KIM 3.15/4.15/4/1-6
SISTEM KOLOID
1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Kimia
b. Semester : 4
c. Kompetensi Dasar :
d. Materi Pokok : Lihat dan baca pada Buku Teks Pelajaran (BTP):
Sutresna, Nana., Sholehudin, Dindin., dan Herlina, Tati. 2016. Buku Siswa Aktif dan
Kreatif Belajar Kimia. Bandung : Grafindo Media Pratama.
Sudarmo, Unggul. 2013. Kimia Untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta : Erlangga
Effendy. 2008. A-Level Chemistry for Senior High School Students. Malang :
Bayumedia Publishing
Umiyati, Nurhalimah. 2016. Buku siswa kimia. Surakarta:Mediatama
f. Tujuan Pembelajaran :
g. Materi Pembelajaran
Pengetahuan Materi Pelajaran
Faktual Sistem koloid terdapat dalam fenomena dan
benda yang ada di sekitar
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
2. Peta Konsep
3. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
Sebelum belajar materi ini,silahkan kalian membaca dan memahami cerita di bawah
ini.
b. Kegiatan Inti
1) Petunjuk Umum UKB
a) Baca dan pahami materi pada Buku Teks Pelajaran :Umiyati, Nurhalimah.
2016. Buku siswa kimia. Surakarta:Mediatama
b) Setelah memahami isi materi dalam bacaan berlatihlah untuk berfikir
tinggi melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKB ini baik bekerja sendiri
maupun bersama teman sebangku atau teman lainnya.
c) Kerjakan UKB ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang
telah disediakan.
d) Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan ayo
berlatih, apabila kalian yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan
permasalahan-permasalahan dalam kegiatan belajar 1, 2, 3, dan 4 kalian
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
boleh sendiri atau mengajak teman lain yang sudah siap untuk mengikuti
tes formatifagar kalian dapat belajar ke UKB berikutnya.
2) Kegiatan Belajar
Ayo……ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan konsentrasi
!!!
Kegiatan belajar 1
Bacalah uraian singkat materi pada Buku Teks Pembelajaran (BTP) pada halaman
dengan penuh konsentrasi!
A. Tujuan
Untuk membedakan campuran dalam bentuk suspensi, koloid, atau larutan.
Alat
Beaker gelas 250ml Sendok stainless
Batang pengaduk 3 buah Corong kaca
Kertas saring 3 buah
Bahan
Air suling Gula pasir putih 1 sendok
Pasir 1 sendok Susu bubuk 1 sendok
C. Cara Kerja
Prosedur Acak
a. Masukkan masing-masing 1 sendok gula pasir, susu bubuk, dan tanah ke
dalam gelas kimia yang telah berisi 40 mL air
b. Aduk masing-masing campuran tersebut
c. Sinari dengan menggunakan lampu senter masing-masing campuran tersebut
dan tuliskan hasil pengamatannya
d. Diamkan selama 5 menit campuran tersebut dan amati perubahan yang
terjadi
e. Beri label pada masing-masing erlenmeyer dengan campuran gula+air,
campuran susu+air, dan campuran tanah+air
f. Saringlah masing-masing campuran menggunakan corong dan kertas saring
ke dalam erlenmeyer
g. Amati filtrat dan residu yang dihasilkan
Lembar Pengamatan
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
Analisis Data
Pertanyaan
1. Campuran yang jernih, tidak menghasilkan endapan pada kertas saring dan filtratnya
tidak berwarna dapat dikategorikan sebagai larutan. Maka, dari ketiga campuran
tersebut yang termasuk larutan adalah?
Jawab:
..............................................................................................................................
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
2. Campuran yang keruh, ada endapan atau residu pada kertas saring dan filtratnya keruh
dapat dikategorikan sebagai koloid. Maka dari ketiga campuran tersebut yang termasuk
koloid adalah?
Jawab: ..............................................................................................................................
3. Campuran yang keruh, ada endapan atau residu pada kertas saring dan filtratnya jernih
dapat dikategorikan sebagai suspensi. Maka dari ketiga campuran tersebut yang termasuk
suspensi adalah?
Jawab: ..............................................................................................................................
4. Lengkapilah kesimpulan berikut ini!
“Selain larutan dan suspensi, ada satu jenis lagi campuran yaitu (koloid), yang memiliki
ukuran partikel berada diantara keduanya, yaitu (lebih kecil atau lebih besar) dari larutan
dan (lebih kecil/lebih besar) dari suspensi”
Setelah kalian memahami perbedaan suspeni, larutan, dan koloid silahkan melanjutkan
ke kegiatan belajar 2!
Kegiatan belajar 2
Busa sabun
Batu-batuan .... Udara .... ....
Batu apung
Air .... Udara .... ....
Kabut
Susu cair Cair .... .... ....
Susu
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
Agar-agar
Tanah .... Udara .... gas
Debu
Cat
Karbon .... Karbon ....
....
Intan hitam
Bandingkan fasa komponen dan fasa koloid pada tabel no 1 serta perhatikan
informasi di bawah ini untuk melengkapi Tabel berikut!
Informasi
Sistem koloid memiliki dua fasa yaitu fasa terdispersi dan medium pendispersi. Fasa
terdispersi merupakan zat yang fasanya berubah (fasa diskontinu) kecuali jika zat yang
dicampur fasanya sama, sedangkan zat yang fasanya tetap atau menjadi fasa akhir koloid
(fasa kontinu) disebut medium pendispersi.
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
Informasi
Ada tiga kelompok besar jenis koloid berdasarkan fasa terdispersinya : 1) Sol
adalah jenis koloid dengan fasa terdispersi padat, 2) Emulsi adalah jenis koloid
dengan fasa terdispersi cair, dan 3) Buih atau busa adalah jensi koloid dengan fasa
terdispersi gas.
Sedangkan jika berdasarkan fasa terdispersi maupun medium pendispersinya :
tinggal menambahkan fasa medium pendispersisebagai akhiran pada jenis koloid
sol/emulsi/buih. Contoh : buih + padat
Catatan: untuk medium pendispersi gas biasanya tidak dikatakan emulsi gas tetapi
disebut dengan Aerosol, sedangkan untuk sol gas disebut sebagai Aerosol padat.
PERTANYAAN
1. Dari Tabel 1, 2, 3 dapat disimpulkan bahwa fasa terdispersi dapat berasal dari
fasa_____, ______, dan _____, dan medium pendispersi dapat berasal dari fasa_____,
_______, dan ________
2. Dari tabel pada nomor tiga, dapat disimpulkan bahwa koloid berdasarkan fasa
terdispersi dan medium pendispersinya ada_______ jenis, yaitu ___________,
__________, ________________, _______________,
___________, _____________, ______________, dan
______________.
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
3. Mengapa fasa terdispersi gas dan medium pendispersi gas tidak dapat membentuk
koloid?
____________________________________________________________________
4. Dari berbagai jenis koloid ini dapat disimpulkan bahwa koloid adalah campuran
(homogen/heterogen) yang tersusun dari (_________ ) dan (____________) dengan
diameter partikel berada diantara larutan sejati dan suspensi.
Informasi
Untuk mengerjakan soal di bawah ini bacalah terlebih dahulu hand out!
Kegiatan belajar 3
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
Hasil Pengamatan
No Pengamatan Air Gula Santan
1. Warna
2. Menghamburkan/meneruskan
cahaya
1. Analisis Data/Pertanyaan
1) Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, gelas kimia mana yang
memperlihatkan berkas cahaya?
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
Kegiatan belajar 4
Ukuran partikel koloid terletak diantara partikel larutan sejati dan suspensi
kasar, sehingga koloid dapat dibuat dengan 2 cara, yaitu:
1. cara kondensasi : cara pembuatan sistem koloid dengan mengubah partikel larutan
sejati menjadi partikel koloid
2. cara dispersi : cara pembuatan sistem koloid dengan mengubah partikel-partikel
suspensi kasar menjadi partikel koloid
PartikelKondensasi
Dispersi Partikel Partikel
suspensi koloid larutan
I. Cara Kondensasi
Pada cara ini, partikel-partikel zat terlarut di dalam larutan sejati yang berupa
ion, atom, atau molekul diubah menjadi partikel yang lebih besar, yaitu partikel
koloid. Cara ini dapat dilakukan dengan reaksi-reaksi kimia, seperti reaksi redoks,
hidrolisis, dan dekomposisi rangkap, atau dengan panggantian pelarut.
a). Reaksi Redoks
Reaksi redoks adalah reaksi yang disertai perubahan bilangan oksidasi.
Contoh:
Sol Au dapat dibuat dengan mereduksi larutan garamnya dengan menggunakan
pereduksi organik formaldehid HCHO.
2AuCl3(aq) + 3HCHO(aq) + 3H2O(l) 2Au(koloid) + 6HCl(aq) + 3HCOOH(aq)
Sol belerang dapat dibuat dengan mengalirkan gas H2S ke dalam larutan SO2.
2H2S(g) + SO2(aq) 3S(koloid) + 2H2O(l)
b). Hidrolisis
Hidrolisis adalah reaksi antara suatu zat dengan air
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
Contoh:
Sol Al(OH)3dapat diperoleh dari reaksi hidrolisis garam Al dalam air mendidh
AlCl3(aq) + 3H2O(l) Al(OH)3(koloid) + 3HCl(aq)
Sol Fe(OH)3 dapat diperoleh dari reaksi hidrolisis garam Fe daalm air mendidih
FeCl3(aq) + 3H2O(l) Fe(OH)3(koloid) + 3HCl(aq)
c). Dekomposisi Rangkap
Contoh:
Sol As2S3 dibuat dengan mengalirkan gas H2S perlahan melalui larutan As2O3
dingin sampai terbentuk sol As2S3 yang berwarna kuning terang
As2O3(aq) + 3H2S(g) As2S3(koloid) + 3H2O(l)
Sol AgCl dibuat dengan mencampurkan larutan AgNO3 encer dan larutan HCl
encer
AgNO3(aq) + HCl(aq) AgCl(koloid) + HNO3(aq)
d). Penggantian Pelarut
Selain dengan cara-cara kimia di atas, koloid juga dapat terjadi dengan cara
penggantian pelarut.
Contoh:
Apabila larutan jenuh kalsium asetat dicampur dengan alkohol akan terbentuk suatu
koloid berupa gel.
RANGKUMAN
a. Koloid dapat dibuat dengan 2 cara, yaitu kondensasi dan dispersi
b. Cara kondensasi adalah mengubah partikel larutan sejati menjadi partikel koloid
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
c. Cara dispersi yaitu cara mengubah partikel kasar menjadi partikel koloid
d. Cara kondensasi dapat dilakukan dengan cara reaksi redoks, hidrolisis,
dekomposisi rangkap atau penggantian pelarut
e. Cara dispersi dapat dilakukan dengan cara mekanik, peptisasi dan busur bredig.
B. Tujuan
Menjelaskan cara-cara pembuatan sistem koloid
Alat
C. Cara Kerja
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
2.Tambahkan 25 tetes larutan FeCl3 jenuh tetes demi tetes sambil diaduk (pe-
manasan terus dilakukan)
3.amati campuran sampai berwarna coklat merah.
b). Pembuatan gel kalsium asetat-alkohol
1.Masukkan 100 ml larutan kalsium asetat jenuh ke dalam gelas kimia 250 ml
2.Masukkan 60 ml larutan alkohol 95% ke dalam gelas kimia 100 ml
3.Tuangkan sekaligus alkohol itu ke dalam larutan Ca-asetat jenuh. Hasil
pencampuran merupakan gel.
4.Masukkan sedikit gel tersebut ke dalam cawan penguapan, kemudian bakar
Percobaan II: Pembuatan koloid dengan cara dispersi
a). Pembuatan sol belerang
1.Campurkan 1 sendok kecil gula dan 1 sendok kecil belerang dalam lumpang,
2. Gerus campuran sampai halus
3.Ambil 1 sendok kecil campuran itu dan campurkan dengan 1 sendok gula lalu
gerus sampai halus
4.Lanjutkan pekerjaan itu sampai 4 kali
5.Tuangkan sedikit campuran terakhir ke dalam gelas kimia yang berisi 50 ml air
suling dan diaduk
6.Saring larutan jika masih terdapat endapan
b). Pembuatan emulsi minyak dalam air
1. Masukkan kira-kira 5 ml air dan 1 ml minyak tanah ke dalam sebuah tabung
reaksi
2. Guncangkan tabung dengan keras kemudian letakkan tabung pada rak tabung,
perhatikan apa yang terjadi
3. Ke dalam tabung yang lain masukkan kira-kira 5 ml air, 1 ml minyak tanah, dan 1
ml detergen
4. Guncangkan tabung dengan keras kemudian letakkan tabung pada rak tabung,
perhatikan apa yang terjadi
D. Hasil Pengamatan
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
3.
Pembakaran gel
E. Pertanyaan
1. Cara apa saja yang bisa dilakukan untuk membuat sistem koloid, jelaskan
perbedaannya?
2. Tuliskan reaksi yang terjadi pada pembuatan sol Fe(OH)3!
3. Pembuatan gel dari pencampuran Ca-asetat dengan alkohol 95% merupakan cara
kondensasi yang mana?
4. Jelaskan bagaimana detergen mengemulsi minyak dalam air!
5. Cara kondensasi sering disebut dengan cara kimia, jelaskan mengapa demikian!
6. Apa yang dimaksud dengan cara mekanik dalam pembuatan koloid?
c. Penutup
Bagaimana kalian sekarang?
KIM 3.15/4.15/4/1-5
Koloid
Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1, 2, 3, dan
4, 5 berikut diberikan Tabel untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang
sudah kalian pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada
UKB ini di Tabel berikut.
Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah
kembali materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang
kegiatan belajar 1, 2, dan 3 yang sekiranya perlu kalian ulang dengan bimbingan
Guru atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang lagi!.Dan apabila
kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka lanjutkan berikut.
Dimana posisimu?
Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi redoks berdasarkan perubahan
bilangan oksidasi dalam rentang 0 – 100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.
KIM 3.15/4.15/4/1-5