PEMERINTAH KOTA SINGKAWANG

DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA

UPT. PUSKESMAS SINGKAWANG SELATAN II
Jl. Raya Sagatani No.55 Kel. Pangmilang Singkawang Selatan
Kode Pos 79163

KEPUTUSAN
KEPALA UPT. PUSKESMAS SINGKAWANG SELATAN II
NOMOR : 800/ /PKM SLTN II/2019

TENTANG
RENCANA KERJA TAHUNAN PROGRAM PERBAIKAN MUTU DAN KINERJA
PADA UPT. PUSKESMAS SINGKAWANG SELATAN II
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,
KEPALA UPT PUSKESMAS SINGKAWANG SELATAN II,

Meni a. bahwa peningkatan

mba kinerja Puskesmas
dilakukan secara
ng
berkesinambungan;
b. bahwa dalam
peningkatan kinerja
Puskesmas diperlukan
rencana tahunan
perbaikan mutu dan
kinerja;
c. bahwa berdasarkan
pertimbangan
sebagaimana dimaksud
huruf a dan huruf b,
perlu menetapkan
Keputusan Kepala UPT.
Puskesmas Singkawang
Selatan II tentang
Penetapan Rencana Kerja
Tahunan Program
Perbaikan Mutu dan
Kinerja ;
Men 1. Undang-Undang
ging Republik Indonesia
Nomor 36 Tahun 2009
at
tentang Kesehatan;
2. Peraturan Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia Nomor 75
Tahun 2014 tentang
Pusat Kesehatan
 Masyarakat;
3. Peraturan Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia Nomor 46
Tahun 2015 tentang
Akreditasi Puskesmas,
Klinik Pratama, Tempat
Praktik Mandiri Dokter
dan Tempat Praktik
Mandiri Dokter Gigi;
4. Peraturan Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia Nomor 44
Tahun 2016 tentang
Pedoman Manajemen
Puskesmas;
5. Peraturan Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia Nomor 11
Tahun 2017 Tentang
Keselamatan Pasien;
6. Peraturan Menteri
Kesehatan Repulik
Indonesia Nomor 4
Tahun 2019 tentang
Standar Pelayanan
Minimal Bidang
Kesehatan
Kabupaten/Kota;

MEMUTUSKAN

Men KEPUTUSAN KEPALA

etap PUSKESMAS TENTANG
RENCANA KERJA TAHUNAN
kan
PROGRAM PERBAIKAN
MUTU DAN KINERJA PADA
UPT. PUSKESMAS
SINGKAWANG SELATAN II.
Kesa Menetapkan rencana
tu tahunan perbaikan mutu
dan kinerja UPT. Puskesmas
Singkawang Selatan II
sebagaimana tercantum
dalam lampiran merupakan
bagian yang tidak
terpisahkan dari surat
keputusan ini.
Ked Keputusan ini mulai berlaku
pada tanggal ditetapkan
ua dengan ketentuan apabila
dikemudian hari terdapat
kekeliruan akan diadakan
perbaikan/ perubahan
sebagaimanamestinya.
Ditet Singkawang
apka
n di
pada 2019
tangg
KEPALA
al UPT. PUSKESMAS
SINGKAWANG SELATAN II

NELLY ARIANTY
 LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA UPT. PUSKESMAS
SINGKAWANG SELATAN II
NOMOR : 800/ /PKM SKW SLTN II/2019
TANGGAL : 2019
:
TENTANG : RENCANA KERJA TAHUNAN
PROGRAM PERBAIKAN MUTU DAN
KINERJA PADA UPT. PUSKESMAS
SINGKAWANG SELATAN II

RENCANA PERBAIKAN MUTU DAN KINERJA

UPT. PUSKESMAS SINGKAWANG SELATAN II

I. PENDAHULUAN
Perencanaan mutu merupakan tanggung jawab manajemen untuk
menjamin bahwa proses pelayanan di UPT. Puskesmas Singkawang
Selatan II dapat mencapai sasaran mutu dengan efektif, efisien, dan
konsisten memenuhi persyaratan-persyaratan mutu yang telah
ditetapkan.
Perencanaan mutu ini akan memberikan pandangan menyeluruh
terhadap semua tugas, fungsi dan peranan yang akan dijalankan serta
menjadi tuntutan dalam proses pencapaian tujuan.
Keluaran (output) yang diharapkan dari perencanaan mutu ini
adalah terealisasinya proses pelayanan dan dukungan terhadap proses
pelayanan yang meliputi : tanggung jawab seluruh jajaran organisasi
untuk menerapkan rencana yang telah disusun, pengembangan sumber
daya manusia, pengembangan budaya organisasi, penyediaan sumber
daya yang dibutuhkan, pengukuran kinerja organisasi, terlaksananya
kegiatan perbaikan yang berkesinambungan dan pendokumentasian
yang sesuai prosedur.

II. KEBIJAKAN MUTU DAN BUDAYA MUTU

A. Kebijakan Mutu
Kebijakan Mutu di UPT. Puskesmas Singkawang Selatan II:
1. Visi Misi
Visi: Terwujudnya masyarakat sehat dan mandiri di wilayah kerja
UPT Puskesmas Singkawang Selatan II menuju Singkawang hebat
tahun 2020
Misi:
 a. Mewujudkan pelayanan kesehatan yang bermutu,
profesional dan terjangkau oleh masyarakat secara efektif dan
efisien.
b. Menciptakan tata kelola pelayanan kesehatan yang baik
melalui manajemen yang profesional dan akuntabel.
c. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui
pemberdayaan masyarakat

2. Tujuan
a. Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan secara
berkelanjutan yang berorientasi pada pelanggan
b. Meningkatnya hasil pelayanan dan peran serta puskesmas
dalam penanganan masalah kesehatan
c. Meningkatnya peran aktif masyarakat dalam pembangunan
kesehatan
d. Terwujudnya sistem manajemen mutu yang efektif, efisien,
dan dapat dipertanggungjawabkan

Bedasarkan visi, misi, tujuan tersebut, maka disusun dan

disepakati bahwa :

Kebijakan Mutu UPT. Puskesmas Singkawang Selatan II :

Pelayanan dilakukan oleh tenaga kesehatan yang professional

Pelayanan dilakukan dengan nilai PANG OKE (Profesional, andalan, norma, giat, objektif, kerjasama, efektif dan
efisien)
Kebutuhan pelanggan diidentifikasi dan ditindaklanjuti
Upaya peningkatan mutu dan kinerja secara terus menerus

B. Budaya Mutu

Budaya Mutu/ Tata Nilai di Puskesmas Singkawang Selatan II :

Pelayanan dengan PANG OKE

(Profesional, Andalan, Norma, Giat, Objektif, Kerjasama, Efektif dan
Efisien)

 Profesional: memberikan pelayanan sesuai dengan latar

belakang kompetensi
 Andalan: memberikan pelayanan sesuai dengan latar
belakang kompetensi
 Norma: Pakaian sesuai dengan aturan pemerintah, rapi dan
sopan
 Giat: Selalu hadir tepat waktu dalam bekerja
 Objektif: Menangani pasien sesuai prioritas
 Kerjasama: Kerjasama yang saling mendukung
 Efektif: Melaksanakan sesuatu secara benar dan tepat
 Efisien:Menggunakan sumber daya secara minimum untuk
hasil yang maksimum

III. PRINSIP DASAR DAN STRATEGI PERBAIKAN MUTU

A. Prinsip dasar
Prinsip dasar yang mendasari tujuan dan kegiaan perbaikan mutu
dan pengembangan sistem manajemen mutu di Puskesmas adalah:
1. Kepedulian pada pelanggan
2. Kepemimpinan yang mempunyai komitmen tinggi terhadap
perbaikan mutu
3. Keterlibatan seluruh karyawan dalam kegiatan peningkatan
mutu
4. Pendekatan proses dalam perbaikan mutu
5. Pendekatan sistem untuk pengelolaan
6. Peningkatan yang berkesinambungan
7. Pembuatan keputusan berdasarkan fakta
8. Hubungan saling menguntungkan dengan rekanan

B. Strategi perbaikan Mutu

1. Pengembangan komitmen dan budaya organisasi yang
mendukung perbaikan mutu dan kepuasan pelanggan
a. Menekankan bahwa kepedulian pelanngan merupakan
prinsip utama dalam pelayanan
b. Sosialisasi budaya mutu melalui pertemuan pertemuan dan
sarana komuniksi yang ada
c. Kepemimpinan yang menunjukan kepedulian dan dukungan
terhadap perbaikan mutu
2. Pengembangan sistem manajemen mutu berdasarkan
standar akreditasi puskesmas
3. Pengembangan struktur dan proses yang mendukung
perbaikan yang berkesinambungan
a. Pengembangan struktur organisasi mutu
b. Pengembangan SDM yang kompeten dan professional
c. Penyediaan sumber daya yang mendukung proses
pelayanan secara efektif dan efisien
4. Pelaksanaan perbaikan mutu berkesinambungan pada
setiap unit yang terkait dengan pelayanan rawat jalan di
Puskesmas :
a. Tiap unit wajib menetapkan indikator mutu klinis
b. Tiap unit wajib melakukan evaluasi pengendalian proses
pelayanan
c. Tiap unit wajib melakukan identifikasi ketidaksesuaian
pelayanan (KTC, KPC, KNC, dan KTD)
d. Kegiatan perbaiakn dilakukan mengikuti siklus PDCA
(planning, Do,Control, Action)
5. Pelaksanaan perbaikan mutu berkesinambungan pada
setiap upaya kesehatan masyarakat
a. Tiap koordinator program UKM wajib menetapkan indikator
mutu upaya dengan target sesuai dengan Standar pelayanan
Minimal (SPM) kota
b. Tiap koordinator program UKM wajib melakukan analis,
evaluasi, dan tindak lanjut dari pencapaian target indikator
mutu upaya
c. Kegiatan perbaiakn dilakukan mengikuti siklus PDCA
(planning, Do,Control, Action)
IV. PELAKSANAAN RENCANA KEGIATAN PERBAIKAN MUTU TAHUN
2019
A. Pengembangan komitmen dan budaya organisasi
Pengembangan komitmen dan budaya organisasi dilaksanakan
sepanjang tahun melalui kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan pada
setiap pertemuan yang dilakukan di puskesmas, kegiatan apel pagi
dan menempel di figura dinding

B. Pengembangan sistem manajemen mutu berdasarkan akreditasi

puskesmas
1. Pertemuan sosialisasi sistem manajemen mutu pada
seluruh karyawan puskesmas
2. Penyusunan pedoman mutu puskesmas
3. Penyusunan dokumen yang dipersyaratkan (SK, Pedoman,
KAK SOP, dsb)
4. Survey kebutuhan, harapan, dan kepuasan pelanggan
melaui SMD dan MMD
5. Analisa hasil survey kebutuhan, harapan dan kepuasan
pelanggan
6. Penetapan indikator mutu klinis dan UKM
7. Implementasi sistem manajemen mutu
8. Self assestment
9. Audit internal dan audit klinis
10. Tindak lanjut hasil audit
11. Rapat tinjauan manajemen
12. Tindak lanjut hasil tinjauan mnajemen
13. Pre Survey
14. Audit eksternal

C. Pengembangan Struktur dan proses yang mendukung perbaikan

berkesinambungan.
Pengembangan struktur dan pelaksanaan perbaikan mutu
berkesinambungan yang meliputi struktur organisai mutu di
Puskesmas yaitu :
1. Penunjukan wakil manajemen /ketua mutu yang
bertangung jawab dan berfungsi sebagai koordinator kegiatan
manajemen mutu di puskesmas
2. Pembentukan Tim mutu dalam keseluruhan kegiatan
perbaikan mutu di puskesmas
3. Pembentukan kelomppok kerja dengan masing masing
penanngung jawab dan koordinator tiap-tiap bab
4. Menyusun uraian tugas dan tanggung jawab tiap iap
karyyawan
5. Tiap tiap koordinator program ADMEN, UKM dan UKP
menyusun indikator mutu, perencanaan perbaikan, dan
menetapkan pengukuran pencapaian untuk tiap indikator mutu
6. Menetapkan cara pendokumentasian dan pelaporan
kegiatan perbaikan mutu yang dilakukan

D. Pengembangan SDM
1. Penetapan persyaratan kompetensi tiap jabatan
2. Kajian terhadap setiap karyawan yang menduduki jabatan
dengan persyaratan kompetensi yang telah ditentukan
 3. Tindak lanjut hasil kajian berupa usulan pelatihan,
pendidikan atau magang.

E. Pengembangan Sumber daya pendukung pelayanan

1. Identifikasi kebutuhan peralatan yang dibutuhkan untuk
pendukung pelayanan
2. Tindak lanjut hasil analisis kebutuhan peralatan dalam
bentuk usulan maupun perbaikan
3. Identifikasi kebutuhan infrastruktur yang dibutuhkan
untuk memperlancar kegiatan pelayanan
4. Tindak lanjut hasil analisis kebutuhan
5. Identifikasi peralatan yang perlu dikalibrasi
6. Pelaksanaan kalibrasi dan verifikasi alat yang digunakan

KEPALA UPT. PUSKESMAS

SINGKAWANG SELATAN II,

NELLY ARIANTY