Tinjauan Pustaka
Kota Palembang adalah ibukota dari provinsi Sumatera Selatan. Kota Palembang
juga dinobatkan sebagai kota tertua di Indonesia berdasarkan dengan prasasti kedudukan
bukit yang berangka 16 juni 682 masehi. Kota Palembang memiliki luas wilayah 358,55
km²[4] yang dihuni 1,8 juta orang dengan kepadatan penduduk 4.800 per km².ecara geografis,
Palembang terletak pada 2°59′27.99″LS 104°45′24.24″BT. Luas wilayah Kota Palembang
adalah 358,55 Km² dengan ketinggian rata-rata 8 meter dari permukaan laut.
(www.kotaPalembang.go.id, Diakses tanggal 3 oktober 2017)
Nama Palembang konon menurut penduduk setempat berasal dari Bahasa jawa
“Limbang” yang mempunyai arti mmembersihkan logam atau benda-benda lain. Adapun
“Pa” adalah kata depan yang berasal juga dari Bahasa jawa jika mereka hendak menyebut
suatu tempat. Sumber lokal lainnya menyebut bahwa nama Palembang diambil dari
pengertian tempat mencuci emas dan biji timah di sekitar Muara Ogan, Kertapati. Namun
Kebanyakan masyarakat Palembang lebih mngenal kata Palembang sebagai tempat yang
selalu digenangi air. Hal ini tentunya cukup dibenarkan mengingat wilayah Palembang pada
kenyataannya memang berada di daerah rawa yang dipengaruhi oleh pasang dan surut air
sungai musi (Sukanti, 2006:8-9).
Wilayah kota umumnya memiliki tanah “alluvial”,liat dan berpasir dengan lapisan
yang masih muda sehingga banyak mengandung minyak bumi, dan tidak terlalu cocok untuk
area pertanian. Tanah ini relative datar dengan sebagian besar didominasi tanah yang
tergenang air, baik pada waktu hujan maupun setelah turun hujan, terlebih ketika pasang dan
hujan datang. Jarak Palembang yang relative dekat dengan selattan pulau bangka yang hanya
berjarak sekitar 95 km membuat kondisi alamnya sangat dipengaruhi oleh perilaku pasang
surut air laut yang kadangkala bisa mencapai ketinggian antara 3 sampai 5 meter. Kota ini
juga merupakan daerah tropis dengan suhu yang cukup panas mencapai 23,4 sampai 31,7
derajat celcius. Curah hujan yang turun di Palembang terbanyak terjadi di dalam bulan april
sebesar 388 mm dan bulan September menduduki posisi hujan yang paling rendah di
Palembang dengan berkisar 10 mm. (Irwanto, 2010:7)
Palembang terkenal sebagai kota industri dan kota perdagangan. Posisi geografis
Palembang yang terletak di tepian Sungai Musi dan tidak jauh dari Selat Bangka. Hal ini
menjadi anugerah alam yang sangat menguntungkan. Walaupun tidak berada di tepi laut,
Kota Palembang mampu dijangkau oleh kapal-kapal dari luar negeri. Terutama dengan
adanya Dermaga Boom Baru dan Dermaga pasar 16 ilir. Selain itu, Palembang memiliki
dialiri sungai musi yang membelah wilayah menjadi dua bagian yakni wilayah ulu dan ilir.
Namun juga memiliki anak-anak sungai kecil. Wilayah Palembang yang rendah
menyebabkan sering terjadinya banjir ketika hujan turun ataupun sungai Musi dengan
meluap. Kota Palembang terletak pada kedua tepi sungai musi dimana sungai ogan pada
bagian barat di dekat wilayah kertapati dan sungai Komering pada bagian timur dekat dengan
wilayah Plaju dan dekat dengan sungai Gerong dimuka pulau Kemaro (Sukanti, 2006:7)
Secara geografis wilayah Kota Palembang berada antara 2º 52’ – 3º 5’ LS dan 104º
37’- 104º52” BT dengan luas wilayah 400,61 Km² dengan batas-batas sebagai berikut:
Kota Palembang terdiri dari 16 Kecamatan dan 107 Kelurahan dengan jumlah
penduduk 1.611.309 jiwa (tahun 2016). Kecamatan dengan luas wilayah terbesar yaitu
Kecamatan Sukarami (98,56 Km²), sedangkan kecamatan dengan luas terkecil yaitu
Kecamatan Ilir Barat (6,5 Km²). Kecamatan dengan tingkat kepadatan penduduk tertinggi
terdapat di Kecamatan Ilir Timur I (13.882 jiwa/Km²), sedangkan kecamatan dengan tingkat
kepadatan penduduk terendah yaitu Kecamatan Gandus (766 jiwa/ Km²)
(http://www.gosumatra.com/kota-palembang, diakses tanggal 14 oktober 2017
Dari table diatas, dapat diketahui bahwasannya jumlah penduduk kota Palembang
mengalami peningkatan yang cukup signifikan setiap tahunnya. Dari tahun 2000 saja dapat
dilihat jumlah penduduk kota Palembang berjumlah 1. 415.776 jiwa orang. Hal ini
mengalami pertumbuhan kelahiran yang cukup signifikan dari tahun ke tahun sampai tahun
2016 jumlah penduduk kota Palembang telah mencapai 1.611.309 jiwa orang. Ini
menandakan bahwa kota palemabang sudah mulai berkembang pesat seiring dengan
kemajuan zaman modern dengan menjadi kota metropolitan.