Anda di halaman 1dari 3

A.

Alat dan Bahan


a. Alat :
1. Peralatan bercocok tanam
2. Lanjaran bambu (tinggi ± 2 meter)
3. Gunting
4. Pinset
5. Lahan untuk menanam benih kacang panjang
6. Alat dokumentasi
7. Kertas label

b. Bahan :
1. Benih kacang panjang (benih berwarna merah, benih berwarna hitam dan
benih berwarna cokelat)
2. Pupuk NPK

B. Cara Kerja
1. Menyiapkan atau menyuburkan lahan untuk menanam benih :

Sebelum tanah digemburkan sebelumnya tanah disiram dengan air supaya


basah

Tanah yang sudah basah kemudian dicangkul yang kemudian dibuat


gundukan

Gundukan tanah dibuat sebanyak 7, yang digunakan untuk masing-masing


kelompok

Gundukan tanah yang sudah jadi kemudian disiram dan sudah siap untuk
ditanami benih
2. Penanaman Benih Kacang Panjang

Gundukan lahan dibagi menjadi 3 bagian sama rata

Setiap bagian dibuat 5 lubang sedalam ±5cm, dengan jarak setiap lubang
satu jengkal tangan

Masing-masing lubang ditanamani 2 benih kacang panjang, untuk bagian


daerah 1 paling selatan benih berwarna merah, bagian utara benih berwarna
cokelat dan bagian tengah benih berwarna hitam

Lubang tersebut ditutup menggunakan tanah, dan kemudian disiram


menggunakan air.

Disirami setiap hari dan ditunggu seminggu kemudian agar benih tersebut
tumbuh.

Setelah seminggu kemudian, masing-masing dari tanaman kacang panjang


diberi lanjaran bambu agar tanaman merambat ke bambu tersebut

Kemudian tanaman kacang panjang disirami menggunakan pupuk NPK.


3. Persilangan Kacang Panjang

Pada umur ± 25 hari setelah tanam atau pada saat bunga muncul, bunga
pada tanaman yang akan disilangkan atau yang menjadi betina dikastrasi
dengan memotong stamen

Setelah itu dilakukan penyerbukan dengan mengambil bunga dari tanaman


yang tidak dikastrasi dan diserbukkan pada populasi tanaman betina.
Setelah dilakukan penyerbukan, bunga yang diserbuki ditutup dengan
kantong kertas dan ditandai

Setelah disilangkan dan didiamkan selama beberapa minggu dan jika


polong sudah terlihat kering, buah kacang panjang dipanen dan diambil
bijinya sebagai keturuna F1

Diamati jumlah dan warna biji yang dihasilkan per polong dari tiap
persilangan

Anda mungkin juga menyukai