Anda di halaman 1dari 5

LKP D 04 Kores pondensi sa tu-sa tu

Nama Kelompok :
Anggota Kelompok :
1. 4.
2. 5.
3.

Kompetensi Dasar : Indikator Pencapaian Kompetensi:


3.2 Menjelaskan vektor, operasi vektor, panjang 3.3.4. Mengidentifikasi fungsi
vektor, sudut antarvektor, dalam ruang berdimensi korespondensi satu-satu
dua (bidang) dan berdimensi tiga 3.3.5. Menentukan banyak korespondensi
4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan satu-satu yang mungkin dari suatu
vektor, operasi vektor, panjang vektor, sudut himpunan ke himpunan lain
antarvektor, dalam ruang berdimensi dua (bidang)
dan berdimensi tiga

Bacalah setiap langkah dalam LKPD dengan teliti.


Kerjakan dengan hati-hati setiap perintah yang diberikan.
Pahamilah setiap penyelesaian agar dapat memahami konsep.
Buatlah catatan berupa kesimpulan dari kegiatan yang telah dilakukan
pada LKPD.
Mintalah bantuan dari guru jika mengalami kesulitan.
Diketahui, ada total 6 orang dalam sebuah kelompok belajar kecil Matematika. Nomor absen di
buat berdasarkan siapa yang mendaftar terlebih dahulu.
No. Absen Nama Siswa
1. Witri
2. Adella
3. Fonni
4. Resti
5. Ayutya
6. Yusdian
a. Buatlah pemetaan dengan nama siswa merupakan anggota A, dan nomor absen merupakan
anggota B

b. Apakah ada satu orang memiliki dua nomor absen?

c. Apakah ada dua orang memiliki nomor absen yang sama?

d. Apakah ada yang tidak memiliki nomor absen?

e. Apakah ada nomor absen yang kosong?

Persoalan mengenai nomor absen di atas merupakan contoh dari fungsi korespondensi
satu-satu.
Dengan memahami persoalan diatas dan dengan memanfaatkan buku, bahan ajar
ataupun internet, tentukan apa yang dimaksud dengan fungsi korespondensi satu-satu.
Menentukan banyak korespondensi satu-satu yang
Kegiatan 2. mungkin dari suatu himpunan ke himpunan lain

FOR YOUR INFORMATION


Dalam matematika “!” dibaca faktorial
Dengan bentuk umum n !=n × ( n−1 ) × ( n−2 ) × …× 1
Sehingga,
1 !=1
2 !=2×1=2
3 !=3× 2× 1=6
4 !=4 × 3× 2× 1=24
dst

1. Tentukan semua korespondensi satu-satu dari A ke B pada himpunan berikut! Sajikanlah


dalam diagram panah!

a. Jika A={1 } dan B={a }, maka n ( A ) =n ( B )=1.


b. Jika A={1 , 2} dan B={a , b }, maka n ( A ) =n ( B )=2.

c. Jika A={1 ,2,3 } dan B={a , b , c }, maka n ( A ) =n ( B )=3

d. Jika A={1 , 2,3,4 } dan B={a , b , c , d }, maka n ( A ) =n ( B )=4

2. Lengkapilah tabel berikut berdasarkan hasil korespondensi satu-satu yang telah kamu buat
menggunakan diagram panah di atas.
Banyak korespondensi satu- Hubungkan banyak
Banyak Banyak
Nomor satu antara korespondensi satu-satu
anggota A anggota B
himpunan A dan B dengan Faktorisasi
a. 1 1 1 1!
b.
c.
d.
Secara
n n
Umum

3. Sehingga, dapat disimpulkan rumus dari banyaknya pemetaan korespondensi satu-satu yang
mungkin dari himpunan A ke B adalah

Ayo Berlatih
1. Di antara diagram panah berikut ini, manakah yang menunjukkan korespondensi satu-satu?
Jelaskan

2. Diketahui p={1,2,3,4,5,6 } dan Q={a , b , c , d , e , f }


a. Berapakah banyak semua korespondensi satu-satu yang mungkin terjadi dari P ke Q ?
b. Sebutkan tiga saja himpunan pasangan berurutan yang merupakah korespondensi satu-
satudari P ke Q
3. Jika A={−2 ,−2 , 0 ,1 , 2 }, periksalah apakah fungsi f : A → A yang didefinisikan di bawah ini
merupakah korespondensi satu-satu?
a. f : x →−x
b. f : x → x 2

c. f ( x )=2 x 2−1

Anda mungkin juga menyukai