Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki luas laut sekitar 5,8 juta

km2. Yang merupakan 70% dari luas wilayah indonesia, laut seperti halnya daratan

yang di huni oleh berbagai jenis biota yakni tumbu-tumbuhan, hewan dan mikro

organisme hidup. Pemanfaatan sumberdaya alam laut mulai berkembang sesuai

dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Belut Moray atau Moray eel (Gymnothorax Undulatus) adalah spesies belut besar

yang di temukan di perairan hangat dan subtropis di seluruh dunia. Ada sekitar 200

spesies yang berbeda dari moray eel dan berbagai ukuran 10 cm-2 meter

paqnjangnya dengan tubuh memanjang, agak pipih kearah ekor. Belut moray eel

juga memiliki mata yang besar dan mengandung gigi yang besar.

B. Tujuan Dan Manfaat

dengan dibuatnya makalah moray eel (Gymnothorax Undulatus) penulis dapat

mengetahui nama ilmiah yang diberukan dari organisasi SDU (Scuba Daiving

Unkhair). Dan juga sebagai salah satu ilmu pengetahuan untuk saya dan juga rekan-

rekan.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Moray Eel (moraenidae)

Klasifikasi Ilmiah Moray Eel

Kingdom : animalia

Dhivisi : chordata

Class : actinopterygii

Superordo : elophormopa

Memesan : anguilliformes

Keluarga : muraenidae

Rafinesque, 1810

Moray Eel (Gymnothorax Undulatus) adalah karnivora, ia aktiv pada malam hari

berburu ikan, moluska, dan krustasea. Oray eel menghabiskan waktunya

diterumbu karang. Kebanyakan mereka menampakan kepala dan pamerkan

mulutnya yang di penuhi ghigi tajam itu, dapat menimbulkan luka serius bagi

penyuelam yang mencoba mengusiknya, tetapi serangan tersebut jarang terjadi

karena ialah hewan pemalu bukan hewan agresif .

B. Anatomi Moray Eel (moraenidae)

Sirip memanjang dari tepat di belakang di belakang kepala disepanjang

punggung dan bergabung mulus dengan sirip ekor dan sirup dubursebagian
besar tudak memiliki sirip dada dan sirip perut, mata mereka agak kecil sebagian

besar moray mengandalkan indera pencium mereka yang sangat berkembang,

menunggu untuk menyerap mangsa.

C. Penyebaran Dan Habitat

Belut moray dapat di jumpai di wilayah perairan indo-pasifik salah satunya di

indonesia,pantai afrika timur, laut merah, kepulauan pitcairn, kepulauan huwaii,

polynesia, japan kaledonia baru, fiji, dan kepulauan austral.

D. Makanan Moray Eel (moraenidae)

Belut moray berburu moluska seperti cumi-cumi, gurita, sontong, krustasea,

bangkai hewan lautpun ia tangkap. Ia juga pemangsa dominan dilingkunganya

namun belut moray di buru oleh beberapa pemangsa yaitu kerapu besar, hiu,

bara kuda, dan ular laut.

E. Reproduksi Moray Eel (moraenidae)

Belut moray kawin ketika musim panas. Belut moray melakukan pembuahan

yang menelur yang berarti bahwa yang berarti telur dan sperma di buahi diluar

rahim, air disekitarnya, yang dikenal sebagai pemijahan. Lebih dari 10.000 telur

di lepaskan pada satu waktu, yang berkembang menjadi bayi belut hal ini dapat

berlangsung hingga setahun untuk larva belut tumbuh menjadi dewasa.

Anda mungkin juga menyukai