OLEH :
JUNITA ROMATUA
18.03.012
2018
Identitasbuku
Judul : Mengenal Monster Pribadi : seni pemulihan diri dan pohon keluarga
Tahun : 2014
Setiap orang memiliki monster dalam dirinya. Monster itu adalah area sensitive dan
kecenderungan negatif yang muncul pada situasi tertentu dan berulang (Julianto, 2014)
Isi buku ini terdiri dari dua bagian. Bagian pertama mengulas tentang beberapa contoh
monster pribadi dengan kasusnya masing-masing.
1. Kepahitan akibat penolakan keluarga dan pelecehan yang dialami masa kecil,
2. Tawar hati karena pengalaman kecewa yang berulang-ulang dari orang yang dicintai,
3. Minder karena harga diri yang rendah akibat kebutuhan sosial yang tidak
terakomodasi di masa kecil,
4. Kemarahan sedari kecil sehingga dewasa tidak bisa mengelola kemarahan itu dengan
baik,
5. Kesepian karena kehidupan pernikahan yang tidak sehat,
6. Sayang diri karena masa kecil kurang kasih sayang,
7. Putus asa karena menganggap dirinya tidak penting, tidak dikasihi ataupun berharga.
8. Kelebihan beban karena banyaknya tanggung jawab yang harus dikerjakannya
sepanjang hari sehingga dia sudah tidak tahu lagi apa yang harus dia kerjakan terlebih
dahulu.
9. Trauma kehilangan yang membentuknya menjadi pribadi yang rendah harga diri,
sensitif, takut memulai sesuatu, kurang berani mengambil keputusan, kurang dekat
secara batin dengan anak-anak dan adanya rasa haus akan penghargaan.
10. Kebiasaan buruk seperti zinah, selingkuh, alkoholik
Selain beberapa contoh kasus, bagian pertama ini juga menjabarkan secara singkat, tetapi
padat tentang dampak-dampak yang terjadi ketika monster ini mencoba menggrogoti pribadi
tersebut. Penulis juga membuat beberapa contoh solusi yang bisa dilakukan untuk mengatasi
monster ini.
Bagian kedua ini membahas tentang beberapa seni mengelola monster pribadi, yaitu
Secara keseluruhan, buku Monster Pribadi karya Julianto Simanjuntak ini sangat praktis dan
sangat mudah dipahami. Buku ini banyak mengutarakan tentang bagaimana manusia secara
pribadinya mengetahui bahwa dirinya memiliki masalah. Dalam buku ini juga, menjawab
setiap persoalan dalam hidup manusia dengan memberikan beberapa ilustrasi yang menarik.
Dengan beberapa ilustrasi tersebut juga, kita diberitahukan kenapa masalah tersebut bisa
terjadi. Bahasa yang sederhana dan mampu dinalarkan oleh pembaca mampu menarik minat
pembaca mengetahui apakah monster pribadi dalam diri pembaca. Buku ini juga sangat tepat
untuk dibaca oleh siapapun dan dapat dijadikan bahan konseling. Dalam buku Monster
Pribadi pada Bab II, Julianto juga banyak memberikan gambaran bahwa manusia tidak perlu
mengalami putus asa atau depresi terhadap masalah, melainkan masalah tersebut harus
diselesaikan dan disyukuri. Bab II ini akan menolong pembaca tentang bagaimana seni
pemulihan diri akan emosional-emosional negatif yang tercipta akibat dampak permasalahan
yang terjadi. Buku Monster Pribadi juga layak dijadikan bahan refrensi dalam meneliti aspek
kehidupan manusia yang berhubungan dengan psikologi manusia.
Namun, buku ini akan lebih lengkap apabila dijelaskan tentang bagaimana alkitab
memandang setiap topik secara terperinci. Hal ini dikarenakan adanya pemahaman alkitab
yang dijabarkan oleh Julianto, namun penjabaran itu sangat sedikit.
Kesimpulan
Buku ini memberitahukan kepada pembaca mengenai apakah monster pribadi itu?.
Buku ini juga menyadarkan pembaca bahwa setiap orang memiliki monster pribadi yang
terbentuk sejak kecil dan akan mempengaruhi pola pikir dan tindakannya terhadap diri
sendiri, orang lain, dan Tuhan saat dia sudah dewasa. Secara pribadi, buku ini mampu
menolong untuk mengenali apa saja monster yang sudah menggrogoti hidup selama ini, apa
saja dampak negatifnya dan bagaimana cara mengatasinya.
Buku ini juga bisa dipakai untuk menolong keluarga, sahabat dan orang terdekat
untuk pemulihan diri pembaca secara pribadi atau bahkan hubungan pembaca dengan orang-
orang sekitarnya.