MAKALAH SURVEY REKAYASA II

CUT AND FILL

DISUSUN OLEH :
MUHAMMAD GHANI ARYATAMA 21110117130057
KUSUMA HANGGA DEWA 21110117130058

DEPARTEMEN TEKNIK GEODESI

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO
Jl. Prof. Sudarto SH, tembalang Semarang
Telp. (024)7680785, 76480788
e-mail: geodesi@undip.ac.id

2019
 KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat
dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah Survey Rekayasa II dengan baik.
Makalah tersebut penulis buat guna memenuhi mata kuliah Survey Rekayasa II. Selama penulisan
makalah Survey Rekayasa II, penulis telah dibantu oleh beberapa pihak, oleh karena itu penulis
mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Dr. Yudo Prasetyo, S.T., M.T., selaku Ketua Departemen Teknik Geodesi
Fakultas Teknik Universtias Diponegoro
2. Bapak Nurhadi Bashit, S.T., M.Eng., selaku dosen pengampu 1 mata kuliah Survey
Rekayasa II
3. Bapak Ir. Bambang Sudarsono MS, selaku dosen pengampu 2 mata kuliah Survey
Rekayasa II
4. Seluruh pihak yang telah membantu penulisan makalah ini sehingga dapat
terselesaikan makalah ini
Dalam penyusunan makalah Survey Rekayasa II ini penulis masih menyadari bahwa masih
terdapat kekurangan, baik dari penyajian laporan dan materi yang terkandung dalam laporan. Oleh
karena itu kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan. Semoga laporan ini dapat
bermanfaat, khususnya bagi mahasiswa Departemen Teknik Geodesi Fakultas Teknik Univesritas
Diponegoro.

Semarang, 19 Agustus 2019

Penulis
 BAB I PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Untuk pembuatan suatu konstruksi dibutuhkan perencanaan yang matang. Dimulai dari
perencanaan anggaran, metode pelaksanaan, alat yang digunakan, dan lain sebagainya.
Perencanaan yang dibuat haruslah sesuai dengan proyek yang dikerjakan agar proyek konstruksi
dapat berjalan dengan baik.
Bentuk relief lapangan yang tidak rata dan berbentuk perbukitan serta tidak sesuai dengan
lapangan merupakan salah satu kendala dalam perencanaan suatu konstruksi. Maka dari itu
dibutuhkan cut and fill pada lahan yang akan dilakukan pekerjaan konstruksi agar dapat dilakukan
pengerjaan sesuai rencana.
Cut and fill merupakan suatu cara agar lahan dapat dibentuk sesuai perencanaan konstruksi
dengan melakukan survey lapangan dan perhitungan sedemikian rupa sehingga didapat bentuk
lahan yang sesuai perencanaan.
I.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara melakukan perencanaan cut and fill ?
I.3 Tujuan
1. Mengetahui cara melakukan cut and fill.

BAB II LANDASAN TEORI

II.1 AutoCAD Civil 3D 2018
AutoCAD Civil 3D 2018 merupakan varian dari Autodesk. AutoCAD merupakan lanjutan dari
AutoCAD Land Desktop Development sehingga AutoCAD Civil 3D dapat memudahkan
pengguna dalam mengolah data koordinat, elevasi, kontur, dan data yang berkaitan dengan
pemetaan atau perencanaan konstruksi.

II.2 Cut and Fill

Cut and Fill merupakan metode untuk memotong lahan yang tidak diperlukan dan menimbun
lahan yang diperlukan sehingga didapat bentuk lahan yang sesuai dengan perencanaan. Cut and
fill dapat dilakukan dengan melakukan perhitungan terlebih dahulu sehinggan didapat volume
tanah yang harus dipotong dan harus ditimbun. Melakukan perhitungan cut and fill ini sangat
penting guna efektifitas dan efisiensi pengerjaan.
Tujuan dari cut and fill secara umum yaitu :
1. Mencegah penurunan tanah
2. Menyangga bebatuan disekeliling agar tidak amblas
3. Memberikan akses ke area lain
4. Mendapatkan bentuk lahan sesuai dengan perencanaan
Secara umum, dalam perencanaan cut and fill dapat dilakukan dengan langkah berikut :
1. Peninjauan Lokasi Proyek
Peninjauan lokasi dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai lokasi proyek dan
sekitarnya seperti akses jalan, lingkungan, prasarana, dan informasi lainya. Informasi-
informasi tersebut dapat menjadi pertimbangan pengerjaan proyek kedepanya.
2. Pengukuran Lahan
Pengukuran lahan dapat dilakukan dengan melakukan pengukuran kerangka horisontal,
kerangka vertikal, situasi detail, penampang melintang, penampang memanjang, dan GPS.
Pengukuran lahan berguna untuk menentukan volume pekerjaan proyek dan pada kasus ini
dapat menentukan volume cut and fill.
3. Perhitungan Cut and Fill
Perhitungan cut and fill dapat dilakukan dengan melakukan perhitungan manual dan atau
pada kasus ini menggunakan AutoCAD Civil 3D 2018.

BAB III METODE PELAKSANAAN

1. Aktifkan garis kontur, lalu klik kanan dan pilih Surface Properties.
 Jika sudah maka informasi yang tertampil bisa di salin untuk dibuat perencanaan cut and
fill.
General
Revision number 0
Number of points 809
Minimum X coordinate 438693.399m
Minimum Y coordinate 9196704.702m
Maximum X coordinate 438923.940m
Maximum Y coordinate 9196957.845m
Minimum elevation 473.320m
Maximum elevation 481.879m
Mean elevation 477.662m

Extended
2D surface area 42278.93sq.m
3D surface area 42826.89sq.m
 Minimum grade/slope 0.00%
Maximum grade/slope 12049.31%
Mean grade/slope 10.52%

TIN
Number of triangles 1451
Maximum triangle area 545.48sq.m
Minimum triangle area 0.00sq.m
Minimum triangle length 0.000m
Maximum triangle length 76.372m

2. Buat polyline untuk membuat boundaries. Membuat boundaries baru harus didalam
boundaies lama.

3. Lalu, pada boundaries klik add

 Lalu akan muncul jendela seperti berikut. Maka beri nama boundaries nya.

4. Lalu klik Feature Line > Create Feature Line from Object
 Maka akan muncul tampilan jendela seperti dibawah. Lalu atur seperti yang tertampil pada
gambar dibawah.

5. Lalu aktifkan polyline baru lalu klik kanan > Elevation Editor
 Setelah itu maka akan muncul jendela seperti berikut. Lalu beri elevasi sesuai perencanaan
cut and fill.

6. Lalu klik Grading > Grading Creation Tool

Lalu akan muncul tampilan seperti berikut. Lalu pilih Grade to Surface.

Lalu Create Grading

Setelah itu akan muncul tampilan seperti berikut. Atur pengaturan seperti gambar dibawah.

Lalu akan muncul jendela seperti berikut. Maka klik Continue grading without feature line
weeding.
7. Lalu akan muncul tampilan seperti berikut. Pilih Yes

Untuk Cut pilih Slope

Atur cut slope 0,5:1

Untuk Fill pilih Slope

 Lalu atur juga Fill slope nya 0,5:1

8. Lalu aktifkan polyline baru dan klik kanan. Pilih Display Order > Send to Back
9. Klik Volume Dashboard

Maka akan muncul tampilan seperti berikut. Pilih Create new volume surface.
 Lalu akan muncul tampilan seperti berikut. Lalu atur juga seperti gambar dibawah. Lalu
klik Ok.

10. Maka hasil akhirnya akan muncul volume Cut and Fill nya.
 BAB IV SIMPULAN
1. Cut and fill merupakan suatu metode untuk membentuk bentuk lahan agar sesuai
perencanaan dengan memotong volume tanah dan menimbun lahan.
2. Perhitungan cut and fill dapat dilakukan dengan AutoCAD Civil 3D 2018.
 3. Pada kasus ini, daerah yang akan dilakukan cut and fill memiliki elevasi terendah 473.32,
elevasi trtinggi 481,879, dan elevasi yang diingikan adalah 477,6
4. Dan pada kasus ini, volume tanah yang harus di fill adalah 0 m3 dan volume tanah yang harus
di cut adalah 304,3 m3

BAB V DAFTAR PUSTAKA

https://civilcorner.wordpress.com/tag/panduan-autocad-civil-3d/
https://asiacon.co.id/blog/definisi-dan-tujuan-cut-and-fill-adalah
https://civilcorner.wordpress.com/tag/panduan-autocad-civil-3d/