Tugasnya
Di dalam negara Indonesia terdapat badan Eksekutif, badan Yudikatif, dan badan
Legislatif, dimana ketiga badan ini merupakan Suprastruktur Politik di Indoneia.
Dan masing-masing badan memiliki tugas, fungsi serta wewenang masing-masing, dan
pada kesempatan kali ini akan kita bahas mengenai lembaga Eksekuutif yang ada di
Indonesia.
Kekuasaan Eksekutif di Indonesia dipegang oleh Presiden dan Wakil Presiden, dimana
mereka memiliki kekuasaan unruk mengatur pemerintah sesuai dnegan Undang-
Undang
Kekuasaan Eksekutif di duduki oleh Presiden, sesuai dalam penjelasan Pasal 4 ayat (1)
UUD 1945 yang berisikan bahwa Presiden Republik Indonesia adalah yang memegang
kekuasaan pemerintahan menurut Unang-Undang Dasar 1945.
Tugas utama dari badan eksekutif ialah melaksanakan undang-undang yang telah
ditetapkan oleh lembaga legislatif, buka untuk mempertimbangkan.
Badan eksekutif yang berada di Indonesia dijabat oleh Presiden, Wakil Presiden, serta
para menteri yang membantunya. Presiden merupakan badan negara yang memegang
kekuasaan eksekutif, dimana Presiden memiliki kekuasaan untuk menjalankan
pemerintahan. Di negara Indonesia, Presiden memiliki jabatan sebagai kepala
pemerintahan sekaligus menjabat sebagai kepala negara.
Presiden dan Wakil Presiden menjabat sebagai badan eksekutif selama 5 tahun dan
dapat dipilih kembali dalam satu periode kedepannya. Sebelum Presiden serta Waki
Presiden menajalankan tugasnya, mereka mengucapkan sumpah atau janji yang
kemudian dilantik oleh ketua MPR dalam acara sidang MPR.
1
Yusron, Pengertian Kekuasaan Eksekutif (Pemerintah), Hak, Wewenang, Dan Tugasnya,d
https://belajargiat.id/kekuasaan-eksekutif, Pada tanggal 24 May 2019.
2
Presiden : Pengertian, Tugas, Wewenang, Hak, Kewajiban, diakses dari
https://www.ilmudasar.com/2017/08/presiden-pengertian-tugas-wewenang-hak.html, pada tanggal 17 Agustus
2017
Tugas, Wewenang, Keanggotaan Kementrian
Negara
TUGAS POKOK DAN FUNGSI KEMENETRIAN NEGARA
dalam menyelenggarakan pemerintahan negara. Seperti yang kita ketahui bahwa setiap
pelantikan terhadap para menteri, sejak saat itulah tugas yang emban oleh para menteri
tersebut harus mulai dijalankan. Dalam menjalan tugas yang telah dibenbankan
fungsi:
ini merupakan dua hal yang tidak dapat terpisahkan. Oleh karena itu dalam mejalankan
tugas dan fungsinya kementerian Negara harus bekerja semaksimal mungkin. Dimana
berbeda dengan badan atau lembaga lain yang terdapat dalam Negara. Wewenang atau
kewajiban. Hak kementerian Negara adalah hak untuk mengatur rakyat sedangkan
dengan presiden dan wakilnya. Hak dan kewajiban ini merupakan dua hal yang tidak
dapat terpisahkan satu dengan lainnya. Hal ini karena keduanya saling terkait. Seperti
yang kita ketahui bahwa menteri merupakan salah satu lembaga pemerintahan yang
termasuk dalam cakupan lembaga eksekutif oleh karena itu kementerian Negara
memiliki hak dan kewajiban eksekutif. Hak dan kewajiban eksekutif ini telah diatur
Negara juga harus memperhatikan hal tersebut agar tidak melenceng dari undang-
undang.
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (2) juga memiliki unsur pelaksana tugas
pokok di daerah.
3
Kementrian Negara Pengertian, Tugas, Wewenang, Keanggotaan,
https://www.ilmudasar.com/2018/01/pengertian-Tugas-Wewenang-Hak-dan-Kewajiban-Kementrian-Negara-
adalah.html, pada tanggal 8 Januari 2018