Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH TENTANG MANFAAT AKUPUNTUR

Dosen Pembimbing: Dr. Grido Handoko Sriyono

Disusun Oleh

Kelompok 6 :

1. Akidah Ahlak
2. Geta Rizki M
3. Luluk Wahyuni
4. Moh. Ghozy Arifin
5. Nur Mutmainnah
6. Wulandari Suciwati

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN


STIKES HAFSHAWATY ZAINUL HASAN GENGGONG
PADJARAKAN – PROBOLINGGO
2019
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah kami panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT. Atas segala
limpah rahmat dan hidayahnya. Sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini,
dan sholawat serta salam semoga selalu tercurah limpahkan kepada proklamator sedunia,
pejuang tangguh yang tak gentar menghadapi segala rintangan demi umat manusia, yakni Nabi
Muhammad SAW.

Adapun maksud penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas di STIKES
Hafshawaty, kami susun dalam bentuk kajian ilmiah dengan judul “Manfaat Akupuntur’’ dan
dengan selesainya penyusunan makalah ini, kami juga tidak lupa menyampaikan ucapan terima
kasih kepada:

1. KH. Moh. Hasan Mutawakkil Alallah, SH.MM sebagai pengasuh pondok pesantren
Zainul Hasan Genggong
2. Dr H.Nur Hamim, S.Kep.,Ns.M.Kep,Sp,Kep.Mat sebagai ketua STIKES Hafshawaty
Zainul Hasan Genggong
3. Shinta wahyusari,S.kep.,Ns.,M.Kep,Sp,Kep.Mat sebagai Ketua Prodi S1 Keperawatan
4. Rizka Yunita ,S.kep.,Ns.,M.kep Sebagai Wali Kelas Prodi S1 Keperawatan
5. Dr. Grido Handoko Sriyono sebagai Dosen pembimbing mata kuliah Keperawatan
Komplementer

Pada akhirnya atas penulisan materi ini kami menyadari bahwa sepenuhnya belum
sempurna. Oleh karena itu, kami dengan rendah hati mengharap kritik dan saran dari pihak
dosen dan para audien untuk perbaikan dan penyempurnaan pada materi makalah ini.

Probolinggo, 22 September 2019


DAFTAR ISI

Cover.......................................................................................................

Kata Pengantar ........................................................................................

Daftar Isi .................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ............................................................................


1.2 Rumusan Masalah .........................................................................
1.3 Tujuan Penulisan ...........................................................................
1.4 Manfaat ..........................................................................................
BAB I1 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Akupuntur ...................................................................

2.2 Manfaat Pengobatan Akupuntur ...................................................

2.3 Kelebihan dan Kekurangan Pengobatan Akupuntur .....................

BAB III PENUTUP


3.1 Kesimpulan ...................................................................................
3.2 Saran..............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Obat adalah zat baik yang di berikan pada tubuh yang berasal dari alam (baik
hewan maupun tumbuhan) atau zat kimiawi yang dapat mencegah, meringankan, dan
menyembuhkan penyakit. Kegiatan memeberikan obat biasanya disebut dengan
istilah pengobatan.
Di dunia pengobatan, dikenal dua jenis pengobatan, yaitu pengobatan barat
dan pengobatan timur.Pengobatan barat, didasarkan pada pengembangan dan praktek
pengobatan yang terjadi dan berlaku di dunia barat (Eropa dan Amerika).Pengobatan
ini lebih menitik beratkan pada penggunaan bahan kimia. Di sisi lain, pengobatan
timur berkembang di Asia, khususnya Cina. Pengobatan cara timur ini lebih menitik
beratkan pada penggunaan dan pemanfaatan unsur-unsur alami, seperti pemijitan
(acupreasure), penusukan (akupunktur/ acupuncture), pemanasan (moksibasi) serta
terapi dengan ramuan dari dedaunan (herbal treatment).
Para ahli pengobatan timur, biasanya mengklaim bahwa pengobatan yang
mereka lakukan adalah bersifat alami dan bebas dari efek samping. Akupunktur,
dilakukan dengan cara menusukkan jarum di bagian tubuh tertentu, dan dengan
penusukan ini diharapkan akan terjadi dampak tertentu. Dampak ini hanya akan
terjadi bila penusukan dilakukan pada titik yang tepat, dan tidak adanya dampak
sama sekali bila penusukan dilakukan tidak pada titik yang tepat.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat disimpulkan rumusan masalah
sebagai berikut:
1.2.1 Apa yang dimaksud dengan akupuntur?
1.2.2 Apa Manfaat dari pengobatan akupuntur ?
1.2.3 Apakah kelebihan dan kekurangan pengobatan Akupuntur ?
1.3 Tujuan
Berdasarkan tujuan diatas maka dapat disimpulkan tujuan penulisan sebagai
berikut:
1.3.1 Untuk mengetahui definisi pengobatan akupuntur
1.3.2 Untuk mengetahui manfaat pengobatan akuputur
1.3.3 Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan pengobatan akupuntur
1.4 Manfaat
Dari tujuan penulisan diatas dapat diambil manfaat makalah yaitu sebagai berikut :
1.4.1 Bagi institusi Pendidikan, hasil makalah ini dapat dijadikansebagai bahan
masukan bagi mahasiswa dalam pegembangakan pengetahuan dan dapat di
jadikan sebagai referensi atau sumber informasi untuk melakukan
pembelajaran dan bahan bacaan bagi mahasiswa pada umumnya.
1.4.2 Bagi pembaca dapat mengetahui dan memahami mengenai materi tentang
manfaat akupuntur
1.4.3 Bagi PenulisUntuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang manfaat
akupuntur
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Definisi Akupuntur

Kata akupuntur berasal dari bahasa Yunani, yaitu acus yang berarti jarum dan
punctura yang berarti menusuk. Di dalam bahasa Inggris menjadi to puncture,
sedangkan kata asal dalam bahasa Cina adalah cenciu. Kata tersebut kemudian
diadaptasikan ke dalam bahasa Indonesia menjadi akupuntur atau tusuk
jarum.Akupuntur adalah teknik pengobatan yang digunakan dalam pengobatan
tradisional cina. Jarum-jarum yang sangat tajam digunakan untuk menstimulasi titik-
titik tertentu pada tubuh. Titik-titik ini terdapat pada jalur-jalur energi yang disebut
"meridian". Pengobatan akupuntur dirancang untuk memperbaiki aliran dan
keseimbangan energi sepanjang meridian-meridian ini. Pengobatan tradisional cina
memiliki sejarah lebih dari 2,500 tahun. Pengobatan tradisional kursus akupuntur ini
melihat tubuh manusia sebagai suatu sistem aliran energi. Ketika aliran-aliran energi ini
seimbang, maka tubuh tersebut sehat. Para praktisi memeriksa denyut nadi kita dan
mengamati keadaan lidah mereka untuk mendiagnosa ketidak imbangan energi.
Dalam pengobatan akupuntur kecantikan cina, denyut nadi dapat diperiksa pada
tiga lokasi di masing-masing pergelangan tangan, dan pada tiga kedalaman pada
masing-masing lokasi. Penyakit tidak didefinisikan dengan gejala-gejala atau nama
penyakit seperti "infeksi hiv". Sebaliknya, seorang praktisi pengobatan cina akan
berbicara mengenai ketidakimbangan energi. Bahasanya dapat kedengaran sangat aneh,
seperti "kekurangan yin" atau "peningkatan panas ginjal". Kata-kata cina yin dan yang
menggambarkan energi yang saling bertolak-belakang yang seharusnya tetap seimbang,
dan qi (dibaca "chi") secara kasar dapat diartikan sebagai energi atau kekuatan hidup.
Dalam pengobatan akupuntur tradisional cina, terdapat banyak cara untuk memperbaiki
keseimbangan aliran energi tubuh. Teknik yang paling sering digunakan di negara-
negara barat adalah teknik senam seperti qigong atau tai chi, akupuntur (tusuk jarum),
dan jamu.Banyak praktisi pengobatan akupuntur kecantikan cina mengkhususkan diri
pada akupuntur atau jamu. Sangat jarang yang menggunakan keduanya.
2.2 Manfaat Akupuntur
2.2.1 Pengobatan suportif pasca stroke

Akupunktur dapat dilakukan sebagai pengobatan tambahan setelah stroke.


Penderita yang mendapatkan terapi akupunktur mengalami peningkatan
kemampuan menggerakkan pergelangan tangan dan bahu, dibandingkan
penderita stroke yang tidak mendapatkan terapi ini. Akupunktur juga
kemungkinan dapat membantu meringankan rasa sakit dan rasa tidak nyaman
akibat stroke. Penelitian menunjukkan terapi akupunktur ditambah fisioterapi
memberi hasil yang lebih baik.

2.2.2 Membantu mengatasi obesitas

Penelitian membuktikan, akupunktur dapat membantu menurunkan berat


badan pada penderita obesitas. Titik-titik yang ditusuk pada akupunktur dapat
menekan nafsu makan dan memengaruhi metabolisme. Selain itu, akupunktur
juga berperan dalam produksi hormon endorfin dan dopamin sehingga
membantu meredakan stres dan depresi, yang berpengaruh terhadap penurunan
berat badan. Namun, untuk mengatasi obesitas dengan akupunktur, tetap
dibutuhkan kombinasi dari program diet dan olahraga teratur.

2.2.3 Nyeri punggung bawah

Nyeri punggung akibat saraf terjepit dapat menimbulkan kesakitan dan


kesulitan dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Beberapa penelitian
menunjukkan bahwa terapi akupunktur ditambah fisioterapi dan kompres hangat
atau dingin dapat mengurangi durasi dan derajat nyeri punggung. Terapi
akupunktur juga menunjukkan hasil yang positif dalam memperbaiki
kemampuan fungsional penderita nyeri punggung dalam menjalani aktivitas
sehari-hari.

2.2.4 Radang sendi

Penyakit radang sendi atau arthritis bisa diredakan melalui akupunktur.


Begitu juga dengan sakit lutut akibat osteoarthritis. Bila artritis pada lutut masih
ringan atau sedang, akupunktur dapat membuat kondisi ini membaik. Sementara,
jika kondisi artritis lebih berat diperlukan kombinasi akupunktur dengan obat
antinyeri dan fisioterapi.

2.2.5 Penuaan

Terapi akupunktur juga dikatakan memiliki fungsi kosmetik, yaitu


melawan penuaan dengan membantu memperbaiki elastisitas wajah. Jarum
akupunktur akan ditusuk ke titik-titik pada kulit yang ada di kepala, wajah, dan
leher. Terapi ini dikenal dengan istilah akupunktur kosmetik. Tetapi efektivitas
akupunktur dalam bidang kecantikan belum dibuktikan sepenuhnya dan masih
perlu diteliti lebih lanjut.

Anda dapat menjalani terapi akupunktur di rumah sakit, dengan


berkonsultasi kepada dokter. Pastikan terapi akupunktur dilakukan oleh dokter
atau ahli akupunktur yang telah memiliki sertifikasi dan fasilitas yang memadai

2.3 Kelebihan dan Kekurangan Pengobatan Akupuntur


2.3.1 Kelebihan Pengobatan Akupuntur

Pengobatan akupuntur dapat menjadi alternatif bagi Kita bila jenis


pengobatan tradisional lain seperti urut dan pijat serta konsumsi obat-obatan
alami belum berhasil. Mungkin akan terasa menakutkan bagi sebagian Kita yang
tidak suka dengan benda tajam seperti jarum untuk pengobatan, tapi hal ini bisa
membawa kebaikan bagi Kita.

Berikut adalah alasan kenapa kita harus mencoba akupuntur sebagai


pengobatan alternatif:

a. Alami. Pengobatan ini sama sekali tidak menggunakan bahan-bahan kimia


yang dapat merusak tubuh kita. Meski kebanyakan orang tidak suka jenis
pengobatan yang dilakukan langsung dengan kontak pada tubuh mereka, tapi
akupuntur adalah jenis pengobatan alternatif yang layak bagi banyak orang.

b. Membantu sistem kekebalan tubuh. Bila Kita mudah sakit, maka tak ada
salahnya untuk mencoba akupuntur yang dapat membantu meningkatkan
sistem kekebalan pada tubuh.Selain itu, jangan lupa untuk dibarengi dengan
kegiatan olahraga agar metabolism tubuh menjadi lebih seimbang.
c. Serbaguna. Akupuntur dapat menyembuhkan berbagai penyakit seperti
mengurangi rasa sakit pada tubuh, menghilangkan ketergantungan pada obat
kimia, menyembuhkan alergi, kemandulan , bahkan disebutkan juga dapat
menjadi alternatif pengobatan bagi penderita kanker.
d. Menimbulkan rasa tenang. Selain dapat menyembuhkan penyakit fisik,
tekanan pada mental juga dapat disembuhkan lewat pengobatan ini.
Akupuntur dapat membuat kita lebih tenang dimana pada saat yang sama kita
juga menerima pengobatan pada tubuh kita.
e. Minim efek samping. Karena ini adalah pengobatan tradisional nan alami,
jadi kita tidak perlu takut akan mendapatkan efek samping seperti ketagihan,
sakit perut atau efek samping lainnya yang kita dapatkan saat mengkonsumsi
obat-obatan kimia.
f. Mempercepat kesembuhan. Proses kesembuhan yang dialami karena cedera
secara cepat bisa Kita dapatkan lewat pengobatan ini. Hal ini dipercaya di
dapatkan dari ketenangan yang dirasakan setelah menerima pengobatan yang
kemudian memengaruhi proses penyembuhan.
2.3.2 Kekurangan Pengobatan Akupuntur

Pengobatan dengan akupuntur tidak menimbulkan efek samping yang pada


pengobatan menggunakan obat-obatan sering dijumpai efek sampingan.
Beberapa orang merasa sedikit rasa sakit, kaku atau kesemutan ketika jarum
akupuntur ditusukkan di tempat akupuntur. Dalam beberapa kasus yang jarang,
orang akan merasa pusing atau mual selama akupuntur. Kita mungkin akan
mengeluarkan beberapa tetes darah ketika jarum dicabut. Akupuntur memiliki
efek samping yang lebih sedikit dibandingkan dengan kebanyakan pengobatan-
pengobatan barat. Kita sebaiknya tidak melakukan tempat akupuntur bila kita
minum minuman beralkohol satu jam sebelumnya, atau bila kita telah
menggunakan napza. Pastikan ahli kursus akupuntur kita tahu bila kita hamil.
Beberapa titik akupuntur tidak boleh distimulir selama kehamilan
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Pengobatan dengan akupuntur tidak menimbulkan efek sampingan, yang pada


pengobatan menggunakan obat-obatan sering dijumpai efek sampingan dan akupuntur
dapat dilakukan tanpa memkitang usia
Pengobatan dengan akupuntur didapatkan manfaat pengaturan fungsi tubuh secara
keseluruhan, sedangkan pengobatan dengan obat-obatan ditujukan hanya pada proses
penyakit atau gejalanya. Akupuntur dapat mempengaruhi banyak reseptor dan bekerja
pada meridian dan kolateral, dengan demikian akupuntur dapat mengobati berbagai
macam penyakit. Terapi akupuntur adalah metode pengobatan alternatif dangan
menggunakan jarum, pengobatan akupuntur di indonesia telah di akui, bedasarkan dua
keputusan mentri kesehataan. Sehingga alternatif pengobatan tradisional ini bisa
dicoba siapapun yang terindikasi.
3.2 Saran
1. Bagi Institusi Pendidikan: Sebaiknya pihak yang bersangkutan memberikan
pengarahan yang lebih mengenai manfaat akupuntur.
2. Bagi Mahasiswa: Mengenai makalah yang kami buat, bila ada kesalahan
maupun ketidaklengkapan materi mengenai manfaat akupuntur. Kamipun sadar
bahwa makalah yang kami buat tidaklah sempurna. Oleh karena itu kami
mengharap kritik dan saran yang membangun.
DAFTAR PUSTAKA

B. U. Hadikusumo, Tusuk Jarum Upaya Penyembuhan Alternatif. Yogyakarta: Kanisius, 2008.

Dephi Chute, Terapi Akupuntur Untuk Pengobatan, http://tips-sehat-keluarga-


bunda.blogspot.com/2013/09/terapi-akupuntur-untuk-pengobatan.html. Diakses Pada 20
September 2016.

Dharmojono, Menghayati Teori dan Praktek Akupunktur dan Moksibasi Jilid 1. Depok: Trubus
Agriwidya, 2008.

Hendrik Agus Winarso, Pedoman Lengkap Akupunktur dan Moksibasi. Semarang: Dahara Prize,
1997.

Med. Gendo, Teori Dasar Kedokteran Tradisional Cina. Yogyakarta: Kanisius, 2006.

Anda mungkin juga menyukai