Anda di halaman 1dari 4

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMA N 1 JAYAPURA


Mata Pelajaran : Matematika Peminatan
Kelas/Semester : X/2
Alokasi Waktu : 3 JP (1 x pertemuan)

A. Kompetensi Inti
KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar
3.12 Menjelaskan konsep kesalahan salah mutlak dan relatif
4.12 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kesalahan pengukuran

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


3.12.1 Menjelaskan konsep kesalahan salah mutlak
3.12.2 Menjelaskan konsep kesalahan relatif
4.12.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kesalahan mutlak
4.12.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan kesalahan relatif
4.12.3 Menghitung persentase kesalahan suatu pengukuran

D. Materi Pembelajaran
Kesalahan Hasil Pengukuran
Selisih antara ukuran sebenarnya dan ukuran yang diperoleh dari hasil pengukuran
itu disebut dengan kesalahan. Kesalaham dapat diperkecil dengan menggunakan alat
yang lebih teliti dan dengan cara yang teliti pula. Akan tetapi, hasil pengukuran tidak
akan pernah eksak walaupun tidak terjadi kesalahan cara mengukurnya.
Berikut ini diuraikan beberapa macam kesalahan:
a. Salah Mutlak
Salah mutlak adalah setengah dari hasil pengukuran terkecil

Contoh:

1) Hasil pengukuran 2,5 m, artinya satuan ukuran terkecilnya 0,1 m maka Salah mutlak:
½ x 0,1 m = 0,05 m
2) Suatu kawat panjangnya 18,41 cm, ini artinya satuan terkecilnya 0,01 cm, maka
Salah mutlak : ½ x 0,01 cm = 0,005 cm
b. Salah Relatif
Salah relatif (salah nisbi) = salah mutlak dibagi hasil pengukuran

Contoh:

Berat badan seorang siswa 57,5 kg. Tentukan salah relatifnya:

Penyelesaian:

Satuan ukuran terkecil : 0,1 kg

Salah mutlak : ½ x 0,1 kg = 0,05 kg

0,05 1
Salah relatif : 57,5 = 1150

c. Persentase Kesalahan
Untuk mengetahui berapa persentase dari suatu pengukuran, maka kita harus mencari
salah relatif hasil pengukuran, setelah itu baru dikalikan 100%. Jadi persentase kesalahan
adalah:

Persentase Kesalahan = salah relatif x 100%

salahmutlak
Persentase Kesalahan = hasilpengukuran x 100%

Contoh:

Suatu kawat panjangnya 2,5 m tentukan

a.satuan terkecil

b.salah mutlak

c.salah relatif

d.persentase kesalahan

Penyelesaian:

Satuan terkecil = 0,1 m

Salah mutlak = 0,05 m

0.05
Salah relatif = 2,5 = 0,02

Persentase kesalahan = salah relatif x100% = 0,02x100% = 2%

E. Kegiatan Pembelajaran

1. Kegiatan Pendahuluan
 Guru memberikan salam, meminta salah satu siswa memimpin doa, dilanjutkan
dengan presensi untuk mengecek kehadiran siswa.
 Guru mengecek kesiapan ruang belajar.
 Guru melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan yang didahului dengan
pengantar berikut: dalam kehidupan sehari-hari, pernahkah kalian mendengar kata
mengukur dan membkilang. Apa perbedaan diantara keduanya?
 Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dalam pembelajaran.
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
siswa.
 Guru menyampaikan hal-hal yang akan dinilai dalam pembelajaran termasuk teknik
dan bentuk penilaian yang akan digunakan.
2. Kegiatan Inti
 Guru menjelaskan konsep kesalahan mutlak, relatif, dan persentase kesalahan
 Guru memberi contoh soal dan penyelesaian menghitung kesalahan mutlak, relatif,
dan persentase kesalahan
 Guru meminta peserta didik mengerjakan LKS dengan berdiskusi bersama teman
sebangku
 Guru berkeliling mengawasi peserta didik mengerjakan LKS dan memberikan arahan
bagi yang bertanya
 Guru menunjuk empat peserta didik mewakili tiap deret tempat duduk
mempresentasika hasil pengerjaannya di depan kelas
 Peserta didik lain diminta menaggapi dan bertanya jika belum paham
 Guru memberi penguatan dari hasil jawaban peserta didik yang presentasi
 Guru memberikan kuis dan meminta peserta didik mengerjakan secara individu
 Setelah waktu yang diberikan untuk mengerjakan kuis selesai, guru menyuruh siswa
untuk mengumpulkan hasil pekerjaannya.
3. Kegiatan Penutup
 Guru menutup pelajaran dengan membimbing siswa menyimpulkan materi yang
telah dipelajari.
 Guru menyampaikan materi berikutnya dan memberikan PR
 Guru mengucap salam

F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Teknik penilaian:
 Sikap : Observasi dan jurnal (Kerjasama dan kepedulian atau peka terhadap
lingkungan) (Lampiran 1)
 Pengetahuan : Tes lisan dan tes tulis (Lampiran 2)
 Keterampilan : Produk (Lampiran 3)
b. Instrumen penilaian
Indikator penilaian Teknik Bentuk Instrumen

penilaian instrumen

1. Menentukan salah mutlak Penugasan Essay 1. Tentukan salah mutlak dari hasil
hasil pengukuran pengukuran berikut!
(PR) a. 32 detik
b. 11,2 ton
c. 15 km
d. 0,75 kg
2. Menentukan salah relatif Penugasan Essay 2. Tentukan salah relatif dengan
hasil pengukuran pembulatan sampai 3 angka
(PR) signifikan dari hasil pengukuran
tersebut!
a. 17 gram
b. 8 kg
c. 4,7 m
d. 3,50 km
Kunci Jawaban Soal PR

No Jawaban Skor

nilai

1 a. 0,5 detik b. 0,05 ton c. 0,5 km d. 0,005 kg 4

2 a. Salah relatif : 0,0294 b. Salah relatif : 0,0625 c. Salah relatif : 0,106 4


d. Salah relatif : 0,0143

Jumlah skor maksimal 8

Nilai = (jumlah skor x 50) : 4

G. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar

1. Media/alat :
 Proyektor
 Laptop
 Papan tulis
 Spidol
2. Bahan:
 LKS
 Power Point
3. Sumber Belajar:
 Buku Matematika SMK
 Internet
 sumber lain yang relevan.

Jayapura, 13 November 2017


Mengetahui,
KepalaSekolah Guru Matematika

Drs. Arianto Kadir, M.Si. Armarida E. KiaiDemak, S.Pd.


NIP : 19651102 199802 1 001 NIP :

Anda mungkin juga menyukai