Anda di halaman 1dari 3

Analisis SWOT (Strength, Weakness,

Opportunity, dan Threat)


Analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, dan Threat) adalah salah satu jenis analisa
yang cukup populer. Metode analisis ini cukup detail sehingga sering digunakan. Penting
bagi suatu entitas/organisasi untuk memahami kelebihan dan kelemahan untuk
mengidentifikasi peluang dan ancaman yang akan dihadapi. Hasil dari analisa digunakan
dalam penyusunan perencanaan entitas/organisasi dan juga proses pengambilan
keputusan untuk mencapai tujuan. BLU sebagai suatu entitas/organisasi memiliki tujuan
yang akan dicapai, sehingga penting untuk menentukan faktor internal dan eksternal untuk
merumuskan strategi dan bagaimana pelaksanan teknisnya.
Berikut adalah penjelasan mengenai analisis tersebut dengan BLU RS.X sebagai contoh:

Lingkungan Internal
Kekuatan (Strengths)
Bagian kekuatan ini menjabarkan segala sesuatu yang menjadi kekuatan BLU untuk dapat
bersaing. Kekuatan tersebut dapat dijabarkan dengan membaginya menjadi beberapa
kategori seperti berikut.

 Aspek Pelayanan
1. Sudah tersedianya peayanan kesehatan baik dari Pelaksana Pelayanan Medis dan
Perawatan, yaitu rawat jalan, IGD, rawat indap dan penunjang intensif. Juga tersedianya
penunjang medik dan pelaksana kedokteran yang terdiri dari radiologi, laboratorium
2. Terjadi peningkatan kunjungan dari tahun ke tahun baik dari psien umum, BPJS atau
pun kunjungan rawat jalan dan rawat inap.
3. RS.X menjadi rumah sakit rujukan dari beberapa puskesmas sekitar
 Aspek SDM
1. Pemimpin yang berkomitmen tinggi akan membawa perubahan baik untuk RS.x baik
perubahan kinerja SDM atau pun Pelayanan rumah sakit.
2. SDM baik medis atau pun non medis ramah sehingga pelayanan terhadap pasien
meningkat.
3. Jumlah SDM sebanyak 403 orang merupakan kekuatan yang baik untuk
memaksimalkan pelayanan medik dan non medik di rumah sakit.
 Aspek Keuangan
1. Mendapat sumber dari pelayanan rumah sakit baik dari pasien umum, kerjasama dan
penerimaan lain-lain yang diperbolehkan.
 Aspek sarana dan Prasarana
1. Sebagai rumah sakit kelas c namun sudah cukup memiliki sarana dan prasarana yang
memadai.
2. Menjadi rujukan dari daerah lain yang disebabkan sarana dan prasarana yang lebih
lengkap.
3. Masih membutuhkan sarana dan prasara lainnya untuk menunjang pelayanan dan hal ini
sedang diupayakan mulai dari tahun 2017 dan seterusnya.
Kelemahan (Weakneses)
Selain mengungkapkan segala macam keunggulan, BLU juga perlu mengungkapkan
kelemahannya. Hal ini tidak terlepas dari sifat asli, yaitu pasti memiliki kelemahan.
Kelemahan tersebut dapat dijabarkan di sini, akan tetapi tidak mengungkapkan kelemahan
fatal perusahaan. Pengungkapan tersebut dapat diungkapkan pada bagian ini lengkap
dengan rinciannya. Berikut adalah beberapa contoh pengungkapan kelemahan.
 Aspek Pelayanan
1. Beberapa pelayanan masih ada yang dilaksanakan dibawah standar yang ada karena
belum sesuai dengan SOP Pelayanan
2. Sistem pelayanan rumah sakit masih belum berjalan dengan baik seperti yang
diharapkan
3. Dokter spesialis yang dimiliki masih terbatas sehingga beberapa pelayanan belum bisa
terpenuhi sesuai kebutuhan
4. Pelayanan yang ada masih minim yang disebabkan terbatasnya kamar yang baru akan
dikembangkan 200 kamar di 2018
 Aspek SDM
1. SDM yang ada masih belum semuanya bisa memenuhi standar kepegawaian dan
menjadikan standar tersebut sebagai budaya kerja.
2. Keterbatasan dokter spesialis yang ada membuat pelayanan belum maksimal dilakukan.
3. Kualitas kompetensi pelayanan pada tingkat pelaksana belum memenuhi standar yang
ada.
 Aspek Keuangan
1. Alokasi dari hasil perolehan pelayanan masyarakat umum belum maksimal
terdistribusikannya
2. Anggaran yang ada masih terpusat berdasarkan skala prioritas.
 Aspek sarana dan Prasarana
1. Tanah yang luas namun belum tergarap dengan baik sehingga terlihat tata letak yang
kurang kondusif baik bagi pengunjung atau pun pasien.
2. Masih minimnya kamar pelayanan yang dimiliki.
3. Pemeliharaan sarana dan prasarana masih belum optimal seperti yang diharapkan.

Lingkungan Eksternal
Peluang (Opportunities)
Peluang perlu dicantumkan untuk melihat peluang yang muncul dari luar perusahaan yang mungkin
dapat mengembangkan perusahaan. Dalam bagian peluang ini diuraikan tentang aspek pelayanan,
SDM, keuangan, dan sarpras. Berikut contoh dari masing-masing aspek.
 Aspek Pelayanan
1. Rumah sakit x sebagai rumah sakit rujukan dari beberapa puskesmas Jakarta selatan
2. Meningkatnya kepercayaan dari masyarakat dengan ditunjukkanya peningkatan layanan
baik rawat jalan dan rawat inap di 2016 sejumlah 26,814 dari yang sebelumnya tahun
2015 hanya sejumlah 20,122 kunjungan.
3. Lokasi yang mudah dicapai, ada di Jakarta selatan
4. Meningkatkan kerjasama dengan BPJS, Pemerintah dan juga pihak swasta untuk
menambah penerimaan lain-lain rumah sakit yang nantinya akan memperbaiki layanan
rumah sakit
 Aspek SDM
1. Tersedianya sumber daya manusia untuk dijadikan pegawai di rumah sakit menilik
kebutuhan rumah sakit terhadap tenaga kerja nantinya meningkat.
2. Optimisme SDM akan terpenuhi dilihat dari respon pemerintah daerah yang baik dengan
menyekolahkan beberapa perawat, dan pelatihan untuk para dokter-dokter umum.
1. Mencari kerjasama dengan pihak ketiga sebagai upaya peningkatan pelayanan rumah
sakit, baik kerjasama yang langsung berhubungan dengan pelayanan utama atau pun
layanan penunjang.
2. Adanya ketertarikan dari laboratorium pihak ketiga yang ingin bekerjasama.
3. Mendapatkan bantuan danaatau pun sarana dan prasarana dari luar rumah sakit dan
pemerintah.
 Aspek sarana dan Prasarana
1. Adanya dukungan dari pemerintah merupakan berita baik untuk rumah sakit karena
dapat melakukan pembangunan untuk menunjang pelayanan yang ada.
2. Dukungan yang ada juga dapat meningkatkan pengadaan sarpras yang belum ada di
rumah sakit.

Ancaman (Threats)
Bagian ini menjabarkan mengenai ancaman-ancaman yang ada dari luar BLU. ancaman
tersebut perlu dianalsis dan diungkapkan untuk mencegah gangguan kegiatan operasional
BLU. Ancaman dapat dikategorikan menjadi beberapa aspek seperti pelayanan, SDM,
keuangan, dan sarpras. Berikut contoh dari masing-masing aspek.

 Aspek Pelayanan
1. Meningkatkan keinginan amsyarakat untuk pelayanan yang cepat dan puas.
2. Masyarakat semakin kritis terhadap perubahan pelayanan yang ada, yang menginginkan
adanya pembenahan setiap waktu.
 Aspek SDM
1. Adanya pembatasan jumlah pegawai melalui jalur PNS oleh aturan yang terkait.
2. Adanya pembatasan untuk tenaga dokter yang praktik 3 tempat kerja praktik sekaligus.
 Aspek Keuangan
1. Akan adanya biaya yang meningkat seiring dengan penambahan pegawai di tahun yang
akan datang.
 Aspek Sarana dan Prasarana
1. Adanya standar kelengkapan untuk memenuhi syarat akreditasi rumah sakit.

Anda mungkin juga menyukai