Anda di halaman 1dari 17

DESAIN BUDAYA

MAKALAH

Nama : David Rickwan (12.11.0022)


Didi Wibowo T (12.11.0025)
Steven Andy G (12.11.0030)

PROGDI ARSITEKTUR
FAKULTAS ARSITEKTUR DAN DESAIN
UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA
SEMARANG
A. Latar belakang

Hasil penelitian menunjukan bahwa Rumah Dome di latar belakangi oleh


bencana alam yaitu gempa bumi di Sleman tepatnya pada tanggal 27 mei 2006.
Objek wisata Rumah Dome mempunyai daya tarik yang unik, yaitu bentuk rumahnya
setengah lingkaran yang telungkup seperti Rumah Igloo milik suku Eskimo atau Honai
milik suku di Papua.

 PENGERTIAN

Rumah dome merupakan rumah sumbangan untuk korban bencana gempa bumi
tahun 2006 di Jogyakarta. Bentuk rumah dan interiornya kontras dengan arsitektur dan
budaya Jawa, hal ini membutuhkan evaluasi purna huni (POE) untuk mengetahui
keberhasilan dari pembangunan lingkungan baru tersebut. Salah satu bagian dari kajian
POE adalah kajian pada interiornya dengan mengevaluasi peruntukan ruang, aktifitas,
kenyamanan dalam beraktivitas, ergonomi, dengan tetap memperhatikan latar belakang
budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden rumah dome telah
menyesuaikan diri dengan rumah dome (Arsitektur dan interior). Sebagian besar
penghuni rumah dome melakukan penambahan ruang diluar rumah untuk memenuhi
kebutuhan beraktivitas. Untuk interior, mereka memfungsikan ruang sesuai dengan
kebutuhannya dan hal ini menjadi kurang sesuai dengan desain yang telah
direncanakan oleh perencana. Lebih jauh lagi, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa
terjadi pemanfaatan ruang yang kurang optimal akibat pola penataan perabot dan
pemilihan perabot kurang tepat. Lebih dalam lagi, bentuk denah rumah dome sendiri
juga mengakibatkan pola penataan perabot kurang optimal. Kesemuanya membawa
pada konsekuensi pada penurunan pada zona kenyamanan.
 Pengertian Desain :
Desain merupakan kata dari bahasa inggris yang berarti berencana.
Pengertian desain menurut para ahli:
1. Analogus With Humanity, Science
Desain adalah keterampilan, pengetahuan dan medan pengalaman manusia
yang tercermin dalam apresiasi serta penyesuaian hidup terhadap kebutuhan spiritual

2. Page, 1965
Desain merupakan lompatan, pemikiran dari kenyataan sekarang kearah
kemungkinan-kemungkinannya di masa depan

3. Reswick, 1965
Desain adalah kegiatan aktif yang membawa pembaruan. Desain sendiri juga
terkandung beberapa hal seperti: rasa, intuisi, kreativitas, selera, harga diri, privasi,
nilai-nilai norma kebanggaan, kerahasian dan rasa tenang.
Dalam desain sendiri diperlukan konsep, yang di kenal sebagai konsep desain, yang
meliputi filsafat desain dan perkembangan yang mewujudkan ide/ rancangan yaitu
realitas. Hal tersebut yang disebut dengan konseptual desain, yaitu: Fungsi, Aman,
Terampil, Ekonomis, Estetis, Sikap.

4. Andya Primanda
Desain adalah upaya untuk menemukan titik tengah dari segala macam masukan
yang seringkali berseberangan.

5. Soekarno & Lanawati basuki


Desain adalah pola rancangan yang menjadi dasar pembuatan suatu benda,
seperti busana

 Pengertian Ide
1. Ide adalah Sebuah Rancangan Pikiran Yang Membuat Anda Sukses
2. Pengertian ide menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah rancangan yg
tersusun di dalam pikiran; gagasan; cita-cita
3. Ide adalah suatu pemikiran atau konsepsi yang berpotensi atau benar-benar ada
dalam pikiran sebagai produk dari aktivitas mental.
Kesimpulan: ide adalah rancangan pikiran dalam pikiran sebagai hasil aktivitas mental
manusia bertujuan untuk membuat hidup manusia menjadi lebih baik.
 Pengertian Sosial
1. LENA DOMINELLI
Sosial adalah merupakan bagian yang tidak utuh dari sebuah hubungan manusia
sehingga membutuhkan pemakluman atas hal-hal yang bersifat rapuh di dalamnya.
2. PETER HERMAN
Sosial adalah sesuatu yang dipahami sebagai suatu perbedaan namun tetap
merupakan sebagai satu kesatuan
3. ENGIN FAHRI. I
Sosial adalah sebuah inti dari bagaimana para individu berhubungan walaupun masih
juga diperdebatkan tentang pola berhubungan para individu tersebut
Kesimpulan: sosial adalah hubungan antar individu yang dipahami sebagai suatu
perbedaan untuk mencapai persatuan.

 Pengertian Fisik
1. Fisik adalah tubuh manusia yang kasat mata dan memiliki lima panca indra.
2. Fisik atau tubuh manusia merupakan sistem organ yang kompleks dan sangat
mengagumkan
3. Fisik diartikan sebagai perkembangan dari unsur kematangan dan pengendalian
gerak tubuh.

 Pengertian Difusi

1. Proses difusi (diffusion) adalah proses penyebaran unsur-unsur kebudayaan ke


seluruh dunia. Difusi merupakan salah satu objek ilmu penelitian antropologi, terutama
sub-ilmu antropologi diakronik. Proses difusi tidak hanya dilihat dari sudut bergeraknya
unsur-unsur kebudayaan dari satu tempat ke tempat lain di muka bumi saja, tetapi
terutama sebagai proses di mana unsur kebudayaan dibawa oleh individu dari suatu
kebudayaan, dan harus diterima oleh individu-individu dari kebudayaan lain.

2. Difusi adalah salah satu bentuk penyebaran unsur-unsur kebudayaan dari satu
tempat ke tempat lainnya. Penyebaran ini biasanya dibawa oleh sekelompok manusia
yang melakukan migrasi ke suatu tempat. Sehingga kebudayaan mereka turut melebur
di daerah yang mereka tuju.

3. Difusi adalah Meleburnya suatu kebudayaan dengan kebudayaan lain sehingga


menjadi satu kebudayaan.
4. Teori Difusi Rivers
Metode yang oleh Rivers kemudian diuraikan dalam karangan berjudul A Genealogical
method of Anthropological Inquiry merupakan suatu metode yang kemudian akan
menjadi metode pokok dalam sebagian besar penelitian antropologi yang berdasarkan
field work.
Apabila seorang peneliti dating kepada suatu masyarakat maka sebagian besar dari
bahan keterangannya akan diperolehnya dari para informan, dengan berbagai macam
metode wawancara. Dengan demikian seorang peneliti harus mengumpulkan sebanyak
mungkin daftar asal-usul individu-individu dalam masyarakat objek penelitiannya itu.
Dengan engajukan pertanyaan-pertanyan mengenai kaum kerabat dan nenek moyang
para individu tadi sebagai pangkal, seorang peneliti dapat mengembangkan suatu
wawancara yang luas sekali, mengenai berbagai macam peristiwa yang menyangkut
kaum kerabat dan nenek moyang tadi, dengan pertanyaan-pertanyaan yang bersifat
konkret.

5.Teori difusi Smith dan Perry


Mereka mengajukan bahwa dalam sejarah kebudayaan dunia pada zaman purbakala
pernah terjadi suatu peristiwa difusi yang besar yang berpangkal dimesir, yang bergerak
kearah timur dan yang meliputi jarak yang sangat jauh, yaitu kedaerah-daerah disekitar
lautan tengah, ke Afrika, India, Indonesia, Polinesia dan Amerika. Teori ini sering
disebut HeliolithicTheory

Kesimpulan yang kami dapatkan adalah bahwa difusi yakni penyebaran budaya dari
satu tempat ke tempat lain dan melebur jadi satu yang di bawa oleh nenek moyang /
leluhur kita.

 Asimilasi Kebudayaan

Asimilasi budaya : proses mengadopsi nilai, kepercayaan, dogma, ideologi bahasa dan
sistem simbol dari suatu kelompok etnik atau beragam kelompok bagi terbentuknya
sebuah kandungan nilai, kepercayaan, dogma, ideologi bahasa maupun sistem simbol
dari kelompok etnik baru.

Menurut Para Ahli

1. Richard Thomson
Asimilasi adalah suatu proses di mana individu dari kebudayaan asing atau
memasuki suatu keadaan yang di dalamnya terdapat kebudayaan dominan.
Selanjutnya, dalam proses asimilasi tersebut terjadi perubahan perilaku individu untuk
menyesuaikan diri dengan kebudayaan dominan.

2. Alvin L Bertrand
Asimilasi adalah proses sosial tingkat lanjut yang timbul apabila terdapat
golongan manusia yang mempunyai latar belakang kebudayaan berada saling
berinteraksi dan bergaul secara langsung dan intensif dalam waktu yang lama sehingga
kebudayaan dari golongan tersebut berubah sifatnya dari yang khas menjadi unsur –
unsur kebudayaan baru yang berbeda dengan asalnya.

3. Koentjaraningrat
Asimilasi adalah suatu proses sosial yang terjadi pada berbagai golongan
manusia dengan latar belakang kebudayaan yang berbeda setelah mereka bergaul
secara intensif, sehingga sifat khas dari unsur – unsur kebudayaan golongan –
golongan itu masing – masing berubah menjadi unsur – unsur kebudayaan campuran.
Kesimpulan dari kami adalah:
Asimilasi adalah suatu proses untuk penyetaraan budaya asing yang masuk ke
kebuyaan local, dan merubah budaya local tersebut seperi menyerupai budaya yang
baru masuk ke budayaan local tersebut.

 Pengertian Akulturasi Kebudayaan

1. Harsoyo
Akulturasi adalah fenomena yang timbul sebagai hasil jika kelompok-kelompok manusia
yang mempunyai kebudayaan yang berbeda-beda bertemu dan mengadakan kontak
secara langsung dan terus-menerus; yang kemudian menimbulkan perubahan dalam
pola kebudayaan yang original dari salah satu kelompok atau kedua-duanya.

2. Koentjaraningrat
Akulturasi adalah proses sosial yang terjadi apabila kelompok manusia dengan
kebudayaan tertentu dihadapkan pada kebudayaan asing yang berbeda, sehingga
unsur kebudayaan asing itu lambat laun diterima dan diolah di dalam kebudayaan
sendiri tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian kebudayaan sendiri.

3. Lauer
Akulturasi dapat digambarkan sebagai pola penyatuan antara dua kebudayaan,
penyatuan antara dua kebudayaan, penyatuan disini tidak berarti bahwa kesamaannya
lebih banyak dari pada perbedaannya, namun berarti kedua kebudayaan yang saling
berinteraksi menjadi semakin serupa dibanding sebelum terjadinya kontak antar
keduanya.(Lauer,1989:402-407).
Kesimpulan: Akulturasi adalah proses membaurnya kebudayaan karena adanya 2
budaya yang salng bertemu lalu lambat laun menjadi budaya yang tetap di suatu
wilayah.
 Pengertian Peradaban

1. Menurut Albion Small


Peradaban adalah kemampuan manusia dalam mengendalikan dorongan dasar
kemanusiaannya untuk meningkatkan kualitas hidupnya. Sementara itu, kebudayaan
mengacu pada kemampuan manusia dalam mengendalikan alam melalui ilmu
pengetahuan dan teknologi.

2. Menurut Alfred Weber


Peradaban mengacu pada pengetahuan praktis dan intelektual, serta
sekumpulan cara yang bersifat teknisyang digunakan untuk mengendalikanalam.
Sedangkan kebudayaan terdiri atas serangkaian nilai, prinsip normatif, dan ide yang
bersifat unik. Aspek peradaban lebih bersifat kumulatif dan lebih siap untuk disebar,
lebih rentan terhadap penilaian dan lebih berkembang daripada aspek kebudayaan.
Peradaban bersifat impersonal dan objektif, sedangkan kebudyaan lebih bersifat
personal, subjektif, dan unik.
3. Menurut Spengler
Peradaban adalah kebudayaan yang telah mencapai taraf tinggi atau kompleks.

4. Daed Joesoef
Peradaban adalah suatu kondisi masyarakat yang terdiri dari kesatuan budaya
dan sejarah.

5. S. Czarnowski
Peradaban adalah sebagai suatu taraf tertentu dari kebudayaan, yakni taraf yang
tertinggi yang mengandaikan tingkat-tingkat perkembangan secara umum dari umat
manusia sebelumnya yang lebih rendah selama prasejarah dan zaman-zaman yang
biadab.

Kesimpulan:
Peradaban adalah kemampuan manusia dalam mengolah kebudayaan yang
telah mencapai taraf tinggi dalam suatu kompleks untuk menjadi kesatuan budaya dan
sejarah yang mengendalikan tingkat0-tingkat perkembangan secara umum.
 Pengertian Globalisasi :

1.Laurence E. Rothenberg.
Globalisasi adalah percepatan dan intensifikasi interaksi dan integrasi antara orang-
orang, perusahaan, dan pemerintah dari Negara yang berbeda.

2.Selo Soemardjan :
Globalisasi adalah suatu proses terbentuknya sistem organisasi dan komunikasi antar
masyarakat di seluruh dunia. Tujuan globalisasi adalah untuk mengikuti sistem dan
kaidah-kaidah tertentu yang sama misalnya terbentuknya PBB, OKI

3.Achmad Suparman.
Globalisasi adalah suatu proses menjadikan sesuatu (benda atau perilaku) sebagai ciri
dari setiap individu di dunia ini tanpa dibatasi olehwilayah

4.Scholte.
Globalisasi diartikan sebagai meningkatnya hubungan internasional.Dalam hal ini
masing-masing negara tetap mempertahankan identitasnya masing-masing, namun
menjadi semakin tergantung satu sama lain.

5.Scholte.
Globalisasi juga diartikan dengan semakin diturunkankan batas antar negara, misalnya
hambatan tarif ekspor impor, lalu lintas devisa, maupun migrasi.

Kesimpulan: Interaksi yang dilakukan oleh masyarakat dunia yang terorganisir dengan
masih mempertahankan identitas Negara masing-masing namun menjadi saling
bergantung terhadap Negara lain.

 Pengertian Modernisasi

Pengertian modernisasi menurut beberapa ahli adalah:

1. Alex Inkeles : modernisasi adalah sikap – sikap tertentu yang menandai manusia
dalam setiap masyarakat modern

2. Astrid S.Susanto: modernisasi adalah proses pembangunan yang diberikan oleh


perubahan demi kemajuan

3. Oghburn dan Nimkoff : modernisasi tidak sama dengan reformasi yang menekankan
pada factor – factor rehabilitasi. Modernisasi bersifat preventif dan konstruktif
4. Soerjono Soekanto : modernisasi adalah suatu bentuk perubahan sosial yang
biasanya merupakan perubahan sosial yang terarah (directed change) yang didasarkan
pada suatu perencanaan yang disebut sosial planning

5. J.W. Schoorl : modernisasi merupakan penggantian teknik produksi dari cara – cara
tradisional ke cara-cara yang tertampung dalam pengertian revolusi industri.

Kesimpulan : proses perubahan yang bersifat terarah yang didasarkan pada sebuah
perencanaan demi kemajuan

 Pengertian Tradisional :

1. Tradisional adalah sikap dan cara berpikir serta bertindak yg selalu berpegang teguh
pada norma dan adat kebiasaan yg ada secara turun-temurun

2. Tradisional adalah adanya informasi yang diteruskan dari generasi ke generasi baik
tertulis maupun (sering kali) lisan, karena tanpa adanya informasi ini, suatu tradisi dapat
punah.

3. Tradisi adalah adat-istiadat atau kebiasaan yang turun temurun yang masih
dijalankan di masyarakat. Dalam suatu masyarakat muncul semacam penilaian bahwa
cara-cara atau model “ tindakan ” yang sudah ada merupakan pilihan yang terbaik untuk
memenuhi kebutuhan atau menyelesaikan persoalan. Biasanya sebuah tradisi tetap
saja dianggap sebagai cara atau model terbaik selagi belum ada alternatif lain. Dengan
informasi semua itu akan jelas bagi pewaris.

4. Tradisional merupakan sikap mental dalam merespon berbagai persoalan dalam


masyarakat (Sajogyo, Pudjiwati, 1985:90).

5. Tradisional adalah cara berfikir dan bertindak yang selalu berpegang teguh atau
berpedoman pada nilai dan norma yang berlaku dalam masyarakat.

Kesimpulan : sikap,nilai,norma dan tindakan yang berlaku di masyarakat.


B. DOME DI JOGYA

Rumah domes terletak di dusun Nglepen, Desa Sumberharjo Prambanan,


sleman Yogyakarta. Rumah Domes tersebut merupakan bantuan dari NGO ketika
Yogyakarta ditimpa musibah gempa bumi. Di permukiman Nlepen ini terdapat 80
bangunan dengan desain rumah dome yang dilengkapi fasilitas musholla, rumah
kesehatan, dan balai pertemuan yang juga sering dimanfaatkan untuk acara hajatan.
Permukiman domes ini saat ini dikenal dengan nama New Nglepen.

Selain bentuknya yang unik karena diadaptasi dari model rumah Igloo yang
menjadi rumah suku Eskimo dan Honai, keunggulan dari rumah model dome ini adalah
tahan terhadap gempa karena tidak adanya sambungan yang merupakan titik lemah
dari bangunan ketika diguncang gempa. Selain dapat menahan gempa, rumah ini juga
mampu menahan terpaan angin hingga berkecepatan 450km/jam meskipun kelebihan
tersebut jarang dimanfaatkan oleh Indonesia yang beriklim tropis.

Rumah domes terdiri dari dua lantai dengan luas bangunan sekitar 38 meter
persegi. Ruang bawah biasanya digunakan untuk ruang tamu, ruang makan, kamartidur
sebanyak 2 ruang dan dapur. Sedangkan lantai atas digunakan untuk ruang keluarga.
Rumah ini memiliki desain dua pintu yaitu bagian depan dan belakang, dua pintu kamar,
serta empat buah jendela yang terletak di bagian depan dua buah dan kamar tidur dua
buah. Selain itu pada bagian puncak domes terdapat ventilasi yang berfungsi untuk
mengalirkan udara ke dalam rumah.

Setiap rumah domes dilengkapi dengan sarana saluran air di dapur. Namun
kekurangan dari rumah tipe ini adalah karena kamar mandi terletak di luar rumah.
Kamar mandi terletak pada lokasi yang berbeda yang terdiri dari 8 kamar mandi untuk
digunakan secara bersamaan. Lokasinya berada di tengah-tengah blok dan berfungsi
melayani 12 unit rumah disekitarnya.

Rumah domes Nlepen saat ini menjadi objek kunjungan wisatawan setelah
mengunjungi Candi Prambanan. Hal tersebut dikarenakan bentuk arsitektur rumah
domes yang unik dan merupakan satu-satunya di Indonesia. Lokasi ini dapat menjadi
alternatif untuk wisatawan untuk mempelajari arsitektur bangunan yang unik dan
berbeda.

Akses menuju lokasi rumah Domes ini sangat mudah dan dapat ditempuh
dengan kendaraan roda dua maupun roda empat karena selain berada di tengah kota
Yogyakarta, jalan menuju lokasi ini sudah sangat terjamin dan dikeloal dengan baik.
 Perbedaan Honai Dan Dome

Honai: 1. Atap masih berupa ilang-ilang atau jerami kering


2. Dinding masih terbuat dari kayu
3. Bukaan minimal
4. Pintu masih tidak tinggi
5. Belum ada cerobong asap

Dome: 1. Atap dengan besi baja yang sudah di cor


2. Dinding sudah terbuat dari beton
3. Bukaan sudah meyesuaikan iklim
4. Pintu sudah tinggi
5. Sudah ada cerobong

 Keunggulan Dome
1. Biaya pembuatannya murah
2. Hemat Lokasi
3. Tahan bencana alam
4. Sangat Natural
5. Sangat nyaman dipandang dan ditempati
 Kontruksi Membuat Dome

Struts : penopang
Steel starconnectors : baja berbentuk bintang
Studs : Tiang
Riser Walls : jenis dinding
Base Plates : pelat dasar
Plywood panels : panel lapis kayu
 Cara Membuat Dome

1. Langkah pertama adalah memuat balon besar terlebih dahulu untuk sebagai bahan
yang membuat dome itu melingkar seperti tabung
2. Langkah selanjutnya di buat lapisan beton sebagai dinding dalam
3. Langkah selanjutnya adalah dengan memasang lagi rangka besi cor untuk dinding
luar
4. Langkah keempat, pengecoran dengan beton lalu balon yang besar itu di kurangi
agar ukuran nya mengecil dan di keluarkan dari bangunan dome.
5. Tahap finishing dengan pemberian bukaan dan trititas atau kanopi.
 Keunggulan Bangunan Bulat Seperti Dome

1. Terhadap Angin

Bangunan bulat seperti dome ini memiliki keunggulan dalam mengatasi angin, seperti
mengurangi gaya lateral dari angin, yang ada seperti di gambar. Bangunan kotak tidak
dapat mengurangi gaya lateral angin.

Keunggulan lain bila angin menerpa bangunan bulat maka akan di terus.
2. Terhadap Gempa Bumi

Keunggulan ini lebih membahas di pondasi, bangunan bulat seperti dome tak ada
pondasi, atau hanya di letakkan di dalam tanah, karena itulahh bila ada gempa bumi
bangunan ini tidak akan retak seperti pada gambar tetapi hanya berputar di tempat.
Maka bangunan ini diadaptasi oleh Yogya karena Yogya termasuk daerah yang
sering terjadinya gempa bumi.
KESIMPULAN
Jadi bangunan Dome ini yang meniru bentuk dari bangunan Igloo yang berasal
dari Eskimo dan Honai yang berasal dari Papua. Memiliki keunggulan-keunggulan
yang bisa mengatasi bencana-bencana yang sering terjadi di Yogya, seperti gempa
bumi. Walaupun rumah dome terkena gempa bangunan tersebut tidak akan rusak
karena pondasi pada bangunan ini tidak tertanam pada tanah maka jika terjadi
gempa / pergeseran lempeng bumi tidak akan berdampak buruk seperti bangunan
yang menggunakan pondasi tanam.
Disamping itu juga dari segi pembuatannya rumah dome ini sangat cepat selesai
dan juga sangat ekonomis, cocok sekali untuk rakyat menengah di jogya khusus nya
di desa sleman. Dan juga karena bentuk nya yang mengadaptasi yang belum pernah
ada di daerah Yogya membuat rumah Dome ini menjadi menarik yang mendapat
julukan rumah teletubies.
Daftar Pustaka
jbptunikompp-gdl-topanrendr-18275-3-bab2-top-n.pdf

http://www.vdshared.com/index.php/teknologi/46-sejarah/90-sejarah-desain

http://sebuaharti1.blogspot.com/2012/01/jenis-jenis-desain.html

http://carapedia.com/pengertian_definisi_desain_info2196.html

http://gambarhidup.blogspot.com/2009/03/ide-adalah-sebuah-rancangan-pikiran.html

http://konsultanseojakarta.com/ide-buah-karya-pemikiran.php

http://buntokhacker.wordpress.com/materi-pemelajaran/sosial/pengertian-dan-definisi-sosial-menurut-
para-ahli/
http://wakuadratn.wordpress.com/2013/01/24/difusi-akulturasi-asimilasi-dan-inovasi-kebudayaan/

http://antropologi-sosial.blogspot.com/2009/04/difusi.html

http://antropolog.wordpress.com/2007/08/29/teori-teori-difusi-kebudayaan/

http://asimilasi-sosiologi.blogspot.com/

http://mbahkarno.blogspot.com/2012/10/asimilasi-kebudayaan.html

http://ayu-febryani.blogspot.com/2011/07/antropologi-budaya-pengertian.html

http://betanokaz.blogspot.com/2013/05/perbedaan-kebudayaan-dan-peradaban.html

http://www.scribd.com/doc/78357992/Definisi-Globalisasi-Menurut-25-Ahli

http://luwesagustina.blogspot.com/2010/10/ringkasan-modernisasi-globalisasi.html

http://jalius12.wordpress.com/2009/10/06/tradisional/

http://anwarabdi.wordpress.com/2013/04/07/ibd-perubahan-kebudayaan/

http://artjoo.wordpress.com/2011/10/14/65/

http://gudeg.net/id/directory/13/1840/Rumah-Domes-Yogyakarta.html#.UqZlfPQW3l8

http://digilib.its.ac.id/ITS-Article-34005120000096/20595

http://gunawirawan.wordpress.com/2010/09/29/dome-house/

http://kebudayaanindonesia.net/id/culture/953/honai#.UlVyXlBkPDF

http://rachmanathariq.blogspot.com/

http://yogyakarta.panduanwisata.com/wisata-alam-2/rumah-dome-hunian-tahan-gempa-di-yogyakarta/

Anda mungkin juga menyukai