Administrasi Pajak 12

Perangkat
Kegiatan Belajar Mengajar

 Pemetaan Kompetensi
 Identifikasi KI dan KD
 Rancangan Penilaian Kognitif
 Kriteria Ketuntasan Minimal
 Program Tahunan
 Program Semester
 Rincian Minggu Efektif
 Silabus Berkarakter
 Hasil Identifikasi Kompetensi Dasar
 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Adminsitrasi Pajak
Untuk SMK/MAK
Kelas XII
Nama
Nama :: Sriyani
Sriyani M.
M. Laukapitang
Laukapitang
NIP
NIP ::
Unit
Unit Kerja
Kerja :: SMKN
SMKN 11 Kupang
Kupang
Pemetaan Kompetensi
Mata Pelajaran : Administrasi Pajak
Kelas : XII
Satuan Pendidikan : SMK/MAK
Kompetensi Inti:
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi, damai),
bertanggung jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan
pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
Ruang
Materi Alokasi
Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Lingkup
Pokok Waktu
1 3 4
3. Memahami, menerapkan, 3.12 Menerapkan pajak - Menjelaskan dan - S u r a t  24 x 45’
penghasilan orang mempersiapkan SPT P e m b e r i t
menganalisis, dan meng-
pribadi tahunan bagi wajib a h u a n
evaluasi tentang penge-
3.13 Menerapkan pro- pajak orang pribadi (SPT)
tahuan faktual, konseptual,
sedur pengisian - Menjelaskan pe- t a h u n a n
operasional dasar, dan
surat setoran pa-jak tunjuk umum peng- P a j a k
metakognitif sesuai de-
(SSP) PPh orang isian formulir digi-tal P e n g -
ngan bidang dan lingkup
pribadi 1770 hasilan
kerja Akuntansi dan Ke-
3.14 Menerapkan pe- - Menjelaskan pe- ( P P h )
uangan Lembaga pada
ngisian SPT ta- tunjuk umum peng- w a j i b
tingkat teknis, spesifik,
hunan PPh orang isian formulir ma- p a j a k
detail, dan kompleks, ber-
pribadi sesuai nual 1770 pribadi
kenaan dengan ilmu pe-
dengan formulir - Menjelaskan for-
ngetahuan, teknologi, seni,
1770-s dan for-mulir mulir SPT tahunan
budaya, dan humaniora
1770 wajib pajak pribadi
dalam konteks pengem-
4.12 Membuat laporan - Menjelaskan pe-
bangan potensi diri seba-
hasil perhitungan tunjuk umum peng-
gai bagian dari keluarga,
pajak penghasilan isian formulir digital
sekolah, dunia kerja, war-
(PPh) orang pri-badi 1770-s
ga masyarakat nasional,
4.13 Melakukan peng-
regional, dan internasio-
isian pajak PPh
nal
orang pribadi
4. Melaksanakan tugas spe-4.14 Melakukan peng-
sifik dengan menggunakan isian SPT tahu-nan
alat, informasi, dan prose- PPh orang pribadi
dur kerja yang lazim dila- sesuai dengan
kukan serta memecahkan formulir 1770-s dan
masalah sesuai dengan for-mulir 1770
bidang Akuntansi dan3.15 Menerapkan re- - Menjelaskan pe- - R e k o n -  30 x 45’
Keuangan Lembaga. konsiliasi fiskal ngertian dan pen- s i l i a si
Menampilkan kinerja di4.15 Membuat laporan dekatan rekonsi-liasi f i s ka l
bawah bimbingan dengan rekonsiliasi fiskal fiskal
mutu dan kuantitas yang - Mendeskripsikan
terukur sesuai dengan perbedaan laporan
standar kompetensi kerja. keuangan menurut
Menunjukkan keterampilan akuntansi dan fis-kal
menalar, mengolah, dan - Menjelaskan teknik
menyaji secara efektif, kre- rekonsiliasi fiskal
atif, produktif, kritis, man- - Menguraikan jenis
diri, kolaboratif, komunika- koreksi fiskal
tif, dan solutif dalam ra- - Membuat laporan
nah abstrak terkait dengan rekonsiliasi fiskal
Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 2

Ruang
Materi Alokasi
Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Lingkup
Pokok Waktu
1 3 4
pengembangan dari yang3.16 Menganalisis ber- - Mendeskripsikan - Pajak  24 x 45’
dipelajarinya di sekolah, bagai data yang pajak pertambahan Pertamba
serta mampu melaksana- terkait dengan PPN nilai (PPN) han Nilai
kan tugas spesifik di dan PPnBM - Menjelaskan pajak (PPN)
bawah pengawasan lang-3.17 Menerapkan peng- penjualan barang dan
sung. isian Surat Setoran mewah (PPnBM) Pajak
Menunjukkan keterampilan Pajak (SSP) Masa - Mendeskripsikan Penju-
mempersepsi, kesiapan, PPN dan PPnBM penghitungan PPN alan
meniru, membiasakan, ge-4.16 Melakukan per- dan PPnBM Barang
rak mahir, menjadikan ge- hitungan PPN dan - Menjelaskan pela- Mewah
rak alami dalam ranah PPnBM poran dan pemba- (PPnBM)
konkret terkait dengan4.17 Melakukan peng- yaran PPN dan
pengembangan dari yang isian Surat Seto-ran PPnBM
dipelajarinya di sekolah, pajak (SSP) Masa - Menjelaskan nota
serta mampu melaksana- PPN dan PPnBM pembatalan atas
kan tugas spesifik di barang kena pajak
bawah pengawasan lang- yang dikembalikan
sung atau jasa kena pa-
jak yang dibatalkan
3.18 Menerapkan pro- - Menjelaskan ben-tuk - Pela-  24 x 45’

sedur pengisian dan nama for-mulir poran
SPT Pajak Per- SPT masa PPN SPT
tambahan Nilai - Menjelaskan pe- M a sa
(PPN) dan Pajak tunjuk teknis peng- PPN dan
Penjualan Barang isian formulir SPT PPnBM
Mewah (PPnBM) masa PPN 1111
3.19 Menerapkan - Menjelaskan pe-
pengisian SPT Masa tunjuk pengisian
PPN dan PPnBM formulir 1101 BM
dalam Formulir 1111 - Mendeskripsikan
4.18 Melakukan peng- cara melaporkan
isian SPT Pajak SSP PPN pe-
Pertambahan Ni-lai mungut
(PPN) dan Pajak
Penjualan Barang
Mewah (PPnBM)
4.19 Melakukan peng-
isian dan pela-poran
SPT Masa PPN dan
PPnBM dalam
Formulir 1111
Mengetahui
Kepala Sekolah Kupang, 16 Juli 2018
Guru Mata Pelajaran
Mathias. M. Beeh, S.St.Par., MM Sriyani M. Laukapitang, SE

NIP. 19710824 199503 1 003

Identifikasi KI, KD untuk Menetapkan
Kegiatan Pembelajaran (TM, PT, KMTT)
Kelas : XII
Kompetensi Inti:
Jenis Kegiatan
Pembelajaran
Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Indikator
TM PT KMTT
3. Memahami, menerapkan,3.12 Menerapkan pajak- Mempersiapkan - Menjelaskan dan
menganalisis, dan mengeva- penghasilan orang SPT tahunan ba-gi memper-siapkan
luasi tentang pengetahuan pribadi wajib pajak orang SPT ta-hunan
faktual, konseptual, opera-3.13 Menerapkan prose- pribadi bagi wa-jib pajak
sional dasar, dan metakog- dur pengisian surat- Petunjuk umum orang pribadi
nitif sesuai dengan bidang setoran pajak (SSP) pengisian formu-lir- Menjelaskan
dan lingkup kerja Akuntansi PPh orang pribadi. digital 1770 petunjuk umum
dan Keuangan Lembaga pa-3.14 Menerapkan peng-- Petunjuk umum pengisian for-
da tingkat teknis, spesifik, isian SPT tahunan pengisian formu-lir mulir digital 1770
detail, dan kompleks, berke- PPh orang pribadi manual 1770 - Menjelaskan
naan dengan ilmu penge- sesuai dengan for-- Formulir SPT ta- petunjuk umum
tahuan, teknologi, seni, bu- mulir 1770-s dan for- hunan wajib pa- pengisian for-
daya, dan humaniora dalam mulir 1770. jak pribadi mulir manual
konteks pengembangan po-4.12 Membuat laporan- Petunjuk umum 1770
tensi diri sebagai bagian dari hasil perhitungan pengisian formu-lir- Menjelaskan
keluarga, sekolah, dunia ker- pajak penghasilan digital 1770 s formulir SPT ta-
ja, warga masyarakat nasio- (PPh) orang pribadi hunan wajib pa-
nal, regional, dan internasio-4.13 Melakukan pengisi-an jak pribadi
nal. pajak PPh orang - Menjelaskan
4. Melaksanakan tugas spesifik pribadi petunjuk umum
dengan menggunakan alat,4.14 Melakukan pengisi-an pengisian for-
informasi, dan prosedur ker- SPT tahunan PPh mulir digital 1770
ja yang lazim dilakukan serta orang pribadi sesuai s
memecahkan masalah se- dengan for-mulir
suai dengan bidang Akun- 1770-s dan for-mulir
tansi dan Keuangan Lem- 1770
baga.
Menampilkan kinerja di ba-
wah bimbingan dengan mutu
dan kuantitas yang terukur
sesuai dengan standar kom-
petensi kerja.

Jenis Kegiatan
Pembelajaran
TM PT KMTT
Menunjukkan keterampilan3.15 Menerapkan - Pengertian dan- Menjelaskan
menalar, mengolah, dan me- rekonsiliasi fiskal pendekatan re- Pengertian dan
nyaji secara efektif, kreatif,4.15 Membuat laporan konsiliasi fiskal pendekatan
produktif, kritis, mandiri, ko- rekonsiliasi fiskal - Perbedaan la-poran rekonsiliasi fiskal
laboratif, komunikatif, dan keuangan menurut- Mendeskripsi-kan
solutif dalam ranah abstrak akun-tansi dan perbedaan
terkait dengan pengembang- fiskal laporan ke-
an dari yang dipelajarinya di - Teknik rekon- uangan menu-rut
sekolah, serta mampu me- siliasi fiskal akuntansi dan
laksanakan tugas spesifik di - Jenis koreksi fiskal
bawah pengawasan lang- fiskal - Menjelaskan
sung. - Laporan rekon- teknik rekonsi-
Menunjukkan keterampilan siliasi fiskal liasi fiskal
mempersepsi, kesiapan, me- - Menguraikan je-
niru, membiasakan, gerak nis koreksi fis-kal
mahir, menjadikan gerak - Membuat lapor-
alami dalam ranah konkret an rekonsiliasi
terkait dengan pengembang- fiskal
an dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu me-
laksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan lang-3.16 Menganalisis ber-- Deskripsi pajak - Mendeskripsi-
sung bagai data yang pertambahan nilai kan pajak per-
terkait dengan PPN (PPN) tambahan nilai
dan PPnBM - Pajak penjualan (PPN)
3.17 Menerapkan peng- barang mewah - Menjelaskan
isian Surat Setoran (PPnBM) pajak penjual-an
pajak (SSP) Masa- Penghitungan barang me-wah
PPN dan PPnBM. PPN dan PPnBM (PPnBM)
4.16 Melakukan perhi-- Pelaporan dan - Mendeskripsi-
tungan PPN dan pembayaran PPN kan penghi-
PPnBM dan PPnBM tungan PPN dan
4.17 Melakukan peng-isian- Nota pembata-lan PPnBM
Surat Setoran pajak atas barang kena - Menjelaskan
(SSP) Masa PPN dan pajak yang pelaporan dan
PPnBM. dikemba-likan pembayaran
atau jasa kena PPN dan
pajak yang PPnBM
dibatalkan - Menjelaskan
nota pemba-
talan atas ba-
rang kena pa-jak
yang di-
kembalikan atau
jasa kena pajak
yang di-batalkan

Jenis Kegiatan
Pembelajaran
TM PT KMTT
3.18 Menerapkan prose-- Bentuk dan na-ma- Menjelaskan
dur pengisian SPT formulir SPT masa bentuk dan nama
Pajak Pertambahan PPN formulir SPT
Nilai (PPN) dan Pa-jak- Petunjuk teknis masa PPN
Penjualan Ba-rang pengisian for-mulir- Menjelaskan
Mewah (PPnBM) SPT masa PPN petunjuk teknis
3.19 Menerapkan pengisi- 1111 pengisian for-
an SPT Masa PPN- Petunjuk peng- mulir SPT ma-sa
dan PPnBM dalam isian formulir 1101 PPN 1111
Formulir 1111 BM - Menjelaskan
4.18 Melakukan pengisi-an- Cara melapor-kan petunjuk pe-
SPT Pajak Per- SSP PPN ngisian formulir
tambahan Nilai (PPN) pemungut 1101 BM
dan Pajak Penjualan - Mendeskripsi-kan
Barang Mewah cara mela-porkan
(PPnBM) SSP PPN
4.19 Melakukan pengisi-an pemungut
dan pelaporan SPT
Masa PPN dan
PPnBM dalam For-
mulir 1111
Keterangan:
TM : Tatap Muka
PT : Penugasan Terstruktur
KMTT : Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP. 19710824 199503 1 003

Rancangan Penilaian Kognitif
Pemetaan Penilaian Berdasarkan KI/KD/Indikator
Kelas : XII
Kompetensi Inti:
Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator UH UTS LUS
3. Memahami, menerapkan, mengana-3.12 Menerapkan pajak- Menjelaskan dan mem-
lisis, dan mengevaluasi tentang penghasilan orang persiapkan SPT tahunan
pengetahuan faktual, konseptual, pribadi bagi wajib pajak orang
operasional dasar, dan metakognitif3.13 Menerapkan prosedur pribadi
sesuai dengan bidang dan lingkup pengisian surat seto-- Menjelaskan petunjuk
kerja Akuntansi dan Keuangan Lem- ran pajak (SSP) PPh umum pengisian formulir
baga pada tingkat teknis, spesifik, orang pribadi digitasi 1770
detail, dan kompleks, berkenaan de-3.14 Menerapkan peng-isian- Menjelaskan petunjuk
ngan ilmu pengetahuan, teknologi, SPT tahunan PPh umum pengisian formulir
seni, budaya, dan humaniora dalam orang pribadi sesuai manual 1770
konteks pengembangan potensi diri dengan for-mulir 1770-- Menjelaskan formulir SPT
sebagai bagian dari keluarga, seko- s dan for-mulir 1770 tahunan wajib pajak pribadi
lah, dunia kerja, warga masyarakat4.12 Membuat laporan ha-sil- Menjelaskan petunjuk
nasional, regional, dan internasional perhitungan pajak umum pengisian formulir
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan penghasilan (PPh) digital 1770-s
menggunakan alat, informasi, dan orang pribadi.
prosedur kerja yang lazim dilakukan4.13 Melakukan pengisian
serta memecahkan masalah sesuai pajak PPh orang pri-
dengan bidang Akuntansi dan Ke- badi.
uangan Lembaga. 4.14 Melakukan pengisian
Menampilkan kinerja di bawah bim- SPT tahunan PPh
bingan dengan mutu dan kuantitas orang pribadi sesuai
yang terukur sesuai dengan standar dengan formulir 1770-s
kompetensi kerja. dan formulir 1770
Menunjukkan keterampilan menalar,
mengolah, dan menyaji secara efek-
3.15 Menerapkan rekonsi-- Menjelaskan pengertian
tif, kreatif, produktif, kritis, mandiri,
liasi fiskal dan pendekatan rekon-
kolaboratif, komunikatif, dan solutif
4.15 Membuat laporan re- siliasi fiskal
dalam ranah abstrak terkait dengan
konsiliasi fiskal - Mendeskripsikan perbe-
pengembangan dari yang dipela-
daan laporan keuangan
jarinya di sekolah, serta mampu me-
menurut akuntansi dan
laksanakan tugas spesifik di bawah
fiskal
pengawasan langsung.
- Menjelaskan teknik re-
Menunjukkan keterampilan memper-
konsiliasi fiskal
sepsi, kesiapan, meniru, membiasa-
- Menguraikan jenis ko-reksi
kan, gerak mahir, menjadikan gerak
fiskal
alami dalam ranah konkret terkait
- Membuat laporan rekon-
dengan pengembangan dari yang
siliasi fiskal
dipelajarinya di sekolah, serta mam-
pu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung

Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator UH UTS LUS
3.16 Menganalisis berba-gai- Mendeskripsikan pajak
data yang terkait pertambahan nilai (PPN)
dengan PPN dan- Menjelaskan pajak pen-
PPnBM jualan barang mewah
3.17 Menerapkan pengisi-an (PPnBM)
Surat Setoran pa-jak- Mendeskripsikan peng-
(SSP) Masa PPN dan hitungan PPN dan PPnBM
PPnBM. - Menjelaskan pelaporan
4.16 Melakukan perhitung- dan pembayaran PPN dan
an PPN dan PPnBM PPnBM
4.17 Melakukan pengisian- Menjelaskan nota pem-
Surat Setoran pajak batalan atas barang kena
(SSP) Masa PPN dan pajak yang dikembalikan
PPnBM. atau jasa kena pajak yang
dibatalkan
3.18 Menerapkan prosedur- Menjelaskan bentuk dan
pengisian SPT Pajak nama formulir SPT masa
Pertambahan Nilai PPN
(PPN) dan Pajak- Menjelaskan petunjuk
Penjualan Barang teknis pengisian formulir
Mewah (PPnBM). SPT masa PPN 1111
3.19 Menerapkan peng-isian- Menjelaskan petunjuk pe-
SPT Masa PPN dan ngisian formulir 1101 BM
PPnBM dalam Formulir- Mendeskripsikan cara
1111 melaporkan SSP PPN
4.18 Melakukan pengisian pemungut
SPT Pajak Pertam-
bahan Nilai (PPN) dan
Pajak Penjualan
Barang Mewah
(PPnBM)
4.19 Melakukan pengisian
dan pelaporan SPT
Masa PPN dan PPnBM
dalam For-mulir 1111
Keterangan:
UH : Ulangan Harian
UTS : Ulangan Tengah Semester
LUS : Latihan Ulangan Semester
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP. 19710824 199503 1 003

Penetapan Kriteria Ketuntasan Minimal
Per Kompetensi Dasar dan Indikator
Kelas : XII
Kompetensi Inti:
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional
dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Akuntansi dan Keuangan Lembaga pada tingkat
teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat
nasional, regional, dan internasional
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
memecahkan masalah sesuai dengan bidang Akuntansi dan Keuangan Lembaga.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami
dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
Kriteria Ketuntasan Minimal
Kriteria Penetapan Ketuntasan
No. Kompetensi Dasar dan Indikator Nilai
Daya
Kompleksitas Intake KKM
Dukung
(%)
1. Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan (PPh)
Wajib Pajak Pribadi
Menerapkan pajak penghasilan orang pribadi
Menerapkan prosedur pengisian surat setoran pajak (SSP) PPh
orang pribadi
Menerapkan pengisian SPT tahunan PPh orang pribadi sesuai
dengan formulir 1770-s dan formulir 1770
Membuat laporan hasil perhitungan pajak penghasilan (PPh)
orang pribadi
Melakukan pengisian pajak PPh orang pribadi
Melakukan pengisian SPT tahunan PPh orang pribadi sesuai
- Menjelaskan dan mempersiapkan SPT tahunan bagi wajib
pajak orang pribadi
- Menjelaskan petunjuk umum pengisian formulir digital 1770
- Menjelaskan petunjuk umum pengisian formulir manual 1770
- Menjelaskan formulir SPT tahunan wajib pajak pribadi
- Menjelaskan petunjuk umum pengisian formulir digital 1770 s
2. Rekonsiliasi fiskal
Menerapkan rekonsiliasi fiskal
Membuat laporan rekonsiliasi fiskal
- Menjelaskan pengertian dan pendekatan rekonsiliasi fiskal
- Mendeskripsikan perbedaan laporan keuangan menurut
akuntansi dan fiskal
- Menjelaskan teknik rekonsiliasi fiskal
- Menguraikan jenis koreksi fiskal
- Membuat laporan rekonsiliasi fiskal
3. Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan Barang

Kriteria Penetapan Ketuntasan
No. Kompetensi Dasar dan Indikator Nilai
Daya
Kompleksitas Intake KKM
Dukung
(%)
Mewah (PPnBM)
Menganalisis berbagai data yang terkait dengan PPN dan PPnBM
Menerapkan pengisian Surat Setoran Pajak (SSP) Masa PPN dan
PPnBM
Melakukan perhitungan PPN dan PPnBM
Melakukan pengisian Surat Setoran Pajak (SSP) Masa PPN dan
PPnBM
- Mendeskripsikan pajak pertambahan nilai (PPN)
- Menjelaskan pajak penjualan barang mewah (PPnBM)
- Mendeskripsikan penghitungan PPN dan PPnBM
- Menjelaskan pelaporan dan pembayaran PPN dan PPnBM
- Menjelaskan nota pembatalan atas barang kena pajak yang
dikembalikan atau jasa kena pajak yang dibatalkan
Pelaporan SPT Masa PPN dan PPnBM
Menerapkan prosedur pengisian SPT Pajak Pertambahan Nilai
4. (PPN) dan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)
Melakukan pengisian SPT Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan
Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)
Menerapkan pengisian SPT Masa PPN dan PPnBM dalam
Formulir 1111
Melakukan pengisian dan pelaporan SPT Masa PPN dan PPnBM
dalam formulir 1111
- Menjelaskan bentuk dan nama formulir SPT masa PPN
- Menjelaskan petunjuk teknis pengisian formulir SPT masa
PPN 1111
- Menjelaskan petunjuk pengisian formulir 1101 BM
- Mendeskripsikan cara melaporkan SSP PPN pemungut
Catatan: Poin kriteria penetapan ketuntasan diisi guru masing-masing sesuai KKM yang akan dicapai di tingkat
sekolahnya
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP. 19710824 199503 1 003

Penetapan Kriteria Ketuntasan Minimal
Per Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Kelas : XII
No. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kriteria Penetapan Ketuntasan

Nilai KKM
Kompleksitas Daya Dukung Intake
(%)
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,
santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi,
damai), bertanggung jawab, responsif, dan proaktif
melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan,
pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinam-
bungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan meng-
evaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan
bidang dan lingkup kerja Akuntansi dan Keuangan
Lembaga pada tingkat teknis, spesifik, detail, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian dari
keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masya-rakat
Menerapkan pajak penghasilan orang pribadi
Menerapkan prosedur pengisian surat setoran
pajak (SSP) PPh orang pribadi
Menerapkan pengisian SPT tahunan PPh orang
pribadi sesuai dengan formulir 1770-s dan formulir
1770
Menerapkan rekonsiliasi fiskal
Menganalisis berbagai data yang terkait dengan
PPN dan PPnBM
Menerapkan pengisian Surat Setoran pajak (SSP)
Masa PPN dan PPnBM
Menerapkan prosedur pengisian SPT Pajak
Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan
Barang Mewah (PPnBM)
Menerapkan pengisian SPT Masa PPN dan
PPnBM dalam Formulir 1111

No. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kriteria Penetapan Ketuntasan

Nilai KKM
Kompleksitas Daya Dukung Intake
(%)
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan
alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim di-
lakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang Akuntansi dan Keuangan Lembaga.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan
mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu me-laksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak
alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung
Membuat laporan hasil perhitungan pajak
penghasilan (PPh) orang pribadi
Melakukan pengisian pajak PPh orang pribadi
Melakukan pengisian SPT tahunan PPh orang
pribadi sesuai dengan formulir 1770-s dan formulir
1770
Membuat laporan rekonsiliasi fiskal
Melakukan perhitungan PPN dan PPnBM
Melakukan pengisian Surat Setoran pajak (SSP)
Masa PPN dan PPnBM
Melakukan pengisian SPT Pajak Pertambahan
Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan Barang Mewah
(PPnBM)
Melakukan pengisian dan pelaporan SPT Masa
PPN dan PPnBM dalam formulir 1111
Catatan: Poin kriteria penetapan ketuntasan diisi guru masing-masing sesuai KKM yang akan dicapai di tingkat
sekolahnya
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP. 19710824 199503 1 003

Program Tahunan
Kelas : XII
Alokasi
W
Semester No. Materi Pokok/Kompetensi Dasar Keterangan
ak
tu
1 1. Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan (PPh) Wajib 24 JP
Pajak Pribadi
- Menerapkan pajak penghasilan orang pribadi
- Menerapkan prosedur pengisian surat setoran pajak (SSP) PPh
orang pribadi
- Menerapkan pengisian SPT tahunan PPh orang pribadi sesuai
- Membuat laporan hasil perhitungan pajak penghasilan (PPh) orang
pribadi
- Melakukan pengisian pajak PPh orang pribadi
- Melakukan pengisian SPT tahunan PPh orang pribadi sesuai
2. Rekonsiliasi fiskal 30 JP
- Menerapkan rekonsiliasi fiskal.
Jumlah 54 JP
2 3. Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan Barang Mewah 24 JP
(PPnBM)
- Menganalisis berbagai data yang terkait dengan PPN dan PPnBM
- Menerapkan pengisian Surat Setoran pajak (SSP) Masa PPN dan
PPnBM.
- Melakukan perhitungan PPN dan PPnBM
- Melakukan pengisian Surat Setoran pajak (SSP) Masa PPN dan
4. 24 JP
PPnBM
Pelaporan SPT Masa PPN dan PPnBM
- Menerapkan prosedur pengisian SPT Pajak Pertambahan Nilai
(PPN) dan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM).
- Melakukan pengisian SPT Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan
Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM).
- Menerapkan pengisian SPT Masa PPN dan PPnBM dalam formulir
1111.
- Melakukan pengisian dan pelaporan SPT Masa PPN dan PPnBM
dalam formulir 1111
Jumlah 48 JP
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP. 19710824 199503 1 003

Program Semester
Kelas : XII
Bulan
Materi Pokok/ Jml Septembe
No. Juli Agustus Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni Juli
Kompetensi Dasar Jam r
2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2
1. Surat Pem- 24 JP x x x x x x x x
beritahuan
(SPT) Ta-
hunan Pajak
Penghasilan
(PPh) Wajib
Pajak Pri-
badi
- Me
nerapkan
pajak peng-
hasilan orang
pribadi
- Me
nerapkan
prosedur pe-
ngisian surat
setoran pajak
(SSP) PPh
Orang pribadi
- Me
nerapkan
pengisian
SPT tahunan
PPh Orang
Pribadi se-
suai dengan
formulir
1770-s dan
formulir 1770
- Me
mbuat la-
poran hasil
perhitungan
pajak peng-
hasilan (PPh)
Orang pribadi
- Me
lakukan
pengisian
pajak PPh
Orang Pri-
badi
- Me
lakukan
pengisian
SPT tahunan
PPh Orang
Pribadi se-
suai dengan
formulir
1770-s dan
formulir 1770
2. 30 JP x x x x x x x x x x

Rekonsiliasi
Fiskal
Persiapan Penerimaan Rapor

- M
enerapkan
rekonsiliasi
fiskal
- M
embuat
laporan
rekonsiliasi
fiskal
Bulan
Materi Pokok/
Jml Septembe
No. Kompetensi Juli Agustus Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni Juli
Jam r
Dasar
2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2
3. Pajak Per- 24 JP x x x x X x x x
tambahan Ni-
lai (PPN) dan
Pajak Pen-
jualan Ba-
rang Mewah
(PPnBM)
- M
enganali-sis
berbagai
data yang
terkait de-
ngan PPN
dan PPnBM
- M
enerapkan
pengisian
Surat Seto-
ran pajak
(SSP) Masa
PPN dan
PPnBM
- M
elakukan
perhitungan
PPN dan
PPnBM
- M
elakukan
pengisian
Surat Seto-
ran pajak
(SSP) Masa
PPN dan
PPnBM
4. 24 JP x x x x x x x x

Pelaporan
SPT Masa
PPN dan
PPnBM
- M
enerapkan
prosedur pe-
ngisian SPT
Pajak Per-
tambahan
Nilai (PPN)
dan Pajak
Penjualan
Barang Me-
wah
(PPnBM)
- M
elakukan
pengisian
SPT Pajak
Pertamba-
han Nilai
(PPN) dan
Pajak Pen-
jualan Ba-
rang Mewah
(PPnBM)
- M
enerapkan
pengisian
SPT Masa
PPN dan
PPnBM
dalam For-
mulir 1111
- M
elakukan
pengisian
dan pelapor-
an SPT Ma-
sa PPN dan
PPnBM da-
lam Formulir
1111
Jumlah 102 JP
Keterangan:
: Kegiatan tengah semester
: Latihan ulangan semester 1
: Ulangan semester 1
: Ujian nasional/ujian nasional susulan
: Libur semester 1/libur pascaujian nasional
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP. 19710824 199503 1 003

Rincian Minggu Efektif
Kelas : XII
I. Jumlah minggu dalam 1 tahun

No. Bulan Jumlah Minggu
1. Juli 4
2. Agustus 4
3. September 4
4. Oktober 5
5. November 5
6. Desember 4
7. Januari 5
8. Februari 4
9. Maret 4
10. April 4
11. Mei 5
12. Juni 4
Jumlah Total 52
II. Jumlah minggu tidak efektif dalam 1 tahun

No. Kegiatan Jumlah Minggu
1. Libur Semester dan Raker 8

2. Libur Idul Fitri 1
3. Libur Paskah 1
4. Ujian Nasional dan Ujian Sekolah 2
5. Persiapan Semester dan penerimaan rapor semester 1/ 2 4
Jumlah Total 16
III. Jumlah minggu efektif dalam 1 tahun

Jumlah minggu dalam 1 tahun - jumlah minggu tidak efektif dalam 1 tahun
= 52 minggu - 16 minggu
= 36 minggu efektif
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP. 19710824 199503 1 003

Silabus Berkarakter
Kelas : XII
Kompetensi Inti:
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran si, damai),
 Sikap spiritual (KI 1) dan sikap sosial (KI 2) dibentuk melalui pembelajaran tidak langsung, antara lain melalui
pembelajaran kompetensi pengetahuan (KD pada KI 3) dan kompetensi keterampilan (KD pada KI 4) serta
pembiasaan dan keteladanan
 Penilaian sikap spiritual (KI 1) dan sikap sosial (KI 2) dilakukan, antara lain melalui observasi, penilaian diri, penilaian
antarteman, dan/atau jurnal (catatan pendidik)
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional
dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Akuntansi dan Keuangan Lembaga pada tingkat
teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
memecahkan masalah sesuai dengan bidang Akuntansi dan Keuangan Lembaga
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi
kerja
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami
dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
Kompetensi Materi Pokok/ Kegiatan Sumber Nilai
Indikator Penilaian Waktu
Dasar Pembelajaran Pembelajaran Belajar Karakter
3.12 Menerapkan - Surat pem-Mengamati - Menjelaskan Sikap 24 x 45’-
pajak peng- beritahuan - Mengamati surat dan memper-- Obs uku isiplin
hasilan (SPT) ta- pemberitahuan (SPT) siapkan SPT ervasi Admi-
orang pribadi hunan pa-jak tahunan pa-jak tahunan bagiPengetahuan nistrasi erja
3.13 Menerapkan pengha-silan penghasilan (PPh) wajib pajak- Pen Pajak XII keras
prosedur pe- (PPh) wajib wajib pajak pribadi orang pribadi ugasan -
ngisian surat pajak pribadi Menanya - Menjelaskan (Tugas uku paket andiri
setoran pa- - Merumuskan ten-tang petunjuk umum Terstruktur/ -
jak (SSP) masalah se-hari-hari peng-isian Tugas uku refe- ang-
PPh orang yang ber-kaitan formulir digital Mandiri/ rensi lain gung
pribadi dengan surat 1770 Tes Tertulis) jawab
3.14 Menerapkan pemberitahuan (SPT)- Menjelaskan Keterampilan
pengisian tahunan pa-jak petunjuk umum- Port
SPT tahunan penghasilan (PPh) peng-isian ofolio
PPh orang wajib pajak pribadi formulir manual- Pro
pribadi se- Mengumpulkan Infor- 1770 yek
suai dengan masi - Menjelaskan
formulir - Mengumpulkan in- formulir SPT
1770-s dan formasi tentang ma- tahunan wajib
formulir 1770 salah sehari-hari pajak pribadi
4.12 Membuat la- yang berkaitan surat- Menjelaskan
poran hasil pemberitahuan petunjuk umum
perhitungan peng-isian
pajak peng- formulir digital
hasilan 1770-s
(PPh) orang (SPT) tahunan pa-jak
pribadi penghasilan (PPh)

4.13 Melakukan wajib pajak pribadi
pengisian Menalar/Mengasosiasi
pajak PPh - Menganalisis surat
orang pribadi pemberitahuan (SPT)
4.14 Melakukan tahunan pa-jak
pengisian penghasilan (PPh)
SPT tahunan wajib pajak pribadi
PPh orang Mengomunikasikan
pribadi se- - Mempresentasikan
suai dengan hasil analisis surat
formulir pemberitahuan (SPT)
1770-s dan tahunan pa-jak
formulir 1770 penghasilan (PPh)
wajib pajak pribadi
3.15 Menerapkan - Rekonsiliasi Mengamati - Menjelaskan Sikap 30 x 45’-

rekonsiliasi fiskal - Mengamati rekon- pengertian dan- Obs uku isiplin
fiskal siliasi fiskal pende-katan ervasi Admi-
4.15 Membuat Menanya rekon-siliasi Pengetahuan nistrasi erja
laporan - Merumuskan ten-tang fiskal - Pen Pajak XII keras
rekonsiliasi masalah se-hari-hari- Mendeskrip- ugasan -
fiskal yang ber-kaitan sikan perbe- (Tugas uku paket asa
dengan rekonsiliasi daan laporan Terstruktur/ - ingin
fiskal keuangan me- Tugas uku refe- tahu
Mengumpulkan Infor- nurut akun- Mandiri/ rensi lain
masi tansi dan fis-kal Tes Tertulis) ang-
- Mengumpulkan in-- Menjelaskan Keterampilan gung
formasi tentang ma- teknik rekon-- Port jawab
salah sehari-hari siliasi fiskal ofolio
yang berkaitan re-- Menguraikan - Pro
konsiliasi fiskal jenis koreksi yek
Menalar/Mengasosiasi fiskal
- Menganalisis rekon-- Membuat la-
siliasi fiskal poran rekon-
Mengomunikasikan siliasi fiskal
- Mempresentasikan
hasil analisis rekon-
siliasi fiskal

3.16 Menganalisis - Pajak Per-Mengamati - Mendeskripsi- Sikap 24 x 45’-
berbagai da- tambahan - Mengamati kan pajak per-- Obs uku isiplin
ta yang ter- Nilai (PPN) pajak pertambahan tambahan ni-lai ervasi Admi-
kait dengan nilai (PPN) dan pajak (PPN) Pengetahuan nistrasi erja
PPN dan dan Pajak penjualan barang- Menjelaskan - Pen Pajak XII keras
PPnBM Penjualan mewah (PPnBM) pajak penjual- ugasan -
3.17 Menerapkan Barang Menanya an barang (Tugas uku paket asa
pengisian Mewah - Merumuskan mewah Terstruktur/ - ingin
Surat Seto- (PPnBM) perta-nyaan tentang (PPnBM) Tugas uku refe- tahu
ran pajak pajak pertambahan- Mendeskrip- Mandiri/ rensi lain
(SSP) Masa nilai (PPN) dan pajak sikan peng- Tes Tertulis)
PPN dan penjualan barang hitungan PPNKeterampilan
PPnBM mewah (PPnBM) dan PPnBM - Port
4.16 Melakukan Mengumpulkan Infor-- Menjelaskan ofolio
perhitungan masi pelaporan dan- Pro
PPN dan - Mengumpulka pembayaran yek
PPnBM n in-formasi tentang PPN dan
4.17 Melakukan masalah sehari-hari PPnBM
pengisian yang berkaitan de-- Menjelaskan
Surat Seto- ngan pajak pertam- nota pemba-
ran pajak bahan nilai (PPN) dan talan atas ba-
(SSP) Masa pajak penjualan rang kena pa-
PPN dan barang mewah jak yang
PPnBM (PPnBM) dikembalikan
Menalar/Mengasosiasi atau jasa ke-na
- Menganalisis pajak yang
pajak pertambahan dibatalkan
nilai (PPN) dan pajak
penjualan barang
mewah (PPnBM)
Mengomunikasikan
- Mempresentasikan
hasil analisis pajak
pertambahan nilai
(PPN) dan pajak
penjualan barang
mewah (PPnBM)

3.18 Menerapkan - Pelaporan Mengamati - Menjelaskan Sikap 24 x 45-
prosedur pe- SPT Masa- Mengamati bentuk dan- Obs uku ersa-
ngisian SPT PPN dan pelapo-ran SPT Masa nama formulir ervasi Admi- habat/
Pajak Per- PPnBM PPN dan PPnBM SPT masa PPNPengetahu-an nistrasi komu-
tambahan Menanya - Menjelaskan - Pen Pajak XII nikatif
Nilai (PPN) - Merumuskan petunjuk tek-nis ugasan -
dan Pajak perta-nyaan tentang pengisian (Tugas uku paket isiplin
Penjualan pela-poran SPT Masa formulir SPT Terstruktur/ -
Barang PPN dan PPnBM masa PPN 1111 Tugas uku refe- reatif
Mewah Mengumpulkan Infor-- Menjelaskan Mandiri/ rensi lain
(PPnBM) masi petunjuk pe- Tes Tertulis) asa
4.18 Melakukan - Mengumpulka ngisian formu-Keterampil-an ingin
pengisian n in-formasi tentang lir 1101 BM - Port tahu
SPT Pajak ma-salah sehari-hari- Mendeskrip- ofolio
Pertambah- yang berkaitan de- sikan cara- Pro
an Nilai ngan Pelaporan SPT melaporkan yek
(PPN) dan Masa PPN dan SSP PPN pe-
Pajak PPnBM mungut
Penjualan Menalar/Mengasosiasi
Barang - Menganalisis
Mewah Pela-poran SPT Masa
(PPnBM) PPN dan PPnBM
3.19 Menerapkan Mengomunikasikan
pengisian - Mempresentas
SPT Masa ikan hasil analisis
PPN dan Pela-poran SPT Masa
PPnBM da- PPN dan PPnBM
lam Formulir
1111.
4.19 Melakukan
pengisian
dan
pelaporan
SPT Masa
PPN dan
PPnBM
dalam
Formulir
1111
Mengetahui Kupang, 16 Juli 2018

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

NIP. 19710824 199503 1 003

Hasil Identifikasi Kompetensi Dasar
Kelas : XII
Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar

Materi Pokok
KI 3 KI 4
3.12 Menerapkan pajak penghasilan orang 4.13 Melakukan pengisian pajak PPh orang - Surat Pemberitahuan
pribadi pribadi (SPT) Tahunan Pajak
3.13 Menerapkan prosedur pengisian surat 4.12 Membuat laporan hasil perhitungan Penghasilan (PPh)
setoran pajak (SSP) PPh orang pajak penghasilan (PPh) orang pribadi Wajib Pajak Pribadi
pribadi 4.14 Melakukan pengisian SPT tahunan PPh
3.14 Menerapkan pengisian SPT tahunan orang pribadi sesuai dengan formulir
PPh orang pribadi sesuai dengan 1770-s dan formulir 1770
formulir 1770-s dan formulir 1770
3.15 Menerapkan rekonsiliasi fiskal 4.15 Membuat laporan rekonsiliasi fiskal - Rekonsiliasi fiskal
3.16 Menganalisis berbagai data yang 4.16 Melakukan perhitungan PPN dan - Pajak Pertambahan
terkait dengan PPN dan PPnBM PPnBM Nilai (PPN) dan Pajak
3.17 Menerapkan pengisian Surat Setoran 4.17 Melakukan pengisian Surat Setoran Penjualan Barang
pajak (SSP) Masa PPN dan PPnBM pajak (SSP) Masa PPN dan PPnBM Mewah (PPnBM)
3.18 Menerapkan prosedur pengisian SPT 4.18 Melakukan pengisian SPT Pajak - Pajak Pertambahan
Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Nilai (PPN) dan Pajak
Pajak Penjualan Barang Mewah Penjualan Barang Mewah (PPnBM) Penjualan Barang
(PPnBM) 4.19 Melakukan pengisian dan pelaporan Mewah (PPnBM)
3.19 Menerapkan pengisian SPT Masa SPT Masa PPN dan PPnBM dalam
PPN dan PPnBM dalam Formulir 1111 Formulir 1111
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP. 19710824 199503 1 003

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 1
Kelas : XII
Kompetensi Inti : - Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

- Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleransi, damai), bertanggung jawab, responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
- Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Akuntansi dan Keuangan Lembaga pada tingkat teknis, spesifik, detail, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional
- Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang Akuntansi dan
Keuangan Lembaga.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur
sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung
Kompetensi Dasar : - Menerapkan pajak penghasilan orang pribadi
- Menerapkan prosedur pengisian surat setoran pajak (SSP) PPh orang pribadi
- Menerapkan pengisian SPT tahunan PPh orang pribadi sesuai dengan formulir 1770-s
dan formulir 1770
- Melakukan pengisian pajak PPh orang pribadi
- Membuat laporan hasil perhitungan pajak penghasilan (PPh) orang pribadi
- Melakukan pengisian SPT tahunan PPh orang pribadi sesuai dengan formulir 1770-s
dan formulir 1770
Indikator : - Menjelaskan dan mempersiapkan SPT tahunan bagi wajib pajak orang pribadi
- Menjelaskan petunjuk umum pengisian formulir digital 1770
- Menjelaskan petunjuk umum pengisian formulir manual 1770
- Menjelaskan formulir SPT tahunan wajib pajak pribadi
- Menjelaskan petunjuk umum pengisian formulir digital 1770-s
Alokasi Waktu : 24 jam pelajaran (12 x pertemuan)
A. Tujuan Pembelajaran
- Peserta didik dapat menjelaskan pihak yang diwajibkan untuk menyampaikan SPT Tahunan
- Peserta didik dapat mendeskripsikan formulir SPT yang berlaku
- Peserta didik dapat mengidentifikasi kelengkapan SPT Tahunan PPh wajib pajak orang pribadi
- Peserta didik dapat menjelaskan tempat dan cara penyampaian SPT Tahunan
- Peserta didik dapat mengidentifikasi layanan pajak online Direktorat Jenderal Pajak
- Peserta didik dapat menjelaskan petunjuk umum pengisian formulir digital 1770
- Peserta didik dapat menjelaskan petunjuk umum pengisian formulir manual 1770
- Peserta didik dapat menjelaskan formulir SPT Tahunan wajib pajak pribadi
- Peserta didik dapat menjelaskan petunjuk umum pengisian formulir digital 1770-s
Karakter peserta didik yang diharapkan:
- Disiplin, kerja keras, mandri, dan tanggung jawab
B. Materi Pembelajaran
Surat pemberitahuan (SPT) tahunan pajak penghasilan (PPH) wajib pajak pribadi

Pertemuan Ke-1 s.d. 12
1. SPT Tahunan merupakan surat pemberitahuan yang digunakan oleh Wajib Pajak untuk melaporkan penghitungan
dan pembayaran pajak yang terutang dalam suatu tahun pajak.
2. Pasal 3 ayat (3) huruf b Undang-Undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP) mengatur bahwa
batas waktu penyampaian Surat Pemberitahuan (SPT), untuk SPT Tahunan PPh wajib pajak orang pribadi, paling
lama 3 (tiga) bulan setelah akhir tahun pajak.
3. Formulir SPT Tahunan yang berlaku bagi wajib pajak orang pribadi, yaitu:
a. Formulir Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi (Formulir 1770 dan
lampiran-lampirannya), diperuntukkan bagi Wajib Pajak yang mempunyai penghasilan:
1) dari usaha/pekerjaan bebas;
2) dari satu atau lebih pemberi kerja;
3) yang dikenakan Pajak Penghasilan final dan/atau bersifat final; dan/atau
4) dalam negeri lainnya/luar negeri.
b. Formulir Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi Sederhana (For-
mulir 1770s dan lampiran-lampirannya), diperuntukkan bagi Wajib Pajak yang mempunyai penghasilan:
1) dari satu atau lebih pemberi kerja;
2) dalam negeri lainnya; dan/atau
3) yang dikenakan Pajak Penghasilan final dan/atau bersifat final.
c. Formulir Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi Sangat Sederhana
(Formulir 1770 s), diperuntukkan bagi Wajib Pajak yang mempunyai penghasilan selain dari usaha
dan/atau pekerjaan bebas dengan jumlah penghasilan bruto tidak lebih dari Rp60.000.000,00.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Inquiry learning (Pembelajaran inkuiri)
3. Metode : Ceramah, diskusi, dan inkuiri
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan (30 Menit)
1. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan diawali berdoa,
menanyakan kehadiran peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik memahami Surat pemberitahuan (SPT) tahunan
pajak penghasilan (PPH) wajib pajak pribadi
3. Guru mengingatkan kembali tentang konsep-konsep yang telah dipelajari oleh peserta didik yang berhubungan
dengan materi baru yang akan dipelajari
4. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai Surat pemberitahuan (SPT) tahunan pajak
penghasilan (PPH) wajib pajak pribadi
5. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
6. Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran
7. Guru menjelaskan materi dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik
Kegiatan Inti (1.020 Menit)
Mengamati:
1. Guru meminta peserta didik mencermati masalah sehari-hari yang berkaitan dengan Surat pemberitahuan (SPT)
tahunan pajak penghasilan (PPH) wajib pajak pribadi
2. Guru memberikan penjelasan singkat Surat pemberitahuan (SPT) tahunan pajak penghasilan (PPH) wajib pajak
pribadi, sehingga menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik
3. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan,
dan sumber belajar lainnya secara disiplin, kerja keras, mandiri, dan tanggung jawab
4. Guru mengamati keterampilan peserta didik dalam mengamati
Menanya:
1. Guru memotivasi, mendorong kreativitas dalam bentuk bertanya, memberi gagasan yang menarik dan
menantang untuk didalami
2. Guru membahas dan diskusi mempertanyakan tentang masalah sehari-hari yang berkaitan dengan Surat
pemberitahuan (SPT) tahunan pajak penghasilan (PPH) wajib pajak pribadi
Mengumpulkan Informasi:
1. Guru membimbing peserta didik untuk menggali informasi tentang masalah sehari-hari yang berkaitan dengan
Surat pemberitahuan (SPT) tahunan pajak penghasilan (PPH) wajib pajak pribadi
2. Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan mendiskusikan jawaban atas pertanyaan yang
sudah disusun dan mengerjakan Latihan dan Kegiatan di buku Administrasi Pajak XII dan mencari sumber
belajar lain
3. Guru dapat menyediakan sumber belajar buku Administrasi Pajak XII dan referensi lain
4. Guru dapat menjadi sumber belajar bagi peserta didik dengan memberikan konfirmasi atas jawaban siswa, atau
menjelaskan jawaban pertanyaan kelompok
5. Guru dapat menunjukkan sumber belajar lain yang dapat dijadikan referensi untuk menjawab pertanyaan
Mengasosiasi:
1. Guru membimbing peserta didik untuk menganalisis Surat pemberitahuan (SPT) tahunan pajak penghasilan
(PPH) wajib pajak pribadi dalam masalah sehari-hari
2. Guru membimbing peserta didik untuk mendiskusikan hubungan atas berbagai informasi yang sudah diperoleh
sebelumnya

3. Guru bersama peserta didik bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan
penyimpulan
Mengomunikasikan:
1. Menyajikan secara tertulis atau lisan hasil pembelajaran, apa yang telah dipelajari, keterampilan atau materi
yang masih perlu ditingkatkan, atau strategi atau konsep baru yang ditemukan berdasarkan apa yang dipelajari
mengenai Surat pemberitahuan (SPT) tahunan pajak penghasilan (PPH) wajib pajak pribadi
2. Memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk mengonfirmasi, sanggahan dan alasan,
tambahan informasi, atau melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya
3. Membuat rangkuman materi dari kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan
Penutup (30 Menit)
1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran melalui tanya jawab klasikal dan
mendorong peserta didik untuk selalu bersyukur atas karunia Tuhan
2. Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat proses pembelajaran yang telah dilakukan
3. Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan hasil telaah individu maupun kelompok
4. Guru melakukan tes tertulis dengan menggunakan Uji Kompetensi atau soal yang disusun guru sesuai tujuan
pembelajaran
5. Guru dapat meminta peserta didik untuk meningkatkan pemahamannya tentang konsep, prinsip atau teori yang
telah dipelajari dari buku-buku pelajaran yang relevan atau sumber informasi lainnya
6. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan
konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar
peserta didik
7. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
E. Alat, Media, dan Sumber Belajar
1. Alat : -
2. Media : - PowerPoint
3. Sumber belajar : - Buku paket
- Buku lain yang relevan
- Buku Administrasi Pajak XII
F. Penilaian
1. Teknik/jenis : kuis, tugas individu/kelompok, unjuk kerja, dan portofolio
2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan, tes tertulis, dan pengamatan sikap
3. Pedoman penskoran :
Penilaian Sikap
Teknik Waktu
No. Aspek yang Dinilai Instrumen Penilaian Keterangan
Penilaian Penilaian
1. Disiplin Pengamatan Proses Lembar pengamatan
2. Kerja keras Pengamatan Proses Lembar pengamatan
3. Mandiri Pengamatan Proses Lembar pengamatan
4. Tanggung jawab Pengamatan Proses Lembar pengamatan
Keterangan:
1. BT (Belum Tampak), jika sama sekali tidak menunjukkan usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan
tugas
2. MT (Mulai Tampak), jika menunjukkan sudah ada usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas
tetapi masih sedikit dan belum ajeg/konsisten
3. MB (Mulai Berkembang), jika menunjukkan ada usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas
yang cukup sering dan mulai ajeg/konsisten
4. MK (Membudaya), jika menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas secara
terus-menerus dan ajeg/konsisten

Penilaian Hasil
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen
Kompetensi Penilaian Penilaian
1. Menjelaskan dan memper- Tes tertulis Uraian 1. Diperuntukkan oleh siapakah Formulir
Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak
siapkan SPT tahunan bagi wajib
Penghasilan Wajib Pajak Orang
pajak orang pribadi
Pribadi Sederhana (Formulir 1770 S
2. Menjelaskan petunjuk umum dan lampiran-lampirannya)!
pengisian formulir digital 1770 2. Sebutkan beberapa fungsi SPT
3. Menjelaskan petunjuk umum Tahunan wajib pajak orang pribadi!
3. Jelaskan maksud dari benar, lengkap,
pengisian formulir manual 1770
dan jelas dalam pengisian SPT!
4. Menjelaskan formulir SPT 4. Sebutkan beberapa hal yang
tahunan wajib pajak pribadi menyatakan bahwa SPT Tahunan
5. Menjelaskan petunjuk umum tidak lengkap!
5. Tuliskan hal-hal umum yang harus
pengisian formulir digital 1770 s
dipersiapkan oleh wajib pajak orang
pribadi agar bisa mengisi SPT
Tahunan dengan lengkap, benar, dan
jelas!
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP. 19710824 199503 1 003

Mata Pelajaran : Adminsitrasi Pajak
Kelas : XII

Keuangan Lembaga.
pengawasan langsung
Kompetensi Dasar : - Menerapkan rekonsiliasi fiskal
Indikator : - Menjelaskan pengertian dan pendekatan rekonsiliasi fiskal
- Mendeskripsikan perbedaan laporan keuangan menurut akuntansi dan fiskal
- Menjelaskan teknik rekonsiliasi fiskal
- Menguraikan jenis koreksi fiskal
- Peserta didik dapat menjelaskan pengertian rekonsiliasi fiskal
- Peserta didik dapat mendeskripsikan pendekatan dalam rekonsiliasi fiskal
- Peserta didik dapat menjelaskan langkah melakukan rekonsiliasi fiskal
- Peserta didik dapat mendeskripsikan beda tetap dan beda sementara/waktu
- Peserta didik dapat menjelaskan teknik rekonsiliasi fiskal
- Peserta didik dapat menguraikan jenis-jenis koreksi fiskal
- Peserta didik dapat menjelaskan laporan rekonsiliasi fiskal
- Disiplin, kerja keras, rasa ingin tahu, dan tanggung jawab
Rekonsiliasi fiskal
1. Rekonsiliasi fiskal bisa diartikan sebagai usaha mencocokkan perbedaan yang terdapat dalam laporan
keuangan komersial (yang disusun berdasarkan prinsip akuntansi) dengan perbedaan yang terdapat dalam
laporan keuangan fiskal (yang disusun berdasarkan prinsip fiskal).
2. Adapun penyebab dari perbedaan laporan keuangan komersial dan laporan keuangan fiskal, sebagai berikut.
a. Terdapat perbedaan prinsip akuntansi.
b. Perbedaan metode dan prosedur akuntansi.
c. Perbedaan pengakuan penghasilan dan biaya.
d. Perbedaan perlakuan penghasilan dan biaya.

3. Menurut Bambang Kesit, untuk mengatasi masalah perbedaan laporan keuangan menurut akuntansi dan fiskal
digunakan beberapa pendekatan dalam penyusunan laporan keuangan fiskal, yaitu:
a. Laporan keuangan fiskal disusun secara beriringan dengan laporan keuangan komersial.
b. Laporan keuangan fiskal ekstrakomtabel dengan laporan keuangan bisnis.
c. Laporan keuangan fiskal disusun dengan menyisipkan ketentuan-ketentuan pajak dalam laporan keuangan
bisnis.
4. Beda tetap adalah perbedaan pengakuan pendapatan dan beban berdasarkan ketentuan perpajakan yang
berlaku dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang bersifat permanen, artinya penghasilan atau biaya
yang demikian tidak akan diakui untuk selamanya dalam rangka menghitung penghasilan kena pajak. Contoh:
pemberian kenikmatan/natura kepada karyawan, sumbangan, biaya jamuan makan, pendapatan bunga, dan
pembayaran dividen.
5. Beda waktu/sementara adalah perbedaan pengakuan pendapatan dan beban tertentu menurut Standar
Akuntansi Keuangan (SAK) dengan ketentuan perpajakan yang berlaku. Perbedaan ini menyebabkan
pergeseran pengakuan pendapatan atau beban antara satu tahun pajak ke tahun pajak lainnya.
6. Koreksi fiskal yang terjadi dalam penyesuaian laporan keuangan komersial dan fiskal terdiri atas dua jenis,
sebagai berikut.
a. Koreksi fiskal positif adalah koreksi/penyesuaian yang akan mengakibatkan meningkatnya laba kena pajak
yang pada akhirnya akan membuat PPh badan terutangnya juga akan meningkat.
b. Koreksi fiskal negatif adalah koreksi/penyesuaian yang akan mengakibatkan menurunnya laba kena pajak
yang membuat PPh badan terutangnya juga akan menurun.
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik memahami rekonsiliasi fiskal
4. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai rekonsiliasi fiskal
Mengamati:
1. Guru meminta peserta didik mencermati masalah sehari-hari yang berkaitan dengan rekonsiliasi fiskal
2. Guru memberikan penjelasan singkat rekonsiliasi fiskal sehingga menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik
dan sumber belajar lainnya secara disiplin, kerja keras, rasa ingin tahu, dan tanggung jawab
Menanya:
2. Guru membahas dan diskusi mempertanyakan tentang masalah sehari-hari yang berkaitan dengan rekonsiliasi
fiskal
rekonsiliasi fiskal
sudah disusun dan mengerjakan Latihan dan Kegiatan di buku Adminstrasi Pajak XII dan mencari sumber
belajar lain
Mengasosiasi:
1. Guru membimbing peserta didik untuk menganalisis rekonsiliasi fiskal dalam masalah sehari-hari
sebelumnya
penyimpulan
Mengomunikasikan:
mengenai rekonsiliasi fiskal

Penutup (30 Menit)
pembelajaran
peserta didik
1. Alat : -
F. Penilaian
Penilaian Sikap
Teknik Waktu
No. Aspek yang Dinilai Instrumen Penilaian Keterangan
Penilaian Penilaian
3. Rasa ingin tahu Pengamatan Proses Lembar pengamatan
4. Tanggung jawab Pengamatan Proses Lembar pengamatan
Keterangan:
tugas
Penilaian Hasil
Instrumen
1. Menjelaskan pengertian Tes tertulis Uraian 1. Apakah yang dimaksud dengan rekonsi-
liasi fiskal?
dan pendekatan rekonsiliasi
2. Sebutkan langkah-langkah untuk melaku-
fiskal
kan rekonsiliasi fiskal!
2. Mendeskripsikan perbeda- 3. Sebutkan hal-hal yang dikeluarkan dari
an laporan keuangan menu- perhitungan penghasilan kena pajak!
rut akuntansi dan fiskal 4. Sebutkan biaya-biaya yang termasuk da-
3. Menjelaskan teknik rekonsi- lam beda tetap biaya!
5. Apakah yang dimaksud dengan beda tetap
liasi fiskal
yang disebabkan tidak dipenuhi syarat-
4. Menguraikan jenis koreksi syarat khusus?
fiskal
5. Membuat laporan rekonsi-
liasi fiskal
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP. 19710824 199503 1 003

Kelas : XII
Keuangan Lembaga
pengawasan langsung
Kompetensi Dasar : - Menganalisis berbagai data yang terkait dengan PPN dan PPnBM
- Menerapkan pengisian Surat Setoran pajak (SSP) Masa PPN dan PPnBM
- Melakukan perhitungan PPN dan PPnBM
- Melakukan pengisian Surat Setoran pajak (SSP) Masa PPN dan PPnBM
Indikator : - Mendeskripsikan pajak pertambahan nilai (PPN)
- Menjelaskan pajak penjualan barang mewah (PPnBM)
- Mendeskripsikan penghitungan PPN dan PPnBM
- Menjelaskan pelaporan dan pembayaran PPN dan PPnBM
- Menjelaskan nota pembatalan atas barang kena pajak yang dikembalikan atau jasa
kena pajak yang dibatalkan
- Peserta didik dapat mendeskripsikan karakteristik Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
- Peserta didik dapat menjelaskan pengaturan dan pengenaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
- Peserta didik dapat mendeskripsikan subjek Pajak Pertambahan Nilai
- Peserta didik dapat menjelaskan barang dan jasa yang tidak dikenai Pajak Pertambahan Nilai
- Peserta didik dapat menguraikan waktu dan tempat terutang PPN
- Peserta didik dapat menjelaskan dasar pengenaan pajak yang ditentukan undang-undang
- Peserta didik dapat mendeskripsikan faktur pajak
- Peserta didik dapat menguraikan mekanisme pemungutan dan pengenaan PPN
- Peserta didik dapat menjelaskan latar belakang pemungutan PPnBM dan Karakteristik PPnBM
- Peserta didik dapat mendeskripsikan objek dan subjek Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM)
- Peserta didik dapat menjelaskan saat terutang Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM)
- Peserta didik dapat mendeskripsikan PPnBM bukan kredit pajak
- Peserta didik dapat mendeskripsikan dan menghitung PPN
- Peserta didik dapat mendeskripsikan dan menghitung PPnBM
- Peserta didik dapat menguraikan pelaporan PPN dan PPnBM
- Peserta didik dapat menjelaskan saat pembayaran/penyetoran PPN/PPnBM
- Peserta didik dapat menjelaskan sarana pembayaran PPN dan PPnBM
- Peserta didik dapat menguraikan nota pembatalan atas barang kena pajak yang dikembalikan atau jasa
kena pajak yang dibatalkan

- Disiplin, kerja keras, dan rasa ingin tahu
Pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penjualan barang mewah (PPnBM)
1. Pajak Pertambahan Nilai (PPN) merupakan salah satu cara pemungutan pajak atas konsumsi masyarakat.
2. Pengusaha Kena Pajak terutang di tempat tinggal atau tempat kedudukan dan tempat kegiatan usaha
dilakukan atau tempat lain yang ditentukan oleh Direktur Jenderal Pajak. Dalam hal impor, terutangnya Pajak
Pertambahan Nilai terjadi di tempat Barang Kena Pajak dimasukkan dan dipungut melalui Direktorat Bea dan
Cukai.
3. Faktur pajak adalah bukti pungutan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang dibuat oleh pengusaha kena pajak
(PKP) karena penyerahan Barang Kena Pajak (BKP) atau Jasa Kena Pajak (JKP), dibuat oleh Direktorat Bea
dan Cukai karena impor Barang Kena Pajak (BKP).
4. Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) merupakan pajak yang dikenakan atas penyerahan Barang
Kena Pajak yang tergolong mewah yang dilakukan oleh pengusaha yang menghasilkan Barang Kena Pajak
yang tergolong mewah tersebut di dalam daerah pabean Indonesia dalam usaha atau pekerjaannya dan
impor barang yang tergolong mewah.
5. Pajak Penjualan atas Barang Mewah yang sudah dibayar pada waktu perolehan atau impor Barang Kena
Pajak yang Tergolong Mewah, tidak bisa dikreditkan dengan Pajak Pertambahan Nilai maupun Pajak
Penjualan atas Barang Mewah yang dipungut berdasarkan Undang-Undang PPN dan PPnBM.
6. Cara menghitung PPN, sebagai berikut.
6. Cara menghitung Pajak Penjualan atas Barang Mewah, sebagai berikut.
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik memahami pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak
penjualan barang mewah (PPnBM)
4. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penjualan
barang mewah (PPnBM)
Mengamati:
1. Guru meminta peserta didik mencermati masalah sehari-hari yang berkaitan dengan pajak pertambahan nilai
(PPN) dan pajak penjualan barang mewah (PPnBM)
2. Guru memberikan penjelasan singkat pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penjualan barang mewah
(PPnBM) sehingga menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik
dan sumber belajar lainnya secara disiplin, kerja keras, dan rasa ingin tahu
Menanya:
2. Guru membahas dan diskusi mempertanyakan tentang masalah sehari-hari yang berkaitan dengan pajak
pertambahan nilai (PPN) dan pajak penjualan barang mewah (PPnBM)
pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penjualan barang mewah (PPnBM)
belajar lain

Mengasosiasi:
1. Guru membimbing peserta didik untuk menganalisis pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penjualan barang
mewah (PPnBM) dalam masalah sehari-hari
sebelumnya
3. Guru bersama peserta didik bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan, dan
penyimpulan
Mengomunikasikan:
mengenai pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penjualan barang mewah (PPnBM)
Penutup (30 Menit)
pembelajaran
peserta didik
1. Alat : -
F. Penilaian
Penilaian Sikap
Teknik Instrumen
No. Aspek yang Dinilai Waktu Penilaian Keterangan
Penilaian Penilaian
Keterangan:
tugas

Penilaian Hasil
Instrumen
1. Mendeskripsikan pajak per- Tes tertulis Uraian 1. Apakah maksud dari PPN bersifat
tambahan nilai (PPN) netral?
2. Menjelaskan pajak penjualan 2. Sebutkan beberapa transaksi yang tidak
barang mewah (PPnBM) termasuk dalam pengertian penyerahan
3. Mendeskripsikan penghitung- Barang Kena pajak!
an PPN dan PPnBM 3. Tuliskan beberapa transaksi yang
4. Menjelaskan pelaporan dan dikenai Pajak Penjualan atas Barang
pembayaran PPN dan PPnBM Mewah!
5. Menjelaskan nota pembatalan 4. Sebutkan beberapa barang yang ti-dak
atas barang kena pajak yang dikenai pajak pertambahan nilai!
dikembalikan atau jasa kena 5. Sebutkan beberapa jasa yang tidak
pajak yang dibatalkan dikenakan Pajak Pertambahan Nilai
menurut UU No. 42 Tahun 2009!
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP. 19710824 199503 1 003

Kelas : XII
lingkup kerja Akuntansi dan Keuangan Lembaga pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
Keuangan Lembaga.
pengawasan langsung
Kompetensi Dasar : - Menerapkan prosedur pengisian SPT Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak
Penjualan Barang Mewah (PPnBM)
- Menerapkan pengisian SPT Masa PPN dan PPnBM dalam Formulir 1111
- Melakukan pengisian SPT Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan Barang
Mewah (PPnBM)
- Melakukan pengisian dan pelaporan SPT Masa PPN dan PPnBM dalam Formulir 1111
Indikator : - Menjelaskan bentuk dan nama formulir SPT masa PPN
- Menjelaskan petunjuk teknis pengisian formulir SPT masa PPN 1111
- Menjelaskan petunjuk pengisian fo-mulir 1101 BM
- Mendeskripsikan cara melaporkan SSP PPN pemungut
- Peserta didik dapat menjelaskan bentuk dan nama formulir SPT masa PPN
- Peserta didik dapat menguraikan tata cara penyampaian dan pelaporan SPT masa PPN
- Peserta didik dapat mendeskripsikan faktur pajak yang digunggung
- Peserta didik dapat menjelaskan pembetulan SPT
- Peserta didik dapat menjelaskan petunjuk teknis pengisian formulir SPT masa PPN 1111
- Peserta didik dapat menjelaskan petunjuk pengisian formulir 1101 BM
- Peserta didik dapat mendeskripsikan cara melaporkan SSP PPN Pemungut
- Bersahabat/komunikatif, disiplin, kreatif, dan rasa ingin tahu
Pelaporan SPT masa PPN dan PPNBM
1. Formulir SPT Masa PPN 1111 terdiri atas 1 Halaman Induk dan 6 Halaman Lampiran dengan keterangan,
sebagai berikut.
a. Formulir Induk SPT Masa PPN 1111 (Surat Pemberitahuan Masa Pajak Pertambahan Nilai) dengan
kode F.1.2.32.04
b. Formulir 1111 AB (Rekapitulasi Penyerahan dan Perolehan atau Formulir 1111 AB) dengan kode
D.1.2.32.07

c. Formulir 1111 A1 (Daftar Ekspor BKP Berwujud, BKP Tidak Berwujud, dan/atau JKP) dengan Kode
D.1.2.32.08
d. Formulir 1111 A2 (Daftar Pajak Keluaran atas Penyerahan Dalam Negeri dengan Faktur Pajak) dengan
Kode D.1.2.32.09
e. Formulir 1111 B1 (Pajak Masukan yang dapat Dikreditkan atas Impor BKP dan Pemanfaatan BKP
Tidak Berwujud/JKP Dari Luar Daerah Pabean) dengan Kode D.1.2.32.10
f. Formulir 1111 B2 (Pajak Masukan yang Dapat Dikreditkan atas Perolehan BKP/JKP Dalam Negeri)
dengan Kode D.1.2.32.11
g. Formulir 1111 B3 (Daftar Pajak Masukan yang Tidak Dapat Dikreditkan atau yang Mendapat Fasilitas)
dengan Kode D.1.2.32.12
2. Setiap PKP wajib menyampaikan SPT Masa PPN 1111 dalam bentuk elektronik (e-SPT atau e-Faktur),
kecuali bagi PKP Orang Pribadi yang belum diwajibkan membuat e-Faktur.
3. PKP yang diwajibkan membuat e-Faktur wajib membuat SPT Masa PPN 1111 dengan menggunakan aplikasi
e-Faktur yang telah ditentukan dan/atau disediakan oleh Direktorat Jenderal Pajak.
4. Pembetulan SPT Masa PPN akibat adanya penggantian Faktur Pajak yang dilakukan setelah Masa Pajak
April 2013 atas Faktur Pajak yang diterbitkan sebelum Masa Pajak April 2013 mengikuti ketentuan PER-
24/PJ/2012.
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik memahami pelaporan SPT masa PPN dan PPnBM
4. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai pelaporan SPT masa PPN dan PPnBM
Mengamati:
1. Guru meminta peserta didik mencermati masalah sehari-hari yang berkaitan dengan pelaporan SPT masa PPN
dan PPnBM
2. Guru memberikan penjelasan singkat pelaporan SPT masa PPN dan PPnBM, sehingga menumbuhkan rasa
ingin tahu peserta didik
dan sumber belajar lainnya secara bersahabat/komunikatif, disiplin, kreatif, dan rasa ingin tahu
Menanya:
2. Guru membahas dan diskusi mempertanyakan tentang masalah sehari-hari yang berkaitan dengan pelaporan
SPT masa PPN dan PPnBM
pelaporan SPT masa PPN dan PPnBM
belajar lain
3. Guru dapat menyediakan sumber belajar buku Admministrasi Pajak XII dan referensi lain
Mengasosiasi:
1. Guru membimbing peserta didik untuk menganalisis pelaporan SPT masa PPN dan PPnBM dalam masalah
sehari-hari
sebelumnya
penyimpulan
Mengomunikasikan:
mengenai pelaporan SPT masa PPN dan PPnBM

Penutup (30 Menit)
pembelajaran
peserta didik
1. Alat : -
2. Media : - Power Point
F. Penilaian
Penilaian Sikap
Teknik Instrumen
No. Aspek yang Dinilai Waktu Penilaian Keterangan
Penilaian Penilaian
1. Bersahabat/komunikatif Pengamatan Proses Lembar pengamatan
3. Kreatif Pengamatan Proses Lembar pengamatan
Keterangan:
tugas
Penilaian Hasil
Instrumen
1. Menjelaskan bentuk dan Tes tertulis Uraian 1. Bilamanakah SSP menjadi lengkap dan
naa formulir SPT masa sah?
PPN 2. Sebutkan beberapa pihak pemungut PPN!
2. Menjelaskan petunjuk 3. Dimanakah formulir untuk membayar/-
tekis pengisian formulir menyetor PPN dan PPnBM bisa
SPT masa PPN 1111 diperoleh?
3. Menjelaskan petunjuk 4. Jelaskan alur dokumen pada pemungutan
pengisian formulir 1101 PPN dua arah!
BM 5. Apakah yang dimaksud dengan pemungut
4. Mendeskripsikan cara PPN?
melaporkan SSP PPN
pemungut
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP. 19710824 199503 1 003


Administrasi Pajak 12

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Administrasi Pajak 12

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Perangkat

Kegiatan Belajar Mengajar

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 2

3.18 Menerapkan pro- - Menjelaskan ben-tuk - Pela-  24 x 45’

Mathias. M. Beeh, S.St.Par., MM Sriyani M. Laukapitang, SE

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 3

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 4

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 5

Mathias. M. Beeh, S.St.Par., MM Sriyani M. Laukapitang, SE

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 6

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 7

Mathias. M. Beeh, S.St.Par., MM Sriyani M. Laukapitang, SE

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 8

3. Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan Barang

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 9

Mathias. M. Beeh, S.St.Par., MM Sriyani M. Laukapitang, SE

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 10

Kriteria Ketuntasan Minimal

No. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kriteria Penetapan Ketuntasan

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 11

No. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kriteria Penetapan Ketuntasan

Mathias. M. Beeh, S.St.Par., MM Sriyani M. Laukapitang, SE

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 12

Mathias. M. Beeh, S.St.Par., MM Sriyani M. Laukapitang, SE

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 13

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 15

Persiapan Penerimaan Rapor

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 16

Mathias. M. Beeh, S.St.Par., MM Sriyani M. Laukapitang, SE

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 17

I. Jumlah minggu dalam 1 tahun

II. Jumlah minggu tidak efektif dalam 1 tahun

1. Libur Semester dan Raker 8

III. Jumlah minggu efektif dalam 1 tahun

Mathias. M. Beeh, S.St.Par., MM Sriyani M. Laukapitang, SE

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 18

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 19

3.15 Menerapkan - Rekonsiliasi Mengamati - Menjelaskan Sikap 30 x 45’-

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 20

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 21

Mengetahui Kupang, 16 Juli 2018

Mathias. M. Beeh, S.St.Par., MM Sriyani M. Laukapitang, SE

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 22

Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar

Mathias. M. Beeh, S.St.Par., MM Sriyani M. Laukapitang, SE

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 23

Kompetensi Inti : - Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 24

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 25

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 26

Mathias. M. Beeh, S.St.Par., MM Sriyani M. Laukapitang, SE

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 27

Kompetensi Inti : - Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 28

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 29

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 30

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 31

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 32

6. Cara menghitung Pajak Penjualan atas Barang Mewah, sebagai berikut.

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 33

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 34

Mathias. M. Beeh, S.St.Par., MM Sriyani M. Laukapitang, SE

Administrasi Pajak XII – Akuntansi dan Keuangan 35