STANDAR 27/01/2017
PROSEDUR
OPERASIONAL H. SUHEIRY ZEIN, SE
Pembina Utama Muda
NIP. 19640104 199201 1 001
PENGERTIAN Komunikasi yang efektif antar pemberi pelayanan di RSUD
Bengkalis, yakni komunikasi yang tepat waktu, lengkap, jelas dan
dipahami oleh penerima pesan.
Komunikasi dapat berupa : elektronik, lisan dan tertulis.
TUJUAN 1. Sebagai acuan dalam berkomunikasi yang efektif
2. Mengurangi kesalahan pada saat memberikan pelayanan
3. Meningkatkan keselamatan pasien.
KEBIJAKAN SK Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Bengkalis Nomor.
....../KPTS/.....2017 tentang Pemberlakuan panduan Sasaran
Keselamatan Pasien Rumah Sakit.
PROSEDUR A.Instruksi lisan atau lewat telepon
1.Penerima instruksi harus mencatat dengan lengkap instruksi
yang diterima (write back/tulis)
2. Penerima instruksi membacakan kembali instruksi diterima
(read/baca) dengan mengeja. Pada kegiatan emergensi,
penerima instruksi langsung mengulang kembali instruksi
dengan lengkap.
PENINGKATAN KOMUNIKASI EFEKTIF DENGAN TEKNIK
TBK DAN SBAR
No. Dokumen No. Revisi Halaman
2/3
RSUD BENGKALIS
Ditetapkan:
Tanggal Terbit Plt. Direktur RSUD Bengkalis
STANDAR 27/01/2017
PROSEDUR
OPERASIONAL H. SUHEIRY ZEIN, SE
Pembina Utama Muda
NIP. 19640104 199201 1 001
PROSEDUR 3. Instruksi atau hasil pemeriksaan dikonfirmasi ilang oleh
pemberi instruksi atau yang menyampaikan hasil pemeriksaan
(read back/konfirmasi)
4. Tidak boleh menerima instruksi melalui voice mail order
5. Apabila instruksi diterima secara tidak langsung, penerima
instruksi konfirmasi ulang dengan menelpon kembali pemberi
instruksi
6. Penerima instruksi mencatat tanggal dan jam instruksi
diberikan kemudian ditandatangani oleh penerima dan
pemberi instruksi.
7. Dalam waktu 1 x 24 jam pemberi instruksi memberikan
stempel dan tandatangan padainstruksi yang telah
diberikannya
B. Instruksi tertulis
1. Instruksi ditulis dengan lengkap dan jelas
2. Dicatat tanggal dan jam instruksi diberikan ditandatangani oleh
pemberi instruksi
3. Penerima instruksi membaca kembali instruksi dengan baik
dan menandatanganinya
4. Apabila ada hal-hal yang kurang jelas, penerima instruksi
harus melakukan konfirmasi ulang kepada pemberi instruksi
PENINGKATAN KOMUNIKASI EFEKTIF DENGAN TEKNIK
TBK DAN SBAR
No. Dokumen No. Revisi Halaman
3/3
RSUD BENGKALIS
Ditetapkan:
Tanggal Terbit Plt. Direktur RSUD Bengkalis
STANDAR 27/01/2017
PROSEDUR
OPERASIONAL H. SUHEIRY ZEIN, SE
Pembina Utama Muda
NIP. 19640104 199201 1 001
PROSEDUR C. Saat perawat melaporkan pasien kedokter, saat serah terima
perawat antar shift, laporan serah terima antar dokter,
digunakan tekhnik SBAR
S Situation : dilaporkan situasi pasien saat itu
B Background : riwayat pasien, nama, umur, jenis,kelamin,
tanggal masuk, diagnosa, pemeriksaan
penunjang, terapy, tindakan, perkembangan
selama perawatan
A Assessment:Penilaian terhadap kondisi pasien saat itu
R Recommendation :usulan tindakan atau pemeriksaan yang
akan dilakukan
TENTANG
PEMBERLAKUAN PANDUAN SASARAN KESELAMATAN PASIEN
PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BENGKALIS
Ditetapkan di Bengkalis
Pada Tanggal 27 Januari 2017
Plt.DIREKTUR RSUD BENGKALIS
H. SUHEIRY ZEIN SE
Pembina Utama Muda
NIP. 19640104 199201 1 001
LAMPIRAN KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH BENGKALIS
NOMOR :61 /KPTS/1/ 2017
TANGGAL : 27 JANUARI 2017
H. SUHEIRY ZEIN SE
Pembina Utama Muda
NIP. 19640104 199201 1 001
REKAPITULASI TUBAK RSUD BENGKALIS
Bulan :
Keterangan :
Hal
Pengertian……………………………………………………………………………………………………………. 1
Proses komunikasi………………………………………………………………………………………………... 1
Unsur komunikasi…………………………………………………………………………………………………. 1
Sumber komunikasi……………………………………………………………………………………………… 1
Isi pesan……………………………………………………………………………………………………............. 2
Media…………………………………………………………………………………………………………………… 2
Penerima komunikasi……………………………………………………………………………………........ 2
Sifat komunikasi…………………………………………………………………………………………………… 3
LAMPIRAN
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat dan karunia Nya,
sehingga penyusunan Panduan Pelayanan Sasaran Keselamatan Pasien Rumah Sakit dapat
diselesaikan.
Panduan ini disusun guna memberikan gambaran dan informasi tentang komunikasi
efektif yang dilaksanakan oleh seluruh unit yang ada di Rumah Sakit.
Kami berharap agar panduan ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak dalam
menjalankan dan memberikan pelayanan IGD RSUD Bengkalis secara optimal.
Ucapan terimakasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu, baik
langsung maupun tidak langsung,dalam penyusunan panduan/pedoman ini. Kami juga
berharap adanya masukan dan koreksi dari semua pihak demi penyempurnaan
panduan/pedoman ini ke depan.
Semoga dengan apa yang disajikan akan muncul pemahaman bersama bahwa
pelayanan kesehatan yang bermutu hanya dapat dicapai dengan kesatuan gerak dari semua
stakeholder serta pembenahan dan pembelajaran yang berkelanjutan.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
Penyusun