Pengkajian
1. Anammesa
Identitas pasien : Nama, jenis kelamin, umur, alamat, nama ayah, nama ibu, pekerjaan ayah,
pekerjaan ibu.
Keluhan utama : Terjadi abnormalitas keadaan medula spinalis pada bayi yang baru
dilahirkan.
Riwayat penyakit terdahulu : Saat hamil ibu jarang atau tidak mengkonsumsi makanan yang
mengandung asam folat misalnya sayuran, buah-buahan (jeruk,alpukat), susu, daging, dan
hati.
Pemeriksaan Fisik
B1 (Breathing) : normal
2. Diagnosa
Risiko tinggi infeksi berhubungan dengan spinal malformation dan luka operasi
Berduka berhubungan dengan kelahiran anak dengan spinal malformation
Risiko tinggi kerusakan integritas kulit dan eleminasi urin berhubungan dengan paralisis,
penetesan urin yang kontinu dan feses.
3. Intervensi
Risiko tinggi infeksi berhubungan dengan spinal malformation dan luka operasi
Tujuan :
Intervensi Rasional
Tujuan :
Orangtua dapat menerima anaknya sebagai bagian dari keluarga
Kriteria hasil :
Intervensi Rasional
Kriteria hasil :
Intervensi Rasional
Kriteria Hasil:
Intervensi Rasional
Intervensi Rasional
Risiko tinggi kerusakan integritas kulit dan eleminasi urin berhubungan dengan paralisis,
penetesan urin yang kontinu dan feses
Tujuan : pasien tidak mengalami iritasi kulit dan gangguan eleminasi urin
Kriteria hasil : kulit tetap bersih dan kering tanpa bukti-bukti iritasi dan gangguan eleminasi.
Intervensi Rasional
Jaga agar area perineal tetap Untuk mengrangi tekanan pada lutut
bersih dan kering dan tempatkan dan pergelangan kaki selama posisi
anak pada permukaan pengurang telengkup
tekanan. Untuk meningkatkan sirkulasi.
Masase kulit dengan perlahan Untuk memberikan kelancaran
selama pembersihan dan eleminasi
pemberian lotion.
Berikan terapi stimulant pada bayi
Daftar Pustaka
Dall’asta, A., Frusca, T., Ghi, T., dkk. 2018. Obstetric Imaging: Fetal Diagnosis and Care
(Second Edition) Pages : 213 - 226. (https://doi.org/10.1016/B978-0-323-44548-1.00041-3)
https://www.pregnancybirthbaby.org.au/neural-tube-defect