DASAR-DASAR MANAJEMEN PEMASARAN

KELOMPOK 4
Nama Anggota :

1. Erlangga Adidtama :1811102431078

2. Rahul Ramadhan :1811102431
3. Muhammad Arsyad :1811102431
4. Prayogi Chandricha :1811102431204
5. Hidayat Nur Fadli :1811102431101
6. Raudah :1811102431
7. Sumiati :1811102431
8. Yana :1811102431286
9. Riva :1811102431224
10. Misna :1811102431149
11. Dhiya Venna :1811102431062

Kelas: R
 BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Apa itu IDEO? IDEO adalah sebuah perusahaan internasional yang

bergerak dibidang desain dan konsultasi inovasi yang berdiri di Palo Alto,
California, Amerika Serikat. Sekarang IDEO pun berkembang memiliki
banyak cabang di lokasi yang lainnya yaitu di San Francisco, Chicago, New
York, Boston, London, Munich, Shanghai, Singapura, Mumbai, Seoul, dan
Tokyo. Perusahaan ini membantu desain produk, jasa, lingkungan, dan
pengalaman digital. Selain itu, perusahaan ini pun telah berkecimpung dalam
konsultasi manajemen dan desain organisasi.

Pada tahun 1984 , Sylvan N Goldman dari Oklahima city, Amerika

Serikat. Dia adalah penemu “Trolley” untuk belanja dan dia juga yang pertama
kali memperkenalkan trolley belanja di kotanya. Setelah itu trolley belanja ini
dikembangkan oleh IDEO Company. Dalam pengembangannya, IDEO tidak
hanya menciptakan alat seperti itu saja melainkan design icon abad teknologi
yang paling terkenal termasuk komputer , laptop pertama, mouse pertama
(untuk apple), palm VPDA , dan telephone seluler treo.
 BAB II
PEMBAHASAN

IDEO dibentuk pada tahun 1991 oleh penggabungan dari empat perusahaan
desain didirikan: David Kelley Desain (didirikan oleh profesor Universitas Stanford
David Kelley), London Based Moggridge Associates, San Fransisco ID two
(keduanya didirikan oleh orang Inggris Bill Moggridge), dan Matrix Desain Produk
(didirikan oleh Mike Nuttall).

CEO IDEO pada saat ini adalah Tim Brown. Perusahaan IDEO telah
mempekerjakan lebih dari 550 orang dalam bidang ilmu disiplin human resource,
mesin, teknik elektro dan software, desain industri, desain interaksi, dan desain
komunikasi. IDEO bekerja pada ribuan proyek untuk sejumlah besar klien dalam
consumer goods, ritel, komputer, kesehatan, furnitur, mainan, kantor, dan industri
otomotif. Salah satu contohnya adalah mouse pertama Apple, mouse kedua Microsoft,
Palm V PDA, dan kursi Leap Steelcase. Klien utama (sejak 2004) termasuk Procter &
Gamble, PepsiCo, Microsoft, Eli Lilly, Ford, dan Steelcase. Pada tahun 1999,
perusahaan adalah subyek dari episode “Deep Dive” dari ABC Nightline, mereka
mendesain ulang keranjang belanja dalam lima hari. Pada tahun 2001, IDEO general
manager Tom Kelley menulis The Art of Innovation, dan pada tahun 2005, The Faces
Sepuluh Inovasi (baik co-ditulis dengan Jon Littman). Saat IDEO CEO Tim Brown
menerbitkan sebuah buku tentang pemikiran desain yang disebut Perubahan By
Design (co-ditulis dengan Barry Katz). Karena itulah IDEO masuk menjadi 25
perusahaan terinovatif didunia.

Perusahaan IDEO dalam menciptakan produknya menggunakan dasar filosofi

untuk menciptakan produk yang diinginkan oleh pelanggan.Dalam mengungkapkan
pandangannya , Vidic memakai metode riset untuk memahami cara pembelian
konsumen. Cara pendekatan perusahaan IDEO, dia melakukan pendekatannya
terfokus pada pelanggan yang bertolak belakang dengan kebijakan perusahaan
teknologi tinggi.Perusahaan IDEO sering menggunakan teknik riset untuk mengetahui
tentang prilaku konsumen . Setelah itu, perusahaan IDEO mengadakan wawancara
dengan kosnumen untuk mengevaluasi pengalama mereka lebih jauh.

IDEO sebelum meluncurkan produk baru, ternyata dalam perusahaan memiliki

beberapa permasalahan sebagai contoh, untuk pembuat busana warnaco , designer
perusahaan membayangkan 8 wanita ketika meeka belanja lingerie. “Belanjan
Bersama” ini mengungkapkan bahwa sebagian besar pengalaman mereka ketika
membeli lingerie warnaco adalah negatif, mereka kesulitan menemukan letak bagian
lingerie di dapartement store dan menemukan ukuran yang benar diruang pajang yang
padat ditambah kamar pas yang terlalu kecil. IDEO mengembangkan lingkungan
dagang baru yang mencangkup kamar pas lebih besar , pelayan untuk memberi
informasi kepada pembelanja dan ruang pajang yang lebih baik , dimana warnaco
bekerja sama dengan dapertement store untuk implementasinya.
 IDEO melakukan pengumpulan data pemetaan perilaku dengan
menggunakan media foto. Perusahaan IDEO mengambil metode ini untuk
mengetahui cara untu meningkatkan kenyamanan masyarakat. Dalam masalah ini
perusahaan IDEO sebaiknya merancang sejumlah produk yang sangat inovasi
bagi konsumen contohnya seperti meningkatkan ruangan yang unik dan nyaman ,
seperti memberikan AC dalam ruangan penunggu , membuat keranjang belanja
yang unik agar penggunanya nyaman.

Perusahaan IDEO mendorong dan mengajak klien yang pernah menggunakan

produk mereka agar bersama-sama mengembangkan produk dan jasa untuk
menghasilkan banyak keberhasilan bagi para kliennya.

“ Cara pendekatan perusahaan IDEO, dia melakukan pendekatannya terfokus

pada pelanggan yang bertolak belakang dengan kebijakan perusahaan teknologi
tinggi. “
Dalam, cara pendektan tesebut ada karena beberapa konsumen mengalami
ketidak puasaan terhadap produk atau desain yang telah mereka buat hal tersebut
itu menjadi peluang besar untuk perusahaan IDEO dalam mendapatakan
konsumen.