KOMPETENSI INTI :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran,
gotong royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori.
KOMPETENSI DASAR :
3.3.1.Memahami
3.7.1. Memahamidefinisi
pengertian
rasiorelasi.
dua besaran dengan satuan yang sama dan satuan
3.3.2.yang
Memahami
berbeda.bentuk penyajian suatu relasi.
3.3.3.Membedakan
3.7.2. Membuat suatu
antararelasi dengan
rasio dua menggunakan
besaran diagram
satuannya sama denganpanah,
rasio dua
himpunan
besaran pasangan
satuannya berurutan, dan diagram kartesius.
berbeda.
4.3.1.Mengulangi
4.7.1. Menyelesaikan masalah
definisi yangduaberkaitan
dari rasio dengansatuannya
besaran dengan relasi dalam
sama dan
kehidupanberbeda.
satuannya sehari-hari.
4.7.2. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan rasio dua besaran yang
satuannya sama.
TUJUAN PEMBELAJARAN :
TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah mempelajari relasi, maka siswa dapat :
1.Setelah
Memahami pengertian
mempelajari relasi.
rasio dua besaran (satuannya sama dan berbeda),
siswa2.dapat
Memahami
: bentuk penyajian suatu relasi.
3. Membuat suatu relasi dengan diagram panah, himpunan pasangan
1. Memahami definisi rasio dua besaran dengan satuan yang sama.
berurutan, dan diagram kartesius.
2. Memahami definisi rasio dua besaran dengan satuan yang berbeda.
4. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan relasi.
3. Membedakan antara rasio dua besaran satuannya sama dengan rasio dua
besaran satuannya berbeda.
4. Mengulangi definisi dari rasio dua besaran dengan satuannya sama.
MEMAHAMI PENGERTIAN
Kegiatan 3.3.1 RELASI
Gambar bagan di atas menunjukkan silsilah dari keluarga Bapak Madhuri dan Ibu
Marhawi. Tanda panah menunjukkan hubungan “mempunyai anak”. Empat anak
Pak Madhuri dan Bu Marhawi adalah Sulastri, Idris, Halim, dan Tohir. Jika anak-
anak Bapak Madhuri dan Ibu Marhawi dikelompokkan menjadi satu dalam
himpunan A, maka anggota himpunan A adalah Sulastri, Idris, Halim, dan Tohir.
A = {................................................................}
Sedangkan cucu-cucu dari Bapak Madhuri dan Ibu Marhawi dapat
dikelompokkan dalam himpunan B, maka anggota himpunan:
B adalah himpunan .........................................................................
B = {.............................................................................................}
Hubungan anggota himpunan B ke anggota himpunan A memiliki
hubungan keluarga (relasi) “anak dari”. Sedangkan hubungan anggota himpunan
B dengan himpunan anggota A Pak Madhuri dan Bu Marhawi memiliki relasi
“cucu dari”.
3. ..................................................................................................................
4. ..............................................................................................................
MEMAHAMI BENTUK PENYAJIAN
Kegiatan 3.3.2 RELASI
MASALAH 2.
Pak Azid sedang mendampingi
siswanya untuk bermain basket di halaman
sekolah. Di antara siswa yang didampingi, ada
lima orang siswa yang mempunyai kegemaran
berolahraga berbeda-beda, yaitu Abdur,
Ahmad, Rahmat, Herman, dan Zaini. Abdur
gemar berolahraga basket. Ahmad gemar
berolahraga basket dan karate. Rahmat gemar
berolahraga basket dan badminton.
2. Apakah ada contoh pada tabel 3.1 yang bukan merupakan relasi?
Jawab:
1. Relasi yang dapat dibuat dari himpunan A = {4, 9, 16, 25}, ke B = {1, 2, 3,
4, 5} adalah ....
Jawab:
Jawab:
Jawab:
4. Perhatikan dua himpunan berikut.
Jawab: