LOGO RS X
RUMAH SAKIT X
TAHUN 2015
Telp. (kode area) 238000 Faks. (kode area) 231 email : rsX@yahoo.co.id
RUMAH SAKIT X
I. PENDAHULUAN
Rumah Sakit merupakam suatu unit pelayanan untuk meningkatkan, memantapkan dan
mempertahankan jangkauan dan pemerataan serta mutu pelayanan kesehatan rujukan menuju
peringkatan derajat kesehatan masyarakat yang optimal.
Salah satu sasaran yang hendak dicapai adalah terwujudnya rumah sakit sebagai penggerak
masyarakat agar mampu melindungi, memelihara dan meningkatkan kesehatan individu,
keluarga dan masyarakat.
Dalam upaya menyediakan pelayanan yang bermutu maka Rumah Sakit X merumuskan
misinya yaitu : meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan keluarganya serta masyarakat
umum dengan menyelenggarakan pelayanan kesehatan secara cepat, tepat dan bermutu serta
terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat dan visinya menjadi Rumah Sakit X sebagai
kebanggaan prajurit dan masyarakat umum di wilayah Cirebon sekitarnya.
K3RS di Rumah Sakit X melaksanakan program Manajemen Fasilitas dan Keselamatan
merupakan bagian dari komponen keselamatan dan keamanan lingkungan fisik K3RS berupaya
untuk mengelola semua resiko-resiko yang mungkin terjadi di dalam pelayanannya dan
mempertahankan kondisi bagi pasien keluarga, staf dan pengunjung.
C. Manajemen Emergensi
1. Melaksanakan identifikasi bencana internal dan external
2. Melaksanakan uji coba/pelatihan penanggulangan bencana/
Disaster
D. Pengamanan Kebakaran
1 Melaksanakan identifikasi pengurangan resiko kebakaran
2. Melaksanakan pencegahan kebakaran terhadap bahan mudah terbakar
3. Melaksanakan pelatihan penangulangan kebakaran
4. Melaksanakan pemeriksaan,uji fungsi peralatan kebakaran dan pemeliharaan
Peralatan.
E. Peralatan Medis
1. Melaksanakan identifikasi resiko dari peralatan medis.
2. Melaksanakan pemeriksaan dan uji fungsi peralatan medis
3. Melaksanakan pemeliharaan dan perbaikan peralatan medis
F. Sistem Utilitas
1. Melaksanakan identifikasi terhadap resiko kegagalan litrik dan air
2. Melaksanakan uji fungsi dari sumber alternatif & sistem utility lainya
3. Melaksanakan pemeriksaan dan perbaikan peralatan sistem pendukung lainya.
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM
e. Melaksanakan pemeriksaan seluruh gedung. Pemeriksaan Seluruh gedung Megetahui Kerusakan Bangunan.
f. Melaksanakan proteksi kehilangan dan kerusakan dari Monitoring kehilangan Menurunkan angka kehilangan di dalam ruang
fasilitas. inap
g. Memastikan, bahwa rumah sakit sebagai kawasan tanpa Pemeriksaan Seluruh gedung Tidak ditemukan puntung rokok & orang yang
rokok. meroko di dalam area Rumah Sakit X
h. Memastikan bahwa badan independen dalam fasilitas Mengadakan pelatihan simulasi, Semua staf penyewa dan staf kontraktor telah
pelayanan mematuhi program keselamatan dan peragaan pada 4 aspek tersebut mengikuti pelatihan tersebut
keamanan, bahan berbahaya, kesiapan menghadapi
bencana, pengamanan kebakaran.
Pelayanan Kesehatan : Pemeriksaan kesehatan Hep B dan C Negatif
a. Memerikasa kesehatan karyawan baru Penyakit paru negatif
Sehat jasmani dan Rohani
b. Melakukan monitoring efek radiasi Pemantauan radiasi (dengan TDL = Kadar Radiasi : 50 mSw/tahun/karyawan
Temo Imulition Dosimetry)
c. Melakukan pemeriksaan tenaga kerja area pelayanan Pemantauan Hasil Pemeriksaan Sehat Jasmani dan Rohani
(Klinikal dan Keperawatan) berkata
Pemantauan Hasil Pemeriksaan Sehat Jasmani dan Rohani
berkata
d. Melakukan imunisasi dan vaksinasi Pemeriksaan berkala a. Titer anti HbsAg
1. 0-10 miu/ml vaksin 3 kali
2. 10-100 miu/ml vaksin 1 kali
3. >100 miu/ml tidak perlu vaksin
b. Imunisasi ini di berikan karyawan area
beresiko di pelayanan
e. Menangani kesehatan akibat kerja Nihil Kejadian Kecelakaan Kerja
1. Kecelakaan akibat benda tajam Pemantauan
2. Kecelakaan akibat B3 Pencatatan
3. Kecelakaan akibat lainya Pelaporan kecelakaan kerja
f. Menyiapkan APD dan prosedur perlindungan yang Pemantauan penggunaan APD Kepatuhan Penggunaan APD 100%
benar dalam penggunaan dan terpelihara
g. Pengendalian Mutu Sanitasi dapur, makanan dan Pemeriksaan kesehatan berkala
penjamah makanan Pemeriksaan sampel makanan
1. Penjamah makanan
2. Makanan Swab alat masak dan alat saji
3. Peralatan masak dan peralatan saji Pengawasan harian bekerjasama
4. Pengendalian serangga dan tikus dengan departemen pengelola
5. Sanitasi Lingkungan dapur gedung dan sub kontraktor
pengendalian serangga dan tikus
1. Pengawasan harian
2. Pelaksanaan kegiatan
sanitasi harian
2 Bahan barang berbahaya (B3).
a. Melaksanakan identifikasi bahan dan limbah Monitoring B3 Jenis, dampak, dan lokasi teridentifikasi
Berbahaya B3
b. Melaksanakan pengendalian bahan dan limbah berbahaya Pemeriksaan limbah cair Limbah Cair
B3. 1.1.1 PH : 6-9
1.1.2 Organik (KN n04) 85 mg/I
1.1.3 Zat Padat tersuspensi 50mg/I
1.1.4 Amonia : 10 mg/I
1.1.5 Minyak dan Lemak : 10 mg/I
1.1.6 Senyawa aktif biru metelim : 2mg
1.1.7 COD (Dishromat) : 80mg/I
1.1.8 BOD (20 C,5 Hari) : 50mg/I
Pelaporan :
1. Perencanaan
c. Melaksanakan pelaporan dan investigasi dari tumpahan, Pemantauan 2. Pengadaan
paparan dan insiden lainya 3. Penyimpanan
4. Distribusi
5. Pemakaian/penggunaan
6. Kecelakaan Kerja akibat B3
3 MANAJEMEN EMERGENSI
a. Melaksanakan identifikasi bencana Identifikasi bencana internal & Mengetahui Bencan internal dan Eksternal
Internal dan external Eksternal
b. Melaksanakan uji coba/pelatihan Pelatihan bencana masal (kode
Penanggulangan bencana/disester kuning) Tidak sadar (kode biru)
5 PERALATAN MEDIS
a. Melaksanakan identifikasi resiko dari peralatan medis. Identifikasi peralatan medis Peralatan medis teridentifikasi resikonya
b. Melaksanakan pemeriksaan dan uji fungsi peralatan medis. Melakukan Uji fungsi dan
c. Melaksanakan pemeliharaan dan perbaikan peralatan medis Sertifikasi Indikator kelayakan kalibrasi sesuai alat masing-
masing
Melakukan pemeliharaan dan
perbaikan Pemeliharaan terlaksana sesuai jadwal
d. Pelatihan cara penggunaan peralatan medis Teori dan praktek Seluruh staf pengguna alat medis tahu cara
meggunakan peralatan medis
a. Melaksanakan identifikasi terhadap resiko kegagalan listrik Memeriksa sumber alternatif & a. Fisika :
dan air sistem utility lainya. 1. Bau : Tidak berbau
2. Jumlah zat padat terlarut (TDS) : 0-1000
b. Melaksanakan uji fungsi dari sumber alternatif & sistem utility Pemantauan air bersih
mg/L
lainya.
3.
1. Kekeruhan
Mangan : 0.1 : 5 mg/L
NTU
c. Melaksanakan pemeriksaan dan perbaikan peralatan sistem 4.
2. Rasa : Tidak mg/L
PH : 6.5-8.5 terasa
pendukung lainya 5. Suhu : 25.5
3. Seng : 3 mg/L C
6.
4. Warna
Sulfat :: 250
15 TQUmg/L
b. 5. Kimia
Sulfida: : 0.05 mg/L
1.
6. Asam
Tembaga : 0.01
: 2mg/L
mg/L
2.
7. Flurida
Sisa Klor : 1.5
: 5mg/L
mg/L
3.
8. Kornium
Amonia :: 1.5 0.05mg/L
mg/L
4.
9. Kadmium
Zat Organic mg/L (KMm 0.4) : 10 mg/L
a. 5. Nitrat : 1 mg/L
Nikrobiologi
6.
1. Nitrat
Clear :Tarik
50 mg/L:
7. Sanida
Ecoll : 0 : 0.07 mg/L
8. Selenium
Coli Form: :0.01 0 mg/L
9. Aluminium
2. Kamar Operasi : 02.mg/L
:
10. Besi
Ecoll: :03
0 mg/L
11. Kesadahan
Coli Form : 0 : 500 mg/L
12.
3. Klorida
Graound : 250
Tank mg/L
:
Ecoll : 0
Coli Form : 0
4. Dapur Gizi :
Ecoll : 0
Coli Form : 0
7 PELATIHAN
Sasaran umum program K3RS adalah semua area pelayanan pasien, area wilayah kerja staf dan lingkungan RS
Sasaran Pelaksanaan Kegiatan K3RS :
Meningkatkan ketertiban para pekerja terhadap program K3RS
1. Meningkatkan kepedulian terhadap tanggap darurat
2. Menurunkan angka kejadian resiko kebakaran menjadi nihil kejadian
3. Menurunkan angka kejadian kecelakaan kerja 20%
VII. Jadwal pelaksanaan Program K3RS
NO
Bulan Kegiatan
Program KET
Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agt Sep Okt Nov Des
A Keselamatan dan Keamanan
1. Melaksanakan identifikasi daerah yang beresiko
Dari aspek gedung & fasilitas
2. Melaksanakan pemberian identitas kepada staf,
pengunjung
3. Melakukan pencegahan kejadian cedera pada pasien,
keluarga, staf dan pengunjung
4. Melaksanakan pengendalian lingkungan selama
masa pembagunan dan renovasi
5. Melaksanakan pemeriksaan selruh gedung
6. Melaksanakan proteksi kehilangan dan kerusakan
dari fasilitas
7. Memastikan bahwa Rumah sakit sebagai kawasan
tanpa rokok
8. Memastikan bahwa badan independen dalam
fasilitas
pelayanan mematuhi program keselamatan dan
keamanan, bahan berbahaya, kesiapan menghadapi
bencana, pengamanan kebakaran dan pelayanan
kesehatan