Anda di halaman 1dari 2

KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN CODE

YELLOW

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSU GMIM BETHESDA
TOMOHON

STANDAR Tanggal terbit Ditetapkan Oleh:


PROSEDUR
OPERASIONAL
Dr. Franky V.T. Kambey, M.Kes
Direktur
PENGERTIAN Komunikasi adalah Sebuah proses penyampaian pikiran
atau informasi dari seseorang kepada orang lain melalui
suatu cara tertentu sehingga orang lain tersebut mengerti
betul apa yang dimaksud oleh penyampai pikiran-pikiran
atau informasi”

TUJUAN Terdapat komunikasi efektif untuk menyampaikan


informasi yang akurat dan tepat waktu di seluruh rumah
sakit saat keadaan “urgent”
Code Yellow adalah kondisi darurat saat terjadinya
kebocoran gas, kebocoran dan tumpahan bahan kimia
atau bahan berbahaya.

KEBIJAKAN
PROSEDUR Pada saat terjadi kondisi darurat kebocoran gas,
kebocoran dan tumpahan bahan kimia atau bahan
berbahaya.
1. Petugas meneriakkan ” Code Yellow!!!”
2. Hubungi nomor telepon : 0 atau262
(OPERATOR selanjutnya
operatormenghubungi pihak yang terkait
kepada satpam, manager on duty (MOD) ,
direksi, dan staf senior lainnya. dan sebutkan :
jenis emergensi, lokasi emergensi dengan
tepat, nama Anda dan tugas/profesi anda.
3. Jauhkan orang (pasien, keluarga pasien,
pengunjung, karyawan rumah sakit) dari lokasi
bahaya.
4. Apabila evakuasi diperlukan, ikuti prosedur
evakuasi, seperti pada panduan “CODE
BROWN”
- Pindahkan korban dari lokasi bahaya
Bersama-sama dengan petugas lain
- Bawah korban ke ruangan yang aman
- Lakukan evakuasi dari bangunan melalui
koridor atau tangga ke titik kumpul
evakuasi
5. Staf Senior, atau Manajer on Duty
memberitahuan kepada Petugas
Penanggulangan Bencana yang bertugas
untuk mengumumkan “SEMUA AMAN” bila
keadaan telah terkendali.
UNIT TERKAIT Seluruh karyawan

Anda mungkin juga menyukai