Anda di halaman 1dari 12

PROGRAM KERJA

KESELAMATAN DAN
KEAMANAN

MITRA KELUARGA KENJERAN


TAHUN 2018
DAFTAR ISI

Daftar Isi ............................................................................................................ i


I PENDAHULUAN .................................................................................. 1
II LATAR BELAKANG ............................................................................ 2
III TUJUAN ................................................................................................. 3
IV KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN ............................ 3
V CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN ............................................. 5
VI SASARAN .............................................................................................. 6
VII JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN ............................................ 7
VIII EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN ...... 9
IX PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN ........ 9
X PENUTUP ............................................................................................... 10

PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN KEAMANAN/2018/MFK i


MIKA KENJERAN
I. PENDAHULUAN
Rumah sakit merupakan institusi pelayanan bagi masyarakat dengan
karakteristik tersendiri yang dipengaruhi oleh perkembangan ilmu
pengetahuan kesehatan, kemajuan teknologi, dan kehidupan sosial ekonomi
masyarakat yang tetap mampu meningkatkan pelayanan yang lebih bermutu
dan terjangkau oleh masyarakat agar terwujud derajat kesehatan yang
setinggi-tingginya.

Rumah sakit harus memenuhi, persyaratan teknis sarana dan prasarana


rumah sakit yang menunjang pelayanan kesehatan secara paripurna.
Keseluruhan persyaratan tersebut harus direncanakan sesuai dengan standard
dan kaidah-kaidah yang berlaku. Adapun secara umum yang dimaksud
dengan sarana adalah segala sesuatu hal yang menyangkut fisik
gedung/bangunan serta ruangan. Sedangkan prasarana adalah segala sesuatu
yang membuat sarana tersebut dapat berfungsi seperti pengadaan air bersih,
listrik, instalasi air limbah dan lain-lain.

Persyaratan rumah sakit disarankan memenuhi kriteria pemilihan lokasi


rumah sakit dengan mempertimbangkan aspek sosio-ekonomi masyarakat,
aksesbilitas dan luas lahan untuk bangunan rumah sakit, serta persyaratan atap,
langit-langit, dinding, lantai, struktur dan konstruksi, pintu dan toilet.
Persyaratan teknis prasarana rumah sakit meliputi persyaratan, ventilasi,
listrik, air bersih, drainase, pengolahan limbah, sistem proteksi terhadap
bahaya kebakaran, sistem komunikasi, sistem tata suara, pencahayaan, sistem
gas medis, sarana transportasi vertical (ramp, tangga dan lift), dan sebagainya.

PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN KEAMANAN/2018/MFK 1


MIKA KENJERAN
II. LATAR BELAKANG
Rumah sakit dalam kegiatannya menyediakan fasilitas yang aman,
berfungsi dan supportif bagi pasien, keluarga, pengunjung dan staf. Untuk
mencapai tujuan ini, fasilitas fisik, medis dan peralatan lainnya harus dikelola
secara efektif. Secara khusus, manajemen harus berusaha keras untuk
mengurangi dan mengendalikan bahaya dan risiko, mencegah kecelakaan dan
cidera dan memelihara kondisi aman.

Manajemen yang efektif meliputi perencanaan, pendidikan dan


pemantauan yang multi disiplin pimpinan merencanakan ruang, peralatan, dan
sumber daya yang dibutuhkan agar aman dan efektif untuk menunjang
pelayanan klinis yang diberikan seluruh staf didik tentang fasilitas, cara
mengurangi risiko dan bagaimana memonitor dan melaporkan situasi yang
menimbulkan risiko, kriteria kinerja digunakan untuk mengevaluasi sistem
yang penting dan untuk mengindentifikasi perbaikan yang diperlukan.

Fasilitas rumah sakit yang kompleks dan peralatan kedokteran yang


canggih semakin memerlukan perencanaan, pengadaan, pengelolaan, dan
perawatan yang baik agar dapat mendukung pelayanan medis. Kebutuhan
tersebut merupakan keniscayaan diperlukannya sumber daya manusia yang
tepat dalam pemenuhan standar-standar pada fasilitas dan peralatan rumah
sakit. Selama ini pengelolaan sarana dan prasarana dilakukan unit kerja
“ Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit ” (IPSRS) dengan segala variasi
nama dan fungsinya. Unit kerja inilah yang pada akhirnya memegang peran
sentral dalam perencanaan dan pengelolaan sarana dan prasarana rumah sakit,
termasuk maintenance fisik rumah sakit dan tentunya juga mempersiapkan
rumah sakit dalam pemenuhan standar akreditasi di bidang Manajemen
Fasilitas dan Keselamatan di Rumah Sakit.

PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN KEAMANAN/2018/MFK 2


MIKA KENJERAN
III. TUJUAN
1. Tujuan Umum

Tersedianya fasilitas fisik di rumah sakit yang aman, berfungsi dan


supportif bagi pasien, keluarga, staf dan pengunjung.

2. Tujuan Khusus

a. Mencegah kecelakaan dan cidera,

b. Menjaga kondisi bagi keselamatan & keamanan pasien, keluarga,


staf dan pengunjung,

c. Mengurangi & mengendalikan bahaya dan risiko termasuk masa


pembangunan atau renovasi

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan

1. Pemeriksaan Fasilitas Fisik 1. Identifikasi area yang beresiko


terkait program keamanan dan keamanan dan keselamatan di Rumah
keselamatan Sakit.

2. Melakukan analisis risiko


menggunakan risk gading dan
menentukan prioritas penanganan
berdasarkan tingkat resikonya

3. Pemberian identitas pada semua staf,


pengunjung, pedaganag/vendor dengan
memasang badge name sementara atau
tetap atau dengan cara identifikasi lain.

4. Pemantauan spo, ceklist fungsi dan


jumlah serta lokasi peralatan
pengamanan fasilitas di area RS.

PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN KEAMANAN/2018/MFK 3


MIKA KENJERAN
5. Menindaklanjuti apabila terjadi
ketidaksesuaian perangkat pengamanan
fasilitas dan apabila pihak RS tidak dapat
memperbaiki kerusakan tersebut.

6. Memberikan laporan secara tertulis


kepada direktur RS apabila fasilitas RS
tidak dapat diperbaiki secara internal.

7. Membuat dan mengawasi jalannya


PCRA terkait renovasi bangunan RS.

8. Pencatatan dan pelaporan insiden /


cedera akibat fasilitas yang tidak
memberikan keamanan dan keselamatan.

9. Monitoring dan pemasangan CCTV


baru pada daerah-daerah yang berisiko
keamanan dan keselamatan di Rumah
Sakit.

10. Pemasangan Fingerlock pada area


yang berisiko keamanan fasilitas.

11. Monitoring kepatuhan unit


independen ( penyewa lahan ) terhadap
keselamatan dan keamanan ( Catatan
MOU penyewa lahan dengan RS harus
ada klausul bahwa penyewa lahan patuh
terhadap MFK ) (MOU KANTIN).

12. Edukasi staf terkait keselamatan dan


keamanan.

PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN KEAMANAN/2018/MFK 4


MIKA KENJERAN
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Pemeriksaan Fasilitas Fisik terkait program keamanan dan keselamatan

1. Petugas K3 mengidentifikasi area yang beresiko keamanan dan


keselamatan di Rumah Sakit.

2. Petugas K3 membuat grading risiko Rumah Sakit dan menentukan


prioritas penanganan nya

3. Petugas K3 memberikan identitas pada semua staf, pengunjung,


pedagang/vendor dengan memasang badge name sementara tau tetap atau
dengan cara identifikasi lain.

4. Petugas K3 melakukan pemantauan SPO, ceklist fungsi dan jumlah alat


serta lokasi peralatan pengamanan fasilitas di area RS.

5. Petugas K3 menindaklanjuti apabila terjadi ketidaksesuaian perangkat


pengamanan fasilitas dan apabila pihak RS tidak dapat memperbaiki
kerusakan tersebut.

6. Petugas K3 memberikan laporan secara tertulis kepada direktur RS


apabila fasilitas RS tidak dapat diperbaiki secara internal.

7. Petugas K3 membuat dan mengawasi jalannya PCRA terkait renovasi


bangunan RS.

8. Petugas K3 melakukan pencatatan dan pelaporan insiden / cedera akibat


fasilitas yang tidak memberikan keamanan dan keselamatan.

9. Petugas K3 Monitoring CCTV pada daerah-daerah yang berisiko


keamanan dan keselamatan di Rumah Sakit.

10. Petugas K3 memonitoring pemasangan fingerlock pada area yang


berisiko keamanan fasilitas

11. Petugas K3 memonitoring kepatuhan unit independen ( penyewa


lahan ) terhadap keselamatan dan keamanan ( Catatan MOU penyewa

PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN KEAMANAN/2018/MFK 5


MIKA KENJERAN
lahan dengan RS harus ada klausul bahwa penyewa lahan patuh terhadap
MFK ) (MOU KANTIN).

12. Petugas K3 memberikan edukasi kepada staf terkait keselamatan dan


keamanan.

VI. SASARAN
1. Tersedianya fasilitas fisik yang aman bagi pasien, pengunjung dan petugas
di rumah sakit

2. Program pelatihan keselamatan dan keamanan fasilitas fisik bagi staf medis
dan staf non medis tercapai 100%

PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN KEAMANAN/2018/MFK 6


MIKA KENJERAN
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Bulan Januari – Desember 2018

No Rencana Program Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des

1. Identifikasi area yang beresiko keamanan dan


keselamatan di Rumah Sakit.

2. Analisis grading risiko Rumah Sakit dan prioritas


penanganannya

Pemberian identitas pada semua staf, pengunjung,


3. pedaganag/vendor dengan memasang badge name
sementara atau tetap atau dengan cara identifikasi
lain

4. Pemantauan spo, ceklist fungsi dan jumlah serta


lokasi peralatan pengamanan fasilitas di area RS

5. Menindaklanjuti apabila terjadi ketidaksesuaian


perangkat pengamanan fasilitas dan apabila pihak
RS tidak dapat memperbaiki kerusakan tersebut

6. Memberikan laporan secara tertulis kepada


direktur RS apabila fasilitas RS tidak dapat
diperbaiki secara internal

PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN KEAMANAN/2018/MFK


MIKA KENJERAN
7. Membuat dan mengawasi jalannya PCRA terkait
renovasi bangunan RS.

8. Pencatatan dan pelaporan insiden / cedera akibat


fasilitas yang tidak memberikan keamanan dan
keselamatan

9. Monitoring kepatuhan unit independen (penyewa


lahan) terhadap keselamatan dan keamanan
( Catatan MOU penyewa lahan dengan RS harus
ada klausul bahwa penyewa lahan patuh terhadap
MFK ) (MOU KANTIN)

10. Memonitoring pemasangan CCTV baru pada


daerah-daerah yang berisiko.

11. Memonitoring pemasangan fingerlock pada area


yang berisiko keamanan fasilitas

12. Edukasi staff terkait keselamatan dan keamanan

PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN KEAMANAN/2018/MFK


MIKA KENJERAN
VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Evaluasi akan dilaksanakan terhadap pelaksanaan kegiatan keamanan
pasien, pengunjung, dan petugas dilakukan oleh Ketua dan Tim K3.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


1. Pencatatan

Semua kegiatan K3 akan dilaksanakan berdasarkan rencana kegiatan dari


hasil kegiatan yang sudah dilakukan.

Melakasanakan monitoring dan evaluasi

2. Pelaporan

Bersama tim lain berkoordinasi guna menginventarisasi permasalahan


yang ada, berhubungan dengan keselamatan dan keamanan fasilitas fisik,
serta rencana kegiatan dan pelaporan serta menyusun laporan tindak
lanjut untuk penyelesaian masalah.

3. Evaluasi

Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan baik lisan maupun


tertulis sebagai bahan masukan untuk peningkatan kualitas Tim K3.

PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN KEAMANAN/2018/MFK 9


MIKA KENJERAN
10
PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN KEAMANAN/2018/MFK 10
MIKA KENJERAN

Anda mungkin juga menyukai