Elajaran Nahwu
Elajaran Nahwu
(fannaashibu ‘asyarotun wa hiya : an wa lan wa idzan wa kay wa laamu kay wa laamul juhuudi wa hattaa
wal jawaabu bil faa-i wal waawi wa au)
‘Amil-‘amil yang menashobkan (fi’il mudhori’) ada 10 (sepuluh) : 1. ( أفننan) 2. ( لفننlan) 3. ( إصفذننidzan) 4. فكني
(kay) 5. ( فلبم فكني = صلlaamu kay = li) 6. ( فلبم انلبجبحنوصد = صلlaamul juhuudi = li) 7. َّ( فحنتىhattaa) 8. ف ب بصاَّنلففاَّصء = ف
( انلفجفوا بal
jawaabu bil faa-i = fa’) 9. ب بصاَّنلفواصو = فو
( انلفجفوا بal jawaabu bil waawi = wawu) 10. ب بصأ فنو = أفنو
( انلفجفوا بal jawaabu bi-au
= au).
Penjelasan :
Kesepuluh ‘amil nashob tersebut, ada yang menashobkan fi’il mudhori’ secara langsung (dengan dirinya
sendiri) dan ada yang menashobkan f’'il mudhori’ secara tidak langsung (dengan mengfungsikan huruf
(أفننan) mudhmaroh / yang tersimpan).
Adapun ‘amil-‘amil yang menashobkan fi’il mudhori’ secara langsung yaitu dengan dirinya sendiri ada 4
(empat) huruf, sebagai berikut :
- Kata ( يفنغفصفرyaghfiro) adalah fi’il mudhori’ yang dinashob oleh ( أفننan) dan tanda nashobnya dengan fathah
yang tampak.
" = فلن نننؤصمفن لف فkami tidak akan beriman kepadamu” {Q.S 2 : 55}.
-ك
- Kata ( نننؤصمفنnu’mina) adalah fi’il mudhori’ yang dinashob oleh ( لفننlan) dan tanda nashobnya dengan
fathah yang tampak.
= إصفذنن أأنكصرفم فkalau begitu aku akan menghormatimu. Kalimat ini adalah sebagai jawaban dari orang yang
-ك
berkata : ك فغأدا = أفبزنوبر فaku akan mengunjungi kamu besok pagi.
( أأنكصرفم فukrimaka) adalah fi’il mudhori’ yang dinashob oleh ( إصفذننidzan) dan tanda nashobnya dengan
- Kata ك
fathah yang tampak.
‘Amil-‘amil yang menashobkan fi’il mudhori’ secara tidak langsung yaitu dengan ( أفننan) mudhmaroh
(yang tersimpan) ada 6 (enam) huruf, sebagai berikut :
- Kata ب( يبفعلذ فyu’adzaba) adalah fi’il mudhori’ yang dinashob oleh ( أفننan) yang tersimpan setelah ( صلlaamu
kay = li) dan tanda nashobnya dengan fathah yang tampak.
- “ = نماَّ فكاَّفن ٱنلب لصيففذفر ٱنلبمنؤصمصنيفن فعلفنىَّ فماَ فأنتبنم فعلفنيصهAlloh sekali-kali tidak akan membiarkan orang-orang yang beriman
dalam keadaan kamu sekarang ini” {Q.S 3 : 179}.
- Kata ( يففذفرyadzaro) adalah fi’il mudhori’ yang dinashob oleh ( أفننan) yang tersimpan setelah ( صلlaamul
juhud = li) dan tanda nashobnya dengan fathah yang tampak.
- Syaratnya laamul juhud adalah jika didahului oleh ( فماَّ فكاَّفنmaa kaana) atau ( لفنم يفبكننlam yakun).
- َّ“ = فحتننىَّ يفنرصجفع إصلفنينفاَّ بموفسنىhingga Musa kembali kepada kami” {Q.S 20 : 91}.
- Bisa pula diartikan lam ta’lil (sebab), misalnya : = أفنسلصنم فحنتىَّ تفندبخفل انلفجننةفIslamlah kamu, sebab kamu akan
masuk surga.
- Kata ( يفنرصجفعyarji’a) dan ( تفندبخفلtadkhula) adalah adalah fi’il mudhori’ yang dinashob oleh ( أفننan) yang
tersimpan setelah َّ( فحنتىhattaa) dan tanda nashobnya dengan fathah yang tampak.
ب بصاَّنلففاَّصء فو انلفواصو = ف
8 dan 9. َ فو،ف ( انلفجفوا بal jawaab