Dalam upaya memberikan landasan bagi identifikasi dan penilaian risiko atas salah saji
material untuk estimasi akuntansi, auditor harus memperoleh pemahaman terkait bagaimana
manajemen membuat estimasi akuntansi, dan pemahaman terhadap data yang menjadi dasar
bagi estimasi akuntansi tersebut, termasuk:
Dalam merespon risiko salah saji material yang dinilai, auditor harus menguji terkait
bagaimana manajemen membuat estimasi akuntansi. Auditor harus membuat estimasi
pokoknya sendiri untuk membandingkannya dengan estimasi manajemen. Pengujian tersebut
memerlukan evaluasi terkait apakah metode pengukurannya sudah tepat dan asumsi-asumsinya
dinilai wajar berdasarkan kerangka pelaporan keuangan yang berlaku. Pengujian juga
dilakukan untuk menilai efektivitas pelaksanaan pengendalian terkait bagaimana manajemen
membuat estimasi akuntansi.
Evaluasi atas Salah Saji yang Diidentifikasi Selama Audit (ISA 450)
Evaluasi atas salah saji yang diidentifikasi selama audit merupakan tanggung jawab auditor
saat menyusun opini terhadap laporan keuangan untuk menyimpulkan apakah asurans yang
memadai telah diperoleh terkait apakah laporan keuangan secara keseluruhan bebas dari salah
saji material.
Seluruh salah saji yang diakumulasi selama audit perlu dikomunikasikan dengan pihak
manajemen, auditor meminta manajemen untuk memperbaikinya. Auditor juga harus
melakukan sejumlah prosedur audit untuk menentukan apakah masih terdapat salah saji. Jika
manajemen menolak untuk memperbaiki salah saji, auditor harus mempertimbangkan alasan-
alasan manajemen terkait perbaikan yang tidak dilakukannya.