NO Materi Topik Etnosains Alasan Masyarakat Penjelasan
Ilmiah 1 koloid, Bedak Bedak gombang atau bedak penguapan, gombang/bedak dingin dipercaya berkhasiat filtrasi. dingin dapat menghaluskan kulit wajah jika digunakan. Adapun bahan yang digunakan yaitu beras, air, akar wangi, dan juga beberapa jenis bunga. Adapun proses pembuatan dari bedak gombang tersebut yaitu dengan cara sebagai berikut. 1. Beras direndam dengan air selama satu bulan. Setiap minggu air rendaman beras diganti. 2. Selanjutnya beras digiling dan dihaluskan serta diayak agar teksturnya lebih lembut. 3. Dijemur beras yang sudah dihaluskan. 4. Dipotong akar wangi menjadi bagian yang lebih kecil dan direndam dengan air secukupnya. Dan diambil air rendaman akar wangi. 5. Dicampurkan air rendaman akar wangi kemudian dicampurkan pada beras yang sudh dihaluskan secara merata hingga teksturnya lembek. 6.Dibentuk seperti bulatan- bulatan kecil dari adonan lembek bedak yang sudh dibuat sebelumnya. 7. Setelah dibentuk, kemudian bedak dijemur di atas nampan yang terbuat dari bambu dan juga ditaburi bunga-bunga agar lebih wangi. 8. setelah kering bedak gombang dapat digunakan dengan dicampurkan air sedikit hingga mengencer dan dapat dibalurkan pada wajah.
2 Termokimia, Batah Gigi Batah gigi merupakan jenis
anorganik pengobatan tradisional yang berada di daerah Ampenan. Dimana dipercaya dapat menyembuhkan penyakit gigi yang di derita oleh masyarakat setempat. Batah Gigi ini artinya yaitu mengeluarkan ulat yang ada di gigi saat sedang sakit gigi. Adapun proses pengobatan sakit gigi dengan tradisi batah gigi sebagai berikut. a. Disiapkan piring dan dituangkan air secukupnya ke dalam piring tersebut. 2. Kemudian ambillah batang tumbuhan Birak atau biasanya disebut keladi dan dipotong- potong menjadi kecil sekitar 4 bagian. 3. Letakkan 4 potong batang tumbuhan Birak di atas piring yang sudah terdapat air sebelumnya. 4. Panaskan Genteng yang terbuat dari tanah liat berbentuk bundaran hingga benar-benar panas dan segera letakkan di atas batang birang yang telah disiapkan. 5. Selanjutnya, taburkan biji Terong Pedar yang sudah kering di atas genting yang masih dalam keadaan panas tersebut. 6. Selanjutnya Ambillah Ceheng (batok kelapa) yang sudh digabungkan dengan bambu ukuran kecil yang tersambung langsung pada batok kelapa tersebut dan segera ditutup piring yang telah berisi air, batang Birak, Genteng panas, biji Terong Pedar dengan cepat. 7. Selanjutnya seseorang yang sakit gigi memasukkan mulutnya ke moncong bambu sambil di tiup-tiup. Dan lakukan 1 menit secara berulang-ulang. Hingga semua ulat keluar di dasar piring. 3 koloid dan Bebubusan Bebubusan merupakan tradisi termokimia syukuran pada bayi atau anak balita yang baru lahir. Tradisi ini terdapat pada desa Rensing Lombok Timur. Dimana tradisi ini dipercaya masyarakat bertujuan untuk mensyukuri kelahiran bayi dan juga agar tidak diganggunya bayi dari roh makhluk halus disekitarnya. Adapun kegiatan tradisi tersebut sebagai berikut. 1. Disiapkan beberapa jenis makanan seperti ayam panggang dan lainnya, tetapi semua jenis makanan yang telah disiapkan tidak boleh dibuat dengan mencampurkannya dengan garam. 2. disiapkan kemenyan, air kembang 7 rupa. Kemudia dibakar kemenyan tersebut sebagai penanda khas acara bebubusan. 3. Acara Bebubusan dilaksanakan pada sore hari mendekati magrib agar tidak diganggu oleh jin. 4 koloid dan Jaje Timbung Jaje Timbung merupakan salah termokimia satu jenis makanan tradisional khas lombok tengah. Dimana jaje timbung ini terbuat dari ketan putih dan juga campuran santan seperlunya. Setelah itu adonan tersebut dimasukkan ke dalam bambu muda kurang lebih 1,5 meter kemudian dibakar hingga bambu kering ataupun terbakar. Sehingga kematangan dari jaje Timbung dapat lebih pas dan rasanya lebih enak 5 koloid dan Penjernihan air Air tawas dapat menjernihkan llarutan dengan tawas air dan juga digunakan sebagai elektrolit penghilang bau badan. Selain itu air tawas termasuk ke dalam larutan elektrolit yang dapat terionisasi sempurna larutannya sehingga dapat menghantarkan aliran listrik.