Anda di halaman 1dari 11

SOCIAL MARKETING

GEMAR MAKAN BUAH DAN SAYUR (GEMABYUR)

Di susun untuk memunuhi tugas mata kuliah Sosial Marketing

Dosen pengampu : Muhammad Azinar, S.KM.,M.Kes

Oleh :

Ika Himawati (6411414034)

Susanti Lestari (6411414036)

Kristiana Wulan Sari (6411414044)

Kartika Siti Fadhilah (6411414051)

Endang Marpu’ah (6411414055)

Rombel 2

JURUSAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2016
KATA PENGANTAR

Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat limpahan Rahmat
dan Karunia-Nya Makalah Gemar Makan Buah dan Sayur sebagai tugas Mata
Kuliah Sosial Marketing dapat terselesaikan.
Perlu disadari bahwa penyusunan makalah ini tidak dapat selesai tanpa
bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan kerendahan hati
disampaikan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-
pihak yang telah membantu selama proses penyusunan makalah ini.
Disadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan guna penyempurnaan
makalah ini. Semoga makalah ini memberikan manfaat bagi semua pihak.

Semarang, 02 Juni 2016

Penyusun
DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Setiap orang menginginkan tubuh yang sehat. Untuk itu makanan
yang dimakan harus cukup mengandung zat gizi yang dibutuhkan oleh
tubuh. Keadaan ini sangat penting agar fungsi organ tubuh berjalan dengan
baik. Kandungan zat gizi yang dikonsumsi harus dalam jumlah yang tepat,
karena jika kekurangan atau kelebihan dapat mengakibatkan penyakit.
Makanan merupakan faktor yang menentukan kesehatan individu.
Oleh karena itu, ketika kita makan hendaknya memilih makanan yang
sesuai dengan kebutuhan tubuh dan bukan hanya mengacu pada kesukaan.
Sayur dan buah merupakan komoditas hortikultura yang banyak
mengandung vitamin dan mineral, selain itu juga memiliki potensi yang
sangat besar sebagai sumber pendapatan petani bahkan sumber devisa
negara. Konsumsi sayur dan buah pada saat ini sudah mulai meningkat,
karena mulai adanya kesadaran bahwa dengan mengkonsumsi sayur dan
buah berarti hidup akan bertambah sehat.
Salah satu masalah yang berkaitan dengan perilaku makan adalah
kurangnya mengonsumsi buah dan sayur. Apabila terjadi kekurangan
dalam mengonsumsi buah dan sayur akan menyebabkan tubuh kekurangan
nutrisi seperti vitamin, mineral, serat dan tidak seimbangnya asam basah
tubuh sehingga dapat mengakibatkan kekebalan tubuh menurun dan
kesehatan terganggu.
GEMABYUR penjelasan yaaa 
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas dapat ditarik rumusan masalah sebagai
berikut:
1.) Apa pengertian dari buah dan sayuran ?
2.) Apa manfaat dari konsumsi buah dan sayuran ?
3.) Apa yang dimaksud GEMABYUR?
1.3 Tujuan
1.) Untuk mengetahui pengertian buah dan sayuran.
2.) Untuk mengetahui manfaat dari konsumsi buah dan sayuran.
3.) Untuk mengetahui GEMABYUR
1.4 Manfaat
Makalah ini diharapkan mampu menambah pengetahuan dan
memeberikan manfaat bagi berbagai pihak
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Buah Dan Sayuran


Banyak orang belum dapat membedakan antara buah dan sayuran.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2014), buah merupakan bagian
tumbuhan yang berasal dari bunga atau putih dan biasanya berbiji,
sedangkan sayur merupakan daun-daunan, tumbuh-tumbuhan, polong atau
bijian, dan sebagainya yang dapat dimasak. Namun secara botani, buah
merupakan bagian dari tanaman yang strukturnya mengelilingi biji dimana
struktur tersebut berasal dari indung telur atau sebagai bagian dari bunga
itu sendiri. Sayur adalah bahan makanan yang berasal dari bagian
tumbuhan seperti daun, batang, dan bunga (Sediaoetomo, 2004 dalam
Farida, 2010).
Sayur dan buah merupakan komoditas hortikultura yang banyak
mengandung vitamin dan mineral, selain itu juga memiliki potensi yang
sangat besar sebagai sumber pendapatan petani bahkan sumber devisa
negara. Konsumsi sayur dan buah pada saat ini sudah mulai meningkat,
karena mulai adanya kesadaran bahwa dengan mengkonsumsi sayur dan
buah berarti hidup akan bertambah sehat.
2.2 Manfaat Konsumsi Buah Dan Sayuran
A. Sayur dan Buah sebagai Sumber Vitamin
Buah dan sayur merupakan bahan pangan yang sangat memberi
manfaat bagi tubuh Tarutama untuk mendukung kebutuhan akan
vitamin. Vitamin merupakan kelompok senyawa organik yang tidak
termasuk dalam golongan protein, karbohidrat maupun lemak. (Moch,
agus Krisno Budiyono. 2004:51). Kebutuhan vitamin ini relatif kecil,
namun peranannya dalam tubuh sangat penting. Peranannya termasuk
dalam kelompok zat pengatur pemeliharaan dan pertumbuhan.
Disamping itu, vitamin adalah senyawa organik yang mudah rusak
oleh pengolahan dan penyimpanan. Karenanya jumlah asupan sayuran
dan buah ini relatif tinggi agar orang mendapatkan kemanfaatannya.
Vitamin tidak dapat diproduksi oleh tubuh secara cukup, karenanya
harus diperoleh dari makanan.
B. Sayur dan Buah Sebagai Sumber Serat
Bahan makanan nabati seperti sayurdan buah - buahan ini
diperlukan oleh manusia karena kandungan seratnya atau fiber. Serat
ini merupakan komponen jaringan yang pada tanaman yang tidak
dapat dicerna oleh enzim pencernaan. Artinya tidak ada enzim
pencernaan yang mampu mengurai serat menjadi komponen yang
mudah diserap. Keadaan ini memberi keuntungan bagi manusia
terutama untuk:
1. Membuat makanan rendah kalori. Serat adalah rendah kalori maka
jumlah serat membantu membuat menu rendah kalori.
2. Makanan untuk program penurunan berat badan. Adanya rasa
kenyang setelah mengkonsumsi serat dalam jumlah yang cukup
menjadikan orang tidak mudah untuk megkonsumsi makanan
lainnya.
3. Didalam usus serat ini dapat mengikat glukosa maka serat
memiliki fungsi memberi efek hipoglemik. Yaitu memberi efek
pada penurunan gula darah sehingga cocok untuk penderita D M.
4. Adanya konsumsi serat yang tinggi akan menyebabkan
pengeluaran asam empedu lebih banyak mengeluarkan kolesterol
dan lemak yang dikeluarkan lewat feses. Ini sangat membantu bagi
saat orang mengkonsumsi makanan dengan lemak dan kolesterol
tinggi ataupun kelebihan kedua zat tersebut.
5. Serat menjegah penyerapan kembali asam empedu, kolesterol dan
lemak Atau memberi efek hipolipidemik yang bermanfaat bagi diet
penderita hipokolesterolemik. Efek dari keadaan ini adalah dapat
mengurangi resiko terkena jantung koroner.
6. Jumlah konsumsi sayuran cukup 1 mangkuk saja, karena bila lebih
akan mengganggu atau menghalangi penyerapan zat besi.
C. Sayur dan Buah Sebagai karbohidrat
Karbohidrat dalam buah dan sayur merupakan sumber energi. Ini
terdapat pada antara lain: pisang, kentang, strawberry, kacang -
kacangan, sayuran yang berwarna hijau gelap, jagung, tomat, apel,
sawo, jeruk, melon, mangga. Kandungan energi bahan pangan tersebut
sangat bervariasi, misal untuk 100 gr pisang mengandung 136 kalori.
Apel dengan berat yang sama 54 kalori. Kandungan energi pisang
bersifat instan, artinya langsung dapat digunakan dengan cepat.
Karena banyak mengandung gula fruktose, maka pisang memiliki
indek glikemik lebih rendah dibanding glukosa, sehingga cocok untuk
cadangan energi.
Kandungan karbohidrat pada buah juga berpengaruh pada rasa
yaitu perimbangan antara gula dan asam. Pada buah yang belum
masak maka karbohidrat masih berupa tepung rasa tidak manis.
Namun ketika buah telah masak maka kandungan tepung berubah
menjadi gula.

D. Sayur dan Buah Sebagai Protein


Kandungan protein pada sayur dan buah adalah sedikit dan rendah.
Sedikit peningkatan kandungan protein pada buah yang matang,
teramati pada buah mangga yaitu berupa asam amino : alanin,
triptopan, isoleusin, valin, glisin. Juga teramati pada apukat dan tomat
yang matang. Kandungan protein terdapat pada sayuran hijau. Kacang
- kacangan, polong - polongan
2.3 GEMABYUR
2.3.1 Pengertian 
2.3.2 Tujuan
Tujuan dari GEMABYUR adalah :
a. Tujuan Umum
Untuk meningkatkan minat makan buah dan sayur
dikalangan remaja.
b. Tujuan Khusus
- Meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku tentang
pola konsumsi buah dan sayur yang beragam serta
bermanfaat bagi kesehatan.
- Memperkenalkan beraneka ragam olahan buah dan sayur
sebagai sumber vitamin, serat, karbohidrat dan protein
beserta manfaatnya.
- Meningkatkan kesadaran akan pentingnya pola konsumsi
buah dan sayur untuk mendukung hidup sehat dan
produktif.
- Meningkatkan minat untuk gemar makan buah dan sayur
yang merupakan bagian dari pola hidup sehat.
2.3.3 Sasaran
Sasaran dari GEMABYUR adalah remaja dengan
karakteristik usia 12-24 tahun yang aktif menggunakan sosial
media seperti facebook, twitter, line dan instagram.
2.3.4 Media Strategi Marketing
Media yang digunakan dalam GEMABYUR adalah media
sosial seperti facebook, twitter, line dan instagram. Alasan
menggunakan media sosial antara lain:
a. Media sosial terjangkau bagi semua kalangan, terutama remaja.
b. Media sosial bersifat interaktif, karena komunikasi yang
ditawarkan bersifat dua arah.
c. Media sosial mempercepat arus komunikasi.
d. Media sosial merupakan media online yang hemat biaya.
2.3.5 Desain
Desain dalam GEMABYUR ini berupa informasi yang di
posting setiap hari melalui media sosial dimana sasaran dapat
memberikan feedback/tanggapan berupa like, komentar dan share.
2.3.6 Prediksi dan Penilaian Tingkat Keefektifitasan :)
DAFTAR PUSTAKA

http://e-journal.uajy.ac.id/6537/3/BL201153.pdf ( Diakses pada tanggal 2 Juni


2016 pukul 14.24 WIB )
http://listpdf.com/pe/pengertian-sayur-pdf.html (Diakses pada tanggal 2 Juni 2016
pukul 14.26 WIB )
http://www.garutkab.go.id/download_files/article/Manfaat%20Buah%20dan%20S
ayur.pdf (Diakses pada tanggal 2 Juni 2016 pukul 14.30 WIB )
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/penelitian/siti-hamidah-dr-mpd/sayuran.pdf
(Diakses pada tanggal 2 Juni 2016 pukul 14.31 WIB )

Anda mungkin juga menyukai