Anda di halaman 1dari 12

KELOMPOK :

ANGGOTA KELOMPOK :
1.
2.
3.
4.
5.

Mata Pelajaran : Kimia


Kelas/semester : Kelas XI/Genap
Materi Pembelajaran : Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
Sub Materi : Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
Alokasi Waktu : 3 x 45 menit

Petunjuk Belajar :

1. Setiap peserta didik harus membaca LKPD ini dengan seksama


2. Lakukanlah percobaan/ demonstrasi Kelarutan sesuai prosedur
3. Diskusikan setiap pertanyaan dan permasalahan yang ada dalam LKPD ini
melalui diskusi dengan sesama anggota kelompok
4. Jika ada pertanyaan atau hal yang tidak dimengerti mintalah bantuan pendidik
untuk menjelaskannya

Kompetensi Inti:

KI 1 KI 2
(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,


agama yang dianutnya. tanggungjawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 KI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

3. Memahami,menerapkan,menganalisis 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam


pengetahuan faktual, konseptual, ranah konkrit dan ranah abstrak terkait
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya dengan pengembangan dari yang
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
seni, budaya, dan humaniora dengan dan mampu menggunakan metode
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, sesuai kaidah keilmuan.
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerap-kan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.

Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3.10 Menerapkan hukum-hukum dasar 3.10.1 Menganalisis data percobaan untuk


kimia, konsep massa molekul relatif, membuktikan berlakunya hukum
persamaan kimia, konsep mol, dan kekekalan massa (Hukum
kadar zat untuk menyelesaikan Lavoisier).
perhitungan kimia.
4.10 Menganalisis data hasil percobaan 4.10.1 Melakukan percobaan untuk
menggunakan hukkum-hukum dasar membuktikan berlakunya hukum
kimia kuantitatif. kekekalan massa (Hukum
Lavoisier).

Tujuan Pembelajaran

Melalui pendekatan pembelajaran Saintifik dan model pembelajaran Discovery Learning,


diharapkan dapat menumbuhkan sikap teliti dan kerja sama peserta didik dalam berkelompok,
percaya diri dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik.
Dapat melakukan percobaan dan Menganalisis data percobaan untuk membuktikan berlakunya
hukum kekekalan massa (Hukum Lavoisier).
Mari berdiskusi

A. Stimulasi (Pemberian rangsangan)

FENOMENA
Baca wacana berikut dan Cermati fenomena yang terjadi yaitu garam yang sering
ditemui dalam kehidupan sehari-hari di bawah ini!

Cangkang Kerang (CaCO3) Kerang di dalam air laut

Garam Dapur (NaCl) Garam Dapur di dalam air

Gigi
Pernahkah kalian pergi ke pantai? Bagaimana rasanya air laut? Pada air laut itu terdiri dari
berbagai campuran zat-zat yang berasal dari kumpulan berbagai macam aliran air sungai. Rasa
asin pada air laut menandakan terdapat kandungan garam didalam air laut. Garam yang
terkandung dalam air laut ternyata ada beberapa macam, salah satunya adalah natrium klorida
yang kita kenal dengan garam dapur, garam ini larut sempurna dalam air laut dan baru terlihat
ketika air nya dikeringkan (proses pembuatan garam dapur).

Di dalam laut terdapat kerang, Kerang merupakan salah satu hewan bercangkang. Cangkang
pada kerang berfungsi sebagai pelindung. Cangkang kerang sangat kuat dan tidak mudah
terkikis air. Tahukah kalian bahwa komponen utama penyusun cangkang kerang merupakan
suatu garam yaitu CaCO3. Meski cangkang kerang adalah garam, namun memilki sifat yang
berbeda dengan garam dapur yang biasa kita konsumsi. Cangkang kerang sukar larut meskipun
berada di dalam laut, sedangkan garam dapur sangat mudah larut hanya dengan segelas air.
Begitu pula dengan gigi. Seperti yang kalian tahu bahwa gigi yang kita gunakan untuk makan
juga tersusun dari suatu garam yaitu garam kalsium, hidroksiapatit (Ca5(PO4)3OH. Jika semua
garam mudah larut dalam air seperti garam dapur maka gigi kita pun seharusnya mudah larut
dalam air tetapi ternyata gigi kita tidak larut dalam air.

Amati juga video demonstrasi yang ditampilkan oleh pendidik

B. Problem Statement (mengidentifikasi masalah)

Buatlah suatu rumusan masalah yang timbul berdasarkan fenomena yang sudah diberikan!

KEGIATAN 1

C. Data Collecting (pengumpulan Data)

Untuk mengetahui jawaban berdasarkan rumusan masalah yang telat dibuat, maka akan
dilakukan percobaan/demostrasi.
Kelarutan Suatu Garam
1. Tujuan : peserta didik dapat melakukan demonstrasi, menganalisis dan
mengetahui kelarutan suatu zat
2. Dasar Teori: kelarutan zat dalam air sangat beragam. Ada yang mudah larut dan sukar
larut. Sebagai patokan kasar, zat yang memiliki kelarutan lebih besar dari 0,02 mol/L
dianggap larut, sedangkan yang lebih kecil dari nilai itu dianggap sukar larut.
3. Alat dan Bahan
Alat:
a. Gelas kimia 100 ml 2 buah
b. Neraca digital 2 buah
c. Spatula 2 buah
d. Batang pengaduk 2 buah
e. Kaca Arloji 2 buah
Bahan:
Serbuk NaCl 50 gram, Serbuk CaCO3 1 gram, aquades
4. Langkah-langkah demonstrasi:
a. Menyiapkan 2 buah gelas kimia 100 ml maing-masing diberi label A dan B, lalu
masing-masing gelas kimia A dan B di isi 100 ml aquades.
b. Menimbang 50 gram NaCl, dibagi menjadi 5 bagian, lalu masukkan NaCl sedikit demi
sedikit dengan menggunakan spatula ke dalam gelas kimia A sambil diaduk dan
diamati kelarutannya. Hentikan penambahan tepat saat larutan tepat jenuh. Timbang
NaCl yang tersisa. Kemudian hitung NaCl yang terdapat dalam larutan.
c. Menimbang 1 gram CaCO3 lalu masukkan sedikit demi sedikit dengan menggunakan
spatula ke dalam gelas kimia B sambil diaduk dan amati kelarutannya. Hentikan
penambahan setelah larutan tepat jenuh. Timbang CaCO3 yang tersisa lalu hitung
CaCO3 yang terdapat dalam larutan.
d. Bandingkan gelas kimia mana A atau B, larutan mana yang mengandung zat terlarut
terbanyak dan lebih dahulu tidak larut.

D. Data Processing (pengolahan data)

Tuliskan hasil pengamatan kalian terhadap masing-masing reaksi sebelum dan setelah
dicampurkan.

Tabel Hasil Pengamatan I


Larutan Penambahan Sampai Tidak Larut Lagi

NaCl Gram

CaCO3 Gram

Tabel Hasil Pengamatan II


Penambahan NaCl Hasil Pengamatan

Penambahan 10 gram pertama

Penambahan 10 gram kedua

Penambahan 10 gram ketiga

Penambahan 10 gram keempat

Penambahan 10 gram kelima


Diskusikan hasil percobaan bersama teman sekelompok dengan menjawab
pertanyaan-pertanyaan dibawah ini!

Kelarutan

1. Pada penambahan ke berapa NaCl dan CaCO3 masih dapat larut dalam air?
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

2. Pada penambahan zat padat yang masih dapat larut, dinamakan larutan tak jenuh. Jadi
apa yang dimaksud dengan larutan tak jenuh?
Jawab :
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

3. Pada penambahan ke berapa NaCl dan CaCO3 mulai sulit larut /sedikit tidak larut dalam
air?
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

4. Pada keadaan itu larutan tersebut dinamakan larutan jenuh. Jadi apa yang dimaksud
dengan larutan jenuh?
Jawab :
……….……………………………………………………………………………………...
………………………………………………………………………………………………

5. Pada penambahan ke berapa NaCl dan CaCO3 tidak dapat larut lagi dalam air/ sudah
banyak yang mengendap ?
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………........................

6. Larutan ini disebut larutan lewat jenuh. Jadi apa yang dimaksud dengan larutan lewat
jenuh?
Jawab :
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………........................
7. Jika pada larutan jenuh NaCl dan CaCO3 masing-masing ditambahkan terus-menerus,
maka terlihat semakin banyak garam yang tidak larut (kembali padat) hal ini karena
adanya batas maksimum zat terlarut untuk masih bisa larut. Peristiwa ini disebut
kelarutan.
Jadi kelarutan adalah
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

8. Kelarutan (s) biasanya dinyatakan dalam mol/liter (Molaritas)

Berdasarkan Hasil pengamatan, Hitunglah kemolaran larutan jenuh dari NaCl dan
CaCO3

Kemolaran larutan jenuh dari:


 NaCl
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑁𝑎𝐶𝑙 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛 𝑗𝑒𝑛𝑢ℎ
Mol NaCl = = ……mol
𝑀𝑚 𝑁𝑎𝐶𝑙

𝑚𝑜𝑙 𝑁𝑎𝐶𝑙 (𝑚𝑜𝑙)


Molaritas NaCl =𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝐿𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛 (𝑙) =…….mol/L

Jadi , kelarutan (s) garam NaCl = ……..mol/L

 CaCO3
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝐶𝑎𝐶𝑂3 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛 𝑗𝑒𝑛𝑢ℎ
Mol CaCO3 = = …..mol
𝑀𝑚𝐶𝑎𝐶𝑂3

𝑚𝑜𝑙 𝐶𝑎𝐶𝑂 (𝑚𝑜𝑙)


3
Molaritas CaCO3 =𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝐿𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛 =…….mol/L
(𝑙)

Jadi , kelarutan (s) garam CaCO3 = ……..mol/L

9. Berdasarkan kelarutannya garam dibedakan menjadi garam sukar larut dan mudah larut.
Garam dikatakan mudah larut jika zat memiliki kelarutan lebih besar dari 0,02 mol L-1,
sedangkan yang lebih kecil dari nilai itu dianggap sukar larut.

Dari hasil percobaan jika dilihat dari nilai kelarutannya manakah yang termasuk garam
sukar larut dan manakah yang tergolong garam mudah larut
Jawab :……………………………………………………….
Hasil Kali Kelarutan
Garam yang sukar larut mudah sekali jenuh. Larutan jenuh sebenarnya tetap mengalami
proses melarut, akan tetapi pada saat yang sama terjadi pula proses pengendapan dengan
laju yang sama. Keadaan jenuh garam tadi mengalami kesetimbangan endapan dengan
larutannya.

Ion Na+ dan Cl- dalam larutan NaCl Kesetimbangan ion dalam larutan
CaCO3
10. Padatan yang tidak larut merupakan suatu sistem kesetimbangan pada larutan
jenuh,bagaimana keadaan kesetimbangan yang terjadi pada larutan CaCO3. Tuliskan
reaksi kesetimbangan dari CaCO3

…………………………. ………………………+ ………………………

11. Tuliskan persamaan tetapan kesetimbangan dari CaCO3


Kc = ……………………………..

Endapan / padatan dalam larutan memiliki koefisien aktivitas 1, berarti tidak


mempengaruhi harga ketetapan kesetimbangan (Kc).

12. Perhatikan persamaan Kc dari CaCO3, tetapan tersebut menyatakan kesetimbangan dari
garam sukar larut (CaCO3) dengan ion-ionnya Ca2+(aq) dan CO32- (aq), tetapan ini dapat
dirumuskan sebagai tetapan hasil kali kelarutan (Ksp). jadi hasil kali kelarutan (Ksp)
adalah
.……………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
13. Secara umum tetapan hasil kali kelarutan garam AxBy adalah

AxBy xAy+ (aq) + yBx-(aq)

Ksp AxBy = [……] [ …. ]


KEGIATAN 2

Hubungan Kelarutan Dengan Ksp

SAATNYA BERAKSI !!
Kalian diberikan tugas sebagai detektif untuk
menemukan jawaban atas suatu kasus yang
diberikan...Are you ready ??

Misi I Detektif
Mengisi bagian data yang masih kosong dan membuat kesimpulan mengenai hubungan
antara kelarutan dan hasil kali kelarutan berdasarkan tabel berikut.

Perhatikan Tabel Berikut !

Kelarutan (s) Reaksi


Senyawa Rumus Ksp Ksp
(mol/L) Kesetimbangan
AgI 1,225 x 10-8 AgI ⇋ Ag+ + I- KSP = [Ag+] [I-] 1,5 x 10-16

AgCl 1,34 x 10 -5 ……………………… ……………………… 1,8 x 10-10

CaF2 2,136 x 10-4 ……………………… ……………………… 3,9 x 10-8

AgCrO4 1,3 x 10-4 ……………………… ……………………… 9,0 x 10-12


Mg(OH)2 1,55 x 10-4 Mg(OH)2 ⇋ Mg2+ + 2OH- KSP = [Mg2+ [OH-]2 1,5 x 10-11
CaCO3 6,9 x 10-5 ……………………… ……………………… 4,8 x 10-9

CaC2O4 1,5 x 10-5 ……………………… ……………………… 2,27 x 10-9

PbI2 1,3 x 10-3 ……………………… ……………………… 8,7 x 10-9

Ca3(PO4)2 3,9 x 10-6 ……………………… ……………………… 1,0 x 10-25

BaSO4 1,05 x 10-5 ……………………… ……………………… 1,1 x 10-10

PbCl2 7,5 x 10-2 ……………………… ……………………… 1,7 x 10-5


Diskusikan hasil percobaan bersama teman sekelompok dengan menjawab
pertanyaan-pertanyaan dibawah ini!

1. Jelaskan hubungan kelarutan dan hasil kali kelarutan berdasarkan tabel diatas !

2. Berdasarkan jumlah total ion yang dihasilkan dalam reaksi, kelompokkan senyawa pada
tabel 2 ke dalam elektrolit biner, terner, dan elektrolit dengan n>3?

3. Untuk elektrolit biner (n=2). Misalnya AgCl. Tuliskan reaksi ionisasi AgCl.
Jika kelarutan ion-ionnya adalah s, maka……
AgCl(s) ………. + ………

…s ….s

Ksp AgCl(s) = …………

=………….

=………….

Jadi, bagimana hubungan s dan Ksp elektrolit biner?

4. Untuk elekrolit terner (n=3). Misalnya CaF2. Tuliskan reaksi ionisasi CaF2. jika,
kelarutan ion-ionnya adalah s, maka…….
CaF2(s) ………. + ………

…s ….s

Ksp = …………

=………….

=………….

Jadi,bagaimana hubungan s dengan Ksp pada elektrolit terner ?

5. Untuk kelarutan AxBy sebesar s, nilai stoikiometri untuk konsentrasi ion-ion Ay+ dan Bx-
dalam larutan jenuh berturut-turut x s dan y s.
AxBy ⇋ xAy+ (aq) + yBx-(aq)
s mol/L x s mol/L y s mol/L
Dengan dmikian, diperoleh hubungan antara kelarutan s dari AxBy dengan tetapan hasil
kelarutan Ksp adalah :

Ksp = [Ay+]x [Bx-]y

Ksp = (........)x (……...)y

Ksp = ...........

Maka s =……………..

E. Verification (Verifikasi)
1. Padatan timbal iodida PbI2 berwarna kuning, jika pada suhu tertentu kelarutan PbI2 1x10-4,
maka berapa harga Ksp PbI2?
2. Magnesium Hidroksida banyak digunakan dan berfungsi untuk mengurangi asam lambung
karena sifat nya sebagai basa, serta meningkatkan kadar air dalam usus. Selain itu, dapat
dimanfaatkan sebagai pencahar guna meringankan sembelit. Magnesium hidroksida
biasanya tersedia dalam bentuk cair dan tablet. Jika harga Ksp Magnesium Hidroksida pada
250C adalah 4 x 10-12, maka berapa pH larutan jenih dari Magnesium Hidroksida?
3. Berapa gram BaF2 dalam 1 L larutan BaF2 jika pada suhu tertentu memiliki (Ksp) sebesar
108 x 10-9 mol/L ? (Ar Ba = 137, dan Ar F = 19)

Jawaban:

…………………………………………………………………………………………………
……….……………………………………………………….………………………………..
…………………………………………………………………………………………………
………………………….…….…………………………………………………………..……
…………………………………………………………………………………………………
.………………………………………………………………………………………………..……

F. Generalisasi (Penarikan Kesimpulan)

Kesimpulan :

Anda mungkin juga menyukai