KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Tuhan Yang Maha Esa kami mengucapkan puji dan
syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan nikmat-
Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan tugas besar
“Struktur Beton”.
Laporan tugas besar ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan
bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar penyusunan laporan.
Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa, yang selalu melindungi, menuntun, menjaga, dan
memberi kami kemampuan untuk menyelesaikan Tugas Besar ini.
2. Orang tua yang telah memberikan doa dan dukungan yang tidak terhitung
banyaknya.
3. Dosen Mata Kuliah Struktur Beton, Ir. Binsar Hariandja, M. Eng., Ph. D.,
Ahmad Yudi, S. T., M. T., Nugraha Bintang Wirawan, S.T, M.T., dan
Rahmat Kurniawan, S. T., M. T., yang telah memberikan bimbingan dan
ilmu kepada kami untuk menyelesaikan tugas besar ini.
4. Aisyah Khairunnisa selaku asisten tugas besar mata kuliah “Struktur Beton”
yang telah mengarahkan kami dan membantu kami selama proses
pembuatan laporan tugas besar ini.
5. Teman-teman prodi teknik sipil Institut Teknologi Sumatera yang turut
mendukung pengerjaan laporan.
Kami menyadari bahwa dalam penyusun laporan ini masih banyak kekurangan.
Saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan kami, semoga laporan ini
dapat bermanfaat bagi pembaca.
Penulis
i
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
DAFTAR ISI
ii
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
LAMPIRAN
iii
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
DAFTAR GAMBAR
iv
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
DAFTAR TABEL
v
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
vi
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
0
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
BAB I
PENDAHULUAN
Pada tugas besar Struktur Beton ini, bangunan yang akan didesain dan
dirancang yaitu bangunan gedung dua lantai dengan keterangan struktur
bangunan sebagai berikut:
1. Bentang arah X =5m
2. Bentang arah Y =6m
3. Bentang arah Z lantai 1 ke lantai 2 =4m
4. Lantai 2 ke atap =4m
5. Material yang digunakan adalah beton bertulangan dengan fc’ 25
MPa, fy 245 MPa dan fu 410 MPa
6. Bangunan difungsikan sebagai ruang pertemuan dan perkantoran.
7. Lokasi pembangunan gedung berada di Kota Bandar Lampung.
Bangunan yang memiliki dua lantai ini berfungsi sebagai tempat pertemuan
dan perkantoran. Ruang pertemuan berada pada lantai pertama sedangkan
perkantoran berada pada lantai dua.
1
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Gambar 1.2. Denah Penempatan Kolom dan Ring Balok Lantai Satu
Sumber: Dokumen Pribadi
2
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Gambar 1.4. Denah Penempatan Kolom dan Ring Balok Lantai Dua
Sumber: Dokumen Pribadi
3
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Bahan yang digunakan dalam desain dan pembangunan struktur ini adalah
material dari beton dan baja dengan mutu sebagai berikut:
1. Tipe: Beton
Berat Jenis = 2400 kg/m3
Fc’ = 25 MPa
U = 0.25
E = 23.500 MPa
2. Tipe: Baja
Berat Jenis = 7850 kg/m3
Fy = 245 MPa
Fu = 410 MPa
Fye = 318.5 MPa
Fue = 350.350 MPa
U = 0.3
Proses desain meliputi desain balok, dan kolom pada struktur bangunan dua
lantai ini dimulai dengan menghitung preliminary design untuk ketiga
komponen struktur tersebut sehingga mendapatkan dimensi yang sesuai.
Setelah mendapatkan dimensi yang sesuai, dilakukan pemodelan struktur,
pembebanan, dan analisis gaya dengan menggunakan bantuan software SAP
2000. Dalam pemodelan, perlu didefinisikan elemen struktur seperti
penampang. Material, dan pembebanan. Langkah selanjutnya adalah analisis
gaya-gaya dan pendesainan tulangan sesuai dengan SNI sehingga struktur
dapat menahan pengaruh beban terfaktor yang bekerja.
4
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
5
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
BAB II
PRELIMINARY DESAIN
2.1. Balok
6
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
7
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
8
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Pelat lantai yang akan digunakan adalah pelat satu arah dan pelat
dengan satu ujung menerus atau dua ujung menerus. Sesuai dengan f’c
L
rencana, yaitu 25 MPa, maka plat lantai dapat dihitung dengan .
32
9
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
2.3 Kolom
P
Ag ≥
0.375 f'c
Ag = Luas Penampang keseluruhan (luas penampang kotor)
P = Beban total yang bekerja pada suatu kolom
F’c = Kuat tekan beton kolom
Gedung yang akan didesain merupakan gedung pertemuan dengan
berlantai 2 dengan mutu beton f’c = 25 KPa. Koefisien 0.3475
digunakan agar kolom konservatif karena apabila dihitung dengan
nilai batas kuat tekan beton (0.85), eksentrisitas kolom persegi (0.8),
dan nilai φ = 0.65, diperoleh nilai koefisien yang lebih besar dari
0.3475. Nilai P dihitung dengan semua beban yang akan ditahan
kolom. Daerah yang diperhitungan (tributary area) dengan nilai P
terbesar yang akan digunakan. Luasan tributary area adalah:
A = (0.5Lx+0.5Lx)×(0.5Ly+0.5Ly)
= (2.5+2.5)×(3+3)
= 30 m2
10
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
dengan:
Lx = jarak antar kolom pada bentang x
Ly = jarak antar kolom pada bentang y
Beban merata per m2 harus dijadikan beban terpusat dengan
mengalikan beban dengan tributary area. Berikut contoh perhitungan
beban ke kolom lantai 2 dari tributary area:
Lr = beban × tributary area
= 1 kN/m2 ×30 m2
= 30 kN
SIDL atap = beban × tributary area
= 1 KN/m2 ×30 m2
= 30 kN
DL balok induk = luas penampang×(bentang x + bentang y)×
γbeton
= 0.5 m × 0.25 m (5 m + 6 m) × 24 kN/m3
= 33 kN
DL balok anak = 2 × luas penampang × tebal pelat ×
γbeton
= 2 × (0.45 m ×0.3 m) × 5 × 24 kN/m3
= 32.4
DL pelat = luas tributary × tebal pelat × γbeton
= 5 m × 6 m × 0.15 × 24 kN/m3
= 108 kN
11
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
12
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Lantai DL SIDL LL Lr R
Lantai 2 245.4000 30 0 30 9
Lantai 1 536.7648 116.832 120 30 9
13
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Kombinasi
1.2(DL+ 1.2(DL+ 1.2(D
1.2(DL+
1.4(DL+ SIDL)+1 SIDL)+ L+SID
SIDL)+ Pu Max
SIDL) .6LL+0.5 1.6LL+ L)+1.6
1.6+LL
Lr 0.5R Lr+LL
385.56 345.48 334.98 378.48 344.88 385.56
14
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
0.45×0.33
=
12
= 0.0023 m4
A =b×h
= 0.1225
r = √I
A
= √0.0023
0.1225
= 0.136370 m
K ×Lu
λ =
r
06 × 3.5
=
0.136370
= 15.39921
15
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
0.5×0.253
=
12
= 0.00260 m4
A =b×h
= 0.125 m2
r = √I
A
= √0.0026
0.125
= 0.14580 m
K ×Lu
λ =
r
06 × 3.5
=
0.14580
= 15.39921
Tabel 2.10. Pengecekan Kelangsingan Kolom
Kelangsingan Kolom
Lantai 2 Lantai 1
K 0.6 0.6
Lu 3.5 3.5
I 0.002604 0.0023
A 0.123 0.1225
R 0.145802 0.1363705
𝜆 14.40299 15.399214
Didapat nilai 𝜆 < 22 maka kolom tidak langsing dan tidak memenuhi
syarat maka ukuran kolom harus diperbesar. Direncanakan dimensi
kolom lantai satu adalah 0.35 m × 0.35 m dan lantai dua adalah 0.25
m × 0.25 m. Karena nilai 𝜆 < 22 sehingga desain beton dapat diterima.
16
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
BAB III
PEMODELAN STRUKTUR
Pilih grid only pada kolom add structural object, kemudian pada grid
dimension pilih custom grid spacing > edit grid data.
17
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
2. Atur grid X dan Y sesuai desain bangunan (pada tugas besar ini sesuai
dengan denah lantai 2) > klik add untuk menambah grid > ubah ordinate
atau spacing sesuai dengan desain > OK.
18
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Material Name (missal: Balok) > Modulus of Elasticity, E (ubah sesuai 4700
√𝑓𝑐′ > pada kolom design property data, klik modify > fc’(25 Mpa).
4. Ulangi langkah 3 dan 4 untuk material kolom, plat, dan tulangan.
5. Untuk mendefinisikan dimensi balok, kolom, dan plat klik Tab define >
section material > frame section > and new property > material
(rectangular concrete).
19
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
6. Untuk mendifiniskan plat, klik define > section material > slab section >
add new property > kemudian beri nama property, misalkan “desain plat” >
pilih material yang sudah didefinisi, misalkan “plat” > ubah modeling type
menjadi membrane > centang “use one-way load distribution” > atur
thickness sesuai preliminary design > klik modify / show pada modifier >
ubah sel membrane dan brending menjadi 0,25 > OK.
20
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
7. Untuk penggambaran kolom, klik quick draw column > atur property
menjadi property kolom yang sebelumnya sudah didifini, misalnya “desain
kolom” > klik di titik-titik tempat kolom akan dipasang, pada tiap lantai,
atau juga bisan dengan drag dari titik ujung ke ujung lain.
21
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
8. Untuk penggambaran balok, klik quick draw beam / column > atur property
menjadi property balok induk yang sebelumnya sudah didefinisi, misalnya
“desain balok” > klik garis tempat balok induk akan dipasang, pada tiap
lantai, juga bisa dengan drag ke plan view.
22
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
9. Untuk penggambaran plat, klik quick draw floor > atur property menjadi
property plat yang sudah didefinisi > klik tempat dimana plat akan
dipasang, pada tiap lantai > untuk lantai yang berlubang, property plat
diubah menjadi opening.
23
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
10. Untuk mengubah tumpuan pada struktur menjadi jepit, klik select > object
type > joint > select, kemudian klik assign > joint > restraints > hilangkan
semua centang pada kotak sehingga semua tumpuan pada struktur hilang >
klik apply > OK. Kemudian klik secara manual bagian tumpuan di lantai
dasar, setelah itu klik assign > joint > restraints > klik lambing tumpuan
jepit pada fast restraints hingga semua kotak tercentang > klik apply > OK.
24
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
11. Untuk medefinisikan beban, klik define > load pattern > beri nama beban,
misalkan LR > ubah tipe beban, misalkan roof live > add new load. Jenis-
jenis beban yang ada anatara lain dead load,live load, rain, life roof, dan
superimposed dead load.
12. Untuk mendefinisikan kombinasi beban, define > load combinations > add
new combo.
25
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
13. Beri nama pada kombinasi beban > klik add untuk menambahkan jenis
beban yangada dalam kombinasi beban > atur faktor pengalinya > OK.
26
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
27
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
16. Untuk beban dinding bata, klik balok pada gambar > assign > frame loads
> distributed > pilih load pattern SDL > isi sel uniform load dengan nilai
beban, yaitu 250 kg/m2 x tinggi dinding > OK. Perhatikan Trapezoidal
Loads dan Uniform Loads. Sesuaikan pembebanan dengan denah.
17. Run Analysis dengan klik Tab Analyze > Run atau F5. Tunggu hingga proses
rendering selesai, dan akan keluar hasil seperti gambar di bawah.
28
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
29
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Berdasarkan data gaya dalam hasil SAP, dicari nilai maksimum dari M3
max, M3 min, V, dan T untuk semua jenis balok pada semua lantai. Dengan
bantuan Microsoft Excel, didapatkan hasil berikut,
Tabel 3.1 Gaya Dalam pada Balok Induk Arah X
P V2 M3 (KN-
V3 (KN) T (KN-m) M2 (KN-m)
(KN) (KN) m)
-6.411 119.274 4.98× 10-13 1.863× 10-15 1.245×10-15 -103.097
30
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Berdasarkan data gaya dalam hasil SAP, dicari nilia maksimum dari M3
max, M3 min, V, dan T untuk semua jenis balok pada semua jenis balok
pada semua lantai. Dengan bantuan Microsoft Excel, didapatkan hasil
berikut:
Tabel 3.4 Gaya Dalam pada Kolom Lantai Satu
M2 (KN- M3 (KN-
P (KN) V2 (KN) V3 (KN) T (KN-m)
m) m)
914.968 23.369 0 0 0 37.165
31
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
BAB IV
DESAIN BALOK
1. Menghitung As
1
As = n× 4 ×π×D2
1
= 4 × 4 × 3.14 × 222
= 1519.76 mm2
2. Menghitung As Minimum
√f’c×bw ×d
As min1 =
4×fy
32
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
√25×300×400
=
4×245
= 375 mm2
1.4×bw ×d
As min2 =
fy
14×300×400
=
245
= 685.7142857 mm2
Pilih nilai terbesar dari As min1 dan As min2 yaitu nilai As min2
= 685.7142857 mm2
3. Menghitung As Maksimum
0.003×d
0.75×(0.85×f'c×β1 ×(0.003+Ɛ )×bw
y
As max =
fy
0.003×450
0.75×(0.85×25×0.85×(0.003+0,001225)×250
=
245
0.75 ×1539053.254
=
245
= 4711.387514 mm2
4. Kesetimbangan Tarik dan Leleh
C=T
0,85×fc' ×a×b=As×fy
As×fy
a =
0,85×f’c×b
1519.76 ×245
=
0,85×25×300
= 58.40646275 mm
5. Menghitung Nilai c
a
c =
β1
58.40646275
=
0.85
33
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
= 68.71348558 mm
6. Menghitung Nilai Ɛ𝐲
fy
Ɛy =
Es
245
=
200000
= 0.001225
7. Menghitung Nilai Ɛ𝐬
d-c
Ɛ𝐬 = × Ɛcu
c
400-68.71348558
= × 0.003
68.71348558
= 0.014463821
8. Syarat:
Ɛy < Ɛs
0.001225 < 0.014463821 (Leleh)
9. Menghitung Mn
α
Mn = As×fy (d- 2)
58.406463
= 1519.76 × 245 (400- )
2
= 138.0629138 kN.m
10. Menghitung Ø Mn
Ø Mn = 0.9 × 138.0629138
= 124.2566224
11. Syarat :
Mu < Ø Mn
103.097 < 124.2566224 (memenuhi syarat)
34
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Asumsi: 3D22
Tabel 4.2 Data Penampang Balok Induk X
Fy 245 MPa
f’c 25 MPa
S 50 mm
H 450 mm
B 300 mm
D 400 mm
Es 200000 MPa
Ɛcu 0.003
N 3
Ø 0.9
Ɛy 0.001225
Hf 150 mm
Diameter 22 mm
1. Menghitung As
1
As = n× 4 ×π×D2
1
=3× × 3.14 × 222
4
= 1139.82mm2
2. Menghitung As Minimum
√f’c×bw ×d
As min1 =
4×fy
√25×300×400
=
4×245
= 612.244898 mm2
1.4×bw ×d
As min2 =
fy
14×300×400
=
245
= 685.7142857 mm2
Pilih nilai terbesar dari As min1 dan As min2 yaitu nilai As min2
= 685.7142857 mm2
3. Menghitung As Maksimum
35
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
0.003×d
0.75×(0.85×f'c×β1 ×( )×bw
0.003+Ɛy
As max =
fy
0.003×450
0.75×(0.85×25×0.85×(0.003+0,001225)×250
=
245
0.75 ×1539053.254
=
245
= 4711.387514 mm2
4. Kesetimbangan Tarik dan Leleh
C=T
0,85×fc' ×a×b=As×fy
As×fy
a =
0,85×f’c×bw
1139.82×245
=
0,85×25×300
= 43.80484706 mm
5. Menghitung Nilai c
a
c =
β1
43.80484706
=
0.85
= 51.53511419 mm
6. Menghitung Nilai Ɛ𝐲
fy
Ɛy =
Es
245
=
200000
= 0.001225
7. Menghitung Nilai Ɛ𝐬
d-c
Ɛ𝐬 = × Ɛcu
c
400-51.53511419
= × 0.003
51.53511419
36
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
= 0.020285094
8. Syarat:
Ɛy < Ɛs
0.001225 < 0.020285094 (Leleh)
9. Menghitung Mn
α
Mn = As×fy (d- 2)
43.80484706
= 1139.82× 245 (400- )
2
= 105.585979 kN.m
10. Menghitung Ø Mn
Ø Mn = 0.9 × 105.585979
= 95.0273811
11. Syarat :
Mu < Ø Mn
78.9199 < 95.0273811 (memenuhi syarat)
37
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
1. Menghitung Avmin
75√f' cbw s
Avmin =
1200fy
75√25×300×400
=
1200×245
= 19.13265306 mm2
2. Menghitung Av
1
Av = n× 4 ×π×D2
𝟏
= 1× 𝟒 × 3.14 × 202
= 314 mm2
3. Menghitung Vc
1
Vc = 6
√f’c × bw × d
1
= 6
√25 × 300 × 400
= 10000 N
4. Menghitung Vs
Av × fy × d
Vs =
s
314 × 245 × 400
=
220
= 139872.727 KN
38
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
5. Menghitung Vn
Vn = Vs + Vc
= 139872.727 + 10000
= 239872.7273 N
6. Menghitung ØVn
ØVn = Ø × Vn
= 0.9 × 239872.7273
= 215885.4545 N
= 215.8854545 kN
7. Syarat:
Vu < ØVn
119.274 kN < 215.8854545 kN (memenuhi syarat)
119.274 kN ≥ 45 kN
Jadi, dibutuhkan tulangan sengkang pada balok.
9. Pengecekan Zona Tulangan Geser
Cek Zona :
a. Zona I:
0 ≤ Vn < 0.5 × Vc
0 ≤ Vn < 45 kN
Tidak perlu tulangan sengkang
b. Zona II:
1
45 kN ≥ Vn < (Vc + 3 ×bw ×d)
1
45 kN ≥ Vn < (75+ 3 ×400×400)
45 kN ≥ Vn < 50 kN
c. Zona III :
1
50 kN ≥ Vn < (vc + 3 ×√f'c×bw ×d)
1
50 kN ≥ Vn < (75+ ×√25×400×400)
3
39
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
50 kN ≥ Vn < 140 kN
d. Zona IV:
2
140 kN ≥ Vn < (vc + 3 ×√f'c×bw ×d)
2
140 kN ≥ Vn ≤ (75+ 3 ×√25×400×400)
140 kN ≥ Vn ≤ 400 kN
e. Zona V: Luas penampang terlalu kecil
Jadi, pada perencanaan tulangan geser untuk balok ini masuk
pada zona IV karena nilai Vn 239.8727273 kN.
10. Menghitung jarak sengkang dua kaki:
Asumsi D20
At = 𝟎. 𝟐𝟓 × 𝛑 × 𝐃𝟐
= 𝟎. 𝟐𝟓 × 𝟑. 𝟏𝟒 × 𝟐𝟎𝟐
= 314 mm2
bw ×s
Avt = 2×At+Av≥ 3fy
300×50
= 2×314+314≥ 3×245
= 942 ≥ 20.408
luasan sengkang dua kaki 942
𝐒= Avt = 942 = 50 mm
s 50
314×245×400
S≤ 119.274
( -100)
0.9
S ≤ 232.3701168 mm
Jadi, nilai S yang dipakai adalah 220 mm.
40
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Acp = bw × h
= 300 × 450
= 135000 mm2
Pcp = 2 (bw + h)
= 2 (300 + 450)
= 1500 mm
Batasan nilai momen torsi yang boleh diabaikan:
√f’c Acp2
Tu = [ ]
12 Pcp
√25 1350002
= [ ]
12 1500
= 5.0625 kN.m
ØTu = 0.75 × 5.0625
= 3.7968 kN.m
T < ØTu
1,863× 10-15kN.m < 3.7968 kN.m
Batasan atas nilai momen torsi:
√f’c Acp2
Tu =
3
[ Pcp ]
√25 1350002
=
3
[ 1500 ]
41
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
= 20.25 kN.m
ØTu = 0.75 × 20.25
= 15.1875 kN.m
T < ØTu
1,863× 10-15 kN.m < 15.1875 kN.m
Nilai yang dibutuhkan untuk menghitung Tahanan Momen Torsi:
x1 = bw – 2(s+3)
= 300 – 2(50+3)
= 194 mm
y1 = h – 2(s+3)
= 450 – 2(50+3)
= 344 mm
Aoh = x1 × y1
= 194 × 344
= 66736 mm2
Ao = 0.85 × Aoh
= 0.85 × 66736 mm2
= 56725.6 mm2
Tahanan Momen Torsi yang dibutuhkan
Tu
Tn =
∅
20.25
=
0.75
= 27 kN.m
= 27000000 N.mm
Periksa Kecukupan Dimensi Penampang
Vu 2 Tu ×Ph 2 Vc 2√fc
√( ) +( ) ≤ ∅( + )
bw ×d 1,7 Aoh2 bw ×d 3
2
119.274 2 20.25×1076 100 2√25
√( ) +( ) ≤ 0.75× ( + )
300×400 1,7 (66736)2 300×400 3
42
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
= 0.971378722 mm2/m
Kebutuhan torsi arah longitudinal
Ph = 2(x1 + y1)
= 2(194 + 344)
= 1076 mm
At fys
A1 = ×Ph × ( f l ) × cot 2 θ
s y
= 0.971378722 × 1076 × 1 × 12
= 1045.203505 mm2
At bw
≥
s 6fyv
0.971378722 mm2 > 0.125 mm2
5√f’c A fyv
A1,min = Acp - ( st) f Ph
12fyl yl
5√25
= 12×245 ×135000 - (0.971378722) × 1076 × 1
= 102.7556791 mm2
A1 ≥A1,min
1045.203505 > 102.7556791 (memenuhi syarat)
Maka digunakan tulangan torsi arah longitudinal 1045.203505 mm2.
Tulangan yag dipakai 3D22.
As = Jumlah Tulangan (0.25 × π × D2)
= 3(0.25×3.14×222)
= 1139.82mm2
As > A1
1139.82mm2 > 1045.203505 mm2 (memenuhi syarat).
43
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
1. Menghitung As
1
As = n× ×π×D2
4
1
=2× × 3.14 × 222
4
= 759.88 mm2
2. Menghitung As Minimum
√f’c×bw ×d
As min1 = 4×fy
√25×250×450
= 4×245
= 573.9795918 mm2
44
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
1.4×bw ×d
As min2 =
fy
1.4×250×450
=
245
= 642.8571429 mm2
Pilih nilai terbesar dari As min1 dan As min2 yaitu nilai As min2
= 642.8571429 mm2
3. Menghitung As Maksimum
0.003×d
0.75×(0.85×f'c×β1 ×(0.003+Ɛ )×bw
y
As max =
fy
0.003×450
0.75×(0.85×25×0.85×(0.003+0.001225)×250
=
fy
0.75 × 1442862.426
=
245
= 4416.925794 mm2
4. Kesetimbangan Tarik dan Leleh
C=T
0,85×fc' ×a×b=As×fy
As×fy
a =
0,85×f’c×bw
4416.925794×245
=
0,85×25×250
= 35.04387765 mm
5. Menghitung Nilai c
a
c =
β1
35.04387765
=
0.85
= 41.22809135 mm
45
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
6. Menghitung Nilai Ɛ𝐲
fy
Ɛy =
Es
245
=
200000
= 0.001225
7. Menghitung Nilai Ɛ𝐬
d-c
Ɛ𝐬 = × Ɛcu
c
450-41.22809135
= × 0.003
41.22809135
= 0.029744664
8. Syarat:
Ɛy < Ɛs
0.001225 < 0.029744664 (Leleh)
9. Menghitung Mn
α
Mn = As×fy (d- 2)
35.04387765
= 759.88× 245 (450- )
2
= 80.515 kN.m
10. Menghitung Ø Mn
Ø Mn = 0.9 × 80.515
= 72.463 kN.m
11. Syarat :
Mu < Ø Mn
50.022 < 72.463 (memenuhi syarat)
46
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
1. Menghitung As
1
As = n× ×π×D2
4
1
=3× × 3.14 × 222
4
= 1139.82 mm2
2. Menghitung As Minimum
√f’c×bw ×d
As min1 =
4×fy
√25×250×450
=
4×245
= 573.9795918 mm2
1.4×bw ×d
As min2 =
fy
14×250×450
=
245
= 642.86 mm2
Pilih nilai terbesar dari As min1 dan As min2 yaitu nilai As min2
= 642.86 mm2
47
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
3. Menghitung As Maksimum
0.003×d
0.75×(0.85×f'c×β1 ×(0.003+Ɛ )×bw
y
As max =
fy
0.003×450
0.75×(0.85×25×0.85×(0.003+0.001225)×250
=
245
0.75 × 1442862
=
245
= 4416.9 mm2
4. Kesetimbangan Tarik dan Leleh
C=T
0,85×fc' ×a×b=As×fy
As × fy
a =
0,85 × f'c × bw
1139.82 × 245
=
0,85 × 25 × 250
= 35.04387765 mm
5. Menghitung Nilai c
a
c =
β1
35.04387765
=
0.85
= 41.22809135 mm
6. Menghitung Nilai Ɛ𝐲
fy
Ɛy =
Es
245
=
200000
= 0.001225
48
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
7. Menghitung Nilai Ɛ𝐬
d-c
Ɛ𝐬 = × Ɛcu
c
450-41.22809135
= × 0.003
41.22809135
= 0.029744664
8. Syarat:
Ɛy < Ɛs
0.001225 < 0.029744664 (Leleh)
9. Menghitung Mn
α
Mn = As×fy (d- 2)
35.04387765
= 1139.82 × 245 (450- )
2
= 120.7720502 kN.m
10. Menghitung Ø Mn
Ø Mn = 0.9 × 120.7720502
= 108.6948452 kN.m
11. Syarat :
Mu < Ø Mn
49.82 < 108.6948452 (memenuhi syarat)
49
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
1. Menghitung Avmin
75√f' cbw s
Avmin =
1200fy
75√𝟐𝟓×𝟐𝟓𝟎×𝟐𝟑𝟎
=
1200×245
= 73.34183673mm2
2. Menghitung Av
1
Av = n× ×π×D2
4
1
= 1 × 4 × 3.14 × 162
= 200.96 mm2
3. Menghitung Vc
1
Vc = 6
√f’c × bw × d
1
= 6
√25 × 250 × 450
= 93750 N
= 93.750 kN
4. Menghitung Vs
Av × fy × d
Vs =
s
200.96 × 245 × 450
=
50
= 96.32973913 KN
5. Menghitung Vn
Vn = Vs + Vc
= 96.32973913 + 93.750 kN
= 190.0797391 kN
50
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
6. Menghitung ØVn
ØVn = Ø × Vn
= 0.9 × 190.0797391
= 171.0717652 kN
7. Syarat:
Vu < ØVn
167.446 kN < 171.0717652 kN (memenuhi syarat)
119.274 kN ≥ 42.1875 kN
Jadi, dibutuhkan tulangan sengkang pada balok.
9. Pengecekan Zona Tulangan Geser
Cek Zona :
a. Zona I :
0 ≤ Vn < 0.5 × Vc
0 ≤ Vn < 42.1875 kN
b. Zona II :
1
42.1875 kN ≥ Vn < (Vc + 3 ×bw ×d)
1
42.1875 kN ≥ Vn < (75+ 3 ×400×400)
131.25 kN ≥ Vn ≤ 375 kN
51
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
= 602.88 ≥ 17.0068
luasan sengkang dua kaki 602.88
𝑺= Avt = 602.88 = 50 mm
s 50
200.96×245×450
S≤ 167.446
( 0.9 -93.75)
S ≤ 230 mm
Jadi, nilai S yang dipakai adalah 230 mm.
52
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Acp = bw × h
= 250 × 500
= 125000 mm2
Pcp = 2 (bw + h)
= 2 (250 + 500)
= 1500 mm
Batasan nilai momen torsi yang boleh diabaikan:
√f’c Acp2
Tu = [ ]
12 Pcp
√25 1250002
=
12
[ 1500 ]
= 4.3402778 kN.m
ØTu = 0.75 × 4.3402778
= 3.2552083 kN.m
T < ØTu
8.3215 × 10-14 kN.m < 3.2552083 kN.m
Batasan atas nilai momen torsi:
√f’c Acp2
Tu = [ ]
3 Pcp
√25 1250002
=
3
[ 1500 ]
= 17.361111 kN.m
53
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
23148148
=
2×48225.6×245×1
= 0.9795 mm2/m
54
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
2
167.446 2 4.3402778×1076 100 2√25
√( ) +( 2
) ≤ 0.75× ( + )
250×450 1,7 (56736) 250×450 3
= 0.9795 × 1076 × 1 × 12
= 1054.034 mm2
At bw
≥
s 6fyv
0.9795 mm2 > 0.1701 mm2
5√f’c A fyv
A1,min = Acp - ( t ) Ph
12fyl s f yl
5√25
= × 125000 - (0.9795) × 1076 × 1
12×245
= 8.89072 mm2
A1 ≥A1,min
1054.034 > 8.89072 (memenuhi syarat)
Maka digunakan tulangan torsi arah longitudinal 1054.034 mm2.
Tulangan yag dipakai 3D22.
As = Jumlah Tulangan (0.25 × 𝜋 × D2)
= 3 (0.25×3.14×222)
= 1139.82 mm2
As > A1
1139.82 mm2 > 1054.034 mm2 (memenuhi syarat).
55
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
1. Menghitung As
1
As =𝑛× × 𝜋 × 𝐷2
4
1
=3× × 3.14 × 252
4
= 1471.9 mm2
2. Menghitung As Minimum
√f’c×bw ×d
As min1 =
4×fy
√25×200×270
=
4×245
= 275.51 mm2
56
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
1.4×bw ×d
As min2 =
fy
1.4×200×270
=
245
= 308.57 mm2
Pilih nilai terbesar dari As min1 dan As min2 yaitu nilai As min2
= 308.57 mm2
3. Menghitung As Maksimum
0.003×d
0.75×(0.85×f'c×β1 ×( )×bw
0.003+Ɛy
As max =
fy
0.003×270
0.75×(0.85×25×0.85×( )×200
0.003+0.001225
=
245
0.75 × 692574
=
245
= 2120.1244 mm2
4. Kesetimbangan Tarik dan Leleh
C=T
0,85×fc' ×a×b=As×fy
As×fy
a =
0,85×f'c×bw
1471.9×245
=
0,85×25×200
= 84.849 mm
5. Menghitung Nilai c
a
c =β
1
84.849
= 0.85
= 99.823 mm
57
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
6. Menghitung Nilai Ɛ𝐲
fy
Ɛy =
Es
245
=
200000
= 0.001225
7. Menghitung Nilai Ɛ𝐬
d-c
Ɛ𝐬 = × Ɛcu
c
270-99.849
= × 0.003
99.849
= 0.0051
8. Syarat:
Ɛy < Ɛs
0.001225 < 0.0051 (Leleh)
9. Menghitung Mn
α
Mn = As×fy (d- 2)
84.849
= 1471.9 × 245 (270- )
2
= 82.0658 kN.m
10. Menghitung Ø Mn
Ø Mn = 0.9 × 82.0658
= 73.859 kN.m
11. Syarat :
Mu < Ø Mn
67.715 < 73.859 (memenuhi syarat)
58
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
1. Menghitung As
1
As = n× ×π×D2
4
1
=3× × 3.14 × 252
4
= 1371.9 mm2
2. Menghitung As Minimum
√f’c×bw ×d
As min1 =
4×fy
√25×200×270
=
4×245
= 275.51 mm2
1.4×bw ×d
As min2 =
fy
1.4×200×270
=
245
= 308.57 mm2
Pilih nilai terbesar dari As min1 dan As min2 yaitu nilai As min2
= 308.57 mm2
59
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
3. Menghitung As Maksimum
0.003×d
0.75×(0.85×f'c×β1 ×( )×bw
0.003+Ɛy
As max =
fy
0.003×270
0.75×(0.85×25×0.85×( )×200
0.003+0.001225
=
245
0.75 ×692574
=
245
= 2120.1244 mm2
4. Kesetimbangan Tarik dan Leleh
C=T
0,85×fc' ×a×b=As×fy
As×fy
a =
0,85×f’c×bw
1471.9×245
=
0,85×25×200
= 84.849 mm
5. Menghitung Nilai c
a
c =
β1
84.849
=
0.85
= 99.823 mm
6. Menghitung Nilai Ɛ𝐲
fy
Ɛy =
Es
245
=
200000
= 0.001225
7. Menghitung Nilai Ɛ𝐬
d-c
Ɛ𝐬 = × Ɛcu
c
270-99.823
= × 0.003
99.823
= 0.0051
8. Syarat:
60
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Ɛy < Ɛs
0.001225 < 0.0051 (Leleh)
9. Menghitung Mn
α
Mn = As×fy (d- 2)
84.849
= 1471.9 × 245 (270- )
2
= 82.06581 kN.m
10. Menghitung Ø Mn
Ø Mn = 0.9 × 82.06581
= 73.859 kN.m
11. Syarat :
Mu < Ø Mn
59.338 < 73.859 (memenuhi syarat)
61
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Asumsi awal: D8
Tabel 4.11 Data Penampang Balok Anak X
Fy 245 MPa
f’c 25 MPa
s (selimut) 50 Mm
H 320 Mm
B 200 Mm
D 270 Mm
S (Jarak Sengkang) 600 Mm
N 1
Ø 0.9
Vu (Data dari SAP) 29.068 Kn
Diameter 8 Mm
1. Menghitung Avmin
75√f ' cbw s
Avmin =
1200fy
75√𝟐𝟓×𝟐𝟎𝟎×𝟓𝟎
=
1200×245
= 153.0612245 mm2
2. Menghitung Av
1
Av = 4 ×π×D2
𝟏
= 𝟒 × 3.14 × 82
= 50.24 mm2
3. Menghitung Vc
1
Vc = 6
√f’c × bw × d
1
= 6
√25 × 200 × 270
= 45000 N
4. Menghitung Vs
Av × fy × d
Vs =
s
50.24 × 245 × 270
=
50
= 5538.96 kN
62
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
5. Menghitung Vn
Vn = Vs + Vc
= 5.53896 + 45.000
= 50.53896 kN
6. Menghitung ØVn
ØVn = Ø × Vn
= 0.9 × 50.53896
= 45.485064 kN
7. Syarat:
Vu < ØVn
29.068 Kn < 45.485064 kN (memenuhi syarat)
29.068 kN ≥ 20.25 kN
Jadi, dibutuhkan tulangan sengkang pada balok.
9. Pengecekan Zona Tulangan Geser
Cek Zona :
a. Zona I :
0 ≤ Vn < 0.5 × Vc
0 ≤ Vn < 0.5 × 45 kN
0 ≤ Vn < 22.5 kN
Tidak perlu tulangan sengkang
b. Zona II :
𝟏
22.5 kN ≥ Vn < (𝑽𝒄 + 𝟑 × 𝒃𝒘 × 𝒅)
𝟏
22.5 kN ≥ Vn < (𝟒𝟓 + 𝟑 × 𝟐𝟎𝟎 × 𝟐𝟕𝟎)
22.5 kN ≥ Vn < 63 kN
c. Zona III :
1
63 kN ≥ Vn < (vc + 3 ×√f'c×bw ×d)
𝟏
63 kN ≥ Vn < (𝟒𝟓 + × √𝟐𝟓 × 𝟐𝟎𝟎 × 𝟐𝟕𝟎)
𝟑
63
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
63 kN ≥ Vn < 135 kN
d. Zona IV :
2
135 kN ≥ Vn < (vc + 3 ×√f'c×bw ×d)
𝟐
135 kN ≥ Vn ≤ (𝟕𝟓 + 𝟑 × √𝟐𝟓 × 𝟒𝟎𝟎 × 𝟒𝟎𝟎)
135 kN ≥ Vn ≤ 225 kN
e. Zona V : Luas penampang terlalu kecil
Jadi, pada perencanaan tulangan geser untuk balok ini masuk
pada zona II karena nilai Vn 50.53896 kN.
10. Menghitung jarak sengkang dua kaki:
Asumsi D8
At = 0.25×π×D2
= 0.25×3.14×82
= 50.24 mm2
bw ×s
Avt = 2×At+Av≥ 3fy
200×50
= 2×50.24+50.24≥
3×245
= 150.72 ≥ 13.60544
luasan sengkang dua kaki 150.72
𝑺= Avt = 150.72 = 50 mm
s 50
64
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Acp = bw × h
= 200 × 270
= 64000 mm2
Pcp = 2 (bw + h)
= 2 (200 + 270)
= 1040 mm
Batasan nilai momen torsi yang boleh diabaikan:
√f’c Acp2
Tu =
12
[ Pcp ]
√25 640002
=
12
[ 1040 ]
= 1.641025 kN.m
ØTu = 0.75 × 1.641025
= 1.230769 kN.m
T < ØTu
8.417 × 10-14 kN.m < 1.230769 kN.m
Batasan atas nilai momen torsi:
√f’c Acp2
Tu =
3
[ Pcp ]
√25 640002
=
3
[ 1040 ]
= 6.5641025 kN.m
65
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
8752136.752
=
2 × 17098.6 × 245 × 1
= 1.044617 mm2/m
66
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
V 2 T ×P 2 V 2√fc
√( u ) + ( u h 2 ) ≤ ∅ ( c + )
bw ×d 1.7 Aoh bw ×d 3
2
29.068 2 6.5641025×616 45000 2√25
√( ) +( 2
) ≤ 0.75× ( + )
200×270 1.7 (20116) 200×270 3
= 1.044617 × 616 × 1 × 12
= 643.4846246 mm2
At bw
≥
s 6fyv
1.044617 mm2 > 0.1361 mm2
5√f’c A fyv
A1,min = Acp - ( t ) Ph
12fyl s f yl
5√25
= × 64000 - (1.044617) × 616 × 1
12×245
= -99.266937 mm2
A1 ≥A1,min
643.4846246 > -99.266937 (memenuhi syarat)
Maka digunakan tulangan torsi arah longitudinal 643.4846246 mm2.
Tulangan yag dipakai 2D22.
As = Jumlah Tulangan (0.25 × 𝜋 × D2)
= 2(0.25×3.14×222)
= 759.88 mm2
As > A1
759.88 mm2 > 643.4846246 mm2 (memenuhi syarat).
67
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
BAB V
DESAIN KOLOM
Mu = 37.165 kN.m
Pu = 914.97 kN
Tabel 5.1 Data Penampang Kolom Lantai 1
Fy 245 MPa
f’c 25 MPa
d’ 30 Mm
H 320 Mm
B 320 Mm
D 290 Mm
𝜌 1.5 %
𝛽1 0.85
Es 200000 MPa
Ø 0.7
Diameter 25 Mm
N 8
1. Menghitung Nilai As
As1 = 𝝆 × b × (h-d’)
= 1.5% × 320 × 290
= 1392 mm2
Asumsi awal: 8D25
1
As2 = n × 4 × 𝜋 × D2
1
= 8 × 4 × 3.14 × 252
= 3925 mm2
68
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
2. Menghitung Nilai e
Mu
e =
Pu
37.165 kN.m
=
914.97 kN
= 0.0406189 m
3. Menghitung Nilai Cb
600
Cb = ×d
600+fy
600
= × 290
600+245
= 205.91716 mm
4. Menghitung Nilai a
a = β1 × Cb
= 0.85 × 205.91716
= 175.02959 mm
5. Menghitung Nilai fs
Cb-d'
fs = × 0.003 × Es
Cb
205.91716-30
= × 0.003 × 200000
205.91716
= 512.58621 MPa
6. Syarat:
Momen murni tercapai apabila tulangan tarik belum luluh
sedangkan tulangan tekan telah luluh.
fy > fs yang digunakan adalah fs
fs > fy yang digunakan adalah fy
512.58621 > 245 (memenuhi syarat) maka yang digunkanakan
adalah fy.
7. Menghitung Nilai Pnb
Pnb = (0,85×fc' ×a×b)+(As' ×fy)-(As×fy)
= (0.85×25× 175.02959 ×320)+(3925×245)
- (3925×245)
= 1190.2012 kN
69
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
8. Menghitung Ø Pnb
Ø Pnb = 0.7 × Pnb
= 0.7 × 1190.2012
= 2478.148742 kN
9. Syarat:
Pu < Ø Pnb
914.97 kN < 2478.148742 kN
10. Menghitung Nilai 𝝆 aktual
As pakai
𝝆 aktual =
bw ×d
1392
=
320×290
= 0.015 mm
11. Menghitung m
fy
m =
0,85×f'c
245
=
0,85×25
= 11.52941
12. Menghitung Pn
Pn = 0.85× 𝐟’𝐜 ×b×d×
320-2(0.0406189)
= 0.85 × 25 × 320 × 290 × [ +
2(290)
2
√(320-2(0.0406189)) +2(11.52941)(0.015)+(1- 30 )]
2(290) 290
= 3540.2125 kN
70
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
ØPn = Ø × Pn
= 0.7 × 3540.2125
= 2478.1487 Kn
14. Syarat:
0.1 × b × h × f’c < ØPn
0.1 × 320 × 320 × 25 < 2478.1487 kN
256 kN < 2478.1487 kN (memenuhi syarat)
16×Dutama = 16 × 25
= 400 mm
48×Dsengkang = 48 × 10
= 480 mm
Dimensi kolom = 320 mm
Ambil yang terkecil untuk lapangan = 400 mm
Menghitung jarak bersih
Jarak bersih = (b - 2d' - 2 ∅sengkang - 3Dutama )
= [320 – 2(30) – 2(10) – 3(25)]
= 165 mm
Digunakan D10-400 untuk di lapangan dan D10-170 di daerah
tumpuan.
71
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
Mu = 22.542 kN.m
Pu = 465.35 kN
Tabel 5.2 Data Penampang Kolom Lantai 2
Fy 245 MPa
f’c 25 MPa
d’ 30 mm
H 250 mm
B 250 mm
D 220 mm
𝜌 1.5 %
𝛽1 0.85
Es 200000 MPa
Ø 0.7
Diameter 19 mm
N 4
1. Menghitung Nilai As
As1 = 𝝆 × b × (h-d’)
= 1.5% × 250 × 220
= 825 mm2
Asumsi awal: 4D19
1
As2 = n × 4 × 𝜋 × D2
1
= 4 × 4 × 3.14 × 192
= 1133.54 mm2
72
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
2. Menghitung Nilai e
Mu
e =
Pu
22.542 kN.m
=
465.35 kN
= 0.0484414 m
3. Menghitung Nilai Cb
600
Cb = ×d
600+fy
600
= × 220
600+245
= 156.21302
4. Menghitung Nilai a
a = β1 × Cb
= 0.85 × 156.21302
= 132.78107
5. Menghitung Nilai fs
Cb-d'
fs = × 0.003 × Ɛs
Cb
156.21302-30
= × 0.003 × 200000
156.21302
= 484.77273 MPa
6. Syarat:
Momen murni tercapai apabila tulangan tarik belum luluh
sedangkan tulangan tekan telah luluh.
fy > fs maka yang digunakan adalah fs
fs > fy maka yang digunakan adalah fy
484.77273 > 245 (memenuhi syarat) yang digunakan adalah fy.
7. Menghitung Nilai Pnb
Pnb = (0,85×fc' ×a×b)+(As' ×fy)-(As×fy)
= (0.85×25×112.2×250) + (1133.54×245) –
(1133.54×245)
= 705.39941 kN
73
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
8. Menghitung Ø Pnb
Ø Pnb = 0.7 × Pnb
= 0.7 × 705.39941
= 493.7795858 kN
9. Syarat:
Pu < Ø Pnb
465.35 kN < 493.7795858 kN
10. Menghitung Nilai 𝝆 aktual
As pakai
𝝆 aktual =
b×d
825
=
250×220
= 0.015 mm
11. Menghitung m
fy
m =
0,85×f'c
245
=
0,85×25
= 11.5294
12. Menghitung Pn
Pn = 0.85× 𝐟’𝐜 ×b×d×
250-2(0.0484414)
= 0.85×25×250×220×[ +
2(220)
2
√(250-2(0.0484414)) +2(11.5294)(0.015)+(1- 30 )]
2(220) 220
= 2110.4602 kN
13. Menghitung ØPn
ØPn = Ø × Pn
= 0.7 × 2110.4602
= 1477.3223 kN
14. Syarat:
74
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
16×Dutama = 16 × 19
= 304 mm
48×Dsengkang = 48 × 10
= 480 mm
Dimensi kolom = 320 mm
Ambil yang terkecil untuk lapangan = 304 mm
Menghitung jarak bersih
Jarak bersih = (b - 2d' - 2 ∅sengkang - 3Dutama )
= [250 – 2(30) – 2(10) – 3(19)]
= 113 mm
Digunakan D10-300 untuk di lapangan dan D10-120 di daerah
tumpuan.
75
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114
BAB VI
6.1 Kesimpulan
6.2 Saran
Adapun saran yang dapat diberikan dalam pembuatan tugas besar ini adalah:
1. Sebaiknya tim tidak menunda mengerjakan tugas besar ini.
2. Sebaiknya tim menguasai aplikasi SAP 2000 dan Autocad.
3. Sebaiknya menjadikan SNI dan PBI’83 sebagai acuan persyaratan
perhitungan.
4. Sebaiknya lebih teliti saat memasukan data ke aplikasi SAP 2000 agar
tidak terjadi kesalahan.
76