0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
93 tayangan2 halaman
Merkantilisme adalah teori yang menyatakan bahwa kesejahteraan suatu negara ditentukan oleh kekayaan logam mulia dan modalnya, yang dapat ditingkatkan dengan campur tangan pemerintah untuk meningkatkan ekspor dan mencegah impor. Tokoh-tokoh seperti Munn dan Colbert mempromosikan kebijakan ini pada abad ke-16 dan 17 untuk memperkuat ekonomi negara-negara Eropa.
Merkantilisme adalah teori yang menyatakan bahwa kesejahteraan suatu negara ditentukan oleh kekayaan logam mulia dan modalnya, yang dapat ditingkatkan dengan campur tangan pemerintah untuk meningkatkan ekspor dan mencegah impor. Tokoh-tokoh seperti Munn dan Colbert mempromosikan kebijakan ini pada abad ke-16 dan 17 untuk memperkuat ekonomi negara-negara Eropa.
Merkantilisme adalah teori yang menyatakan bahwa kesejahteraan suatu negara ditentukan oleh kekayaan logam mulia dan modalnya, yang dapat ditingkatkan dengan campur tangan pemerintah untuk meningkatkan ekspor dan mencegah impor. Tokoh-tokoh seperti Munn dan Colbert mempromosikan kebijakan ini pada abad ke-16 dan 17 untuk memperkuat ekonomi negara-negara Eropa.
Merkantilisme adalah suatu teori yang menyatakan bahwa kesejahteraan suatu
negara hanya ditentukan oleh banyaknya aset atau modal yang adanya campur tangan pemerintah secara ketat dan menyeluruh dalam kehidupan perekonomian guna memupuk kekayaan logam mulia sebanyak-banyakanya. Aset ekonomi atau modal negara dapat digambarkan secara nyata dengan jumlah kapital (mineral berharga, terutama emas maupun komoditas lainnya) yang dimiliki oleh negara dan modal ini bisa diperbesar jumlahnya dengan meningkatkan ekspor dan mencegah impor sehingga neraca perdagangan dengan negara lain akan selalu positif.
Latar Belakang Merkantilisme
Ini adalah beberapa latar belakang mengapa merkantalisme dapat tumbuh dan berkembang:
Munculnya Negara-negara merdeka di Eropa (Inggris, Perancis, Jerman,
Italia, dan Belanda) Negara tersebut ingin mempertahankan kedaulatan, kebebasan, dan kesejahteraan rakyatnya. Diperlukan kondisi perekonomian yang kuat agar tetap mampu bertahan. Ditetapkan logam mulia sebagai standart ukuran kekayaan suatu Negara. Dibuka jaringan perdagangan, diadakan pelayaran serta eksplorasi ke wilayah-wilayah baru.
-menciptakan koloni di luar negeri; -melarang daerah koloni untuk melakukan perdagangan dengan negara- negara lain; -memonopoli pasar dengan port pokok; -melarang ekspor emas dan perak, bahkan untuk alat pembayaran; -melarang perdagangan untuk dibawa dalam kapal asing; subsidi ekspor; -mempromosikan manufaktur melalui penelitian atau subsidi langsung; -membatasi upah; -memaksimalkan penggunaan sumber daya dalam negeri; dan -membatasi konsumsi domestik melalui hambatan non-tarif untuk perdagangan.