Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkat rahmat-Nya, penulis dapat
menyelesaikan Critical Book Report yang bertemakan tentang “Paragraf” untuk
memenuhi tugas dari mata kuliah Bahasa Indonesia.
Oleh karena itu, penulis mengucapkan terimakasih kepada : Ibu Junaida,
M.Pd selaku dosen Bahasa Indonesia atas bimbingan dan segala kesempatan yang
telah diberikan kepada penulis dalam penulisan Critical Book Report ini.
Tak lepas dari kekurangan, penulisa sadar bahwa Critical Book Report ini
masih jauh dari kata sempurna. Saran dan kritik yang membangun diharapkan demi
karya yang lebih baik dimasa mendatang. Semoga Critical Book Report ini
membawa manfaat bagi pembaca dan bagi penulis sendiri khususnya.
Penulis
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………2
DAFTAR ISI……………………………………………...3
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang………………………………………...4
B. Rumusan Masalah……………………………………..4
C. Tujuan Penelitian………………………………………4
BAB II PEMBAHASAN
A. Informasi Bibliografi…………………………………5
B. Pengantar …………………………………………….5
C. Isi Buku………………………………………………5
D. Perbedaan dan Persamaan Kedua Buku……………...
E. Kekurangan dan Kelebihan Kedua Buku…………….
A. Simpulan……………………………………..
B. Saran……………………………………………………
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada dasarnya semua buku yang telah ditulis oleh para penulis
memiliki kelebihan dan kekurangan nya masing masing , hingga buku
tersebut belum begitu sempurna untuk dipelajari, sehingga
dibutuhkan buku buku lain untuk melengkapi kekurangan buku yang
tadi. Tetapi, setidaknya kita harus berterima kasih kepada penulis
buku yang satu tadi karena mereka secara tidak langsung
merekamembagikan ilmu yang mereka miliki kepada kita melalui
buku tersebut.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah isi buku pertama sama dengan isi buku kedua?
2. Apa kekurangan dan kelebihan dari kedua buku tersebut?
C. Tujuan Penilitian
1. Mencari dan mengetahui informasi mengenai topik yang
terkandung dalam buku tersebut.
2. Mencari tahu kesamaan dan perbedaan isi topik dari kedua buku
tersebut.
3. Mencari tahu kekurangan dan kelebihan dari kedua buku.
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Informasi Bibliografi
Buku Utama (Buku Pertama)
Judul Buku : Bahasa Indonesia
Penulis : Dr, Edi Saputra, M.Hum dan Junaida, M.pd
Tahun Terbit : 2016
Penerbit : Perdana Publishing
Kota terbit : Medan
Buku Pembanding (Buku Kedua)
Judul Buku : Buku Pintar Bahasa Indonesia
Penulis : Retno Purwandi, S.S, M.A dan Qoni’ah S.S
Tahun Terbit : 2012
Penerbit : Istana Media
Kota terbit : Yogyakarta
B. Pengantar
C. Isi Buku
Paragraph adalah satuan bentuk Bahasa yang biasanya merupakan hasil penggabungan
beberapa kalimat Finoza dalam hikmat. Satu paragraph sekurang-kurangnya dua kalimat.
Jika paragraph itu terdiri dari dua kalimat, maka kalimat pertama merupakan kalimat
4
utama dan kalimat kedua merupakan kalimat penjelas. Pada umumnya sebuah paragraph
lebih dua kalimat.
Sebuah paragraph biasanya terdiri dari pikiran,gagasan, atau ide pokok yang dijelaskan
dengan kalimat pendukung. Pembuatan paragraf terdiri dari fakta dan opini yang berisi
tentang penjelasan berdasarkan kenyataan yang terjadi kemudian diberik pokiran penjelas
berupa pendapat penulis. Paragraf terdiri dari beberapa kalimat yang memiliki kepaduan
yang sesuai dengan inti dari paragraph tersebut.
Menggunakan bahasa yang baik dan benar. Bahasa yang baik berkaitan dengan
ragam, diksi, keefektifan yang pemakaiannya disesuaikan dengan situasi,
sedangkan Bahasa yang benar, jika sesuai dengan kaidah atau aturan Bahasa.
Unsur Paragraf
Pembentukan paragraph yang baik, kiranya memerlukan beberapa unsur,
yaitu:
1. Kesatuan
2. Koherasi
3. Pengembangan
Kerangka Paragraf
Sebelum membuat paragraph,sebaiknya menyusun kerangka paragraph.
Karena dengan menyusun kerangka paragraph, maka akan mempermudah
5
penulis dalam membentuk sebuah paragraph. Penyusunan paragraph sebagai
berikut.
1. Menentukan tema
2. Menentukan ide pokok dengan menuangkan kalimat yang menjadi ide
dasar paragraph.
3. Menuliskan kalimat penjelas untuk mendukung ide pokok.
Tema : Kebudayaan
Paragraph 1
Tema : Indonesia
Paragraf 1
6
c) Eksposisi
Eksposisi adalah paragraph yang menginformasikan suatu
teori,teknik,kiat, atau petunjuk sehingga orang yang membacanya akan
bertambah wawasannya. Ciri cirinya : ada informasi
1. Teknik Pengembangan Eksposisi
A) Teknik Identifikasi
B) Teknik Perbandingan
C) Teknik Ilustrasi
D) Teknik Klarifikasi
E) Teknik Definisi
F) Teknik Analisa
d) Argumentasi
Argumentasi adalah paragraph yang mengemukakan suatu pendapat
beserta alasannya. Ciri cirinya : ada pendapat dan ada alasannya.
e) Persuasi
Persuasi adalah paragraph yang mengajak, membujuk atau
mempengaruhi pembaca agar melakukan sesuatu. Ciri cirinya: ada
bujukan atau ajakan untuk berbuat sesuatu.
Jenis Paragraf Berdasarkan Letak Kalimat Utamanya
a) Paragraf Deduktif adalah paragraph yang dimulai dengan
mengemukakan persoalan pokok atau kalimat topik kemudian diikuri
dengan kalimat kalimat penjelas.
b) Paragraf Induktif adalah paragraph yang dimulai dengan
mengemukakan penjelasan penjelasan kemudian diakhiri dengan
kalimat topik. Paragraph induktif dapat dibagi kedalam tiga jenis, yaitu
generalisasi,analogi,dan kausalitas.
1. Generalisasi adalah pola pengembangan paragraph yang
menggunakan beberapa fakta khusus untuk mendapatkan
kesimpulan yang bersifat umum.
2. Analogi adalah pola penyusunan paragraf yang berisi perbandingan
dua hal yang memiliki sifat sama. Pola ini berdasarkan anggapan
bahwa jika sudah ada persamaan dalam berbagai segi maka aka
nada persamaan pula dalam bidang yang lain.
3. Hubungan Kausal adalah pola penyusun paragraph dengan
menggunakan fakta fakta yang memiliki pola hubungan sebab
akibat.
c) Paragraf Campuran adalah paragraph yang dimulai dengan
mengemukakan persoalan pokok atau kalimat topik kemudian diikuti
kalimat kalimat penjelas dan diakhiri dengan kalimat topik. Kalimat
topik yang ada pada akhir paragraph merupakan penegasan dari awal
paragraph.
Paragraf Berdasarkan Fungsinya
Berdasarkan fungsinya, paragraph pembuka, penghubung, dan penutup.
1. Paragraph Pembuka
7
Paragraf pembuka disebut juga paragraph pendahuluan. Paragraph
ini berisi ancang ancang atau arahan tentang apa yang akan diuraikan
atau dibahas pada bagian isi wacana.
2. Paragraph Pengembang
Disebut paragraph pengembang karena paragraph ini berfungsi
mengembangkan isi wacana. Isi wacana merupakan pemngembangan
ide ide atau sub subtopic pembicaraan.
3. Paragraph Penutup
Paragraf penutup ialah paragraph yang mengahiri sebuah uraian,
bisa mengandung bermacam macam maksud atau isi, seperti
kesimpulan uraian, saran atau harapan, penegasan, kritikan, dan
rangkuman isi uraian atau resume.
8
2. Kepaduan
Pertama yang perlu diperhatikan adalah permasalahan
kebahasaan. Masalah kebahasaan ini terdiri atas repetisi, kata
ganti, dan kata transisi.
3. Kelengkapan
ii. Pengembangan Paragraf
Dalam mengembangkan paragraph, ada beberapa metode
pengembangan paragraph,yaitu:
1. Secara Alamiah
Pengembangan paragraph secara alamiah terdiri atas du acara,
yaitu urutan ruang (spasial) dan urutan waktu (kronologis).
2. Klimaks-Antiklimaks
Gagasan utama mula-mula diperinci dengan sebuah gagasan
bawahan yang dianggap paling rendah kedudukannya,
kemudian berangsur angsur menuju ke gagasan lain hingga ke
gagasan yang paling tinggi kedudukannya atau
kepentingannya.
3. Secara Logis
4. Perbandingan/Pertentangan
5. Analogi
Analogi digunakan untuk membandingkan sesuatu yang sudah
dikenal umum dengan yang belum atau dikenal umum.
Kegunaannya untuk membantu kejelasan dari apa yang ingin
dipaparkan.
6. Proses / Langkah langkah
7. Contoh contoh
8. Definisi Luas
9. Klasifikasi
D. Perbedaan dan Persamaan Kedua Buku
Setelah saya mengamati dan membaca kedua buku tersebut, kedua
buku menyampaikan isi dan penjelasannya dengan cara yang berbeda, pada
buku pertama, penulis memaparkan materi dengan lengkap dan sejelas
jelasnya dan dapat mudah dimengerti, sedangkan pada buku yang kedua,
penulis memaparkan materi dengan singkat dan dapat mudah dipahami oleh
pembacanya. Namun demikian, kedua buku ini sama sama menjelaskan
maksud dari isi materi tentang Paragraf.
E. Kekurangan dan Kelebihan Buku
- Kekurangan buku (Buku Pertama)
Contoh yang diberikan sedikit berbelit.
9
- Kekurangan buku (Buku Kedua)
Penjelasan nya kurang lengkap
Contohnya juga masih kurang untuk pemula
- Kelebihan buku (Buku Pertama)
Isi bukunya sudah lengkap dan cocok dijadikan sebagai panduan
- Kelebihan buku (Buku Kedua)
Apa yang di paparkan sudah jelas dan mudah untuk dimengerti
10