Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMP
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : VIII / Genap
Materi Pokok : Cahaya
Alokasi Waktu : 40 Menit

A. Kompetensi Inti
1.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
1.2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
1.3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
1.4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi,dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar Dan Indikator


Kompetensi Dasar Indikator
3.12 Menganalisis sifat-sifat cahaya, 3.1.2. Mengidentifikasi proses pemantulan
pembentukan bayangan pada cahaya pada cermin datar
bidang datar dan lengkung serta 3.1.3. Menganalisis fenomena yang berkaitan
penerapannya untuk dengan prinsip pemantulan cahaya
menjelaskan proses penglihatan pada cermin datar
manusia, mata serangga, dan
prinsip kerja alat optik
4.12 Menyajikan hasil percobaan 4.12.2 Mempresentasikan hasil percobaan
tentang pembentukan bayangan tentang pemantulan cahaya pada cermin datar.
pada cermin dan lensa

C. Tujuan Pembelajaran

Melalui diskusi dan eksperimen peserta didik diharapkan dapat menganalisis


pembentukan bayangan pada cermin datar.

D. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran Reguleer
Pembentukan Bayangan pada Cermin Datar
Pada saat menentukan bayangan pada cermin datar melalui diagram sinar, titik
bayangan adalah titik potong berkas sinar-sinar pantul. Bayangan bersifat nyata
apabila titik potongnya diperoleh dari perpotongan sinar-sinar pantul yang
konvergen (mengumpul). Sebaliknya, bayangan bersifat maya apabila titik
potongnya merupakan hasil perpanjangan sinar-sinar pantul yang divergen
(menyebar).

Keterangan:
S = Jarak benda terhadap
cermin
S’= Jarak bayangan terhadap
cermin

Gambar 8 . Pembentukan bayangan


pada cermin datar.
Sumber : Zubaidah, dkk.

Bayangan pada cermin datar bersifat maya. Titik bayangan dihasilkan dari
perpotongan sinar-sinar pantul yang digambarkan oleh garis putus-putus. Untuk
melukis pembentukan bayangan pada cermin datar dengan diagram sinar, ikutilah
langkah-langkah berikut ini.
1) Lukis sebuah sinar dari benda menuju cermin dan dipantulkan ke mata, sesuai
hukum pemantulan cahaya, yaitu sudut sinar datang harus sama dengan sudut
sinar pantul.
2) Lukis sinar kedua sebagaimana langkah pertama.
3) Lukis perpanjangan sinar-sinar pantul tersebut di belakang cermin sehingga
berpotongan. Perpotongan sinar-sinar pantul tersebut merupakan bayangan
benda.
4) Jika diukur dari cermin, jarak benda terhadap cermin (s) harus sama dengan
jarak bayangan terhadap cermin (s’)
Sifat-sifat bayangan pada cermin datar yaitu maya, jarak bayangan sama
dengan jarak benda, ukuran bayangan sama besar dengan ukuran benda, tetapi
posisinya berkebalikan antara kanan dan kiri.
2. Materi Pembelajaran Remidial
a. disesuaikan dengan materi yang belum dikuasai peserta didik.
3. Materi pembelajaran Pengayaaan
a. Peserta didik yang sudah mencapai KKM Diberikan materi pengayaan
bagaimana manfaat cermin datar dan kehidupan sehari hari.
E. Model/Pendekatan/Metode
Model : Discovery Learning
Pendekatan : Scientific
Metode : Diskusi, Eksperimen

F. Media / Alat bahan

 Media :
 Worksheet atau lembar kerja peserta didik

 Alat/Bahan :
 Laptop & infocus
 Slide presentasi (ppt)
 cermin datar
 kertas
 pensil
 penghapus
 Penggaris

G. Sumber Belajar
1. Wahono, dkk.2017. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs. Jakarta :
Kementrian pendidikan dan kebudayaan.
2. Wahono, dkk.2017. Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs. Jakarta :
Kementrian pendidikan dan kebudayaan.

H. Langkah-Langkah Pembelajaran

Kegiatan Langkah Deskripsi kegiatan Alokasi


langkah waktu
Discovery
Learning
Pendahulua Memberi 1) guru memberi salam dan 5 Menit
n stimulus menyapa peserta didik.
2) guru mengecek kesiapan peserta
didik untuk memulai pelajaran
3) guru memberikan apersepsi
dengan bertanya kepada peserta
didik “apakah kalian pagi
sebelum berangkat ke sekolah
bercermin??” jawaban yang
diharapkan: siswa bercermin,
ukuran bayangan yang
dihasilkan oleh bayangan
tampak sama seperti objek
aslinya.
4) guru menyampaikan tujuan
pembelajaran
5) peserta didik dibagi menjadi
beberapa kelompok antara 4-5
orang

Inti Mengidentifikas 1) Guru meminta peserta didik


i masalah untuk mengamati beberapa
gambar orang bercermin.
2) peserta didik membuat
pertanyaan dan jawaban tentang
apa yang telah diamati terkait
pembentukan bayangan pada
cermin.

Mengumpulkan 1) peserta didik mempelajari LKPD


Data yang di berikan oleh guru
2) secara berkelompok peserta
didik melakukan percobaan
tentang pemantulan cahaya pada
cermin datar
1) peserta didik menganalisis dan 30 menit
Mengolah data menyimpulkan hasil percobaan.

Memverifikasi 1) guru memberikan kesempetan


pada peserta didik untuk
mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya
2) kelompok lain memverifikasi
data dengan membandingkan
hasil percobaan kelompoknya
dalam diskusi.
Menyimpulkan 1) guru bersama peserta didik
membuat kesimpulan dari hasil
kegiatan percobaan tentang
pemantulan bayangan pada
cermin datar
Penutup Refleksi 1) guru memberikan penghargaan
(pujian) kepada kelompok yang
berkinerja baik.
2) guru memberikan tes tertulis 5 menit
untuk mengetahui pemahaman
peserta didik tentang materi
yang dipelajari.

I. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
- Penilaian Observasi

Aspek Perilaku yang


N Jumla Skor Kode
Nama Siswa Dinilai
o h Skor Sikap Nilai
BS JJ TJ DS
1 … ... ... ... ... ... ... ...
2 … ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x
4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda
Level
NO Kompetensi Dasar Indikator Soal Soal Skor
kognitif
1 33.12 Menganalisis Disajikan pertanyaan peserta 1. Menurutmu factor-faktor apa
sifat-sifat didik dapat menyebutkan C1 saja yang menyebabkan
cahaya, faktor-faktor penyebab terjadinya pencemaran air?
pencemaran air 4
pembentukan
bayangan pada
bidang datar
dan lengkung 2. Yanti meneliti pengaruh kondisi air terhadap
perilaku ikan. Yanti mendapatkan data
serta Disajikan pernyataan peserta sebagai berikut:
penerapannya
Waktu Ikan dalam didik dapatlimbah
Ikan dalam menganalisis C4
Apabila Yanti melanjutkan penelitiannya dan
untuk air bersih dampak detergen
pencemaran air bagi menambahkan jumlah deterjen , apa yang terjadi
09.00 Ikan bergerak Ikan bergerak dengan
menjelaskan
lincah dan ekosistem.
lincah dan belum pada ikan ?
proses sehat mengalami gejala
apapun
penglihatan
09.07 Ikan bergerak Ikan berenang mulai
manusia, lincahmata
dan melambat dan ikan
sehat mengalami kejang-
serangga, dan kejang
6
prinsipIkan bergerak
09.15 kerja Insang ikan
lincah dan membengkak dan
alat optiksehat keluar darah
09.16 Karin menghentikan percobaannya
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Instrumen Penilaian
Kuran
Sangat Tidak
N Baik g
Aspek yang Dinilai Baik Baik
o (75) Baik
(100) (25)
(50)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
Kesesuaian penggunaan tata
3
bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Lembar Kerja Peserta Didik 1

“Pemantulan Cahaya pada Bidang Datar”

Alat dan Bahan

a. Alat
Nama Alat Spesifikasi Jumlah

1. sumber cahaya - 6 buah

2. Penggaris Lurus 30 cm 6 buah

3. Penggaris Busur 1800 6 buah

4. Cermin datar ± (5 x 10) cm 6 buah

Langkah Kegiatan 1

Pahami pernyataan berikut.

Sinar yang menuju ke cermin disebut sinar datang dan sinar yang meninggalkan cermin
disebut sinar pantul.Pada pertemuan kedua sinar tersebut, dapat digambar garis yang tegak
lurus dengan permukaan cermin yang disebut sebagai garis normal.Sudut antara sinar datang
dan garis normal disebut sudut datang. Sudut antara sinar pantul dan garis normal disebut
sudut pantul.

1. Lakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi proses pemantulan cahaya pada cermin


datar seperti pada Gambar 1.1

2. Ukurlah besar sudut pantul jika sinar laser diarahkan ke cermin datar dengan membentuk
sudut tertentu sesuai dengan Tabel 1.1
3. Ulangi langkah Nomor 2 dengan sudut datang tetap sebanyak 3 kali.
4. Ulangi langkah Nomor 2 dan 3 dengan mengubah besar sudut datang sebanyak dua kali.
5. Cata besarnya susdut pantul pada Tabel 1.1
6. Gambarlah hasil pengamatan pada kolom yang disediakan
Data Hasil Pengamatan Kegiatan 1

1. Sajikan hasil pengamatanmu pada Tabel 1.1 berikut ini.


Tabel 1.1 Data Hasil Pengamatan Sudut Pantul

No. Besar sudut datang (0) Besar sudut Pantul (0)

1. 300 ....
2. 300 ....
3. 300
4. 450 ....
5. 450 ....
6. 450
7. 600 ....
8. 600 ....
9. 600

2. Gambarlah hasil pengamatanmu

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3


300 450 600

Pertanyaan Diskusi Kegiatan 1

1. Bagaimana proses sinar tersebut dipantulkan oleh cermin, apakah sinar tersebut menembus
bidang cermin atau berbalik arah?
.................................................................................................................................................
2. Apakah sinar datang, sinar pantuldan garis normal terletak pada satu bidang datar?
Bagaimana kamu membuktikannya?
.................................................................................................................................................
3. Bagaimana besar sudut pantul jika dibandingkan dengan besar sudut datang? Dari mana
kamu menyimpulkan hal itu, berilah alasan jawabanmu.
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
4. Bagaimana arah sinar pantul jika sinar datang diarahkan secara tegak lurus dengan bidang
cermin? Apa pengaruh sinar ini terhadap pembentukan bayangan pada cermin datar?
..................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
5. Rumuskan hukum pemantulan berdasarkan diskusi pada Nomor 2 dan 3
..................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

Anda mungkin juga menyukai