasilitas penelitian dan pengembangan pelayanan kesehatan
15. Pelaksanaan kerjasama dengan pihak ketiga dalam rangka meningkatkan pelayanan
kesehatan perorangan
16. Penyusunan dan pelaksanaan standar pelayanan
17. Penyusunan dan pelaksanaan standar operasional prosedur pelayanan
18. Penyediaan, penatausahaan, penggunaan, pemeliharaan, dan perawatan prasarana dan
sarana kerja RSUD Tarakan
19. Pemberian dukungan teknis kepada masyarakat dan perangkat daerah
20. Penyelenggaraan sistem informasi manajemen rumah sakit
21. Pengelolaan kepegawaian, keuangan dan barang RSUD Tarakan
22. Pengelolaan ketatausahaan RSUD Tarakan, dan
23. Pelaporan dan pertanggung jawaban pelaksanaan tugas dan fungsi.
NILAI-NILAI
Ikhlas
Memberikan pelayanan kesehatan pada konsumen, dengan ikhlas akan membuahkan
pelayanan yang diridhoi oleh Allah SWT.
Jujur
Nilai jujur menunjukan nilai diri tentang bagaimana memberikan pelayanan tentang
keterbukaan sehingga meningkatkan kepercayaan konsumen pada pelayanan itu.

Disiplin
Kedisiplinan dalam melayani konsumen akan meningkatkan kualitas jaminan pelayanan agar
memberikan kepuasan bagi konsumen.

Peduli
Peduli dalam memberikan pelayanan kesehatan akan meningkatkan kepercayaan konsumen
pada kualitas pelayanan.

Kerjasama
Melakukan pelayanan dengan mengutamakan kerjasama bahu membahu akan meringankan
kerja kita, meningkatkan kualitas pelayanan.

Anda mungkin juga menyukai