Anda di halaman 1dari 52

LAPORAN AKHIR

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA


P-SON (PORTABLE SONIC BLOOM) GUNA MENINGKATKAN
PRODUKSI TANAMANAN HORTIKULTURA

BIDANG KEGIATAN :
PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:
Aisyah Nurul Iqlima NIM. 18307141003 Tahun Angkatan 2018
Verawati Eka Yuliana NIM. 18307144020 Tahun Angkatan 2018
Fajria Haniifah NIM. 18307141030 Tahun Angkatan 2018
Muhammad Faqihul Imam NIM. 16306141026 Tahun Angkatan 2016
Ana Fitriani NIM. 16305141073 Tahun Angkatan 2016

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA


YOGYAKARTA
2019
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL .................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN........................................................................... ii
DAFTAR ISI .................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... iii
DAFTAR TABEL ........................................................................................... v
BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ........................................................................................ 1
1.2 Rumusan masalah .................................................................................... 2
1.3 Tujuan penelitian ..................................................................................... 2
1.4 Luaran yang diharapkan .......................................................................... 2
1.5 Manfaat.................................................................................................... 2
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ..................................... 3
2.1 Analisis Produk ........................................................................................ 3
2.2 Analisis Pasar ........................................................................................... 3
2.3 Analisis Ekonomi ..................................................................................... 4
BAB 3 METODE PELAKSANAAN .............................................................. 5
3.1 Aspek Produksi ........................................................................................ 5
3.2 Manajemen Usaha .................................................................................... 5
BAB 4 HASIL YANG DICAPAI DAN POTENSI HASIL .......................... 7
4.1 Hasil Yang Dicapai .................................................................................. 7
4.2 Potensi Pengembangan Usaha .................................................................. 9
BAB 5 PENUTUP ............................................................................................ 9
5.1 Kesimpulan............................................................................................... 9
5.2 Saran ......................................................................................................... 9
LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................ 10
Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Kegiatan ................................................. 10
Lampiran 2. Dokumentasi Kegiatan............................................................ 104
Lampiran 3. Bukti Penggunaan Dana ........................................................ 109

iii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Alur Proses Pembuatan P-SON........................................................... 5


Gambar 2. Struktur Tim P-SON …………........................................................... 5
Gambar 2. Desain Produk P-SON......................................................................... 6
Gambar 3. Penjualan P-SON…............................................................................. 7

iv
DAFTAR TABEL

Tabel 1 Laporan Laba Rugi ………………....................................................... 8

v
1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Mayoritas mata pencaharian masnyarakat Indonesia adalah sebagai
petani. Salah satu jenis pertanian yang banyak digemari petani adalah sayur
hortikultura. Jumlah usaha hortikultura pada tahun 2016 adalah 342 usaha.
Terdiri dari persentasi usaha hortikultura untuk tanaman buah sebesar 49,12
persen, usaha tanaman sayur sebesar 30,41 persen, yang mengusahakan lebih
dari satu kelompok komoditas sebesar 13,45 persen, usaha tanaman hias
sebesar 5,56 persen, dan usaha tanaman obat sebesar 1,46 persen (BPS,2017).
Permasalahan yang dihadapi sektor pertanian saat ini yaitu pemupukan
kimia anorganik yang berdampak kepada percepatan degradasi kesuburan
lahan pertanian. Sedangkan dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir sebagai
pembanding, telah terjadi penurunan rata-rata secara berkesinambungan
produktivitas lahan sawah di provinsi Jawa Barat sebesar 0,755 Ton/Ha. Semua
ini bisa terjadi karena berbagai permasalahan, terutama budaya penggunaan
pupuk kimia yang sudah terlalu lama berlangsung. Cara pemupukan ini sangat
salah untuk diterapkan secara terus. Maka dari itu perlu adanya inovasi
teknologi untuk meningkatan produksi tanaman tanpa harus menggunakan
bahan kimia (https://www.kompasiana.com). Salah satunya teknologi yang
dapat membantu meningkatkan produktivas tanaman dengan pemupukan yang
sedikit ialah sonic bloom.
Teknologi sonic bloom merupakan gelombang suara alam pada
frekuensi 3500 – 5000 Hertz mampu merangsang pembukaan mulut daun
(stomata) sehingga meningkatkan laju dan efisiensi penyerapan nutrisi
(Yulianto, 2008 : 2). Sehingga dapat menyerap air dan CO2 lebih banyak dan
mengoptimalkan proses fotosintesis, sehingga pertumbuhan dan produktivitas
tanaman dapat ditingkatkan secara optimal. Berdasarkan penelitian yang
dilakukan oleh Nur Kadarisman selaku dosen pendamping tim PKM pada
tahun 2011 telah membuat sebuah portable sonic bloom dan sudah dilakukan
uji coba yang mana hasilnya sangat produktif untuk tanaman. Produktivitas
rata–rata pada lahan (10 x 10) m2 dengan berat kotor untuk tanaman perlakuan
60,5 kg dan tanaman kontrol 35,1 kg. Namun alat tersebut belum dapat
dipasarkan karena belum memiliki penetapan harga serta bentuk produk yang
kurang efisien dan menarik bagi masyarakat.
Melihat jumlah usaha hortikultura yang selalu meningkat dan teknologi
sonic bloom yang dapat meningkatkan produktivtas tamanan maka menjadikan
peluang usaha cukup menjanjikan. Keunggulan produk portable sonic bloom
(P-SON) ialah bentuk produknya yang menarik, efisien dalam penggunaan,
menghemat biaya pemupukan, dan meningkatkan produksi tanaman. Selain
itu, produk portable sonic bloom hanya ada di luar negeri dengan biaya yang
2

cukup mahal. Di Indonesia sendiri produk protable sonic bloom belum ada
dipasarkan sehingga membuka peluang usaha yang sangat menguntungkan.
1.2 Rumusan masalah
Berdasar latar belakang tersebut maka permasalahan yang dapat dirumuskan:
1. Bagaimana cara pembuatan protable sonic bloom yang dapat meningkatkan
produksi tanaman hortikultura ?
2. Bagaimana cara pemasaran protable sonic bloom yang memanfaatkan
frekuensi bunyi untuk mendapat keuntungan yang optimal untuk
keberlangsungan usaha ?
3. Bagaimana respon konsumen terhadap inovasi alat yang dapat meningkatan
produksi tanaman tanpa menggunakan bahan kimia ?
1.3 Tujuan
Berdasar permasalahan diatas, program kreativitas mahasiswa ini bertujuan:
1. Mengetahui cara pembuatan protable sonic bloom yang dapat
meningkatkan produksi tanaman hortikultura.
2. Mengetahui cara pemasaran sonic bloom agar mendapat keuntungan yang
optimal.
3. Mengetahui respon konsumen terhadap inovasi baru cara peningkatan
produksi tanaman tanpa mengunakan bahan kimia.
1.4 Luaran yang diharapkan
Luaran dari program kreativitas mahasiswa ini yaitu terciptanya produk
Portable Sonic Bloom yang dapat meningkatkan produksi tanaman hortikultura
yang dapat memberikan penambahan pemasukan/pendapatan. Selain itu, hasil
program kreativitas mahasiswa ini dapat menghasilkan artikel ilmiah, hak
paten, serta merk dagang dan hak industri agar diakui sebagai unit usaha yang
berkelanjutan di Indonesia.
1.5 Manfaat
Berdasarkan permasalahan tersebut, maka produk kreatvitas mahasiswa ini
dapat memberi manfaat :
1. Bagi mahasiswa
a. Mampu menumbuhkaan jiwa wirausaha, sehingga mahasiawa menjadi
mandiri dalam upaya mengantipasi ketatnya persaingan untuk
memperoleh pekerjaan
b. Menumbuhkan sikap yang kreatif, inovatif dan kritis dalam memikirkan
serta melihat masalah dan gagasan yang ada di lingkungan sekitar
c. Menumbuhkan motivasi untuk terus berkarya agar bermanfaat untuk
masyarakat
2. Bagi konsumen
a. Meningkatnya produktivitas suatu tanaman tanpa harus lelah
memberikan pupuk.
b. Mengetahui inovasi lain yang dapat meningkatkan produksi tanaman
hortikultura.
3

3. Bagi pemerintah
a. Ikut membantu dalam penilaian dunia di bidang teknologi.
b. Ikut memberikan solusi tenatang peningkatan produksi suatu tanaman
sehinga tidak perlu mengimpor dari negara lain.

BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Analisis Produk


P-SON (Portable Sonic Bloom) merupakan alat berbasis teknologi yang
dapat meningkatkan produksi tanaman hortikultura karena menghasilkan
suara hewan garengpung dengan frekuensi 3000 sampai 5000 Hz. Alat ini
telah diteliti dan terbuti dapat meningkatkan produksi tanaman. Alat ini
memiliki dimensi 15cm x 20 cm x 25 cm yang dapat menyala dengan sumber
energi listrik atau dengan power bank. Produk ini dikemas dan disajikan
dalam bentuk boks yang praktis dan menarik sehingga mudah dalam
pemasaran. Alat ini juga ramah lingkungan karena dapat mengurangi
penggunaan pupuk kimia sehingga aman dan tidak meninmbulkan
pencemaran lingkungan.
2.2 Analisis Pasar
Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen untuk membeli
produk harus dilakukan sebagai tahap awal kegiatan. Setelah mengetahui
faktor-faktor yang mempengaruhi pertimbangan konsumen, perlu juga
menganalisis kekuatan usaha yang dimiliki (strength), kelemahan
(weakness), kesempatan (opportunities) dan ancaman yang mungkin terjadi
(treath). Analasis tersebut disebut dengan analisis SWOT.
Berikut ini adalah analisis SWOT usaha pembuatan dan penjualan “P-
SON” yang nantinya dapat digunakan sebagai uji kelayakan usaha yang
diusulkan.
A. Strength (Kekuatan)
1. Bahan bakunya mudah ditemukan.
2. Unik dan belum pernah dipasarkan secara masal.
3. Tidak menggunakan bahan kimia berbahaya.
4. Meningkatkan produktivtas tanaman.
5. Penggunaan praktis dan mudah.
B. Weakness (Kelemahan)
1. Portable Sonic Bloom “P-SON” merupakan produk inovasi yang
baru dan belum dikenal masyarakat sehingga memerlukan sosialisasi
agar masyarakat percaya bahwa P-SON dapat meningkatkan
produktivitas tanaman.
2. Belum adanya jaringan pemasaran yang baik dan kuat.
4

C. Opportunity (Kesempatan)
1. Kebutuhan teknologi yang menarik, efisien serta fungsinya sangat
besar.
2. Produk yang ditawarkan belum ada dipasaran Indonesia.
3. Memiliki keunggulan dalam segi kepuasan dan kemanfaatan bagi
konsumen.
D. Threat (Ancaman)
1. Munculnya usaha baru yang memproduksi produk serupa
2. Banyak produk pupuk yang dapat meningkatkan tanaman yang
cukup besar.

2.3 Analisis Ekonomi


Analisis ekonomi dilakukan agar produksi dan pemasaran dapat berjalan sesuai
rencana. Adapun investasi awal dimana dana yang diberikan oleh Kemenristek
dikti untuk produksi P-SON sebesar Rp9.760.000,00. Total biaya tetap (fixed
cost) sebesar Rp1.490.000,00 untuk pembelian peralatan penunjang produksi.
Sedangkan biaya variabel per produk P-SON sebesar Rp461.400,00. Harga jual
produk P-SON ditetapkan sebesar Rp550.000,00. Sehingga laba dan BEP P-
SON dapat dihitung dengan rumus:

Laba = Harga jual - HPP

Laba per unit


= Rp550.000 – Rp461.400
= Rp88.600
Laba dalam persen (%) = 16,1%

BEP unit =

BEP unit P-SON


Rp661.000,00
= Rp550.000,00−Rp461.400,00
= 7,44
= 8 buah

BEP rupiah

BEP rupiah P-SON


Rp661.000,00
= Rp88.600,00:Rp550.000,00
= Rp 4.103.273,00
5

Atau dapat dikatakan bahwa pada penjualan P-SON akan tercapai titik
impas saat telah menjual 8 unit P-SON atau telah memperoleh pendapatan
sebesar Rp 4.103.273,00.

BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Aspek Produksi


a. Tahap Persiapan
Tahap ini meliputi persiapan peralatan dan bahan. Perlatatan yang
diperlukan adalah solder, multidigital, gunting, toolbox, lem tembak,
obeng. Sedangkan bahan yang diperlukan adalah arduino, baut dan mor,
kotak komponen, horn, LCD, kabel, resistor, chip, amplifier. Bahan baku
diperoleh dari pembelian langsung kepada toko elektronik di Yogyakarta.
B. Tahap pembuatan
Setelah semua persiapan selesai dilakukan tahap selanjutnya adalah tahap
pelaksanaan tahap pembuatan. Proses produksi P-SON dapat dijelaskan
melalui diagram alir berikut :

Bahan P-SON Karakteristik Bahan Perakitan P-SON

Pemasaran Uji Coba/Kalibrasi

Gambar 1. Alur proses pembuatan P-SON

3.2 Manajemen Usaha


a. Struktur Organisasi
Struktur dalam usaha tim PKM K “P-SON” ini yaitu :

General Manager
Aisyah Nurul Iqlima

Manajer Produksi Manajer Pemasaran Manajer Keuangan Manajer Administrasi


Verawati Eka
M. Faqihul Imam Fajria Haniifah Ana Fitriani Yuliana

Gambar 2. Struktur Tim P-SON

Dalam menjalankan usaha ini masing masing dari anggota kelompok


memiliki peran yang berbeda-beda yang antara lain:
6

1) General manager oleh bertugas mempertanggungjawabkan hasil kinerja


setiap manajemen, mengawasi kinerja setiap bagian dan berwenang
mengambil keputusan.
2) Manajemen produksi oleh bertugas mempertanggungjawabkan bidang
produksi produk dan mencari kualitas bahan yang baik.
3) Manajemen pemasaran oleh bertugas memasarkan produk P-SON serta
mencari kerjasama ke beberapa bidang usaha pertanian.
4) Manajemen keuangan oleh bertugas menentukan harga pasar produk
dan mengelola keuangan tim.
5) Manajemen adminitrasi oleh bertugas mengelola laporan penjualan,
laporan keuangan dan mencatat hasil keputusan dalam rapat.
b. Pemasaran
1) Produk
Produk ini merupakan pengembangan alat Audio Bio Harmonic (ABH)
yang di buat pembimbing kami. Alat sebelumnya memiliki kelemahan
yaitu harga mahal, ketahanan alat kurang baik, kurang praktis dan
efisien. Produk yang dihasilkan berupa portable sonic bloom dengan
sumber bunyi yang digunakan ialah suara hewan yang memiliki
karakteristik dapat merancangan bukaan stomata. Dimensi box P-SON
adalah 15 cm x 20 cm x 25 cm.

Gambar 3. Produk P-SON


2) Harga
Produk yang dihasilkan berupa portable yang dijual dipasarkan dengan
harga Rp 550.000,00/ buah. Dalam strategi harga kami menggunakan
sistem penjualan kredit. Jadi konsumen dapat mencicil alat ini sesuai
kemampuan.
3) Lokasi
Lokasi pemasaran produk “P-SON” difokuskan di wilayah
Yogyakarta dan sekitarnya karena berdasarkan survei daerah tersebut
memiliki potensi bidang pertanian yang baik. Mitra usaha alat Sonic
Bloom ini adalah toko elektronik, dan mitra pemasarannya dengan
pihak pertanian di daerah Yogyakarta.
4) Promosi
7

Promosi produk P-SON dilakukan dengan cara:


a) Melalui brosur-brosur yang disebarkan secara meluas ke masyarakat
sekitar Yogyakarta
b) Promosi lansung dan sosialisasi ke tempat usaha pertanian
hidroponik dan green house.
c) Memperkenalkan produk melalui internet (facebook, twitter,
instagram, online shop, whatsapp dan lain sebagainya).
d) Mengikuti agenda pameran sebagai solusi memperkenalkan produk
dan memasarkan produk P-SON.

BAB IV
HASIL YANG DICAPAI DAN POTENSI PENGEMBANGAN USAHA

4.1 Hasil yang dicapai


Kegiatan PKM-K telah dilaksanakan sejak bulan Mei hingga Agustus 2019
mencapai persentase 100%. Adapun hasil yang telah dicapai antara lain :
4.1.1 Produksi dan Penjualan
Produksi dan penjualan P-SON yang telah dilakukan sampai bulan Juli 2019
disajikan dalam gambar grafik berikut :

GRAFIK PENJUALAN P-SON


4
3
3
2
2 2
1
1
0
April Mei Juni Juli
Gambar 4. Penjualan P-SON

Berdasarkan grafik tersebut menjelaskan bahwa total penjualan P-Son


sampai bulan juli 2019 sebanyak 8 buah. Sedangkan produksi P-Son dilakukan
pada awal bulan Maret dan April sehingga bulan April penjualan hanya dapat 1
produk. Selain dipakai untuk produksi pada bulan April, digunakan untuk
mempromosikan produk P-SON melalui media sosial, sosialisasi, berkunjung
ke ladang petani dan melalui berita online. Berikut merupakan aspek keuangan
dan promosi yang mendukung ketercapaian penjualan :

A. Aspek Keuangan
Aspek keuangan PKM K P-SON disajikan dalam grafik berikut :
8

Tabel 1. Laporan Laba Rugi


Penjualan
Produk P-SON Rp 550.000 X8 Rp2.750.000
Total Pendapatan Rp 4.400.000
HPP
Produk P-SON Rp 461.400 X8 Rp 3.691.200
Total HPP Rp 3.691.200
Laba Kotor Rp 708.800
Biaya Lain-lain
Biaya desain kemasan Rp 25.000
Biaya transportasi Rp 100.000
Biaya tenaga kerja Rp 100.000
Total biaya lain-lain Rp 300.000
Laba bersih Rp 408.800

Hingga bulan Juli P-SON telah mendapatkan pemasukan sebesar Rp


4.400.000 dengan laba bersih Rp 408.000,00. Laba yang diperoleh sangat
kecil karena strategi pemasaran P-SON lebih ke segmentasi pasar agar alat
P-SON dapat dikenal oleh para petani. Oleh sebab itu harga jual P-SON
tidak terlalu mahal menyesuaikan kemampunan para petani. Apabila P-
SON sudah memiliki pangsa pasar dan diproduksi mahal, maka nilai HPP
akan semakin kecil, sehingga laba bersih yang didapatkan akan semakin
besar.
B. Aspek Promosi
Promosi yang telah dilakukan oleh tim P-SON melalui akun media
sosial P-Son dan media massa onlie. Media P-SON yaitu akun facebook
(Bloomstory_Id), akun whattsapps (08564260061), akun instagram
(Bloomstory_id), google ( https//:sonicbloom32.blogspot.com), akun
bukalapak ( P SON Portable Sonic Bloom) dan Tokopedia Portable Sonic
Bloom). Sedangkan media massa online yaitu
https://www.uny.ac.id/berita/p-son-portable-sonic-bloom-guna-
meningkatkan-produksi-tanamanan-hortikultura ( website UNY) dan
https://radarjogja.co/2019/07/03/mampu-meningkatkan-produksi-tanaman-
hingga-578-persen/ ( radar jogja).
Selain itu promosi P-SON telah dilakukan melalui sosialisasi di
beberapa tempat seperti di ladang cabe Kulonprogo, Kebun buah
Mangunan, dan Goodplant. Persentase ketercapaian promosi telah
mencapai 100% karena semua promosi telah dilakukan sesuai target.
4.1.2 Artikel Ilmiah
. Ketercapaian artikel ilmiah P-SON mencapai 100%. Tim telah
menyelesaikan pembuatan artikel ilmiah dengan judul “ P-SON (Portable
Sonic Bloom) Guna Meningkatkan Produksi Tanamanan Hortikultura “
9

yang telah dikirim ke jurnal riset organisasi KSI mist FMIPA UNY
(Lampiran 3.,).
4.2 Potensi Pengembangan Usaha
Usaha teknologi yang berfungsi meningkatkan pertumbuhan di bidang
pertanian belum banyak di pasaran. Selama ini untuk meningkatkan hasil panen
dengan pupuk yang berkualitas baik dan harganya pun cukup mahal. Potensi
pengembangan usaha dari produk “P-SON” ini antara lain :
a. Memanfaatkan teknologi sains yaitu teknologi sonic bloom. Munculnya P-
SON sebagai solusi untuk mengatasi hasil panen yang kurang baik. Sebagai
teknologi baru maka memiliki peluang untuk dikembangkan menjadi usaha
alat teknologi pertanian.
b. Harga Terjangkau
“P-SON” merupakan salah satu produk inovasi bidang pertanian dengan
harga Rp. 550.000,00 per buah, sedangkan produk pertanian yang beredar
di pasaran sekitar juta-an rupiah.

BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
1. Proses pembuatan alat P-SON melalui beberapa tahap, yaitu pengumpulan
bahan, karakteristik bahan, perakitan bahan, uji P-SON, pemasaran.
2. Proses promosi yang dilakukan agar alat P-SON terjual menggunakan 2
teknik yaitu promosi online dan offline. Secara onlie menggunakan media P-
SON yaitu akun facebook (Bloomstory_Id), akun whattsapps (08564260061),
akun instagram (Bloomstory_id), google (
https//:sonicbloom32.blogspot.com), akun bukalapak ( P SON Portable Sonic
Bloom) dan Tokopedia Portable Sonic Bloom). Sedangkan media massa
online yaitu website UNY dan radar jogja.
3. Respon masyarakat terhadap alat P-SON cukup memuaskan hal ini terlihat
selama 4 bulan mendapatkan penjualan sebanyak 8 konsumen dan sudah
mencapai BEP yang diajukan.
5.2 Saran
Kemasan dan desain P-SON yang dipasarkan lebih diperbaiki agar penjualan
meningkat. Serta meningkatkan kerjsama dengan bahan komponen agar biaya
pokok akan lebih murah
10

Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Kegiatan


1. Jenis perlengkapan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
Multidigital 1 buah 111,000 111,000
Solder 1 buah 195,000 195,000
Toolbox 1 buah 125,000 125,000
Lem tembak 1 buah 68,000 68,000
Isi lem tembak 10 buah 6,000 60,000
Cutter 5 buah 16,500 82,500
Gunting 5 buah 15,700 78,500
Flashdisk 1 buah 53,000 53,000
Bor 1 buah 250,000 250,000
Project board 2 buah 40,000 80,000
Obeng 1 buah 24,500 24,500
LCD 8 buah 40,000 320,000
Box kabel 8 m 1 buah 34,500 34,500
SUB TOTAL 1,482,000
2. Bahan habis pakai Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
Box xd 1 buah 6,500 6,500
Laser point 1 buah 13,500 13,500
PCB 2 buah 6,800 13,600
Kabel 1.5 buah 1,400 2,100
LED Merah 25 buah 250 6,250
LED bulat 25 buah 400 10,000
R 1/2 W 60 buah 75 4,500
Arduino uno 1 buah 90,000 90,000
Mono amplifier 1 buah 20,000 20,000
PBDS Hijau 1 buah 3,000 3,000
Tweeter 75 watt 1 buah 25,000 25,000
Box polos 1 buah 12,000 12,000
Horn narae 1 buah 80,000 80,000
Modul Mini MP3 1 buah 50,000 50,000
Arduino Mikro 1 buah 85,000 85,000
Rakitan Mini Stereo Audio
1 buah 14,500 14,500
Amplifier
SK Togel Kecil biru coklat 1 buah 3,500 3,500
FD OTG VGEN 1 buah 53,000 53,000
Chip 8 buah 110,000 880,000
PCB 8 buah 8,000 64,000
Arduino nano 8 buah 40,000 320,000
Push button 8 buah 3,000 24,000
Power Bank 8 buah 80,000 640,000
Baut dan Mor 80 buah 300 24,000
11

Box Kemasan 8 buah 20,000 160,000


Stiker Kemasan 8 buah 1,000 8,000
Kabel 8 buah 12,000 96,000
Kardus kemasan 8 buah 6,000 48,000
Print Buku Panduan 8 buah 3,000 24,000
Audio amplifier 8 buah 25,000 200,000
Charger 8 buah 15,000 120,000
Horn Speaker Narae 8 buah 60,000 480,000
Module Real Time 8 buah 50,000 400,000
Aduino uno 1 buah 100,000 100,000
Makro 1 buah 35,000 35,000
Batas PNS 6 V 1 buah 66,000 66,000
Resistor 8 buah 100 800
Kawat Sreaming Plastik 1 buah 85,000 85,000
Kit MP3 1 buah 46,000 46,000
Parasut 5 buah 160,000 800,000
SUB TOTAL 5,113,250
3. Perjalanan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
PERTALITE 1.96 liter 7,650 15,000
Pertalite 2.16 liter 7,650 16,524
Pertalite 3.63 liter 7,650 27,770
Pertalite 1.31 liter 7,650 10,000
Pertalite 3.39 liter 7,650 25,949
Pertamax 3.04 liter 9,850 29,905
Pertalite 2.19 liter 7,650 16,754
Pertalite 2.09 liter 7,650 15,989
Pertalite 3.15 liter 7,650 24,113
Pertalite 2.61 liter 7,650 20,000
Pertalite 2.61 liter 7,650 20,000
Pertalite 2.61 liter 7,650 20,000
Pertalite 2.61 liter 7,650 20,000
Pertalite 2.61 liter 7,650 20000
Pertalite 2.61 liter 7,650 20,000
SUB TOTAL 302,002
4. Lain lain Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
Gelatik buku folio 200 1 buah 33,200 33,200
Buku folio 100 1 buah 17,500 17,500
Buku kuarto 1 buah 10,000 10,000
Print 30 lembar 300 9,000
Print warna 2 lembar 500 1,000
Voucher Indosat 1 buah 25,000 25,000
Voucher Kuota 1 buah 12,000 12,000
Card Reader 1 buah 18,000 18,000
12

Horn Speaker Narae 4 buah 60,000 240,000


Gerinda dan mata gerinda 1 buah 175,000 175,000
X banner 1 buah 70,000 70,000
Pembayaran Gelar Produk
1 kali 75000 75000
MARSS
Bolpoin AE7 Tecno 0.30 2 buah 1,800 3600
Bolpoin BLIVE 1 buah 2,600 2600
Setip FC Dust Free 1 buah 6,000 6000
Zippbag Microtop A6 1 buah 4,500 4500
Buku Tulis Kiky 1 buah 2,500 2500
ACC Karet JP 3000 1 buah 3,000 3000
Print warna 2 buah 1,500 3,000
Lem kertas 1 buah 3,000 3,000
Print warna 1 buah 5,000 5,000
Pulsa kuota 5 buah 40,000 200,000
Buku folio 1 buah 12,500 12,500
Pulpen 1 buah 2,000 2,000
Voucher Indosat 1 buah 15,000 15,000
Print 3 lembar 1,500 4,500
Print 66 lembar 200 13,200
Gelatik Folio Garis 1 lembar 2,300 2,300
Materai 5 lembar 6,000 30,000
Map 1 buah 11,000 11,000
Buku folio 50 1 lembar 12,500 12,500
Voucher Indosat 1 buah 35,000 35,000
Pulsa 1 buah 25,000 25,000
Voucher Kuota 1 buah 25,000 25,000
Print copy 20 1l embar 7,048 7,048
Hvs 35 lbr 1 lembar 4,000 4,000
Print warna 3 lembar 667 2,000
Printcopy 27 lembar 148 4,000
Flashdisk 1 buah 38,000 38,000
Publikasi artikel 1 kali 700,000 700,000
Print 8 lembar 200 1,600
Print warna 8 lembar 1,000 8,000
Print warna 16 lembar 1,000 16,000
Print warna 20 lembar 500 10,000
Print warna 1 lembar 7,000 7,000
Print Nota penjualan 1 lembar 3,500 3,500
Print kuitansi 1 lembar 2,500 2,500
Print warna 8 lembar 1,000 8,000
Print foto 30 lembar 700 21,000
Print laporan kemajuan dan artikel 80 lembar 1,000 80,000
13

Print warna 20 lembar 500 10,000


Plakat 8 buah 7500 60,000
Print cover logbook 2 lembar 4,000 8,000
Cutter 1 buah 2,400 2,400
Kertas samson 1 buah 1,700 1,700
Plester daimaru 1 buah 3,300 3,300
Plester bening 1 buah 800 800
Pulpen 1 buah 2,000 2,000
Plester daimaru 1 buah 2,300 2,300
Sampul plastik 1 pack 7,900 7,900
Print brosur 5 lembar 4,000 20,000
Print poster 1 lembar 1,800 1,800
Tempat brosur 1 buah 42,000 42,000
Isolasi 1 buah 4,500 4500
Biaya tenaga kerja 1 kali 100,000 100,000
Biaya desain kemasan 1 kali 100,000 100,000
Biaya tenaga kerja 1 kali 100,000 100,000
Biaya tenaga kerja 1 kali 100,000 100,000
Biaya tenaga kerja 1 kali 100,000 100,000
Biaya tenaga kerja 1kali 100,000 100,000
Print warna 19 lembar 1,000 19,000
Buku Gelatik HC F/50 1 buah 10,900 10900
Buku Kuit Gelatik K 2 buah 1,500 3000
Lem artline 1 buah 3,400 3,400
Map hand c sp 1 buah 6,200 6,200
Kawat emas twist 1 meter 10,000 10,000
Bt paper star 1 buah 20,000 20,000
Mistar bif 15 cm 1 buah 1,300 1,300
Plastik oop 1 buah 2,700 2,700
SUBTOTAL 2,862,748
TOTAL 9,760,000
14

Lampiran 2. Dokumentasi Kegiatan

Perancangan produk

Perakitan produk

Konsultasi dengan dosen pendamping


15

Produk P-SON

Gelar produk

Promosi dan penjualan produk di Kulon Progo


16

Promosi produk di Cangkringan

Monitoring dan evaluasi


17

Workshop penulisan laporan kemajuan


18

Nota penjualan produk


19

Lampiran 3. Bukti Penggunaan Dana


20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47

Anda mungkin juga menyukai