Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL PENGOLAHAN

MEMBUAT MANISAN MANGGA APEL

Kelas : X MIPA 1
Nama Anggota:
Aina Mufida Irawan (4)
Devina Kumaladewi (10)
Haikal Satrya Utama (15)
Muhammad Farrel Bimasena (21)
Prima Pashwa Alkahf (27)
Shieva Amelia Savitri (33)
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas
petunjuknya kami dapat menyelesaikan makalah sesuai dengan tugas yang
diamanahkan kepada kami, sehingga makalah ini dapat terselesaikan secara
tuntas. Dan tentunya dengan karunia-Nya jualah penulis dapat menyelesaikan
penulisan Makalah ini pada waktunya.
Shalawat beriring salam tak puas-puasnya kita kirimkan kepada junjungan
alam Nabi Besar Muhammad SAW, karena hanya dengan petunjuknya dan segala
usaha upaya beliau, kita dapat rasakan kehidupan yang berbudaya, beraturan dan
menjadikan kita makhluk yang lebih mulia dihadapan Tuhan.
Harapan saya semoga makalah dengan judul “PEMBUATAN MANISAN
BUAH” ini membantu saya dalam panunjang penilaian dalam mata pelajaran
PRAKARYA Terapan ini, agar menjadi lebih baik.
Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan. Oleh kerena itu saya
harapkan kepada para guru, dan teman sekalian untuk memberikan masukan-
masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini, sehingga
saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini, sehingga kedepannya
dapat lebih baik.

Wassalamualaikum Wr.Wb

Jakarta, 17 Januari 2019


BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Perkembangan zaman dan teknologi yang semakin canggih, merambat


kepada setiap aspek kehidupan, tingkat persaingan yang semakin tinggi memaksa
setiap orang lebih jeli dalam membaca setiap peluang dalam usaha
mengembangkan keterampilan dan keahliannya untuk menjawab tantangan
zaman. Rendahnya tingkat keterampilan dan keahlian yang dimiliki oleh sebagian
besar penduduk Indonesia merupakan salah satu alasan kenapa angka
pengangguran di Indonesia semakin meningkat.
Padahal usaha yang dilakukan pemerintah dalam memberantas kemiskinan
dan kebodohan sudah menjadi agenda utama dari pemerintah. Salah satu contoh
yaitu dengan mencetuskan wajib belajar 9 Tahun dan memberikan pinjaman
dengan suku bunga ringan untuk meningkatkan taraf hidup bangsa Indonesia
tersebut. Namun semua itu ternyata tidaklah cukup, karena belum didukung oleh
sumber daya manusia yang terampil dan berkeahlian yang dapat dimanfaatkan
untuk membuka peluang usaha, menciptakan lapangan kerja sendiri, atau
berkreasi yang menghasilkan tentunya yang dapat berdampak pada penekanan
terhadap tingginya angka pengangguran, tingginya angka kemiskinan yang ada
di Indonesia tersebut. Sebagai peluang untuk mendapatkan penghasilan yang
memadai dan menguragi pengangguran sangat banyak dan berada di sekitar kita.
Salah satu diantaranya pembuatan manisan buah
1.2 RUMUSAN MASALAH

Makalah ini akan merumuskan dua permasalahan tentang pembuatan


manisan buah. Masalah - masalah tersebut dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Apa itu manisan?
2. apakah manfaat dari membuat buah menjadi manisan ?
3. Bagaimana pembuatan manisan buah mangga apel?
4. Berapa harga bahan-bahan membuat manisan?

1.3 TUJUAN

Adapun tujuan penulis dalam pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Dapat mengetahui apa itu manisan.
2. Dapat mengetahui manfaat dari manisan.
3. Dapat mengetahui cara pembuatan manisan mangga apel.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Manisan buah adalah buah-buahan yang direndam dalam larutan gula


selama beberapa waktu. Manisan biasanya dimakan sebagai hindangan
pelengkap untuk menambah nafsu makan. Teknologi membuat manisan
merupakan salah satu pengawetan makanan yang sudah diterapkan sejak
dahulu kala. Perendaman manisan akan membuat kadar gula dalam buah
meningkat dan kadar airnya berkurang. Keadaan ini menghambat pertumbuhan
mikroba perusak sehingga buah akan lebih tahan lama.
Pada awalnya manisan dibuat dengan merendam pada larutan gula hanya
untuk mengawetkan. Ada beberapa buah yang hanya dipanen pada musim-
musim tertentu. Saat musim itu, buah akan melimpah dan keleibahnnya akan
segera membusuk apabila tidak segera dikonsumsi. Untuk itu manusia mulai
berpikir untuk mengawetkan buah dengan membuat manisan. Manisan juga
dibuat dengan alas an memperbaiki cita rasa buah yang tadinya masam menjadi
manis. Setelah berkembang menjadi komoditas, manisan mulai diolah dengan
berbagai tambahan bahan, seperti pemutih, pengenyal, penegering dan gula
buatan.
Pembuatan manisan buah terutama meliputi peresapan lambat dengan
sirup sampai kadar gula di dalam jaringan cukup tinggi sehingga dapat mencegah
pertumbuhan mikroba pembusuk. Proses pembuatan dilakukan dengan
sedemikian rupa sehingga buah tidak lunak dan menyerupai jam atau menjadi liat.
Perlakuan buah-buahan dengan sirup berkadar gula yang menaik akan didapat
hasil yang dikehendaki. Buah-buahan yang diawetkan dalam asam sulfit harus
disegarkan kembali atau dicuci dalam air panas.

Gula terlibat dalam pengawetan dan pembuatan aneka ragam produk-


produk makanan. Beberapa diantaranya yang biasa dijumpai adalah termasuk
selai, jeli, marmalade, sari buah, sirup buah-buahan, buah-buahan bergula, umbi
dan kulit, buah-buahan beku dalam sirup, acar manis dan madu. Walaupun gula
sendiri mampu untuk memeberi stabilitas mikroorganisme pada suatu produk
makanan jika diberikan dalam konsentrasi yang cukup (diatas 70% padatan
terlarut biasanya dibutuhkan), ini pun umum bagi gula untuk dipakai sebagai salah
satu kombinasi dari teknik pengawetan bahan pangan. Kadar gula yang tinggi
bersama dengan kadar asam yang tinggi, perlakuan dengan pasteurisasi secara
pemanasan, penyimpanan dengan suhu rendah, dehidrasi dan bahan-bahan pe
ngawet kimia (seperti asam benzoat) merupakan teknik-teknik pengawetan
pangan yang penting.

Alat dan bahan yang dibutuhkan dalam membuat Manisan Mangga Apel:

Bahan:
1. 1 buah mangga apel
2. 250 gram gula pasir
3. 1 sdt garam
4. 400 ml air
5. 1 sdm kapur sirih

Alat:
1. Kompor
2. Panci
3. Baskom
4. Pengaduk
5. Saringan
6. Wadah makanan ( toples,mangkok,dsb)
Berikut merupakan harga bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat Manisan
Mangga Apel.

No Nama Bahan Harga


1. Mangga Apel Rp 11.000,00 / kg
2. Gula Pasir Rp 3.000,00 / 250 gram

3. Garam Rp 3.000,00 / 250 gram

4. Kapur Sirih Rp 7.500,00 / 100 gram

Cara pembuatan :
1. Kupas mangga lalu potong tipis-tipis sesuai selera.
2. Larutkan 1 sdm kapur sirih dengan air secukupnya kedalam baskom,
lalu rendam potongan mangga tersebut. Diamkan kurang lebih 3 jam.
3. Setelah didiamkan selama 3 jam, cuci potongan mangga sampai
bersih, lalu tiriskan.
4. Masukan potongan mangga yang sudah ditiriskan kedalam wadah
yang telah disediakan.
5. Tuangkan air 400 ml kedalam panci beserta garam dan gula. Aduk
hingga mendidih. Jika sudah mendidih, tuangkan larutan tersebut
kedalam wadah berisi potongan mangga.
6. Diamkan / masukkan kedalam kulkas hingga dingin. Manisan
mangga siap dihindangkan.
BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Dari makalah ini dapat diketahui jenis-jenis manisan itu ada tiga jenis, yaitu
manisan basah, manisan kering, dan acar.
Adapun manfaat dari pembuatan manisan adalah dengan merendam
manisan akan membuat kadar gula dalam buah meningkat dan kadar airnya
berkurang. Keadaan ini akan menghambat pertumbuhan mikroba perusak
sehingga manisan buah akan lebih tahan lama dan lebih awet. Selain itu
pembuatan manisan buah ini dapat menciptakan peluang kerja bagi masyarakat,
karena usaha ini termasuk usaha yang laku keras di pasaran.
Dan dengan adanya pembuatan makalah ini pula dapat diketahui
bagaimana cara pembuatan manisan buah kolang kaling, yang mana dapat di lihat
pada halaman-halaman sebelumnya.

3.2 SARAN
Penulis mengharapkan tentunya hal ini menjadi satu hal yang bermanfaat
bagi pembaca. Kemudian keterampilan dan keahlian yang telah diperoleh dari
makalah ini dapat berdaya guna bagi kita semua, bahkan bisa menimbul
pengusaha manisan yang memiliki pangsa pasar yang luas, mampu memberikan
peluang kerja bagi masyarakat sekitar, dan juga untuk dapat mempersiapkan diri
dalam kompetisi persaingan yang sehat dalam hal penciptaan peluang kerja yang
produktif.
Terakhir penulis mengharapkan kiranya makalah ini dapat bermanfaat bagi
pembacanya, dan tidak lupa penulis juga mengharapkan kritikan dan saran yang
sifatnya membangun untuk lebih menyempurnakan isi daripada makalah ini.
Mudah - mudahan Tuhan selalu melimpahkan ridho dan kasih sayang-Nya kepada
kita semua. Amin

Anda mungkin juga menyukai