Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KABUPATEN DAIRI

DINAS KESEHATAN
UPT RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
Jl. Rumah Sakit No.19 Telp.(0627) 21008-21096E-mail:rsud.sidikalang@gmail.com
SIDIKALANG
Kode Pos 22212

SURAT PERJANJIAN KERJA


Nomor : 440.01/ /RSUD/I/2019

Pada hari ini Jumat, Tanggal Empat Bulan Januari Tahun dua ribu Sembilan Belas yang bertanda
tangan di bawah ini :

Nama : dr. Henry Manik, M.Kes


NIP : 19670125 200112 1 001
Pangkat / Gol : Pembina TK I / IV B
Jabatan : Direktur RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi

Selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA

Nama :
Tempat/Tgl. lahir : :
No. KTP :
Agama :
Alamat :

Selanjutnya disebut PIHAK KEDUA

Dengan ini menerangkan bahwa kedua belah pihak sepakat mengadakan Perjanjian Kerja berdasarkan
syarat dan ketentuan yang diatur pada pasal-pasal di bawah ini :

PASAL 1
HARI KERJA DAN WAKTU KERJA

Hari Kerja dan Jam Kerja di RSUD Sidikalang adalah sebagai berikut :
a. Jam kerja shift Pagi mulai dari pukuk 7.30 s/d 15.00 WIB (Wajib mengikuti Apel Pagi pukul
07.45)
b. Jam kerja shift Sore mulai dari pukul 14.45 s/d 21.00 WIB
c. Jam kerja shift Malam mulai dari pukul 20.45 s/d 08.00 WIB
d. Khusus di bagian Manajemen masuk dari hari Senin s/d Kamis pukul 07.30 s/d 16.00 WIB
Dan Hari Jumat masuk dari pukul 07.30 s/d 16.30 WIB (waktu istirahat pukul 11.30 s/d 13.00
WIB)

PASAL 2
KEWAJIBAN BAGI PETUGAS

1. Mentaati ketentuan jam kerja


2. Menandatangani daftar hadir pada waktu masuk kerja
3. Melaksanakan tugas/ pekerjaan dengan sebaik-baiknya, penuh pengabdian, kesadaran dan
bertanggung jawab
4. Bekerja dengan jujur, tertib, cermat dan bersemangat untuk kepentingan pelayanan RSUD
Sidikalang
5. Memelihara dan meningkatkan keutuhan, kekompakan dan persatuan untuk menciptakan suasana
kerja yang baik
6. Menyimpan rahasia jabatan dengan sebaik-baiknya
7. Menggunakan dan memelihara barang-barang milik RSUD Sidikalang dengan sebaik-baiknya
8. Segera melaporkan ke atasan apabila mengetahui ada hal-hal yang dapat membahayakan atau
merugikan instansi terutama di bidang keamanan, keuangan dan materil.
9. Bertindak dan bersikap tegas, tetapi adil dan bijaksana
10. Menjadi dan memberikan contoh serta teladan yang baik
11. Memberikan bimbingan kepada bawahan dalam melaksanakan tugas
12. Memberikan kesempatan dan dorongan kepada bawahan untuk meningkatkan prestasi kerja
13. Berpakaian rapi dan sopan serta bersikap dan bertingkahlaku sopan santun terhadap masyarakat
dan sesama petugas
14. Mentaati perintah dan tugas kedinasan dari atasan yang berwenang dan/atau orang lain yang
ditunjuk olehnya.
15. Mentaati segala peraturan perundang-undangan dan peraturan-peraturan yang berlaku di RSUD
Sidikalang
16. Bersikap sopan, jujur dan selalu mentati perintah atasan dalam melakukan pekerjaan serta selalu
meningkatkan efisiensi dan produktifitas kerja
17. Tidak melakukan perbuatan yang dapat merusak atau merugikan nama baik RSUD Sidikalang,
pimpinan atau teman sekerja dan harus memelihara kerjasama yang baik diantara petugas untuk
menciptakan ketenangan kerja dan memelihara ketertiban
18. Bertanggung jawab atas semua barang-barang atau asset milik RSUD Sidikalang yang
dipergunakan dalam melakukan tugas-tugas yang diberikan oleh atasan
19. Tetap berada di tempat kerja masing-masing selama jam kerja kecuali untuk keperluan dinas yang
telah mendapat persetujuan dari atasan dan harus melaporkan diri kepada atasan masing-masing
bila dating terlambat atau pulang lebih awal.

PASAL 3
LARANGAN BAGI PETUGAS

1. Lebih dari 5 (Lima) kali datang terlambat, dan atau dispensasi non dinas lebih dari 20 jam/ bulan
2. Meninggalkan lingkungan RSUD Sidikalang selama jam kerja dan/ atau pulang cepat tanpa ijin
atasan
3. Melanggar kesopanan maupun sopan santun dalam pergaulan dan/atau minum-minuman yang
sifatnya memabukkan di lingkungan RSUD Sidikalang.
4. Melakukan perbuatan yang dapat membahayakan diri sendiri atau orang lain
5. Menyimpan, menjual atau memperdagangkan asset RSUD Sidikalang tanpa ijin Direktur RSUD
Sidikalang
6. Mengadakan rapat/ pertemuan di lingkungan RSUD Sidikalang tanpa ijin Direktur
7. Mangkir (tidak masuk kerja tanpa alasan)
8. Mempengaruhi petugas lain untuk tidak melakukan kewajibannya
9. Mengabaikan kewajiban-kewajiban yang ditentukan dilingkungan RSUD Sidikalang
10. Berkelahi di lingkungan RSUD Sidikalang
11. Mabuk, madat, memakai obat bius atau narkotika atau obat terlarang lainnya di lingkungan RSUD
Sidikalang
12. Melakukan perbuatan asusila di lingkungan RSUD Sidikalang
13. Melakukan tindakan kejahatan misalnya : mencuri, menggelapkan, menipu, memperdagangkan
barang-barang terlarang baik dalam maupun di luar lingkungan RSUD Sidikalang
14. Menganiaya, menghina secara kasar atau mengancam atasan, keluarga atasan atau teman sekerja
termasuk dalam pengertian menganiaya adalah siapapun yang menyerang telebih dulu seorang
karyawan dalam waktu dinas apaun persoalannya, begitu pula mereka yang hendak menghindari
tindakan indisipliner melakukan di luar lingkungan RSUD Sidikalang
15. Membujuk atasan atau teman sekerja untuk melakukan sesuatu yang bertentangan dengan hukum
dan kesusilaan
16. Dengan sengaja atau ceroboh merusak, merugikan atau membiarkan diri sendiri atau teman sekerja
dalam bahaya.
17. Membongkar/ membocorkan rahasia RSUD Sidikalang yang seharusnya dirahasiakan
18. Melakukan/ mengadakan permainan judi dalam lingkungan RSUD Sidikalang
19. Menjalankan kendaraan dinas/ ambulance RSUD Sidikalang dalam keadaan mabuk
20. Membawa senjata tajam, senjata api atau barang berbahaya lainnya di dalam lingkungan RSUD
Sidikalang
21. Menyalahgunakan kedudukan/ jabatan untuk kepentingan pribadi.

PASAL 4
TINDAKAN DISIPLIN

Setiap petugas yang melakukan pelanggaran peraturan dan tata tertib RSUD Sidikalang dapat
tindakan disiplin. Tingkatan hukuman disiplin (tindakan disipliner) :

1. Teguran tertulis
Petugas diberikan pengarahan dan dicatat oleh Kepala Sub Bagian Umum RSUD Sidikalang dan
diberitahu akan dikenakan tindakan disipliner tingkat selanjutnya apabila ia melakukan pelanggaran
lain.
Jenis pelanggaran yang dapat dikenakan hukuman disiplin ini ditetapkan sebagai berikut :
a. Lebih dari 5 (Lima) kali datang terlambat, dan atau dispensasi non dinas lebih dari 20 jam/
bulan
b. Meninggalkan lingkungan RSUD Sidikalang selama jam kerja dan/ atau pulang cepat tanpa ijin
atasan
c. Melanggar kesopanan maupun sopan santun dalam pergaulan dan/atau minum-minuman yang
sifatnya memabukkan di lingkungan RSUD Sidikalang.
d. Melakukan perbuatan yang dapat membahayakan diri sendiri atau orang lain
e. Menyimpan, menjual atau memperdagangkan asset RSUD Sidikalang tanpa ijin Direktur
RSUD Sidikalang
f. Mengadakan rapat/ pertemuan di lingkungan RSUD Sidikalang tanpa ijin Direktur

2. Peringatan tertulis I (pertama)


Petugas diberikan peringatan tertulis I (pertama) dan dicatat oleh Kepala Sub Bagian Umum
RSUD Sidikalang dan diberitahu akan dikenakan tindakan disipliner tingkat selanjutnya apabila ia
melakukan pelanggaran lain.
Jenis pelanggaran yang dapat dikenakan hukuman disiplin ini ditetapkan sebagai berikut :
a. Berkali-kali merusak/menghilangkan alat kerja
b. Mangkir (absen)
c. Mempengaruhi karyawan lain untuk tidak melakukan kewajiban
d. Menggunakan alat-alat Rumah Sakit tanpa ijin atasan yang berwenang
e. Menjalankan kendaraan Rumah Sakit tanpa memiliki ijin Rumah Sakit dan tanpa persetujuan
atasan
f. Membawa keluar barang-barang milik rumah sakit atau barang-barang milik orang lain tanpa
ijin atasan yang berwenang
g. Menyalahgunakan waktu kerja untuk kepentingan komersil pribadi
h. Membuat isu-isu yang dapat menimbulkan terjadinya keresahan dalam lingkungan rumah sakit
dan atau merugikan rumah sakit

3. Peringatan tertulis II (kedua)


Petugas diberikan peringatan tertulis II (kedua) dan dicatat oleh Kepala Sub Bagian Umum RSUD
Sidikalang dan diberitahu akan dikenakan tindakan disipliner tingkat selanjutnya apabila ia
melakukan pelanggaran lain.
Jenis pelanggaran yang dapat dikenakan hukuman disiplin ini ditetapkan sebagai berikut :
a. Petugas diberikan peringatan tertulis II, dan dicatat oleh Kepala Sub Bagian Umum
b. Petugas diberitahu bahwa Peringatan ini akan dihapuskan apabila selama 9 (Sembilan) bulan ia
tidak melakukan pelanggaran
c. Dalam hal yang menyangkut petugas tidak melakukan tugas-tugasnya dengan baik, pada
petugas akan diberitahukan bahwa pelanggaran sejenis berikutnya sebagai sanksi akan
dikenakan hukuman administrative.

4. Peringatan tertulis III (ketiga) atau hukuman adminstratif

Petugas diberikan peringatan tertulis III (ketiga) dan dicatat oleh Kepala Sub Bagian Umum RSUD
Sidikalang dan diberitahu akan dikenakan tindakan disipliner tingkat selanjutnya yaitu pemutusan
hubungan kerja apabila ia melakukan pelanggaran lain
Jenis pelanggaran yang dapat dikenakan hukuman disiplin ini ditetapkan sebagai berikut
a. Menolak perintah yang layak dari atasan dan atau orang lain yang ditunjuk olehnya
b. Mengabaikan kewajiban-kewajiban seperti :
a.1 Berulang-ulang datang terlambat walaupun telah diperingatkan tentang kemungkinan
pemecatan
b.2 Berkali-kali mangkir tanpa alasan yang kuat
c. Tidak cakap melakukan pekerjaan walaupun sudah dicoba untuk ditempatkan /dipekerjakan
pada bagian lainnya
d. Menjalankan kendaraan rumah sakit secara kebut-kebutan/tidak mengindahkan sopan-santun
di jalan raya
e. Melanggar ketentuan yang telah ditetapkan dalam peraturan rumah sakit dan perjanjian kerja,
sedangkan kepadanya telah diberikan peringatan I (pertama) dan peringatan (II) kedua
f. Berkelahi dilingkungan RSUD Sidikalang

5. Skorsing (Pembebasan Tugas)


Skorsing (pembebasan tugas) dapat dikenakan pada:
a. Petugas yang dapat dikualifikasikan sebagai perbuatan yang dapat mengakibatkan pemutusan
hubungan kerja. Dalam hal ini juga untuk menunggu proses ijin pemutusan hubungan kerja
b. Petugas yang melakukan pelanggarakan mempunyai tingkat yang sama dengan peringatan
terakhir, dengan pertimbangan bahwa dengan pemberian sanksi ini diharapkan lebih efektif
untuk memperbaiki disiplin kerja
c. Lamanya masa skorsing maksimal 6 (enam) bulan dengan upah 75 %

6. Pemutusan hubungan kerja


Jenis pelanggaran disiplin yang dapat dikenakan hukuman disiplin, ketentuan pelaksanaannya
ditetapkan sebagai berikut ;
a. Pada saat melamar pekerjaan atau waktu mengadakan perjanjian kerja, memberikan
keterangan palsu atau dipalsukan
b. Mabuk, madat, memakai dan mengedarkan obat bius atau narkotika/psikotropika dilingkungan
rumah sakit
c. Melakukan perbuatan asusila dilingkungan rumah sakit
d. Melakukan tindakan kejahatan misalnya : mencuri, menggelapkan, menipu,
memperdagangkan barang terlarang baik dalam lingkungan rumah sakit maupun diluar rumah
sakit
e. Menganiaya, menghina secara kasar atau mengancam atasan, keluarga atau teman kerja.
Termasuk dalam pengertiann menganiaya adalah siapapun yang menyerang terlebih dulu
seorang petugas dalam waktu dinas apapun persoalannya, begitu pula mereka yang hendak
menghindari tindakan disipliner rumah sakit melakukan diluar dinas
f. Membujuk atasan atau teman sekerja untuk melaksanakan sesuatu yang bertentangan dengan
hukum atau kesusilaan
g. Setelah mendapatkan peringatan tertulis III (ketiga) tetapi masih melakukan pelanggaran.
h. Dengan sengaja atau ceroboh merusak, merugikan atau membiarkannya dalam keadaan
bahaya barang milik pemerintah/Rumah Sakit
i. Membongkar/membocorkan rahasia Jabatan atau mencemarkan nama baik atasan atau teman
sekerja dan keluarganya yang seharusnya dirahasiakan
j. Melakukan/mengadakan permainan judi dalam lingkungan pemerintah/Rumah Sakit
k. Menjalankan kendaraan dinas dalam keadaan mabuk
l. Berniaga, menjalankan pekerjaan untuk pihak ketiga dan atau menjalankan pekerjaan lain
bersifat apapun juga tanpa ijin atasan pada jam kerja

Pasal 5
GANTI RUGI

1. Petugas diwajibkan membayar ganti rugi kepada Rumah sakit apabila :


1.1.Menghilangkan/merusak barang-barang milik Rumah Sakit Umum Daerah Sidikalang
1.2.Karena kurang hati-hati atau karena kedalahan petugas yang bersangkutan menimbulkan
kerugian bagi Rumah Sakit Umum Daerah Sidikalang
1.3.Petugas tidak mentaati kewajiban/peraturan Rumah Sakit Umum Daerah Sidikalang,
sehingga menimbulkan kerugian bagi Rumah Sakit Umum Daerah Sidikalang
1.4.Kerusakan kendaraan, kehilangan kendaraan yang diakibatkan oleh kelalaian petugas
1.5.Kerusakan, kehilangan perlengkapan kendaraan, denda-denda dan tangkapan disebabkan
karena kesalahan pengendara, maka resikonya menjadi beban pengendara sendiri.
1.6.Kerusakan, kehilangan perlengkapan kendaraan, denda-denda dan tangkapan disebabkan
karena kesalahan pengendara, maka resikonya menjadi beban pengendara sendiri.
1.7.Dalam hal petugas telah berkali-kali menimbulkan kerugian bagi RSUD Sidikalang ia tidak
telepas dari kemungkinan dikenakan tindakan disiplin.

Pasal 6
SANKSI

Bentuk Hukuman yang sebagaimana dimaksud dalam Pasal Tindakan Disiplin tersebut diatas
ditetapkan sebagai berikut :

1. Tegoran Tertulis I
Berupa Pemotongan Honor sebesar 5 % (lima persen) berlaku selama 1 (satu) bulan
2. Tegoran Tertulis II
Berupa Pemotongan Honor sebesar 10 % (sepuluh persen) berlaku selama 1 (satu) bulan
3. Tegoran Tertulis III
Berupa Pemotongan Honor sebesar 15 % (lima belas persen) berlaku selama 1 (satu) bulan

Pasal 7
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Dalam rangka pembinaan, Rumah Sakit Umum Daerah Sidikalang memberi kesempatan kepada
petugas untuk dapat mengikuti pendidikan dan pelatihan, baik diselenggaraan di Rumah Sakit Umum
Daerah Sidikalang maupun diluar Rumah Sakit Umum Daerah Sidikalang.

PASAL 8
SISTEM PENGGAJIAN

1. Hak untuk menerima honor timbul pada saat adanya hubungan kerja dan berakhir pada saat
terputusnya hubungan kerja
2. Besaran Honor diatur dan ditetapkan sesuai dengan Keputusan Bupati Dairi Nomor :
900/508/IX/2016 Tanggal 26 September 2016 tentang Standar Satuan Harga Barang dan Jasa di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Dairi yang ditampung dalam APBD Tahun 2017.
Dan Cara Pembayarannya bahwa Tenaga Keperawatan, Kebidanan, Kefarmasian, Kesehatan
Masyarakat, Gizi, Keteknisan Medis, Teknis Perkantoran dan Kebersihan mendapat honor sesuai
dengan yang telah ditentukan dan diterima per Tri Wulan (tiga bulan sekali);

Pasal 9
PELAYANAN KESEHATAN

Tenaga Keperawatan, Kebidanan, Kefarmasian, Kesehatan Masyarakat, Gizi, Keteknisan


Medis, Teknis Perkantoran dan Kebersihan pada Rumah Sakit Umum Daerah Sidikalang mendapat
Pelayanan Kesehatan dimana preminya akan dipotong langsung dari honor yang diperoleh.

Pasal 10
CUTI MELAHIRKAN

Tenaga Keperawatan, Kebidanan, Kefarmasian, Kesehatan Masyarakat, Gizi, Keteknisan


Medis, Teknis Perkantoran dan Kebersihan Wanita akan mendapat istirahat selama 2 (dua) bulan dan
selama istirahat tenaga tersebut akan mendapat honor penuh.
.
Pasal 11
HARI LIBUR RESMI

1. Hari libur resmi adalah hari libur yang ditentukan oleh Pemerintah
2. Semua Tenaga berhak atas libur resmi sesuai dengan ketetapan yang berlaku, kecuali bagi tenaga
yang sifat kerjanya berdasarkan shift dan keadaan darurat memaksa untuk masuk kerja.

Pasal 12
SEBAB-SEBAB BERAKHIRNYA HUBUNGAN KERJA

1. Meninggal Dunia
2. Mengundurkan Diri
Permohonan inni selayaknya disampaikan paling lambat 30 hari sebelum tanggal pengunduran diri.
3. Sakit lebih dari 2 (dua) bulan atau tidak mampu bekerja karena alasan kesehatan maka akan
dilakukan pemutusan hubungan kerja, atau bila seorang tenaga dianggap sudah tidak mampu lagi
bekerja/invalid karena alasan kasehatan dan memilih untuk berhenti, hal mana berdasarkan atas
surat keterangan dari dokter yang ditunjuk untuk memeriksa kesehatan.
4. Tindakan Disiplin yang disebabkan oleh kelalaian tenaga terhadap kewajiban atau pelanggaran
terhadap peraturan dan tata tertib yang berlaku di RSUD Sidikalang.
5. Perjanjian Kerjasama ini berlaku hingga 31 Desember 2017

PASAL 13
LAIN-LAIN

Hal-hal yang belum diatur dalam Perjanjian Kerja ini akan diatur dan ditetapkan atas persetujuan kedua
belah pihak;
PASAL 14
PENUTUP

Surat Perjanjian Kerja ini dibuat rangkap 2 (dua) bermaterai dan ditanda tangani oleh kedua belah
pihak, pada saat Surat Perjanjian Kerja ini dibuat dalam keadaan sehat jasmani dan rohani tanpa ada
unsur paksaan dari pihak manapun juga.

Demikian Surat Perjanjian Kerja ini diperbuat dan dipergunakan sebagaimana mestinya.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA


DIREKTUR RSUD SIDIKALANG

Materai

Rp 6000

dr. Henry Manik, M.Kes


NIP. 19680623 200003 1 001

Anda mungkin juga menyukai