MAKALAH ENTREPENEURSHIP

ANALISIS PENGUSAHA DI INDONESIA

Owen Jonathan Pratama Sibarani

2016102871 / 06PAAK
2016

FAKULTAS BISNIS
AKUNTANSI
2019
 DAFTAR ISI

Cover
Daftar isi
Bab 1 Pendahuluan
1.1 Latar Belakang......................................................................................... 1
1.2 Tujuan Penulisan ..................................................................................... 2
Bab 2 Landasan Teori
2.1 Strategi Bisnis........................................................................................... 3
Bab 3 Analisis dan Pembahasan
3.1 Profil Nadiem Makariem ........................................................................ 4
3.2 Hambatan Bisnis Dan Solusinya ............................................................ 5

3.3 Masalah Bisnis Dan Solusinya ................................................................ 6

Bab 4 Kesimpulan .................................................................................................... 7

Daftar Pustaka............................................................................................................
 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Banyak entrepreneur muda dengan memunculkan bisnis-bisnis yang inovatif dan kreatif.
Sayangnya, bisnis yang mereka miliki tidak bisa bertahan lama bahkan ada yang baru ingin
memulai tapi langsung menghilang begitu saja. Indonesia belum memiliki pembisnis
(entrepreneur) yang memiliki bisnis sekelas Mark Zuckerberg sang Pendiri media social yang
terkenal di dunia yaitu Facebook atau Drew Hutson pendiri Drop Box.

Tapi belakangan muncul entrepreneur muda yang sudah sukses mengembangkan bisnisnya
hingga bisnis tersebut menjadi salah satu lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia. Siapa lagi
kalau bukan Nadiem Kariem. Nadiem yang pernah bekerja di berbagai perusahaan ternama
selalu menggunakan tranportasi massal (tukang ojek) untuk pergi ke tempat kerjanya. Nadiem
sendiri lebih nyaman berpergian ketempat kerja menggunakan ojek karna menurut dia lebih
cepat dan lebih aman dia menggunakan kendaraan pribadinya.

Nadiem Kariem pernah berbicara dengan beberapa tukang ojek, dan mereka mengungkapkan
penghasilan tukang ojek kadang tidak menentu karna harus bergantian dengan tukang ojek
lainnya. Kadang mereka lebih menghabiskan waktu dipangkalan untuk mendapatkan penumpang
atau mereka mencari pelanggan tetap untuk mencari tambahan lebih. Maka dari itu nadiem
berniat membuat usaha transportasi berbasis online karena kecintaan dia terhadap tukang ojek.
Dia lebih memilih keluar dari pekerjaannya dan memilih focus 100% untuk mengembangkan
usaha startup bisnisnya untuk menjadi salah satu bisnis transportasi online pertama di Indonesia.
1.2 Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini bertujuan untuk:
a. Memberikan suatu informasi mengenai profil, usaha bisnis, dan strategis perusahaan
yang dimiliki oleh Nadiem Kariem.
b. Menjelaskan Proses berdirinya GO-JEK dan Pengaruhnya bagi masyarakat.
c. Salah satu tugas wajib dari Mata Perkuliahan Introduce Entrepeneurship.
 BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Strategi Bisnis

Awal berdirinya GO-JEK masih menggunakan system manual dalam pengoprasian untuk
memesan gojek. Penumpang masih menggunakan telepon dan kirim pesan via ponsel atau
smartphone. Pada masa-masa awal terjadi gesekan antara sopir gojek dengan sopir ojek massal.
Sopir ojek massal beranggapan bahwa adanya sopir GO-JEK akan berpengaruh untuk
mendapatkan penumpang karena tarif yang diberikan oleh ojek biasa lebih mahal dibandingkan
GO-JEK. Karena alasan itu masyarakat lebih memilih menggunakan GO-JEK karna harga yang
ditawarkan lebih murah.

GO-JEK juga membekali para drivernya dengan helm, jaket dan smartphone yang bisa dicicil
untuk memudahkan mereka mendapat penumpang tanpa harus menunggu dengan waktu yang
lama. GO-JEK juga hadir dengan fitur baru seperti pembayaran menggunakan GO-PAY yang
dimana konsumen bisa mengisi ulang di Alfamart dan bahkan bisa mengisi di atm-atm terdekat.

Berbagai inovasi dikembangkan untuk membuat aplikasi GO-JEK semakin diminati

masyarakat Indonesia. Nadiem Kariem juga memberikan suatu promosi berupa potongan biaya
perjalanan dalam aplikasi GO-JEK untuk konsumen agar konsumen lebih terikat dengan GO-
JEK. GO-JEK juga mempunyai fitur lain berupa GO-CAR,GO-SEND,GO-FOOD,dll. Adanya
fitur ini jelas memberikan pelayanan lebih kepada konsumen dan memudahkan konsumen untuk
bertransaksi atau berpegian menggunakan aplikasi GO-JEK.

Untuk driver sendiri pihak gojek juga sudah memfasilitasi mereka dengan asuransi untuk
menjamin keselamatan mereka apabila mengalami kecelakaan. Mereka tidak perlu membayar
premi sendiri karena pihak perusahaan sudah membiayi premi asuransi tersebut. Pihak GO-JEK
juga memberikan suatu achievement bagi driver berupa bonus apabila mencapai target yang
ditetapkan oleh perusahaan. Adanya bonus yang diberikan tentu memberikan semangat lebih
bagi driver dalam bekerja dan bonus tersebut bisa menjadi tambahan pendapat buat driver
tersebut.
 BAB 3

PEMBAHASAN DAN ANALISIS

3.1 Profil Pengusaha

Pengusaha yang lahir di Singapura, 4 Juli 1984 sempat mengenyam pendidikan SMA di
Singapura dan pendidikan sarjana di International Relations di Brown University Amerika
Serikat dulunya sempat bekerja di perusahaan konsutan Mckinsey & Company, Managing Editor
di Zalora Indonesia, Chief Innovation officer di kartuku.

Nadiem Kariem sendiri adalah anak bungsu dari 3 bersaudara dari pasangan suami istri
Nono Anwar Makarim dan Atika Algadrie. Ia adalah anak lelaki satu satunya dari pengacara
ternama keturunan Arab asal Pekalongan, Jawa Tengah, Nono Anwar Makarim. Ayahnya
seorang intelektual dan lawyer dengan gelar Doktor ilmu hukum lulusan Harvard. Walaupun dia
anak bungsu tapi dia tidak berperilaku manja seperti anak bungsu lainnya. Dia mengenyam
pendidikan SMA sampai Perguruan Tinggi di luar negri dan mampu meraih prestasi yang
membanggakan kedua orang tuanya.

Dari latar belakang orang tua yang bukan seorang pengusaha, Nadiem banting setir
memilih jalur yang berbeda dari latar belakang keluarganya itu, naluri bisnis Nadiem memang
sangat tajam. Ia dapat melihat sebuah peluang bisnis yang cocok dan dapat membantu
perekonomian warga Indonesia.

Setelah bekerja di berbagai perusahaan seperti Mckinsey & Company sebuah konsultan
ternama di Jakarta dan Co-founder dan Managing Editor di perusahaan Zalora Indonesia, dia
memberanikan diri untuk merintis suatu perusahaan baru bernama GO-JEK pada tahun 2011.
3.2 Hambatan Bisnis Dan Solusinya.

Seiring bejalannya kegiatan operasi, tentu ada beberapa hambatan yang mungkin bisa
menjadi suatu ancaman terhadap eksistensi GO-JEK itu sendiri. Hambata-hambatan ini tentu
muncul karena munculnya persaingan dari perusahaan lain yang bisa mengancam minat
masyarakat dalam menggunakan aplikasi ini. Hambatan itu berupa :

1. Permasalahan tarif GO-JEK yang belum ditetapkan diakibatkan masih memperhatikan

competitor lain seperti GRABBIKE karena mereka sering menggunakan promo yang
menarik minat masyarakat.
2. Banyak driver GO-JEK gelap karena kelemahan system yang membuat driver bisa
melakukan order fiktif untuk mendapatkan pendapatan lebih dan dapat merugikan
perusahaan tersebut.
3. Beberapa driver kadang kali memberikan suatu ancaman akibat penilaian penumpang
yang menurut driver sangat merugikan penilaian mereka. Dan kadang juga driver
menggunakan nomor pelanggan untuk menggoda pelanggan lawan jenis sebagai cara
mendekati lawan jenisnya.

Dari hambatan-hambatan diatas tentu Nadiem Makariem selaku CEO GO-JEK pasti
sudah memperhatikan hambatan tersebut untuk memperbaiki kualias yang dihadirkan kepada
masyarakat. Untuk masalah tarif, gojek tentu akan mempertimbangkan tarif tetap sesuai
kondisi pasar ojek online agar masyarakat juga tidak rugi dan malah puas dengan tarif yang
sudah dibuat.

Untuk driver gelap, pihak GO-JEK harus lebih ketat dalam keamanan system operasi saat
driver mendapatkan penumpang tetapi melalui cara yang tidak berlaku sesuai SOP
perusahaan. Hal ini tentu menjadi keuntungan bagi driver dan kerugian bagi perusahaan.
GO-JEK berkerja sama dengan kepolisian membentuk suatu system yang melacar GPS yang
melakukan order fiktif. Perusahaan juga membentuk tim anti-fraud yang mampu mendeteksi
penggunaan aplikasi GO-JEK palsu dengan ketepatan 98% . Deteksi tersebut menjadi
ancaman kepada mitra driver untuk menjauhi perilaku tersebut agar terhindar dari saksi yang
memberatkan mereka nantinya.
3.3 Masalah Bisnis Dan Solusinya

Saat awal masuk driver dijanjikan akan mendapatkan upah yang sangat tinggi, tapi terkadang
beberapa driver tidak mendapat penghasilan yang diharapkan. Terkadang driver juga dijanjikan
bonus apabila driver bisa mencapai target yang ditentukan. Karena itu driver sering kali harus
bekerja ekstra untuk mencapai targer untuk mendapat bonus yang dijanjikan oleh perusahaan.

Hal ini harus menjadi perhatian lebih kepada driver dari perusahan agar driver bekerja
mendapat penghasilan sesuai dengan kesepakatan yang berlaku saat perjanjian kontrak kerja.
Dengan memperhatikan keluhan dari driver, tentu driver akan lebih giat dalam bekerja dan tentu
keduanya akan saling mendapatkan keuntungan dan tidak ada yang dirugikan.

Konsumen juga terkadang menghadapi masalah saat melakukan pemesanan driver. Kadang
saat mendapat pesanan, driver lupa mematikan aplikasinya. Hal ini tentu sangat merugikan
konsumen yang sedang buru-buru untuk pergi kerja. GO-JEK harus lebih tegas terhadap driver
seperti ini agar tidak merugikan konsumen dan memang jika sedang berisistirahat untuk
langsung mematikan aplikasi agar konsumen mendapat driver yang siap untuk menjemput
penumpang yang sedang terburu-buru.
 KESIMPULAN

Dari informasi yang saya dapat diatas, berawal dari kehidupan sehari-hari kita bisa
menciptakan suatu teknologi yang inovatif dan kreatif yang tentu bisa menjadi suatu bisnis yang
menguntukan dan memberikan dampak yang baik bagi perekonomian masyarakat Indonesia.
Keberanian dia untuk focus sepenuhnya menjalankan bisnis startup dan memilih keluar dari
perusahaan merupakan suatu keberanian yang berat. Berbekal dari pengalaman kerja dan
perbincangan dengan beberapa tukang ojek pangkalan, Nadiem Makariem berani mencetuskan
aplikasi transportasi online yang berkembang pesat di Indonesia. Adanya aplikasi bernama
GO-EK tentu menjadi sumber lapangan kerja yang lebih baik bagi masyarakat terutama bagi
tukang ojek pangkalan. Pendapatan yang ditawarkan lebih baik dibandingkan menjadi tukang
ojek pangkalan yang harus bergantian dengan ojek lainnya untuk mendapatkan penumpang.
 DAFTAR PUSTAKA

https://www.viva.co.id/siapa/read/155-nadiem-makarim

https://gelegakzaki.wordpress.com/2016/11/27/diagram-dan-analisa-baimana-go-jek-berjalan/

https://aprikurnita.wordpress.com/kisah-inspiratif-nadiem-makarim-sang-pendiri-gojek/

https://republika.co.id/berita/koran/halaman-1/16/03/16/o44e4715-nadiem-makarim-pendiri-dan-ceo-
gojek-indonesia-membangkitkan-gairah-usaha-tukang-ojek

https://www.omsetgo.com/case-study-blog/2018/2/2/belajar-strategi-pemasaran-online-dengan-go-
jek-indonesia