Anda di halaman 1dari 25

Bab IV.

RUANG VEKTOR EUCLID


Subbab: Transformasi Linier

Wed Giyarti-Tim Dosen Alin


FMIPA, Universitas Indonesia

Depok, 2019

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 1 / 31


Ruang Vektor Euclid Transformasi linier

Pendahuluan

Fungsi adalah aturan yang mengaitkan setiap unsur dalam himpunan A ke


tepat satu unsur dalam himpunan B.
Umumnya, A dan B adalah himpunan bilangan real, atau kita katakan f
fungsi bernilai real dari suatu variabel real.
Fungsi umum lainnya adalah ketika B himpunan bilangan real dan A
adalah himpunan vektor dalam R2 , R3 atau Rn .
Berikut beberapa contoh fungsi:

f (x) = x2 −→ fungsi dari R ke R


f (x, y) = x2 + y 2 −→ fungsi dari R2 ke R
f (x, y, z) = x2 + y 2 + z 2 −→ fungsi dari R3 ke R
f (x1 , x2 , . . . , xn ) = x21 + x22 + · · · + x2n −→ fungsi dari Rn ke R

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 2 / 31


Ruang Vektor Euclid Transformasi linier

Jika domain fungsi f adalah Rn dan daerah kawannya adalah Rm (m dan


n mungkin sama), maka f disebut suatu peta atau transformasi dari Rn
ke Rm .
Misalkan f1 , f2 , . . . fn adalah fungsi bernilai real dari n variabel real.
Misalkan

w1 = f1 (x1 , x2 , . . . , xn )
w2 = f2 (x1 , x2 , . . . , xn )
.. ..
. .
wm = fm (x1 , x2 + · · · + xn )

m persamaan tersebut menempatkan suatu titik tunggal (w1 , w2 , . . . , wn )


dalam Rm dari setiap titik (x1 , x2 , . . . , xn ) dalam Rn .
Jika dinyatakan transformasi ini dengan T , maka T : Rn −→ Rm dan

T (x1 , x2 , . . . , xn ) = (w1 , w2 , . . . , wm )

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 3 / 31


Ruang Vektor Euclid Transformasi linier

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 4 / 31


Ruang Vektor Euclid Transformasi linier

Jika n = m, maka f disebut operator linear.

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 5 / 31


Ruang Vektor Euclid Transformasi linier

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 6 / 31


Ruang Vektor Euclid Transformasi linier

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 7 / 31


Ruang Vektor Euclid Ciri

Transformsi Nol dan Operator Identitas

Jika 0 adalah matriks nol m × n, dan 0 adalah vektor nol dalam Rn ,


maka
T0 (x) = 0x = 0
untuk setiap x dalam Rn , yaitu perkalian dengan nol memetakan
setiap vektor dalam Rn ke dalam vektor nol dalam Rm .
Selanjutnya, T0 kita sebut sebagai transformasi nol dari Rn ke Rm .
Notasi lain: T0 = 0
Jika I matriks identitas n × n, maka

TI (x) = Ix = x

untuk setiap x dalam Rn , yaitu perkalian dengan I memetakan setiap


vektor dalam Rn ke dirinya sendiri.
Selanjutnya, TI kita sebut sebagai operator identitas pada Rn .
Notasi lain: TI = I
FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 8 / 31
Ruang Vektor Euclid Ciri

Operator-operator linier yang penting ada R2 dan R3 di antaranya adalah


operator yang pencerminan, proyeksi, an rotasi.

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 9 / 31


Ruang Vektor Euclid Pencerminan

Pencerminan

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 10 / 31


Ruang Vektor Euclid Pencerminan

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 11 / 31


Ruang Vektor Euclid Proyeksi Ortogonal

Proyeksi Ortogonal

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 12 / 31


Ruang Vektor Euclid Proyeksi Ortogonal

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 13 / 31


Ruang Vektor Euclid Rotasi

Rotasi

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 14 / 31


Ruang Vektor Euclid Rotasi

Rotasi berlawanan arah putar jarum jam sebesar sudut θ di bidang R2 .

  
cos θ − sin θ x
T (x, y) =
sin θ cos θ y

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 15 / 31


Ruang Vektor Euclid Rotasi

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 16 / 31


Ruang Vektor Euclid Konstraksi dan Dilatasi

Konstraksi dan Dilatasi

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 17 / 31


Ruang Vektor Euclid Konstraksi dan Dilatasi

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 18 / 31


Ruang Vektor Euclid Komposisi transformasi linier

Komposisi transformasi linier

Jika TA : Rn → Rk dan TB : Rk → Rm adalah transformasi linier,


komposisi TB ◦ TA adalah

(TB ◦ TA )(~x) = TB (TA (~x))

[TA ] : matriks standar untuk transformasi TA


[TB ] : matriks standar untuk transformasi TB

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 19 / 31


Ruang Vektor Euclid Komposisi transformasi linier

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 20 / 31


Ruang Vektor Euclid Komposisi transformasi linier

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 21 / 31


Ruang Vektor Euclid Komposisi transformasi linier

Latihan

1. Carilah matriks standar untuk transformasi linier T : R3 → R3 yang


diberikan oleh

w1 = 4x1 − x2 + 5x3
w2 = 3x1 − 2x2 − x3
w3 = x1 + x2 − 2x3

kemudian, hitung T (1, 2, 0) dengan


a. substitusi langsung
b. matriks standarnya

2. Diketahui vektor x = (1, 3). Carilah bayangan vektor x jika
dirotasikan sebesar 300 berlawanan arah jarum jam

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 22 / 31


Ruang Vektor Euclid Komposisi transformasi linier

3. Carilah matriks standar untuk komposisi operator-operator linier pada


R2 yaitu rotasi berlawanan arah jarum jam sebesar sudut 90o
dilanjutkan percerminan terhadap garis y = x.
Kemudian carilah bayangan vektor x = (0, 2) jika dilakukan
transformasi tersebut.

4. Carilah matriks standar untuk komposisi operator-operator linier pada


R2 yaitu rotasi berlawanan arah jarum jam sebesar sudut 60o ,
dilanjutkan proyeksi ortogonal terhadap sumbu x, dilanjutkan
percerminan terhadap garis y = x.

5. Carilah matriks standar untuk komposisi operator-operator linier pada


R2 yaitu dilatasi dengan faktor k = 2, dilanjutkan rotasi berlawanan
arah jarum jam sebesar sudut 45o , dilanjutkan percerminan terhadap
sumbu y.

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 23 / 31


Ruang Vektor Euclid Komposisi transformasi linier

Latihan:
1. Diketahui u = (2, −1, 1) dan a = (−3, 0, 4). Tentukan:
a. u·a
b. Apakah sudut antara vektor u dan a lancip, siku-siku atau tumpul
c. Komponen vektor u pada a, yaitu proja u
d. Komponen vektor u yang ortogonal terhadap a
e. kproja uk
2. Carilah jarak titik P (1, 2) terhadap garis 2x − y = −3
3. Misal u = (2, 3, −1), v = (0, 4, 1), w = (1, 3, −1). Tentukan
a. u × (v − w)
b. vektor yang tegak lurus dengan v dan w
c. luas jajar genjang yang dibentuk v dan w
d. u × (v × w)
e. skalar triple product u · (v × w)
f. volume paralel epipedum dengan sisi u, v dan w
4. Tentukan luas segitiga yang mempunyai titik-titik sudut
P (2, 6, −1), Q(1, 1, 1) dan R(4, 6, 2)

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 24 / 31


Ruang Vektor Euclid Komposisi transformasi linier

5. Carilah persamaan bidang yang melalui titik P (1, −3, 2) dan tegak
lurus vektor n = (2, 4, −1)
6. Tentukan persamaan bidang yang melalui 3 titik
P (2, 6, −1), Q(1, 1, 1) dan R(4, 6, 2)
7. Carilah persamaan garis yang melalui titik P (1, 5, −4) dan searah
vektor v = (2, −1, 0)
8. Carilah jarak titik P (1, −1, 3) dengan bidang x − 2y + 3z − 7 = 0

FMIPA-UI (wed.giyarti@sci.ui.ac.id) Aljabar Linier 2019 25 / 31

Anda mungkin juga menyukai