PENDAHULUAN
Pada awal mulanya kedatangan bangsa spanyol, portugis, belanda disambut baik
oleh masyarakat Indonesia, tetapi dengan seiring berjalannya waktu tujuan bangsa
bangsa barat yang pada awalnya hanya berdagang berubah menjadi kearah penjajahan.
Kebijakan kebijakan yang telah mereka buat menimbulkan perlawanan dari rakyat
Indonesia kepada bangsa barat.
Dampak yang dirasakan oleh rakyat Indonesia pada jaman itu bermula dari
1. Pembentukan VOC
2. Kebijakan kebijakan voc
3. Kebijakan yang merugikan bagi bangsa Indonesia yang telah dibuat oleh
para petinggi voc
4. Permonopolian yang telah dilakukan oleh bangsa belanda pada kala itu
5. Teknik pecah belah kepada rakyat Indonesia yang telah dilakukan oleh
bangsa barat kepada kerajaan kerajaan
Tentu saja dampak bagi rakyat Indonesia setalah penjajahan oleh bangsa barat
tidak hanya menimbulkan dampak negative saja, tetapi dampak positif juga dapat kita
ambil dari bangsa barat.
BAB II
ISI
Dampak negatif dari kolonialisme dan imperialisme untuk bangsa Indonesia, dalam
berbagai aspek kehidupan, seperti ekonomi, sosial, dan budaya, tidak jauh berbeda,
yakni:
a. Negara penjajah menjadi kaya, sedangkan negara yang dijajah menjadi miskin,
b. Banyak korban berjatuhan,
c. Terjadinya kesenjangan sosial, d. Pengeksploitasi besar-besaran sumber daya
alam yang ada di Indonesia,
e. Campur tangan pihak asing terhadap urusan pemerintahan, f. Munculnya
istilah monopoli,
g. Timbulnya kegelisahan, kekecewaan dan kebencian rakyat terhadap
pemerintah kolonial yang menimbulkan perlawanan, h. Makin meluasnya
kebudayaan barat, sehingga kebudayaan tradisional mulai luntur,
i. Dan yang paling fatal, merupakan nenek moyang praktik korupsi, kolusi, dan
nepotisme di Indonesia.
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
Dari uraian diatas, dapat diimpulkan bahwa kedatangan Bangsa Eropa ke Nusantara
baik itu Belanda maupun Portugis sama sama membawa pengaruh yang sangat
berdampak bagi Nusantara. Dampak yang dihasilkan ada yang positif, ada juga yang
negatif. Dampak – dampak positif yang ditimbulkan dari kedatangan Bangsa Eropa ke
Nusantara secara perlahan membuat Nusantara semakin berkembang sehingga dapat
menjadi Bangsa Indonesia yang seperti sekarang.
Dampak positif dari kedatangan Bangsa Eropa ke Nusantara yang hingga kini masih
dapat kita lihat dan rasakan adalah dampak di bidang bahasa. Bahasa – bahasa
Indonesia beberapanya merupakan bahasa serapan dari Belanda dan Portugis. Karena
itu, bahasa Indonesia yang mungkin awalnya hanya bahasa yang sederhana, lama –
kelamaan akan semakin berkembang karena pengaruh yang didatangkan oleh Bangsa
Portugis dan Belanda. Selain di bidang bahasa, pengaruh yang masih dapat kita lihat
dengan jelas adalah pengaruh di bidang kesenian. Saat ini kita masih dapat melihat
bahwa musik keroncong adalah salah satu budaya kita yang cukup populer. Musik /
kesenian itu merupakan salah satu pengaruh yang dibawa oleh Bangsa Eropa. Karena
kekhasannya, akhirnya musik keroncong dapat menjadi suatu budaya Indonesia yang
cukup diminati oleh orang – orang. Pengaruh lainnya lagi adalah pengaruh di bidang
keagamaan. Karena pengaruh yang dibawa oleh Bangsa Eropa tentang agama,
Nusantara menjadi lebih berkembang agamanya, dari yang awalnya menganut
animisme, dinamisme, akhirnya muncul kristen yang dibawa oleh bangsa Eropa
sehingga mereka lebih terbuka pikirannya.
Terlepas dari itu, kita juga tidak boleh melupakan sampak negatif yang ditimbulkan dari
kedatangan Bangsa Eropa. Beberapa dampak negatif yang perlu kita waspadai karena
dapat membawa kehancuran bagi Bangsa kita adalah monopoli perdagangan yang
sangat merugikan nusantara, pengikut campuran Bangsa Barat terhadap pemerintahan
Bangsa kita, adanya banyak sekali korban jiwa akibat kebijakan – kebijakan yang mereka
berlakukan kepada kita, dan masih banyak hal negatif lainnya.
Oleh karena itu, kita sebagai generasi muda, sebaiknya lebih bijak dan cerdas dalam
melakukan sesuatu. Kita harus memilah – milah mana dampak yang positif dan mana
dampak yang negatif bagi diri kita sendiri, orang disekitar kita, maupun negara kita. Jika
kita dapat bijak dalam memilih mana yang baik dan buruk bagi kita, maka baik diri kita,
orang disekitar kita, dan negara kita, akan berkembang dengan baik bersama dengan
pengaruh – pengaruh positif yang diberikan oleh negara lain. Perjuangan untuk dapat
menjadi generasi muda yang cerdas dapat kita raih dengan hal yang sangat sederhana.
Misalnya dengan belajar yang bersungguh – sungguh. Dengan belajar kita dapat
menentukan mana yang baik maupun yang salah. Terakhir, kita juga harus mencintai
tanah air kita sendiri dan mau melestarikan dan mengembangkan apa yang bangsa kita
miliki.