Anda di halaman 1dari 5

Ini Strategi Xiaomi Untuk Pasar Indonesia di 2018

By The Daily Oktagon

SHARES

Share di FacebookShare di TwitterSubscribe

Xiaomi bakal lebih serius garap pasar global terutama negara berkembang Indonesia pada tahun
2018. Beberapa strategi Xiaomi termasuk siapkan smartphone murah seri Redmi, jadi cara yang
paling jitu.

Keseriusan Xiaomi untuk pasar negara berkembang memang sudah nampak pada pada tahun 2017
lalu. Vendor asal cina ini terbukti sudah mendapatkan hasil yang terbaik dalam sejarahnya penjualan
smartphone mereka. Apalagi di negara asalnya sendiri mereka sudah memiliki market share yang
cukup bagus.

Di negara asalnya mereka telah mengirim lebih dari 90 juta unit smartphone dalam satu tahun
terakhir. Dan tahun 2018 ini Xiaomi bakal siapkan 100 juta unit, demikian menurut data e-Times
Taiwan.

Menurut laporan resmi, pengiriman smartphone Xiaomi melebihi 10 juta unit per bulan di kuartal
terakhir. Diperkirakan penjualan smartphone akan mencapai 120 juta atau 150 juta pada 2018,
demikian dilansir Gizchina.

Tidak hanya Xiaomi, Huawei, Oppo dan Vivo juga merumuskan hal yang sama, yakni pengembangan
yang agresif di 2018. Karena keempat pabrikan ini juga telah menguasai pasar China, oleh karenanya
mereka diharapkan untuk memasuki pasar luar negeri tahun ini.

Strategi Xiaomi cukup jitu, terutama untuk pasara negara berkembang, seperti Indonesia. Mereka
melengkapi pasar negara ini dengan smartphone dengan harga terjangkau dan memiliki spesifikasi
yang tinggi. Kemungkinan seri Redmi akan menjadi andalan untuk pasar Indonesia.

Hal ini bercermin pada beberapa keberhasilan flashsale yang mereka lakukan secara online.
Smartphone yang dijual selalu habis terjual bahkan dalam waktu yang relatif singkat. Tidak hanya itu,
smartphone mereka juga relatif banyak dicari pada pasar offline. Tidak hanya itu, penjualan secara
ofline juga tidak kalah bagusnya.

Strategi Xiaomi
Baca Juga: Xiaomi Mi Mix 2S Resmi Diluncurkan, Bawa Dual Camera Saingi iPhone X

Dengan strateginya meluncurkan smartphone seri Xiaomi Redmi, pabrikan asal China ini telah
menjadi idola baru pengguna smartphone Indonesia. Oleh karenanya mereka sepertinya akan
banyak smartphone terbaik seri Redmi untuk Indonesia.

Seperti produk yang rencananya yang akan mereka luncurkan pada bulan ini, yakni Xiaomi redmi
Note 5. Smartphone ini memang telah ditunggu, setelah sebelumnya sudah memulai debutnya di
India.

Smartphone ini sendiri merupakan smartphone yang dibekali dual kamera belakang dengan resolusi
12 MP dan 5 MP. Sedangkan untuk kamera depannya memiliki resolusi 13 MP. Untuk layarnya
tersedia layar sentuh berukuran 6 inci dengan aspect ratio 18:9. Sedangkan pada jeroannya Redmi
Note 5 mengandalkan chipset prosesor Qualcom Snapdragon 636.

Adapun untuk kapasitas RAM-nya hadir dalam dua pilihan, yaitu RAM 3 GB dan 4 GB. Pada memori
Internal tersedia dalam pilihan kapasitas 32 GB dan 64 GB. Dan untuk daya tahan hidupnya, Redmi
Note 5 dibekali baterai 4000 mAh, dengan fitur fast charging.

https://daily.oktagon.co.id/ini-strategi-xiaomi-untuk-pasar-indonesia/
CEO Xiaomi Ungkap Rahasia Cara Jual Smartphone Murah
Rabu, 27 September 2017 | 15:37 WIB KOMPAS.com/Yoga Hastyadi
CEO Xiaomi Lei Jun berbicara di Jakarta, Rabu (27/9/2017)

Penulis: Yoga Hastyadi Widiartanto

|
Editor: Deliusno

JAKARTA, KOMPAS.com - CEO Xiaomi Lei Jun mengungkap rahasia mengapa Xiaomi bisa menjual
smartphone dan gadget lain dengan harga murah. Hal tersebut diungkapkannya di acara Sharing
with Xiaomi yang digelar di Jakarta, Rabu (27/9/2017).

Sebagai contoh, Xiaomi Mi 6 yang menggunakan chipset Snapdragon 835 ditawarkan dengan harga
mulai dari 2.499 RMB atau sekitar Rp 4,8 juta. Sementara itu, smartphone merek lain yang memakai
chipset serupa ditawarkan mulai dari harga yang lebih tinggi.

"Harga kami bisa murah, kenapa? Para produsen lain menjual smartphone dengan harga hingga 2,5
kali harga produksi. Sedangkan kami berbeda, kami menjualnya tidak sampai 1,5 kali harga produksi.
Oleh karena itu bisa sangat murah," ujar Lei Jun.

Lebih detailnya, dia menjelaskan bahwa harga final sebuah produk ditentukan oleh aspek harga
bahan mentah dan ongkos produksi; biaya riset dan pengembangan; biaya pemasaran dan promosi;
biaya penjualan dan saluran distribusi barang; serta margin keuntungan.

Baca: CEO Xiaomi Lei Jun ke Bekasi Resmikan Mi Store

Xiaomi mencapai harga yang murah dan tidak sampai 1,5 kali harga produksi dengan cara
memangkas sejumlah aspek. Dua di antaranya adalah dalam hal pemasaran dan profit yang diambil
untuk perusahaan.

"Xiaomi membuat produk murah dengan cara memotong profit, kami mengambil untung nol dari
hardware. Sebelumnya, dalam lima tahun pertama perusahaan pun kami tidak mengeluarkan uang
sama sekali untuk pemasaran dan promosi," jelasnya.

Selanjutnya, Xiaomi juga memproduksi gadget dalam volume besar. Cara demikian membuat
perusahaan bisa memborong kebutuhan produksi dengan harga yang lebih murah, budget produksi
pun bisa diperkecil.

Melalui kombinasi strategi tersebut, jadilah Xiaomi bisa membuat perangkat genggam dan berbagai
produk lain dengan harga jual yang di bawah produk pesaingnya.

“Contohnya powerbank. Sebelum kami membuatnya, harga pasaran powerbank di China adalah 200
RMB (setara Rp 400.000) dengan desain buruk dan kualitas rendah,” ujarnya.

Kemudian kami perkenalkan Power Bank Xiaomi dengan harga 69 RMB (setara Rp 140.000). Desain
dan kualitas kami jauh lebih tinggi dan harga kompetitif. Jadi tidak sampai satu tahun kami sudah
dapat market share besar dan jadi nomer satu di China," pungkas Lei Jun

https://www.google.com/amp/s/amp.kompas.com/tekno/read/2017/09/27/15371307/ceo-xiaomi-
ungkap-rahasia-cara-jual-smartphone-murah
Resume

Salah satu perusahaan smartphone asal china yaitu Xiaomi, mulai lebih serius di pasar global
terutama wilayah Indonesia. Xiaomi telah menyiapkan strategi yaitu smartphone murah yang
menjadi andalannya. Hasilnya adalah xiaomi telah mendapatkan hasil yang terbaik dalam sejarah
penjualannya, padahal di China xiaomi memiliki market share yang cukup baik. Pada tahun 2018
diperkirakan penjualan produk dari xiaomi dipasar global adalah sekitar 120 juta sampai 150 juta
smartphone

Tantangan xiaomi adalah pada kompetitor nya yang juga berasal dari Cina yaitu Huawei, oppo, dan
vivo yang mulai mengikuti jejak xiaomi. Dengan melihat ini xiaomi memiliki strategi untuk mengatasi
kompetitor nya yaitu dengan membuat smartphone dengan harga murah dan memiliki spesifikasi
yang cukup baik, contohnya pada seri redmi yang sekarang cukup digemari masyarakat Indonesia.
Xiaomi mampu membuat produk nya yang sangat terjangkau karena xiaomi menentukan dengan
biaya bahan baku saat membuat produknya. Dilihat dari sisi pemasaran xiaomi bekerjasama dengan
salah satu perusahaan E-comerce yang menawarkan sistem flash sale. Sistem flash sale ini cukup
diminati konsumen karena harganya lebih murah dibandingkan dengan sistem offline.

Model Xiaomi

Keputusan produk Keputusan menetapkan


harga

Pemosisian produk Pembagian Rencana Strategi


Produk
Mutu dan harga Menggunakan penetapan
Biaya harga penetrasi
Menjual smartphone
dengan harga Harga produk Melakukan penjualan dengan
terjangkau dan ditentukan oleh aspek harga yang terjangkau
memiliki spesifikasi harga bahan mentah
yang tinggi. dan ongkos produksi;
biaya riset

Tantangan

Huawei, Oppo, Vivo yang


mengikuti langkah Xiaomi

Melakukan pemasaran
global
TEORI

1. Mutu/Harga
Strategi ini dapat dianggap sebagai kontinum dari metode/mutu yang tinggi dan harga yang
tinggi untuk nilai yang baik, daripada mutu yang rendah pada harga yang rendah. Pemasar
kadang menggunakan ungkapan transformasi iklan untuk menjelaskan iklan yang ingin
mengubah pengalaman membeli dan menggunakan suatu produk dengan kata lain manfaat
produk.
2. Biaya
Dalam rancangan produk, perusahaan harus memperhatikan faktor biaya dalam arti luas.
Tentu saja, biaya sebenarnya yang diperlukan untuk menghasilkan produk menjadi
pertimbangan dasar perhitungan biaya.
3. Penetapan harga penetrasi
Penetapan harga penetrasi menggunakan harga sebagai alat untuk bersaing
memperoleh posisi pasar. Perusahaan menggunakan penetapan harga penetrasi dalam
pemasaran internasional berada di kawasan Pasifik.
Perusahaan yang baru mengekspor ke pasar global jarang menggunakan penetapan
harga penetrasi alasannya yaitu
- Produk yang dijual sering merugi dalam periode yang cukup lama
- Belum mampunya memikul beban rugi
- Belum memiliki sistem pemasaran yang tepat

CRITICAL REVIEW

Xiaomi dalam memasarkan produk nya ke pasar global sangat serius. Perusahaan smartphone asal
Tiongkok ini menggunakan berbagai macam strategi misalnya saja dalam keputusan membuat
produk baru xiaomi menjual produk nya dengan harga murah dengan disertakan kualitas yang
memiliki spesifikasi yang baik. Xiaomi dapat menjual produk nya dengan harga murah karena
perusahaan itu dapat menekan harga bahan baku tetapi hasil produk nya juga berkualitas. Hal ini
sesuai dengan visi misi xiaomi sejak awal yaitu menjual produk harga murah dengan spesifikasi baik.

Dari artikel tentang xiaomi sesuai dengan teori yang ada dibuku manajemen pemasaran global
dimana xiaomi dalam pemosisian produk berdasarkan harga dan mutu, dalam pembagian rencana
produk berdasarkan biaya, dan keputusan penetapan harga berdasarkan penetapan harga penetrasi.
Kami menyarankan kepada perusahaan xiaomi tetap tingkatkan riset dan pengembangan, karena
para pesaing dalam dunia smartphone sangat tinggi

Anda mungkin juga menyukai