Anda di halaman 1dari 2

Rantai A-B-C

Hubungan antara peristiwa-peristiwa lingkup dengan perilaku sering disebut sebagai


rantai A-B-C (antecedent-behaviour-consequence). Antesedence atau Konsekuen? Kejadian
serupa kadang dapat berfungsi sebagai anteseden dan di saat lain sebagai konsekuens,
tergantung bagaimana hal kejadian tersebut mempengaruhi perilaku. Sebagai contoh, siaran
radio dapat berfungsi sebagai anteseden dengan mengingatkan masyarakat untuk berperilaku
PHBS.

Kekuatan konsekuens. Analis perilaku terapan pada umumnya sepakat bahwa


konsekuens mengarahkan lebih banyak pengaruh terhadap kelangsungan pelaksanaan
perilaku daripada pengaruh yang diberikan oleh anteseden.

Keterkaitan-keterkaitan dalam Rantai A-B-C, program komunikasi yang paling


berdayaguna adalah program yang memperkuat keterkaitan antara anteseden, pelaksanaan
perilaku dan konsekuensnya.

1. Strategi seperti mampu “memasarkan konsekuens”. Sebagai contoh siaran radio yang
mempromosikan tentang pentingnya berperilaku hidup sehat dan menjaga berat badan
tetap ideal.
2. Strategi tersebut bisa menjanjikan konsekuens yang menyenangkan sebagai contoh,
dengan sebuah metode diet yang mudah dan nyaman.
3. Strategi tersebut mampu mengajarkan kepada yang lain bagaimana memantapkan
perilaku. Sebagai contoh petugas kesehatan dapat dilatih untuk memuji ibu-ibu bila ibu-
ibu dapat mempromosikan sebuah metode diet.

Berdasarkan uraian di atas dapat di simpulkan bahwa, kegemukan (obesitas) adalah


suatu keadaaan di mana berat badan seseorang berada di atas 120% dari berat badan relatif
(BBR) atau berada di atas 27 dari indeks masa tubuh (IMT).

Berat badan merupakan ekspresi atau deskripsi dari keadaan keseimbangan dalam
bentuk variabel tertentu atau merupakan indikator dari baik buruknya penyediaan atau
pemenuhan dari zat gizi yang diserap oleh tubuh.

Kiat atau kunci dalam menjaga dan menurunkan berat badan secara sehat tetaplah niat
yang kuat dan disiplin untuk beraktivitas jasmani/berolahraga secara teratur dan terukur,
mengatur menu/pola dan porsi makan, diet yang sehat, terapi dan rutin berkonsultasi atau
mengkonsumsi obat-obatan yang membantu proses pencernaan, meningkat metabolisme
tubuh dibawah pengawasan dokter atau ahli kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai