PEMERINTAH NON KEMENTRIAN 1. Tugas Kementrian Negara Republik Indonesia
APA SYSTEM PEMERINTAHAN NEGARA KITA?
DALAM SYSTEM PRESIDENSIAL KEDUDUKAN PRESIDEN
SANGAT KUAT.KARENA IA MERUPAKAN SEBAG KEPLA NEGARA SEKALIGUS SEBAGAI KEPALA PEMERINTAHAN, DENGAN DEMIKIAN SEORANG PRESIDEN MEMPUNYAI KEWENANGAN YANG SANGAT BANYAK 1. Tugas Kementrian Negara Republik Indonesia
Kewenangan PresidenRepublik Indonesia Sebagai Kepala Negara
Memegang kekuasaan yang tertinggi atas angkatan Darat,Angkatan Lauit,Angkatan Udara ( Pasal 10 ) Menyatakan perang, membuat perdamaian dan perjanjian dengan Negara lain dengan persetujuan DPR ( Pasal 1 ayat 1 ) Membuat perjanjian internasional lainnya dengan persetujuan DPR (Pasal 11 Ayat 2 ) Menyatakan keadaan bayaha Pasal 12 Mengangkat Duta dan Konsul, Dalam mengangkat duta Presiden memperhatikan pertimbangan DPR menerima penempatan duta Negara lain dengan memperhatikan pertimbangan DPR Memberikan amnesti dan abolisi dengan memperhatikan pertimbangan DPR Memberikan gelar,tanda jasa, dan lain – lain tanda kehormatan yang diatur dengan Undang-Undang Memberi grasi,rehabilitasi dengan memperhatikan pertimbangkan Mahkamah Agung 1. Tugas Kementrian Negara Republik Indonesia
Kewenangan presiden Republik Indonesia sebagai kepala pemerintahan
Memegang kekuasaan Pemerintahan Mengajukan rancangan Undang-Undang kepada DPR Menetapkan peraturan Pemerintah Membentuk suatu dewan pertimbangan yang bertugas memberikan nasihat dan pertimbangan kepada presiden Mengangkat dan memberhentikan mentri-menteri Membahas dan memberi persetujuan atau RUU bersama DPR serta mengesahkan RUU Menetapkan peraturan pemerintah sebagai pengganti Undang-undang dalam kegentingan yang memaksa Mengajukan RUU APBN untuk dibahas bersama DPR dengan memperhatikan pertimbangan DPD Meresmikan keanggotaan BPK yang dipilih DPR dengan memperhatikan pertimbangan DPD Menetapkan hakim agung dari calon yang diusulkan komisi yudisial dan disetujui DPR Mengangkat dan memberhentikan anggota Komisi Yudisial dengan persetujuan DPR Mengajukan 3 orang calon hakim Konstitusi yang menetapkan 9 orang hakim Konstitusi Pasal 17 UUD Negara Kesatuan Republik Indonesia Tahun 1945 yang menyatakan
1. Presiden dibantu oleh menteri-menteri Negara
2. Menteri-menteri itu diangkat dan diberhentikan oleh presiden 3. Setiap menteri membidangi urusan tertentu dalam pemerintah 4. Pembentukan, pengubahan dan pembubaran kementrian Negara diatur dalam Undang - Undang Tugas Kementrian Negara Republik Indonesia 1. Penyelenggara perumusan,penetapan dan pelaksanaan kebijakan dibidangnya,pengelolaan barang milik Negara yang menjadi tanggung jawabnya,pengawasan atas pelaksanaa tugas di bidangnya dan pelaksanaan kegiatan teknis dari pusat sampai daerah 2. Perumusan,penetapan,pelaksanaan kebijakan di bidangnya, pengelolaan barang milik/kekayaan Negara yang menjadi tanggung jawabnya,pengawasan atas pelaksanaan tugas dibidangnya 3. Perumusan dan penetapan kebijakan di bidangnya, koordinasi dan sinkronisasi pelaksaan kebijakan di bidangnya ,pengelolaan barang milik/kekayaan Negara yang menjadi tanggung jawabnya,pengawasan atas pelaksanaan tugas dibidangnya Pasal 17 Ayat 3 UUD Tahun 1945
Setiap menteri membidangi urusan tertentu dalam
pemerintahan” dengan kata lain setiap kementrian Negara masing-masing mempunyai tugas sendiri