Anda di halaman 1dari 6

1. a.

Pengumpulan data adalah mencatat peristiwa, karakteristik, elemen, nilai suatu


variabel dalam penelitian
b. Penyajian data adalah menyajikan data yang telah didapatkan agar dapat dipahami
lebih baik baik oleh peneliti maupun orang yang membaca data dari penelitian
tersebut.
c. Penyajian diperlukan agar memudahkan peneliti ataupun pembaca agar memahami
data lebih mudah.

2.

3.
4.

5.

6.

30 59 66 71 74 77 81 83 88 92
36 60 67 71 74 78 81 84 89 93
43 61 67 72 75 79 82 85 90 93
48 62 68 72 75 79 82 85 90 94
49 63 70 72 75 80 82 85 91 95
51 63 70 72 75 80 83 86 91 97
53 65 70 73 75 81 83 86 91 97
56 66 71 73 76 81 83 88 92 98
a. R= 98-30

=68

b. BK =1+3,3 logn

=1 + 3,3 log(80)

=1+3,3 x (1,9030)

=7,2799 maka BK= 7 atau BK=8

NO Skor Turus Frekuensi Absolut (f)

1 30-39 // 2

2 40-49 /// 3

3 50-59 //// 4

4 60-69 ///// ///// / 11

5 70-79 ///// ///// ///// ///// //// 24

6 80-89 ///// ///// ///// ///// // 22

7 90-99 ///// ///// //// 14

Jumlah 80

Tabel Distribusi Frekuensi

NO Skor Frekuensi Relatif(%)

1 30-39 2,5
2 40-49 3,75

3 50-59 5

4 60-69 13,75

5 70-79 30

6 80-89 27,5

7 90-99 17,5

Jumlah 100

Tabel Distribusi Frekuensi Relatif

NO Skor Fkum

1 Kurang dari 30 0

2 Kurang dari 40 2

3 Kurang dari 50 5

4 Kurang dari 60 9

5 Kurang dari 70 20

6 Kurang dari 80 44

7 Kurang dari 90 66

8 Kurang dari 100 80

Tabel Distribusi Frekuensi Komulatif

a. Deskripsikan pola kecenderungan dari sebaran data kedua metode.


Jawab:
Skor kemampuan berfikir kritis sistematis dengan menggunakan metode inkuiri
berikisar pada angka 39-99. Adapun pola kecenderungan sebaran skor rata-rata pada
metode inkuiri berada pada angka 68-69. Pada metode drill ditemukan skor terendah
berada pada angka 35 dan angka tertingi pada angka 96. Untuk nilai rata-rata
pertenganhan berada pada 68-69.
b. Tuliskan skor terendah dan tertinggi kemampuan berpikir kritis setelah kedua metode
pengajaran yang diberikan.
Jawab :

METODE SKOR TERENDAH SKOR TERTINGGI

INKUIRI 39 99

DRILL 35 96

c. Angka mana yang paling sering muncul pada kedua metode pengajaran tersebut?
Jawab:
- Metode Inkuiri : 88
- Metode Drill : 78
d. Apabila ditetapkan kriteria ketuntasan minimal (KKM) sebesar 75, berapa persen capaian
dari masing-masing metode tersebut terhadap KKM?
Jawab:
a. Metode inquiry

b. Metode Drill

8. Buat interpretasi dari kinerja pegawai berdasarkan jenjang pendidikan pada Boxplot
berikut.

a. Jenjang pendidikan SD, bentuk sebaran data kinerjanya berada pada nilai-nilai yang
rendah sekitar 65-68.
b. Jenjang pendidikan SMP, bentuk sebaran data kinerjanya berada pada nilai-nilai
tengah sekitar76-79.
c. Jenjang pendidikan SMA, bentuk sebaran data kinerjanya juga berada pada nilai-nilai
menengah ke atas, sekitar 79-86 dengan penyebaran data tidak homogen.
d. Jenjang pendidikan Sarjana, bentuk sebaran data kinerjanya berada pada nilai-nilai
tertinggi diantara kelima jenjang pendidikan lainnya, yaitu berada pada > 90.
e. Sedangkan jenjang pendidikan Magister berada pada nilai 76-80, dengan penyebaran
data sedikit homogen.
f. Garis median pada jenjang pendidikan SD, SMP, dan Magister berada pada nilai
normal, sedangkan pada jenjang pendidikan SMA dan Sarjana garis mediannya
berada pada nilai tertinggi

Anda mungkin juga menyukai