Anda di halaman 1dari 2

Hasil wawancara pedagang apel

1. Narasumber : bapak Santanu umur 65 tahun


Bapak santanu bekerja sebagai pedagang dan petani apel. Bapak santanu sebagai petani
apel selama 40 tahun. Apel yang dijual diperoleh dari perkebunan sendiri dan ada yang
memasok dari petani lain. Akan tetapi hasil panen apel yang dari perkebunan sendiri
kebanyakan dijual dari tengkulak apel sisanya baru dijual. Bapak santanu memilki lahan
apel di Junggo. Hasil panen apel tahun ini mengalami penurunan karena adanya angin
kencang sehingga hasil panen hanya mencapai 3 ton apel padahal biasanya panen apel
bisa mencapai 7 ton. Apel dapat dipanen 6 bulan sekali. Kalau yang apel manalagi
dapat dipanen 5 bulan sekali. Kualitas apel tergantung bibit dan pupuk apel itu sendiri.
Perbedaan apel batu dengan apel poncokusumo yaitu apel batu lebih tahan lama tidak
gampang kisut sehingga bisa tahan sampai 1 bulan jika tidak terkena matahari sedangkan
apel poncokusumo gampang kisut dan tekstur buah apelnya agak keras. Jiaka hasil panen
apel dijual ke pengkulak yang besar 1 kg bisa 12.000 sedangkan yang kecil harganya
7000. Jika dijual sendiri kembali bisa sampai 15.000- 20.000. adanya wisata petik apel
lahannya biasanya beli dan yang mengelola wisata petik apel bukan dari masyarakat
sekitar. Di dusun Junggo ini tidak ada paguyuban apel hanya kelompok petani apel. Di
dusun junggo ini sering ada sosialisasi dari pemerintah dan pemberian pupuk organic
gratis ke petani apel di dusun ini. Sosialisasi di dusun junggo biasanya ada setahun sekali
dari pemerintah kota Batu. Tidak hanya pupuk organic yang diberikan ke petani apel
akan tetapi ada mesin babat juga. Bapak santanu memilki anak 3 dan semua meneruskan
sebgai petani apel. Luas lahan apel bapak santanu yaitu 1 hektar dan biasanya tidak hanya
ditanami apel tapi jeruk juga.
2. Narasumber: ibu siti usia 36 tahun
Ibu siti memulai usaha sebagai pedagang apel baru 6 bulan. Ibu siti mengambil apel atau
memasok apel dari petani. Harga 10.000 dari petani dijual lagi dengan harga 15.000-
25.000. suami ibu siti sebagai buruh tani apel. Ibu siti memasok barang dagangan dari
petani atau pengepul biasanya 1 keranjang yang berisi 36 kg per 3 hari. Penghasilan
paling besar tiap hari 150.000- 500.000 per hari. Biasanya paling rame pada weekend,
hari libur semester atau hari libur nasional. Ibu siti berjualan apel di depan rest area
sehingga pada saat ada bis yang berhenti pendapatan ibu siti bisa mencapai 700.000 per
hari. Dulu sebelum berjualan ibu siti menjadi buruh tani apel yang biasanya memetik
buah apel ketika panen dengan gaji 35.000 perhari. Ibu siti memilki 2 anak yaitu sd dan
masih balita sehingga kadang berjualan tidak bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari.
3. Narasumber : ibu Kusnaini umur 30 tahun
Ibu naini mulai berdagang atau jualan apel sejak 6 tahun. Buah apel yang dijual biasanya
diperoleh ibu naini dari sang suami yang bekerja sebagai pengepul apel dari petani.
Punya lahan pertanian apel yang dikelola oleh suami. Apel biasanya dipanen sekitar 6
bulan atau 5 bulan sekali. Jika panen apelnya bagus bisa mencapai7-10 ton jika tidak
bagus maka hanya 3-5 ton saja. Apabila waktu panen apel biasanya dijual ke juragan
dan dikirm ke Bali atau Banyuwangi. Harga apel sekarang dari petani 7000 jika dijual ke
pengkulak nambah jadi 9500 per ton. Harga jika dijual ecer 15.000. selain bekerja
sebagai pedagang ibu naini juga punya usaha salon di rumah. Penghasilan kotor sebagai
pedagang apel 5.000.000. dagang apel biasanya pada hari tertentu yang rame seperti
tahun baru, natal, weekend dan libur semester. Ibu naini tidak ingin mengolah apel
menjadi olahan lain seperti kripik karna tidak ada waktu dan sudah ada pabril apel
sendiri di dusun ini. Apel yang jelek biasanya dijual 2000/kg karena pas kamarin ada
bencana angina kencang. Rugi karena adanya bencana membuat apel banyak debu
sehingga tidak berani menjual dengan harga tinggi. Harga skarang sudah normal atau
stabil kembali. Hasil dari pedagang apel sudah bisa memenuhi kebutuhan ibu naini. Jika
memasuki bulan suro atau agustusan sepi pembeli sehari hanya dapat 10.000 saja kalau
rame bisa 100.000 per hari. Pembeli apel mengalami peningkatan pada menjelang hari
raya, tahun baru, natal dan weekend.

Anda mungkin juga menyukai