AKUNTANSI
Disusun Oleh :
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan
hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan Makalah Akuntansi
yang bertema “Fungsi, Bidang dan Persamaan Akuntansi” tepat pada
waktunya.
Tema yang kita bahas dalam makalah ini berhubungan dengan akuntansi
dan lingkungannya. Hal ini dilakukan agar kita semua dapat mengetahui
secara rinci perihal pokok bahasan Fungsi, Bidang dan Persamaan
Akuntansi.
Makalah Akuntansi ini kami susun untuk memenuhi tugas dari dosen
pembimbing mata kuliah Akuntansi 1.
Akhir kata tidak lupa penyusun ucapkan terimakasih kepada semua pihak
yang terlibat dalam penyusunan makalah ini, baik secara langsung
maupun tidak langsung. Semoga makalah Pengantar Akuntansi yang kami
susun dapat bermanfaat.
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Kata Pengantar . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . i
Daftar Isi. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ii
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
1.2 Rumusan Masalah. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
1.3 Tujuan. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Mahasiswa dapat memahami apa definisi, fungsi dan bidang-bidang akuntansi serta
dapat menyusun laporan keuangan dari persamaan dasar akuntansi.
BAB II
PEMBAHASAN
Sejarah Akuntansi
Catatan tertua ditemukan di Babiloni pada 3606 sebelum Masehi dan di Mesir
dan Yunani kuno. Perkembangan akuntansi selanjutnya bersamaan dengan
ditemukannya sistem Double Entry (pembukuan berpasangan) oleh pedagang-
pedagang Venezia. Sistem Double Entry dikemukakan oleh seorang ahli matematika
bangsa Itali yang bernama Lucas Pacioli pada tahun 1494 dalam bagian sebuah
buku yang berjudul “Tractacus De Computis et Seriptoria”.
Pengertian yang lebih luas, akuntansi adalah “proses identifikasi, pengukuran, dan
komunikasi dari informasi ekonomi untuk dapat menghasilkan pertimbangan dan
keputusan bagi pemakai informasi tersebut”.
Fungsi lain akuntansi adalah untuk menghitung jumlah real dari Penyusutan
Aset dengan memilih Metode yang tepat dan berlaku untuk aset tertentu. Setiap
disipasi tidak sah dari setiap aset akan membawa bisnis untuk ambang
kebangkrutan.
Karena itu akuntansi merancang sistem yang diinginkan untuk melindungi properti
dan aset bisnis dari penggunaan yang tidak sah dan tidak beralasan.
2.2.5 Klasifikasi
Fungsi akuntansi sebagai klasifikasi berkaitan dengan analisis sistematis dari
data yang tercatat, dengan maksud untuk transaksi kelompok atau entri dari satu
alam di satu tempat. Pekerjaan klasifikasi dilakukan dalam buku yang disebut
sebagai “Ledger”.
2.2.6 Summarize
Ini melibatkan menyajikan data rahasia dengan cara yang dapat dimengerti
dan berguna untuk internal maupun eksternal pengguna akhir dari laporan
akuntansi. Proses ini mengarah pada penyusunan laporan berikut:
1) Neraca Saldo
3) Neraca
Ini adalah fungsi terakhir akuntansi. Data keuangan yang direkam dianalisis
dan diinterpretasikan dengan cara yang akhir-pengguna dapat membuat penilaian
yang berarti tentang kondisi keuangan dan profitabilitas operasi bisnis. Data tersebut
juga digunakan untuk mempersiapkan rencana masa depan dan framing dari
kebijakan untuk melaksanakan rencana tersebut.
Bagian ini berhubungan dengan transaksi masa lalu dari perusahaan bisnis,
catatan akuntansi, mengklasifikasikan, laporan, menganalisis dan menafsirkan
transaksi sudah berpengaruh.
Akuntansi juga menghitung laba atau rugi yang dilakukan selama tahun dan
menyusun laporan keuangan dan laporan Aset dan Kewajiban atau Neraca dan
laporan dan hasil kepada pemilik, manajer dan pihak lain yang berkepentingan.
Fungsi Manajerial
Fungsi akuntansi adalah untuk memberikan pelayanan kepada manajemen
untuk membantu berbagai tingkat staf manajerial untuk melaksanakan operasi yang
lebih efisien melalui laporan dan informasi yang disajikan.
Jadi kita melihat bahwa fungsi dari akuntansi adalah membantu dalam
Pengendalian Anggaran, Pengendalian Biaya, Pengendalian Bahan dan
Pengendalian Operasional dan juga dalam meminimalkan pemborosan,
kerugian dan kesalahan dan penipuan
3.2.2 Akuntan intern (private accountant), biasa disebut akuntan manajemen atau
auditor internal, adalah akuntan yang bekerja di sebuah perusahaan dan menjadi
bagian dari perusahaan tersebut. Para akuntan manajemen di Indonesia tergabung
dalam organisasi IAMI (Ikatan Akuntan Manajemen Indonesia).Tugas akuntan intern
antara lain :
· menyusun sistem akuntansi.
· Menyusun laporan keuangan yang ditujukan untuk kepentingan
pihak intern dan ekstern.
· Menyusun anggaran.
· Menangani masalah perpajakan.
· Melakukan pemeriksaan internal.
Gambar 1.1 Bagan Bidang-bidang Akuntansi
BIDANG-BIDANG
AKUNTANSI
Akuntansi Publik
Akuntansi Intern
Pemeriksaan Intern
2. Akuntansi Perpajakan
Perpajakan adalah bidang Akuntansi yang menekankan pada masalah pajak
yang harus dibayar oleh perusahaan atau perseorangan kepada pemerintah. Dalam
perpajakan akan dibahas tentang hukum-hukum dan perhitungan-perhtiungannya
dalam usaha menetapkan besamya pajak tersebut.
3. Konsultasi Manajemen
Konsultasi manajemen adalah pemberian jasa yang meliputi aspek yang luas.
Biasanya jasa ini diberikan bersamaan dengan pemeriksaan akuntan. Sebagai
pemeriksa, akuntan biasanya mempunyai pengetahuan yang mendalam mengenai
operasi perusahaan yang diperiksanya. Oleh karena itu akuntan publik dapat
memberikan berbagai pertimbangan dan saran kepada manajemen untuk
memperbaiki hasil operasi perusahaan yang menggunakan jasanya.
4. Akuntansi Umum
Akuntansi umum adalah dimana akuntannya dapat membuat laporan keuangan
yang dibutuhkan oleh suatu perusahaan.
6. Peranggaran (Budgeting)
Peranggaran adalah bidang Akuntansi yang melakukan kegiatannya dengan
menyusun anggaran, baik pendapatan maupun biaya atas dasar. pedoman-
pedoman tertentu maupun standar dari suatu badan. Anggaran merupakan
pedoman bagi perusahaan, perorangan atau pemerintah dalam melakukan kegiatan
finansialnya di masa yang akan datang.
Bidang ini berhubungan dengan penyusunan rencana keuangan mengenai
kegiatan perusahaan untuk jangka waktu tertentu di masa datang serta analisis dan
pengawasannya. Anggaran adalah sarana untuk menjabarkan tujuan
perusahaan. Anggaran berisi rencana kegiatan yang akan dilaksanakan serta nilai
uangnya di masa datang.
8. Pemeriksaan Intern
Pemeriksaan Intern adalah pemeriksaan yang dilakukan oleh akuntan intern
perusahaan. Perusahaan-perusahaan besar umumnya memiliki staf pemeriksa
intern. Pada akuntan intern bertugas untuk mengevaluasi sistem akuntansi dan
manajemen. Tujuan pokokny adalah untuk membantu memanajemen dalam
memperbaiki efisiensi operasi dan untuk menjamin bahwa para karyawan dan
bagian bagian perusahaan telah melaksanakan prosedur dan rencana yang
ditetapkan manajemen.
Ada tiga bidang akuntansi yang sering kita temukan juga antara lain:
1. Akuntansi Pemerintahan (Governmental Accounting)
Akuntansi Pemerintahan adalah bidang Akuntansi Keuangan yang
diterapkan di lembaga pemerintahan. Akuntansi Pemerintahan ini bertujuan untuk
menyajikan laporan keuangan, pengendalian dan pengawasan keuangan
pemerintah/negara. Akuntansi pemerintahan diharapkan dapat mengatur
administrasi keuangan negara dengan baik’
2. Akuntansi Pendidikan adalah bidang akuntansi yang outputnya diarahkan
khusus di bidang pendidikan, misalkan untuk menjadi pengajar akuntansi, peneliti
atau pekerjaan lain yang berhubungan dengan edukasi akuntansi.
1. Harta (Assets)
Semua hak yang dapat digunakan dalam operasi perusahaan. Semua sumber
daya ekonomi yang digunakan untuk kegiatan operasional perusahaan. Semua
harta kekayaan yang dimiliki perusahaan yang secara bebas bisa digunakan untuk
kegiatan usaha.
2. Kewajiban (Liabilties)
Kewajiban (liabilities) adalah utang-utang perusahaan yang timbul karena
peristiwa (transaksi) masa lalu dan harus diselesaikan di masa mendatang dengan
menyerahkan aktiva atau sumber daya perusahaan (berupa pelunasan).
Berdasarkan jangka waktu pelunasan, utang dikelompokkan menjadi 3, yaitu:
• Kewajiban Lancar (Current Liability)
• Kewajiban Jangka Panjang (Long Term Liability)
• Kewajiban Lain-Lain
3. Modal (equity)
adalah harta perusahaan yang berasal dari pemilik / hak pemilik atas aktiva
perusahaan yang merupakan kekayaan bersih perusahaan (Harta – Hutang)
Contoh Modal
• Modal Tn. Tono (Tono Capital) -> Perseorangan
• Modal Sekutu Andi (Andi Capital) -> Persekutuan
• Saham (Capital Stock) -> Perseroan
• Simpanan Pokok, Simpanan Wajib, Cadangan -> Koperasi
4. Pendapatan (Income/Revenue)
adalah peningkatan harta perusahaan yang berasal dari aktivitas operasional
perusahaan (penerimaan dari kegiatan usaha).
Contoh Pendapatan
• Pendapatan Jasa (Service revenue) Pendapatan salon, Pendapatan
servis, Pendapatan Komisi, Pendapatan Bunga -> Perusahaan Jasa
• Penjualan (Sales) -> Perusahaan Dagang
5. Beban/Biaya (Expense)
adalah Pengorbanan sumber daya ekonomi untuk memperoleh pendapatan
Contoh :
• Beban Gaji (Wages & salaries expense)
• Beban Perlengkapan ( Suppliess expense)
• Beban sewa ( Rent expense)
• Beban iklan (Advertising expense)
• Beban asuransi (Insurance expense)
• Beban Listrik (Electric expense)
• Beban telepon (Telephone expense)
• Pembelian (Purchase)
• Harga Pokok Penjualan ( Cost of good sold)
• Beban Penyusutan Aktiva Tetap ( Depreciation expense)
Bila rumus dasar di atas diuraikan lebih detail lagi sesuai dengan kelompok akun,
maka rumus Persamaan Dasar Akuntansi bisa di tuliskan sebagai berikut :
Arti dari rumusan yang lebih detail ini bisa disimpulkan bahwa Pendapatan
akan menambah jumlah modal sedangan Beban akan mengurangi jumlah Modal.
Gambar 1.3 Bagan Rumus Persamaan Dasar Akuntansi
....................................... ( a )
............................................ ( b )
.................................................( c )
Keterangan Format :
( a ) untuk mencatat nama perusahaan
( b ) untuk mencatat jenis pencatatan akuntansi yaitu Persamaan Dasar Akuntansi
( c ) untuk mencatat periode pencatatan akuntansi
Binatu Kinclong dimiliki dan dikelola oleh Janita Raharja. Gedung dan peralatan
kantor yang digunakan adalah sewaan karena sedang menunggu perluasaan
fasilitas baru. Pekerjaan Binatu sebenarnya dikerjakan oleh Perusahaan Binatu lain
dengan harga grosir. Aset dan kewajiban perusahaan per 1 November 2010 adalah
sebagai berikut:
Kas Rp 17.200.000,
Piutang Usaha Rp 19.000.000,
Bahan Habis Pakai Rp 3.750.000,
Tanah Rp 30.000.000,
Utang Usaha Rp 8.200.000.
Transaksi bisnis selama bulan November dirangkum sebagai berikut :
a. Janita Raharja menambah investasi di perusahaan dengan setoran tambahan Rp
50.000.000 di rekening bank perusahaan.
b. Membeli tanah untuk digunakan sebagai area parkir dengan membayar tunai Rp
45.000.000.
c. Membayar sewa tempat untuk bulan berjalan Rp 4.500.000.
d. Mendapatkan imbalan atas jasa binatu pada pelanggan yang dicatat sebagai
piutang usaha sebesar Rp 15.250.000.
e. Membayar kreditor untuk melunasi utang usaha Rp 5.800.000.
f. Membeli Bahan Habis Pakai secara kredit Rp 3.200.000.
g.Menerima kas dari pelanggan atas jasa Binatu Rp 22.900.000.
h.Menerima kas atas piutang dari pelanggan Rp 17.250.000.
i. Menerima tagihan bulanan untuk beban Binatu bulan November ( dibayarkan
tanggal 10 Desember ) Rp 16.380.000.
j. Membayar beban berikut ini : beban gaji Rp 6.200.000, beban truk Rp 1.875.000,
beban utilitas Rp 1.575.000, beban lain-lain Rp 850.000.
k.Setelah dihitung, sisa bahan habis pakai sebesar Rp 2.500.000, berarti bebah
bahan habis pakai yang digunakan adalah Rp 4.450.000.
l. Menarik kas Rp 6.000.000 untuk keperluan pribadi(prive).
Instruksi :
Jawab :
1. Persamaan Dasar Akuntansi
Keterangan :
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari makalah ini kita dapat mengambil kesimpulan bahwa akuntansi
merupakan suatu ilmu yang di dalamnya berisi bagaimana manusia berfikir sehingga
menghasilkan suatu kerangka pemikiran konseptual tentang prinsip, standar,
asumsi, teknik, serta prosedur yang ada dijadikan landasan dalam pelaporan
keuangan yang berisi informasi-informasi yang berguna dalam membantu
pengambilan keputusan bagi para pemakainya
3.2 Saran
Dalam usaha untuk merencanakan dan mengendalikan penerimaan dan
pengeluaran kas sangatlah diperlukan suatu perencanaan yang berupa anggaran
kas.
Anggaran kas merupakan suatu cara yang efektif dalam merencanakan dan
mengendalikan arus kas, menilai kas yang dibutuhkan dan menggunakan kelebihan
kas yang ada secara efektif pula. Anggaran kas merupakan alat utama untuk
membuat estimasi keuangan jangka pendek. Tujuan utama di dalam penyusunan
anggaran kas adalah untuk merencanakan atau menentukan kegiatan operasional
perusahaan sebagai dasar untuk menentukan optimalisasi kas dimasa yang akan
datang.
3.4 Penutup
Demikianlah makalah yang kami buat ini, semoga bermanfaat dan menambah
pengetahuan para pembaca. Kami mohon maaf apabila ada kesalahan ejaan dalam
penulisan kata dan kalimat yang kurang jelas, dimengerti, dan lugas.Karena kami
hanyalah manusia biasa yang tak luput dari kesalahan Dan kami juga sangat
mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Sekian penutup dari kami semoga dapat diterima di hati dan kami ucapkan terima
kasih yang sebesar-besarnya.
DAFTAR PUSTAKA
https://nitasumanti.wordpress.com/2011/10/30/sejarah-dan-pengertian-
akuntansi/
http://rocketmanajemen.com/pengantar-akuntansi-1-part-1/
http://wendaoktoviana.blogspot.co.id/2015/02/bidang-akuntansi-berdasarkan-
profesinya.html
https://studyonlinesiteblog.wordpress.com/2015/11/06/arti-tentang-persamaan-
dasar-akuntansi-dan-rumusnya/
https://www.google.co.id/?gws_rd=cr,ssl&ei=ctP9V-
yyIczovASX4bawAg#q=contoh+soal+persamaan+dasar+akuntansi+dan+jawab
annya